Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN

KOMUNIKASI MELALUI E-MAIL

Dosen : Yunita Kristina, S.Kep.,M.Kes

Nama Kelompok 8 :

1. Gracia Adinda Putri (2019081024017)


2. Herlina M.A Isir (2019081024006)
3. Lisa Aninam (2019081024410)
4. Natalia Himan (2019081024023)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS CENDERAWASIH

JAYAPURA

2020
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas berkat dan anuge rah-
Nya, kami boleh menyusun makalah ini. Adapun makalah yang kami susun, sesuai informasi
dari internet yang kami baca. Karena dari internet sebagaian besar kita mengetahui berbagai ilmu
pengetahuan.

Semoga makalah ini dapat membantu bagi anda yang membaca, mungkin banyak kekurangan
dan salah kata selama membaca.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar……………………………………………………………………………..

Daftar Isi…………………………………………………………………………………….

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang……………………………………………………………………….
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………
C. Tujuan Penulisan……………………………………………………………………..

BAB II PEMBAHASAN

A. E-MAIL
1. Pengertian E-mail…………………………………………………………………………..
1.1. Definisi E-mail Menurut Para Ahli…………………………………………………….
2. Sejarah E-mail……………………………………………………………………………….
3. Fungsi E-mail………………………………………………………………………………..
4. Cara Kerja E-mail……………………………………………………………………………
5. Kelebihan dan Kekurangan E-mail………………………………………………………….
B. Alamat Surel……………………………………………………………………………..
C. Metode Pengiriman………………………………………………………………………
D. Cara Membaca Surat Elektronik…………………………………………………………
E. Etika Penggunaan Surat Elektronik………………………………………………………
F. Keamanan…………………………………………………………………………………
G. Jaringan Email dan penyebaran Virus computer…………………………………………
H. Kumpulan Data Baru untuk Penelitian klasifikasi Email………………………………..
I. Menambah Jejaring Sosial Email………………………………………………………..
J. Milis (Mailing list)………………………………………………………………………

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan……………………………………………………………………………..
B. Saran……………………………………………………………………………………
.

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada awal kehidupan di Dunia, komunikasi digunakan umtuk mengungkapkan
kebutuhan organis. Signal-signal kimiawi pada organisme awal digunakan untuk
reproduksi. Sering dengan evolusi kehidupan, maka signal-signal kimiawi printif yang
digunakan dalam berkomunikasi juga ikut berevolusi dan membuka peluang terjadinya
perilaku yang lebih rumit seperti tarian kawin pada ikan.
Pada binatang selain untuk seks, komunikasi juga dilakukan untuk menujukan
keunggulan, biasanya dengan sikap menyerang. Menurut sejarah evaluasi sekitar 250
juta tahun yang lalu munculnya “ Otak reptil “ menjadi penting karena otak
memungkinkan reaksi-reaksi fisiologis terhadap kejadian di dunia luar yang kita kenal
sebagai emosi. Pada manusia modern, otak reptil ini masih terdapat pada system limbic
otak manusia, dan hanya dilapisi oleh otak lain “ tinggkat tinggi “ Manusia
berkomunikasi untuk membagi pengetahuan dan pengalaman. Bentuk umum komunikasi
manusia termaksud bahasa sinyal, bicara lisan . “gesture” dan “ broadcasting”.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu E-mail ?
2. Bagaimana Sejarah E-mail ?
3. Apa saja fungsi E-mail ?
4. Bagaimana cara kerja E-mail ?
5. Apa Kelebihan dan Kekurangan E-mail ?
6. Apa itu Alamat Surel ?
7. Bagaimana metode pengiriman E-mail ?
8. Bagaimana cara membaca surat elektronik ?
9. Apa itu etika penggunaan surat elektronik ?
10. Apa itu keamanan ?
11. Apa itu jaringan Email dan penyebaran virus computer?
12. Apa itu kumpulan data baru untuk penelitian klasifikasi Email?
13. Bagaimana menambah jejaring social email?
14. Apa itu Milis (Mailing list)?

C. Tujuan Penulisan
1. Agar dapat mengetahui apa itu E-mail.
2. Agar dapat mengetahui cara pembuatan e-mail.
3. Agar dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan E-mail.
4. Agar dapat mengetahui apa itu alamat surel.
5. Agar dapat mengetahui metode pengiriman, cara membaca, dan etika penggunaan
E-mail.
6. Agar dapat mengetahui apa itu keamanan di E-mail.
7. Agar dapat mengetahui jaringan email dan penyebaran virus computer
8. Agar dapat mengetahui kumpulan data baru untuk penelitian klasifikasi email
9. Agar dapat mengetahui bagaimana cara menambah jejaring social email
10. Agar dapat mengetahui apa itu Milis (Mailing list).
BAB II

PEMBAHASAN

A. E-MAIL
1. Pengertian E-mail

E-mail adalah kependekan dari electronic mail. Jadi singkatan email berasal dari bahasa inggris
yang artinya “surat elektronik” tersebut. Terkadang, dalam bahasa Indonesia, kita mungkin
menemukan ada orang yang menggunakan singkatan yang serupa, yakni ‘surel’. Barangkali
singkatan surel ini digunakan untuk menandingi singkatan email. Hanya saja, secara pribadi,
saya lebih menyukai penyebutan email daripada surel. Email sendiri merupakan salah satu
fasilitas internet yang penggunaanya cukup luas. Entah itu untuk berikirim pesan, atau untuk
aktivasi akun tertentu.

Kita tentu ingat bagaimana twitter dan facebook menggunakan email sebagai salah satu cara
untuk mendaftar di akun mereka. Barangkali, hal ini disebabkan email merupakan alat
komunikasi yang murah dan cepat. kelebihan email lainnya yang kita rasakan adalah kita dapat
mengirimkan pesan dalam bentuk surat ke seluruh dunia dalam waktu yang sangat cepat dan
dengan biaya yang murah. Email yang dikirimkan akan sampai di alamat yang dituju sesaat
setelah email tersebut dikirimkan. Barangkali hanya beberapa menit dari email tersebut
dikirimkan.

Tentu perbandingan email dengan surat biasa ini begitu kontras, karena jika mengirim
menggunakan surat biasa, barangkali kita butuh beberapa hari sampai email tersebut diterima.
meskipun perbedaan email dengan surat biasa ada banyak, namun sebagian konsep email sama
dengan pengiriman surat melalui pos. Masing-masing orang mempunyai kotak pos sendiri
dengan alamat tersendiri. Kita tinggal mengirimkan surat ke kontak pos tertentu dengan alamat
tertentu pula. Kemudian si penerima akan membuka kotak posnya dan menemukan surat yang
kita kirim.

Demikian juga dengan email, masing-masing orang mempunyai alamat email sendiri-sendiri.
Jika kita ingin mengirimkan email, kita tinggal mengirimkan ke alamat email orang tersebut.
Hanya saja, kita perlu berhati-hati, karena salah satu huruf atau garis bawah atau angka dalam
alamat email yang kita tuliskan, hampir bisa dipastikan bahwa email tersebut tidak akan sampai
ke orang yang kita tuju.

1.1. Definisi E-mail Menurut para Ahli :


a. Ali Zaki & Smitdev Community
Email adalah surat elektronik, yang memungkinkan semua orang saling berkirim pesan via
jaringan internet

b. Happy Chandraleka

Email merupakan surat yang disampaikan melalui perangkat elektronik yang dinamakan
computer

c. Jasmadi & E-Media Solusindo

Email adalah singkatan dari electronic mail. Singkatnya, e-mail merupakan metode berkirim
pesan secara elektronik via internet

d. Tyas Vanneza

Email adalah layanan yang dapat digunakan untuk mengirim pesan instan yang dilakukan secara
elektronik

e. Darma, Jarot S, Shenia A

Email merupakan singkatan dari electronic mail, memiliki prinsip kurang lebih sama seperti saat
kita berkirim surat, hanya saja via internet, bukan lewat pos

f. Definisi menurut Erima Oneta & Yosep. S

Email adalah salah satu fasilitas di internet yang begitu populer dan merupakan fasilitas yang
paling awal dikembangkan di internet. Dengan e-mail, kita dapat menyusun, mengirimkan,
membaca, membalas, dan mengelola pesan secara elektronis dengan mudah, cepat, tepat, dan
aman

g. Indra Kertarajasa Furqon

Email merupakan singkatan dari electronic mail yang dalam bahasa Indonesia adalah surat
elektronik. Sesuai dengan namanya, email digunakan untuk melakukan kegiatan surat –
menyurat melalui jaringan internet.

2. Sejarah E-mail

Pada tahun 1971, seorang insinyur bernama Ray Tomlinson ditugaskan dalam proyek yang
disebut SNDMSG. Program ini bukan merupakan program baru, karena sebenarnya program
tersebut sudah ada selama sekian tahun. Dengan standar masa kini, program tersebut bisa
dikatakan lebih dari primitif. Apa yang dilakukan program tersebut hanyalah memungkinkan
pengguna pada mesin yang sama dapat saling mengirim pesan satu sama lain. Pengguna dapat
membuat dokumen teks yang kemudian akan dikirimkan ke dalam kotak surat pada mesin yang
sama.

Awalnya Ray bereksperimen dengan sebuah program yang bernama SNDMSG yang bisa
digunakan untuk meninggalkan pesan pada sebuah komputer, sehingga orang lain yang memakai
komputer itu dapat membaca pesan yang ditinggalkan. Lalu ia melanjutkan eksperimennya
dengan menggunakan file protocol yang bernama CYPNET sehingga program SNDMSG tadi
bisa mengirim pesan ke komputer lain yang berada di dalam jaringan ARPAnet. Itulah awal
terciptanya sebuah ‘e-mail’. Pesan e-mail yang pertama kali dikirim Ray, dan merupakan e-mail
yang pertama di dunia adalah “QWERTYUIOP”.

Pada tahun 1972, Ray mengenalkan icon ‘ @ ‘ sebagai identitas e-mail untuk memisah user id
dan domain sebuah alamat e-mail, yang berarti “at” atau “pada”.

Salah satu program email pertama yang terbesar yang dapat digunakan oleh umum adalah
Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun 1988 oleh Steve Dorner. Pada saat itu ia adalah
seorang karyawan di University of Illinois. Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty,
seorang penulis dari Amerika. Eudora adalah client email pertama yang menyediakan antarmuka
grafis. Pada saat pertama muncul email ini bersifat gratis, meskipun kemudian setelah dibeli oleh
Qualcomm pada tahun 1994, Eudora menjadi produk professional.

Seperti aplikasi lain dalam web, Eudora adalah raja selama beberapa tahun, kemudian dengan
cepat digantikan oleh client email dari Netscape dan Internet Explorer. Kedua client email
tersebut menjadi popular tidak hanya karena mereka lebih baik dari Eudora, tapi juga karena
mereka disediakan secara cuma-cuma dengan web browser

3. Fungsi E-mail

Fungsi email secara harfiah adalah untuk mengirim serta menerima pesan. Dengan fungsi
attachment pada aplikasi email, Anda bisa melampirkan berbagai jenis data, seperti foto, video,
dan lainnya.
Akan tetapi, pada kenyataannya, email memiliki manfaat lain di dalam dunia internet lebih dari
sekadar mengirim atau menerima pesan. Berikut ini beberapa poin fungsi dan manfaat email.

a. Sebagai Identitas Diri secara Personal

Di era layanan digital yang begitu menjamur seperti sekarang, email sering digunakan sebagai
cara untuk mengonfirmasi identitas.

Layanan seperti jasa keuangan digital, pembelian buku daring, sampai aktivasi telepon genggam
sering kali menggunakan sarana email untuk memverifikasi identitas penggunanya.

b. Alat untuk Mendaftarkan Diri di Berbagai Situs dan Media Sosial

Media sosial, gim daring, serta layanan digital lainnya sering kali meminta alamat email dalam
proses pendaftaran pengguna barunya. Tentunya Anda memiliki akun media sosial seperti
Facebook, Twitter, atau Instagram, bukan?

Hampir semua pendaftaran akun media sosial seperti ini membutuhkan alamat email. Setelah
melakukan pendaftaran, biasanya Anda akan menerima email yang dikirim dari pihak media
sosial tersebut untuk mengonfirmasi kebenaran alamat email yang didaftarkan.

c. Email sebagai Media Promosi

Para pebisnis yang memiliki toko daring sering menggunakan alamat email pelanggannya
sebagai sarana mempromosikan bisnisnya. Meski email adalah cara paling lawas untuk
mempromosikan sebuah barang atau jasa, cara ini masih sering dipakai.

Biasanya, pebisnis mengumpulkan alamat email pelanggannya melalui layanan berlangganan


newsletter yang ada di dalam halaman website-nya. Dengan menggunakan layanan email jenis
marketing, kegiatan promosi akan semakin optimal.

4. Cara Kerja Email


1) Secara konsep, mengirim email sama saja dengan mengirim surat secara konvensional.
Anda harus memiliki alamat yang dituju, perangkat seperti laptop atau telepon genggam,
dan tentunya jaringan internet. Berikut cara beberapa langkah kerja email secara singkat.
2) Setelah Anda mengetikkan email dan mengirimkannya ke alamat yang dituju, server akan
mengidentifikasi alamat yang dituju.
3) Setelah alamat penerima email ditemukan, server akan mengirimkan pesan kepada server
email Pesan yang dikirim akan tersimpan di server email penerima sampai pengguna
membukanya sendiri.
4) Setelah pengguna email menyadari dan membuka pesan baru tersebut, aplikasi email
akan mengunduh pesan yang tersimpan di dalam server ke dalam komputer.
5) Setelah proses ini selesai, pengguna bisa membaca isi pesan yang sudah dikirim tersebut.

5. Macam-Macam E-mail

Walaupun terkesan praktis, sebenarnya email memiliki banyak jenis tergantung dari
kegunaannya. Berikut beberapa jenis email yang paling umum.

1) POP Mail

POP Mail alias Post Office Protocol adalah jenis email khusus yang hanya bisa dibuka dan
dibaca dari Internet Service Provider yang digunakan. Ini adalah jenis layanan email yang paling
sering dipakai perusahaan untuk berkomunikasi secara internal dengan karyawannya.

Kelebihan lainnya, layanan email jenis ini adalah dapat dibaca secara luring melalui telepon
genggam maupun komputer.

2) Web Mail

Email jenis ini adalah yang paling umum digunakan masyarakat. Email ini, seperti layanan email
pada Google dan Yahoo, hanya bisa diakses dengan membuka halaman website-nya.

Kelebihan layanan email jenis ini adalah Anda dapat mengirimkan pesan serta membaca email di
mana pun.

3) Forward Mail

Email jenis ini merupakan layanan untuk pengguna email yang sering mengganti alamat email-
nya. Dengan mendaftarkan diri pada layanan email ini, pengguna tetap mendapatkan
pemberitahuan apabila terdapat pesan baru di alamat email lamanya.
Layanan email jenis ini bisa dikatakan berfungsi sebagai perantara antaralamat email. Karena
sifatnya sebagai perantara, jangka waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan email lebih
panjang dibandingkan layanan email biasa.

6. Kelebihan dan Kekurangan Layanan Email


a. Kelebihan Layanan E-mail
Berikut beberapa kelebihan dari layanan email yang tak bisa digantikan dengan jasa
layanan pengiriman surat secara konvensional.

a) Menawarkan Efisiensi Waktu

Waktu tunggu cara berkirim surat dengan cara lama membuat email begitu menggiurkan.
Bagaimana tidak?

Jika dengan layanan konvensional, sebuah surat baru bisa sampai di tujuan dalam waktu satu
minggu bahkan sebulan. Namun, dengan email, sebuah pesan bisa sampai hanya dengan
hitungan menit dan detik, tergantung pada kualitas jaringan internet.

Penerima email juga bisa langsung menerima dan mengakses pesan yang dikirim, jika terhubung
dengan internet. Semua proses berkirim pesan dengan cara digital seperti ini dapat dilakukan
dalam waktu yang begitu singkat.

b) Menawarkan Efisiensi Biaya

JIka surat konvensional menagih jasa biaya antar dengan perangko, email sama sekali tidak
membutuhkan biaya untuk jasa pengirimannya, selain biaya jaringan internet yang dibutuhkan.

Apalagi, email menawarkan sesuatu yang tidak bisa digantikan oleh layanan jasa pengiriman
surat konvensional, yaitu jarak penerima tidak memengaruhi biaya kirim.

Tidak peduli sejauh apa pun alamat penerima, biaya yang dikeluarkan tetap sama, yaitu tidak
ada. Sedangkan dengan cara konvensional, semakin jauh alamat penerima, biaya yang ditagih
akan semakin besar.
c) Menawarkan Cara yang Praktis

Pengiriman surat lewat cara konvensional membutuhkan banyak hal yang merepotkan, mulai
dari perangko, amplop, sampai harus mencari kotak pos yang tersedia. Hal ini tentunya kurang
praktis jika dibandingkan dengan email. Perusahaan di zaman sekarang juga sering merekrut
karyawan barunya hanya dengan mensyaratkan pengiriman berkas melalui email.

d) Menawarkan Keamanan Data

Cara pengiriman surat secara konvensional yang membutuhkan surat secara fisik membuat
keamanan dan kerahasiaan pesan menjadi rentan untuk dicuri. Sedangkan surat dalam bentuk
digital sebaliknya.

Email memiliki kata kunci yang membuatnya lebih tangguh dalam menghadapi ancaman
penyadapan. Dengan teknologi yang canggih, email dapat mengenkripsi pesan yang dikirim,
sehingga hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca pesan.

e) Menawarkan Kerapian Data

Email menawarkan sebuah layanan di mana pengguna dapat menyimpan pesan-pesan lawas yang
sudah lama dikirim. Sehingga, Anda dengan mudahnya dapat memeriksa kembali pesan yang
sudah lama dikirim.

b. Kekurangan Layanan Email

Jika membahas tentang email, pastilah yang teringat hanya sisi baiknya saja. Betapa email
membuat kehidupan manusia begitu mudah untuk bisa berkomunikasi dengan sesamanya.

Namun, sebenarnya email juga memiliki sisi negatif yang mungkin tidak disadari. Berikut
beberapa kekurangan dari layanan email.
a) Sangat Tergantung pada Perangkat seperti Laptop, Komputer, atau Telepon Genggam

Meski terkesan remeh, perangkat elektronik seperti laptop, komputer, dan telepon genggam
adalah sesuatu yang tidak bisa dimiliki semua orang. Jikalau sudah memilikinya sekalipun, ada
kemungkinan perangkat tersebut mengalami gangguan.

Kalau sudah begitu, mau tak mau Anda tetap harus berangkat ke kantor pos untuk mengirimkan
sebuah pesan dan dokumen.

b) Sangat Tergantung dengan Jaringan Internet

Tidak semua daerah memiliki koneksi dan jaringan internet yang baik. Untuk Anda yang tinggal
di daerah pinggiran, pastilah pernah merasakan susah sinyal dan betapa susahnya untuk sekadar
menelepon, apalagi untuk mengirim email.

Kegiatan saling berkirim email membutuhkan keadaan di mana baik si pengirim maupun
penerima berada di daerah yang memiliki jaringan internet yang baik. Kegiatan berkirim email
memang masih menjadi sebuah kemewahan.

c) Pengetahuan Tentang Email adalah Sesuatu yang Terbatas

Tidak semua orang paham dan mengerti cara menggunakan email. Aktivitas yang punya basis
data di internet seperti ini lumayan susah untuk dimengerti oleh generasi tua dan masyarakat di
daerah pinggiran yang belum tersentuh jaringan internet.

Mungkin karena hal tersebut, kantor pos masih tetap ada sampai sekarang dan perusahaan pun
masih menyediakan cara berkirim lamaran pekerjaan dalam bentuk fisik.

B. Alamat surel
Struktur alamat surel, sebagai contoh:

surelsaya@surabaya.vibriel.net.id

Keterangan:

 surelsaya: nama kotak surat (mailbox) atau nama pengguna (username) yang ingin dituju
dalam mailserver
 surabaya.vibriel.net.id: nama mailserver tempat pengguna yang dituju, rinciannya:
o surabaya: subdomain (milik pemegang nama domain), biasanya merujuk ke suatu
komputer dalam lingkungan pemilik domain
o vibriel: nama domain, biasanya menunjukkan nama perusahaan/organisasi/perorangan
(Vibriel)
o net: second level domain, menunjukkan bahwa domain ini termasuk
kategori networking (net)
o id: top level domain, menunjukkan bahwa domain ini terdaftar di
otoritas domain Indonesia (id)

C. Metode pengiriman
Untuk mengirim surat elektronik kita memerlukan suatu program mail-client. Surat
elektronik yang kita kirim akan melalui beberapa poin sebelum sampai di tujuan. Mulai dari
surat elektronik dikirim → Internet → POP3 server penyedia surel penerima → mail
client (di komputer si penerima) → surat elektronik dibaca si penerima
Terlihat surat elektronik yang terkirim hanya melalui 5 poin (selain komputer pengirim dan
penerima). Sebenarnya lebih dari itu sebab setelah surat elektronik meninggalkan POP3
Server maka itu akan melalui banyak server-server lainnya. Tidak tertutup kemungkinan
surat elektronik yang kita kirim disadap orang lain. Maka dari itu bila surat elektronik yang
kita kirim mengandung isi yang sensitif sebaiknya kita melakukan tindakan pencegahan,
dengan mengacak (enkripsi) data dalam surat elektronik tersebut (contohnya
menggunakan PGP, sertifikat digital, dan lain-lain)
D.Cara membaca surat elektronik
Surat elektronik pada mulanya disimpan di dalam sebuah mailserver. Biasanya bila
seseorang memakai koneksi ISP untuk sambungan ke internet, ia akan diberikan satu surat
elektronik gratis. Surat elektronik yang diterima akan disimpan di server surat elektronik
ISP.
Ada dua cara untuk mengakses surat elektronik:

 Dengan cara menggunakan peramban web, seperti Mozilla Firefox. Metode ini disebut


sebagai web-based, artinya kita menggunakan media web sebagai perantara ke kotak
surat elektronik. Contoh: Yahoo! Mail dan Gmail. Untuk menggunakannya, pengguna
haruslah dalam keadaan daring. Layanan surat elektronik berbasis web biasanya
disediakan oleh penyelenggara layanan surel gratis.
 Menggunakan program pengakses surat elektronik (e-mail client), seperti: Eudora
Mail, Outlook Express, Windows Mail, Mozilla Thunderbird, Mutt. Dengan
menggunakan program seperti ini, seseorang harus mengetahui konfigurasi yang bisa
didapat dari ISP. Keuntungannya adalah dapat membaca surat elektronik tanpa perlu
terhubung secara terus-menerus dengan internet dan puluhan surat elektronik dapat
diterima dan dikirimkan secara bersama-sama sekaligus. Kelebihan yang lainnya adalah
perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan surel
secara luring. Dengan demikian biaya koneksi ke internet dapat dihemat.

E.Etika penggunaan surat elektronik]


Etika dalam surat elektronik sama dengan etika dalam menulis surat biasa. Ada surat
elektronik yang isinya formal ada yang informal. Beberapa poin penting:

 Jangan mengirim surat elektronik dengan lampiran (attachment) yang terlalu besar


(lebih dari 512 kB). Tidak semua orang mempunyai akses Internet yang cepat, dan
ada kemungkinan lampiran tersebut melebihi kapasitas surat elektronik penerima,
sehingga akan ditolak mailserver penerima. Selain itu, perhatikan juga bahwa
beberapa penyedia surat elektronik juga menerapkan batasan tentang jumlah, jenis,
dan ukuran surat elektronik yang dapat diterima (dan dikirim) penggunanya,
 Jangan mengirim lanjut (forward) surat elektronik tanpa berpikir kegunaan bagi
orang yang dituju.
 Selalu isi kolom subjek, jangan dibiarkan kosong.
 Dalam mengutip tulisan orang lain, selalu usahakan mengutip seperlunya, jangan
mau gampangnya mengutip seluruh tulisan orang itu:
o dalam menjawab surat elektronik orang lain, kutip bagian yang kita tanggapi saja,
selain lebih jelas juga tidak memakan waktu / jatah akses penerima,
o dalam mengutip tulisan orang ketiga, ingat hak cipta: kutip sesedikit mungkin dan
rujuk ke tulisan aslinya.
 Jangan menggunakan huruf kapital karena dapat menimbulkan kesan anda
BERTERIAK.
 Gunakan kata-kata dengan santun. Adakalanya sesuatu yang kita tulis akan terkesan
berbeda dengan apa yang sebetulnya kita maksudkan.

F.Keamanan
Keamanan data di surat elektronik tidaklah terjamin dan selalu ada risiko terbuka untuk
umum, dalam artian semua isinya dapat dibaca oleh orang lain. Hal ini disebabkan oleh
karena surat elektronik itu akan melewati banyak server sebelum sampai di tujuan. Tidak
tertutup kemungkinan ada orang yang menyadap surat elektronik yang dikirimkan
tersebut.
Surat elektronik dapat diamankan dengan melakukan teknik pengacakan (enkripsi).
Salah satu program enkripsi yang populer adalah PGP (Pretty Good Privacy). Dengan
memakai PGP maka isi akan dienkrip, dan hanya orang yang tertuju dapat mendekripsi
dan membaca surat elektronik tersebut. Kerugiannya adalah membuat repot pihak
pengirim dan penerima (karena keduanya harus memiliki program PGP, dan pengirim
juga harus memiliki kunci umum penerima, dan melakukan enkripsi pesan dengan kunci
tersebut).

G. Jaringan E-mail dan Penyebaran Virus Komputer


Banyak virus komputer menyebar melalui surat elektronik, memanfaatkan buku alamat
email pengguna komputer sebagai sumber untuk email korban baru. Buku-buku alamat ini
membentuk jaringan sosial koneksi yang diarahkan antara individu-individu yang menjadi
tempat penyebaran virus. Di sini kami menyelidiki secara empiris struktur jaringan ini
menggunakan data yang diambil dari instalasi komputer besar, dan mendiskusikan implikasi
struktur ini untuk pemahaman dan pencegahan epidemi dan virus komputer.

H. Kumpulan Data Baru untuk Penelitian Klasifikasi E-mail


Klasifikasi otomatis pesan email ke folder spesifik pengguna dan ekstraksi informasi dari aliran
email yang dipesan secara kronologis telah menjadi bidang yang menarik dalam penelitian
pembelajaran teks. Namun, kurangnya koleksi benchmark besar telah menjadi kendala untuk
mempelajari masalah dan mengevaluasi solusi. Dalam tulisan ini, kami memperkenalkan Enros
Corpus sebagai test bed baru. Kami menganalisis kesusaiannya sehubungan dengan prediksi
folder email, dan memberikan hasil dasar dari pengklasifikasi canggih (Support Vector
Machines) dalam berbagai kondisi, termasuk kasus-kasus menggunakan bagian individual (Dari,
Kepada, Subjek dan Badan) sendirian sebagai input ke classifier, dan menggunakan semua
bagian dalam kombinasi dengan bobot regresi.

I.Menambang Jejaring Sosial E-mail

Kegiatan komunikasi dan koordinasi adalah pusat proyek perangkat lunak besar, tetapi sulit
untuk diamati dan dipelajari dalam pengaturan tradisional (sumber tertutup, Komersial) karena
prevalensi mode komunikasi langsung dan informal. Proyek OSS, di sisi lain, menggunakan
internet sebagai media komunikasi, dan biasanya melakukan diskusi secara terbuka dan terbuka.
Akibatnya, arsip email proyek OSS memberikan jejak yang berguna dari kegiatan komunikasi
dan koordinasi para peserta. Namun, ada berbagai tantangan yang harus diatasi sebelum data ini
dapat ditambang secara efektif. Setelah ini selesai, kita dapat membangun jejaring social
koresponden email, dan mulai menjawab beberapa pertanyaan menarik. Ini termasuk pertanyaan
yang berkaitan dengan partisipasi dalam email; status social dari berbagai jenis peserta OSS;
hubungan aktivitas email dan aktivitas komit (dalam repository CVS) dan hubungan status social
dengan aktivitas komit. Dalam makalah ini, kami mulai dengan diskusi tentang infrastruktur
kami (termasuk penggunaan novel perangkat lunak Workflow Ilmiah) dan kemudian membahas
pendekatan kami untuk menambang arsip email; dan akhirnya kami menyajikan beberapa hasil
awal dari analisis data kami.

J. MILIS (Mailing List)


Mailing list berarti daftar alamat E-mail untuk setiap orang yang ingin menerima mail tentang
topik tertentu. Mailing List atau MILIS (kadang disebut posting), pada dasarnya masih
merupakan komunikasi dengan memanfaatkan layanan email, yakni mengirim dan menerima
email ke, dan/dari kelompok orang dengan tujuan penggunaan sebagai sarana diskusi, yang biasa
dikelompokkan berdasarkan topic diskusi, kelompok tertentu atau pengelompokkan lainnya. Di
yahoogroups.com, digunakan istilah Group. Jenis keanggotaan dalam suatu milis di Yahoo.
Groups atau disebut membership level memiliki hak yang berbeda-beda yaitu :

a. Owner
Pemilik suatu milis, merupakan anggota yang membuat suatu milis. Owner otomatis
merangkap sebagai moderator. Owner memiliki kontrol yang lengkap pada suatu
milis,termasuk untuk menghapus milis. Meskipun ada beberapa keuntungan untuk
memiliki lebih dari satu owner, dan perlu dicatat bahwa anggota yang tunjuk untuk
menjadi owner akan memiliki hak-hak yang sama seperti owner yang pertama, termasuk
menghapus milis atau menghapus anggota, bahkan menghapus owner yang pertama.

Untuk menjadi owner suatu milis, tidak harus mempunyai/ menggunakan email di
Yahoo.com. Pada daftar anggota milis, tanda bintang (asterisk) berwarna biru
menandakan bahwa anggota yang bersangkutan adalah owner, sedangkan asterisk kuning
mengindikasikan keanggotaan sebagai moderator.

b. Moderator
Anggota yang dapat mengubah aturan delivery dan posting untuk tiap anggotamilis. Hak-
hak moderator adalah :

 Message : Menyetujui, mengedit, atau menghapus pesan.


 Membership : Menyetujui, mengundang, menambah, menghapus atau mem-ban
anggota.
 Moderators : Menambahkan, menghapus, atau mengubah hak moderator.
 Group : Mengubah aturan yang ada untuk group (auto-delivered file
settings).
 Delete the group : Moderator dengan hak ini dapat dengan permanent
menghapus milis.

c. Co-moderator
Anggota ini memiliki jenis keanggotaan moderator dan diberikan hak-hak (privilege)
tertentu untuk membantu tugas moderator.

d. Regular Subscriptoin
Anggota biasa.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Secara keseluruhan E-mail adalah metode yang bagus untuk segera
menghubungi file orang di seluruh dunia dan berbagi dengan mudah.
E-mail sangat baik bagi orang-orang yang anggota keluarga teman yang
sangat jauh dan bahkan ketika anda merasa kesepian.

B. Saran
Semoga setelah membaca makalah tentang E-mail ini. Pembaca dapat
menggunakan dan memanfaatkan E-mail dengan lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
https://nisaachoi.blog.uns.ac.id/pengertian -email-menurut-para-ahli/.

http://allaboutourhistory.co.id/2014/09/sejarah-email.html

https://salamadian.com/pengertian-email-surat-elektronik

https://doi.org/10.1103/PhysRevE.66.035101

https://link.springer.com/chapter/10.1007/978-3-540-30115-8-22

Lihat di dl.acm.org

Jasmadi 2004, Menggunakan fasilitas internet Andi offset, yogyakarta


SESI TANYA JAWAB

1. Pertanyaan dari Saudari Yetri :


Menurut Darma, Jarot S, Shenia A. E-mail memiliki prinsip, coba sebutkan prinsip-
prinsip itu.

Jawab :
Prinsip E-mail itu tidak jauh dari surat biasa, hanya saja E-mail memerlukan via internet
bukan lewat pos. Harus tahu tujuan pengirim kepada siapa dan juga isi surat harus tidak
berbelit-belit.

2. Pertanyaan dari Saudari Gaumi :


Kelebihan E-mail yaitu kapan saja dan dimana saja (tidak ada perbedaan waktu dan
lokasi). Bagaimana cara untuk mengirim e-mail sedangkan kita di kampung ?

Jawab :
Sebenarnya e-mail ini kan tergantung lokasi kita. Bila di kampung memang tidak bisa
mengirim e-mail karena fasilitas internet yang tidak memadai. Namun, sekarang di
kampung-kampung biasanya sudah tersedia tenaga kantor pos dan juga sekarang
walaupun di kampung, wi-fi sudah masuk. Hanya saja kendalanya yaitu memakan waktu
dan juga biaya.

3. Pertanyaan dari Saudari Mercy :


Di bagian etika kan ada “attachment”. Apa itu attachment ?

Jawab :
Attchment itu adalah lampiran kapasitas yang kita gunakan untuk mengirim e-mail.

4. Pertanyaan dari Saudari Aprilina :


Bagian Etika penggunaan e-mail. Di situ ada lengkapi dengan signature, maksudnya
bagaimana ?

Jawab :
Signature artinya tanda tangan atau teks yang terletak pada bagian akhir e-mail.
Sebenarnya pengalama pribadi Saya belum pernah untuk mengirim surat melalui e-mail.
Namun contohnya di sini ada e-card atau kartu ucapan. Bisa saja kita menuliskan kartu
ucapan selamat ulang tahun,pasti kita akan melampirkan signature agar pembaca semakin
yakin bahwa itu dari kita.

Anda mungkin juga menyukai