Anda di halaman 1dari 2

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : CHONDRI PARDAMEAN LUMBAN GAOL

Nomor Induk Mahasiswa /NIM : 045077217

Kode / Nama Mata Kuliah : HKUM4303 / HUKUM PERUSAHAAN

Kode / Nama UPBJJ : 24 / UPBJJ – UT KOTA BANDUNG

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
Pertanyaan :
a. Analisislah Bagaimana definisi dan karakteristik badan usaha yang berbentuk badan
hukum dan tidak berbadan hukum? Bagaiman bnetuk badan usaha PT PLN (Persero)? Jelaskan!
b. Bagaimana pertanggungjawaban perseroan terbatas sebagai badan usaha berbadan hukum
berdasarkan karakteristiknya di dalam hukum perusahaan?
c. Dari berita tersebut di atas, identifikasi dan tetapkan, apakah kebijakan pemerintah dalam
melakukan privatisasi pada BUMN sebagai suatu hal yang tepat ataukah merupakan sebuah
persoalan? Jika anda setuju dan memandang privatisasi sebagai sebuah hal yang tepat, sebutkan
alasan anda berpendapat demikian! Jika tidak setuju, sebutkan alasan anda dan bagaimana jalan
keluar (solusi nyata) untuk mengoptimalkan kinerja BUMN?

Jawaban :
1 Menurut pasal 14 undang-undang PT tindakan hukum yang dilakukan atas nama PT yang
belum memiliki status badan hukum hanya dapat dilakukan oleh seluruh anggota direksi
bersama-sama seluruh pendiri dan seluruh anggota dewan komisaris perseroan terbatas Di mana
mereka semua akan bertanggung jawab secara bersama-sama. Dalam perusahaan yang belum
berstatus menjadi badan hukum berakibat hukum adalah tidak ada pemisah antara harta
perseroan dengan harta pemilik saham.
2. Penyelesaian wanprestasi pada umumnya selain melalui pengadilan atau litigasi dapat juga
diselesaikan di luar pengadilan yakni penyelesaian sengketa dengan cara arbitrase, mediasi,
konsultasi, negosiasi, konsiliasi. Ada juga langkah penyelesaian pembayaran hutang perusahaan
pailit pentingnya peran pengacara kepailitan atau kunjungi kantor hukum Jakarta untuk
menghadapi masalah kepailitan dan PKPU.
3. Beberapa opsi yang dapat dilakukan mengatasi persoalan BUMN :
A. Opsi pertama adalah membiarkan BUMN tersebut di likuidasi
B. Opsi kedua penambahan saham pemerintah lewat anggaran negara
C. Opsi ketiga Aku Sisi melalui lembaga pengelolaan investasi (LPI)
D. Lakukan restrukturisasi melalui penjualan proyek-proyek yang laku dijual yang kemudian
dana tersebut dapat digunakan untuk membayar kewajiban lancarnya BUMN

Anda mungkin juga menyukai