Anda di halaman 1dari 3

PENERIMAAN OBAT DAN BMHP DARI

INSTALASI FARMASI KABUPATEN


No. Dokumen : SOP/C/III/01/2022
No. Revisi : 02
SOP
TanggalTerbit : 03 Februari 2022
Halaman : 1/23

Kepala UOBF
UOBF
Puskesmas Lumbang
PUSKESMAS
LUMBANG
dr. Nis Cahyono
NIP.198305082010011013

1. Pengertian Suatu kegiatan dalam menerima obat dan BMHP (bahan medis habis
pakai) dari instalasi farmasi kabupaten/kota sesuai dengan Jenis dan
Jumlah permintaan yang telah diajukan

2. Tujuan Sebagai acuan agar obat dan BMHP yang di terima sesuai dengan
Jenis dan Jumlah permintaan yang di ajukan oleh puskesmas.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UOBF Puskesmas Lumbang Nomor
440/035/424.072.08/2022 tentang pelayanan kefarmasian

4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 26 Tahun


2020 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2020.
2. Peraturan Bpom Nomor 24 Tahun 2021 Tentang Pengawasan
Pengelolaan Obat, Bahan Obat, Narkotika, Psikotropika, Dan
Prekursor Farmasi Di Fasilitas Pelayanan Kefarmasian, BPOM,
2021
3. Pedoman Cara Pelayanan Kefarmasian yang Baik, Ikatan Apoteker
Indonesia, 2011.
4. Pedoman Pengelolaan Obat di Puskesmas, Dinas Kesehatan
Kabupaten Pasuruan, 2014.

5. Alat dan 1. ATK


Bahan 2. Bukti Penerimaan (SBBK)
6. Langkah- 1. Mengkoordinasikan jumlah dan jenis obat dan BMHP antara
Langkah data permintaan dengan ketersediaan di IFK,

1
2. Memeriksa obat dan BMHP yang diterima yang mencakup
kondisi fisik, jenis (nama, bentuk / ukuran dan kekuatan) obat
dan BMHP, jumlah obat dan BMHP, sesuai dengan isi dokumen
3. Mengajukan keberatan apabila ditemukan ketidak sesuaian atau
tidak memenuhi syarat,
4. Menerima dan menandatangani SBBK,
5. Mencatat penerimaan obat dan BMHP, pada buku Gudang dan
kartu stok

7. Diagram alir
Mengkoordinasikan jenis dan
jumlah BMHP

Memeriksa obat dan BMHP yang


diterima

Sesuai Tidak sesuai

Mengajukan
keberatan

Menerima dan
menandatangani
SBBK

2
8. Unit / pihak 1. Petugas Instalasi Farmasi Kabupaten Pasuruan
terkait 2. Petugas Ruang Farmasi Puskesmas

9. Dokumen 1. SBBK
Terkait 2. LPLPO
3. Buku gudang
4. Kartu stok

10. Rekaman
Histori No Yang di Isi Perubahan Tgl Mulai
rubah diberlakukan

1 Kop Heading UPT diganti dengan UOBF 03 Februari


2022

2 Kebijakan Sesuai dengan SK terbaru

Anda mungkin juga menyukai