Anda di halaman 1dari 4

Refleksi

Guru
Setelah mengajarkan materi Surat Elektronik (Surel) secara unplugged, guru diharapkan merefleksi
proses pembelajaran yang telah dilakukan. Adapun kegiatan refleksi sebagai berikut:
Pertanyaan Jawaban

Apakah ada sesuatu yang menarik selama


pembelajaran Surat Elektronik (Surel)?
Apa yang sudah berjalan baik di dalam kelas?

Yang harus/akan saya ingat ketika menyusun


pembelajaran di masa depan?
Apa yang ingin Anda ubah untuk meningkatkan/
memperbaiki pelaksanaan/ hasil pembelajaran?
Apa masukan atau pengetahuan yang paling
dominan dipelajari peserta didik saya selama unit
ini berlangsung?
Murid

Setelah mengajarkan materi aplikasi surat elektronik (email), murid diharapkan merefleksi proses
pembelajaran yang telah dilakukan. Adapun kegiatan refleksi sebagai berikut:

Pertanyaan Jawaban
Apa pendapat kalian tentang Surat Elektronik
(Surel)?
Apa yang kalian rasakan ketika mengetahui
tentang Surat Elektronik?
Selama mempelajari surat elektronik, menurut
kalian hal apa yang paling mudah dan yang paling
sulit untuk diterapkan? Ceritakan dengan bahasa
kalian!
Setelah menyelesaikan semua tugas, bagaimana
perasaan kalian terkait surat elektronik?
c. Penutup

1. Guru menutup pertemuan dengan refleksi tentang surat elektronik;

2. Guru menginformasikan pembelajaran pada pertemuan selanjutnya;

3. Berdoa menutup pembelajaran

Dusun Tengah, Juli 2023

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Sayuti,S.Pd,M.Pd Juwita.m,S.Pd.I
NIP. 197101051996061001 NIP. 199105312023212040
Nama : Juwita.m,S.Pd.I

Jenjang/kelas : SMP / VII

Asal sekolah : SMP Negeri 15 Seluma

Mata pelajaran : Informatika

Alokasi Waktu : 1 x 2 JP (40 Menit)

Jumlah Kelas : 27 siswa

Metode Pembelajaran : Tatap Muka

Profil Pelajar Pancasila : Mandiri

Bernalar Kritis

Kreatif

Bergotong Royong

Fase :D

Elemen : Teknologi Informasi dan komunikasi (TIK)

Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu menerapkan surat elektronik (Surel) untuk berkomunikasi

Dengan baik dan santun dengan bahasa yang sesuai

Kata kunci : Surat elektronik

Deskripsi umum kegiatan : Dalam kegiatan ini, peserta didik dalam capaian pembelajaran

Teknologi informasi dan komunikasi mendapatkan pengetahuan

Tentang surat elektronik (email-elektronik mail)


A. Pendahuluan
1. Guru memulai pembelajaran dengan berdoa dan mengecek kesiapan peserta didik
2. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan langkah-langkah pembelajaran
3. Guru menjelaskan teknik asesmen/penilaian
4. Guru melakukan tanya jawab secara lisan untuk mengetahui kompetensi yang dimiliki
peserta didik
5. Guru diharapkan membawa apersepsi sesuai pertemuannya
B. Kegiatan Inti
Langkah-langkah kegiatan pembelajaran inti pada pertemuan ini peserta didik akan melakukuan
proses pembelajaran yang mencakup materi Surel (Surat Elektronik).
1. Guru membagi kelompok, masing-masing kelompok berisi 3-4 peserta didik
2. Guru bertanya kepada peserta didik apakah pernah mendengar istilah surel (surat elektronik
atau dalam bahasa inggrisnya email
3. Guru meminta peserta didik untuk membaca buku dan berdiskusi dengan kelompok tentang
apa yang sudah mereka baca
4. Guru menjelaskan kepada peserta didik bagaimana surel (surat elektronik) bekerja
5. Guru membimbing pada setiap kelompok terhadap permasalahan pada unjuk kerja individu
tentang surat elektronik
6. Peserta didik menganalisis persoalan unjuk kerja dengan kelompoknya;
7. Peserta didik dengan pengetahuan yang didapatkan menyelesaikan persoalan unjuk kerja
individu
8. Memfasilitasi peserta didik memaparkan hasil unjuk kerja sesuai arahan guru

Konsep terkait pembelajaran pertemuan


Surel (Surat Elektronik)

Surel (Surat elektronik/Electronic mail) atau surat elektronis adalah cara dan alat untuk bertukar
pesan (surat) dengan menggunakan alat elektronis. Surel sudah digunakan pada tahun 1960
dengan pengguna terbatas menggunakan satu komputer. Saat ini, surel dapat beroperasi
pada jaringan komputer luas atau internet yang dapat menjangkau penggunanya di seluruh
belahan dunia.
Sesuai namanya, surat elektronik memiliki fungsi untuk mengirim pesan berupa teks, gambar,
file, video dan lainnya melalui internet. Dibanding surat konvensional yang dikirimkan lewat
POS, tentu surel memiliki keunggulan terutama dalam kecepatan terkirimnya pesan ke
alamat penerima.
Hanya dalam hitungan detik setelah Anda menekan tombol kirim, pesan pun akan langsung
dibaca oleh penerima.
Dikutip dari computer hope, surel pertama kali dikirimkan oleh Ray Tomlinson pada 1971.
Tomlinson mengirim surel tersebut kepada dirinya sendiri sebagai percobaan. Isi dari surel
tersebut adalah “something like QWERTYUIOP”.
Surel akhirnya semakin berkembang dan masif digunakan oleh banyak orang. Pada 1996, ada
lebih banyak surel yang dikirim dibanding surat pos.
Contoh alamat surel:
sekolahmerdeka@gmail.com
Keterangan:
● sekolahmerdekamerupakan nama pengguna yang dituju oleh mailserver.
● gmail.commerupakan mail server dengan rincian sebagai berikut :
✔gmail: nama domain
✔com: kategori domain commercial
● Nama pengguna bisa diisi apa saja dengan yang kita inginkan.
● Sedangkan mail server merupakan server yang bertugas mengirim dan menerima pesan

Sebenarnya banyak layanan surel yang bisa digunakan, untuk saat ini diantaranya:
Gmail merupakan mailserver yang paling banyak digunakan, Gmail (Google Mail) adalah
layanan email dari Google. Akun ini dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seperti
berkirim pesan, sebagai identitas diri, pemasaran, bisnis, dan masih banyak lagi. Berikut ini
cara membuat email baru menggunakan Gmail: ⮚ Buka accounts.google.com ⮚ Pilih Sign
Up untuk mendaftar akun baru. ⮚ Masukkan nama depan dan nama belakang. ⮚ Buat
alamat email yang diinginkan. ⮚ Alamat email dapat berupa huruf, angka, dan tanda titik. ⮚
Buat dan konfirmasi kata sandi. Kata sandi minimal delapan karakter, terdiri dari huruf,
angka, dan symbol.
⮚ Klik "Berikutnya". Isi nomor telepon (opsional). ⮚ Isi alamat email pemulihan (opsional).
⮚ Isi tanggal lahir dan gender. Klik "Berikutnya". ⮚ Pada halaman privasi dan persyaratan,
klik “Saya setuju” untuk menyelesaikan pendaftaran akun.
Syarat untuk memiliki email telah berusia 13 tahun
Adapun beberapa fungsi atau manfaat dari penggunaan surat elektronik, diantaranya adalah
sebagai berikut:
1) Mengirim dan menerima pesan.
2) Mengirim dan menerima pesan dari segala format, seperti file, dokumen, foto, video dan
audio
3) Sebagai identitas diri.
4) Untuk mendaftar di berbagai situs.

5) Sebagai media pemasaran.

Meski terdapat segudang manfaat yang ditawarkan dari surat elektronik ini, namun ada juga
beberapa kelemahannya, berikut diantaranya:

1. Salah kirim ke alamat e-mail lain.

2. Dapat menjadi sasaran penyadapan.

3. Pemalsuan identitas.

4. Kebanjiran e-mail, yang berisikan sampah (junkmail/spam) berupa iklan komersial

5. Respon lambat, sebab tidak semua orang intens dalam membuka e-mail.

Anda mungkin juga menyukai