Nama : Duta Ramdhani

NIM : 142111133018
Kelas : Akuakultur-A
Tugas Kapita Selekta Biologi Laut

1. Studi pustaka dari Dewi et al. (2008) terkait Marine Natural Products: Prospects and Impacts
on the Sustainable Development in Indonesia.
• Jelaskan yang dimaksud dengan natural products from Indonesian marine organisms!
Hasil alam dari organisme laut Indonesia merupakan organisme laut dari Indonesia
yang telah menunjukkan struktur molekul yang sangat menarik dan aktivitas biologis yang
menjanjikan. Hal tersebut dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai insektisida,
antimikroba, sitotoksis, dan penyakit lainnya. Hasil alam laut yang telah menarik perhatian
ahli kimia dan ahli biologi selama lima dekade terakhir. Hal ini disebabkan karena produk
alami dari laut telah menunjukkan struktur molekul yang sangat menarik dan kegiatan
biologis yang menjanjikan. Produk alami laut sebagian besar berasal dari invertebrata laut
seperti spons, karang lunak, ascidian, gorgonian, pena laut, ganggang dan jamur
• Apa yang di maksud dengan potential impacts of marine natural products on
sustainable development?
Potential impacts of marine natural products on sustainable development merupakan
sebuah dampak atau potensi terkait hasil alam organisme laut. Salah satu dampaknya
adalah penemuan obat dari hasil organisme laut. Proses penemuan ini pada awalnya
melibatkan opprospecting sebagai suatu Langkah awal. Dalam proses penemuan obat,
ribuan ekstrak dari organisme laut yang dikumpulkan selama ekspedisi bioprospeksi
(pengumpulan sampel) disiapkan dan selanjutnya diuji aktivitasnya terhadap berbagai
penyakit menular atau kanker target. Untuk mengembangkan hit menjadi kandidat uji
praklinis yang disebut «timah», ekstrak hit dimurnikan terlebih dahulu untuk menemukan
senyawa aktifnya dan kemudian dielusidasi strukturnya. Dalam proses pengembangan
yang biasanya ditangani oleh perusahaan, senyawa timbal mengalami serangkaian uji
praklinis dan klinis.
Peluang untuk mengembangkan keanekaragaman hayati laut yang akan membawa
manfaat nyata bagi negara sumber serta bagi perusahaan yang berkepentingan akan
 semakin berkurang. Selain itu dampak lainnya yaitu dapat mempromosikan konservasi
keanekaragaman hayati. Keanekaragaman hayati di lokasi bioprospecting dapat menarik
lebih banyak perhatian bagi pengunjung atau wisatawan, sehingga meningkatkan
pengalaman ekowisata.
Manfaat lain yang didapat adalah kesempatan pelatihan untuk mahasiswa sarjana, dan
perbaikan atau bahkan pengaturan infrastruktur ilmiah di negara sumber. Dengan memiliki
pengalaman penelitian, muda peneliti memiliki peluang lebih besar untuk menghasilkan
peer-review publikasi, untuk bersaing untuk pendidikan lebih lanjut dan bahkan untuk
mendapatkan pendanaan internasional/eksternal.
• Apa yang menjadi obstacle and solutions in marine natural product industrialization?
Hambatan dalam industrialisasi hasil alam laut yang dilakukan uji coba nical atau
evaluasi praklinis. praklinis. Aktivitas panen liar yang dilakukan akan berdampak terhadap
kelangsungan hidup organisme target sehingga menimbulkan ketidakseimbangan
lingkungan. Oleh karena itu, dibutuhkan solusi yang efektif dan efisien untuk mengurangi
risiko dari dampak ekologis dengan cara, melakukan pendekatan antara pihak penelitian
dengan masyarakat untuk mengatasi pasokan material. Solusi lain yaitu, memanfaatkan
perkembangan bioteknologi seperti, akuakultur atau marikultur, bioreaktor, sel atau
jaringan budaya, sintesis kimia untuk menghasilkan senyawa yang relatif sederhana,
budidaya mikroba yang banyak dilakukan dalam bidang farmasi, dan rekayasa genetika
untuk mentransfer genetik bahan dari bakteri ke bakteri yang lain.
2. Studi pustaka dari Paul et al. (2007) terkait Chemical Defenses: From Compounds to
Communities.
• Sebutkan kelompok biota laut yang memiliki bahan okadaic acid dan brevetoxins
serta fungsi dari bahan tersebut bagi biota laut !
Okadaic acid atau asam okadaat merupakan salah satu toksik polieter yang dapat
menyebabkan penyakit DSP (Diarrhetic Shellfish Poisoning). Okadaic acid didapati dari
dinoflagellata seperti kerrang dan spons laut yang termasuk dalam genus Prorocentrum dan
Dinophysis. Produsen Okadaic acid selain dinoflagellate yaitu Prorocentrum spp. Okadaic
acid berfungsi sebagai penghambat yang kuat pada protein fosfatase. Okadaic acid dapat
menghambat aktivitas fosfatase pada mamalia, ragi, dan tumbuhan tingkat tinggi. Okadaic
 acid dapat berfungsi sebagai molekul pertahanan dengan menginduksi apoptosis pada
annelida simbiosis atau parasit.
Brevetoxins merupakan senyawa polieter siklik yang diproduksi secara alami oleh
dinoflagellate seperti Karenia brevis. Pengaruh dari brevetoxins pada setiap organisme
berbeda-beda, ada yang terpengaruh dan ada yang tidak terpengaruh sama sekali. Pada
vertebrata, brevetoxins dapat kematian ikan karena kurangnya koordinasi otot,
kelumpuhan, kejang, dan gagal napas. Baik Okadaic acid maupun brevetoxins yang
dihasilkan dari biota laut yaitu dinoflagellata memiliki dampak yang berbahaya bagi
komunitas organisme laut karena kedua bahan tersebut merupakan toksik bagi seluruh
biota laut.
• Sebutkan kelompok biota laut yang memiliki bahan lyngbyatoxin A dan caulerpenyne
serta fungsi dari bahan tersebut bagi biota laut!
Kelompok biota laut yang mengandung senyawa lyngbyatoxin A adalah spesies
Lyngbya majuscule yang merupakan biota laut yang termasuk dalam genus Cyanobacterial
lyngbya. Peran senyawa lyngbyatoxin A bagi biota laut adalah sebagai penghasil senyawa
metabolit sekunder untuk sumber makanan sementara Sebagian organisme laut, sebagian
besar organisme secara tidak selektif atau secara kebetulan juga mencari makan pada L.
majuscule dan menjadikannya sumber makanan normal, Lyngbya majuscule yang
mengandung lyngbyatoxin A banyak dikonsumsi oleh Rabbitfish (Siganus fuscescens) dan
parrotfish (Bursatella leachii) yang berfungsi baik untuk pertumbuhan kedua spesies
Rabbitfish ini meski laju pertumbuhan dan efisiensi massa cyanobacterial menjadi massa
tubuh bervariasi antar spesies.
Bahan Caulerpenyneserta merupakan bahan utama yang diproduksi oleh kelompok
Caulerpa taxifolia. Spesies ini memiliki kandungan caulerpenyne yang tinggi daripada
spesies Caulerpa lainnya. Peran senyawa caulerpenyneserta bagi biota laut adalah
menunjukkan aktivitas antimikroba, antipoliferatif, aktivitas neurologis yang
mempengaruhi aktivitas neuron pada lintah, senyawa caulerpenyne ditemukan pada sekresi
lendir hewan yang berfungsi sebagai pertahanan kimia, konsumsi spesies Caulerpa sp.
disarankan untuk biokontrol sacoglossan molluscs yang mencapai kepadatan populasi
tinggi. Selain itu caulerpenyne berperan dalam penyembuhan luka pada alga.
• Sebutkan kelompok biota laut yang memiliki bahan bryostatins dan isocyano terpenes
serta fungsi dari bahan tersebut bagi biota laut!
Bryostatins merupakan sekelompok senyawa dengan aktivitas anti kanker yang
signifikan yang diisolasi dari bryozoa laut Bugula neritina. Bryostatins memiliki aktivitas
antitumor yang kuat, sehingga mekanisme kerja selulernya relative diteliti dengan baik.
Mekanisme tindakan yang bertanggung jawab atas sitotoksisitas bryostatin, dan implikasi
ekologis dari simbiosis spesifik ini yaitu perlindungan inang, khususnya tahap larva dan
awal kehidupan. Bryostatin yang diisolasi dari Begula neritina memiliki fungsi melindungi
larva inang. Ada berbagai macam pigmentasi dan ukuran pada berbagai larva spesies
Bugula. B. neritina dan B. simplex yang relatif besar dan mencolok dibandingkan dengan
spesies aposimbiotik yang tidak dilindungi contohnya seperti B. turrita. Hal tersebut
dikarenakan B. neritina adalah organisme fouling yang relatif dominan dan penyebarannya
cosmopolitan. Bryostatins memberikan keunggulan kompetitif kepada B. neritina dengan
melindungi larva selama tahap berenang dan metamorfosis larva serta mencegah
pemukiman larva atau pemangsaan invertebrata lainnya. Polycera atra juga merupakan
biota laut yang memiliki bahan bryostatins yang mempengaruhi hubungan evolusi yang
sangat terintegrasi antara simbion “E. sertula” yang dipertahankan secara kimiawi oleh B.
neritina, dan predator nudibranchnya P. atra.
Isocyano terpene terdapat dalam beberapa organisme seperti jamur, bakteri,
cyanobacteria, spons, nudibranch dan paling sering ditemukan di spons Halichondridae.
Sianida merupakan penghambat kuat dari banyak enzim berbaris redoks. Sianida termasuk
sitokrom oksidase dan merupakan komponen utama rantai transfer electron serta dapat
menghambat respirasi sehingga sianida termasuk sitotoksin yang kuat. Beberapa senyawa
isosianida juga beracun bagi parasit. Isocyano terpene ditemukan dalam berbagai spons
dan nudibranch, tetapi sedikit yang diketahui tentang toksisitas senyawa ini terhadap
spesies yang relevan secara ekologis. Lendir nudibranch Phyllidia varicose beracun bagi
berbagai krustasea dan ikan, tetapi tidak memiliki efek yang jelas pada nudibranch
Placobranchus ianthobapsus dan kepiting Metapograpsus messor, meskipun percobaan ini
tidak direplikasi.
3. Studi pustaka dari Wijffels (2007) terkait Potential of sponges and microalgae for marine
biotechnology.
• Apa yang dimaksud dengan development of marine drugs!
Merupakan produk alami dari laut yang dikembangkan sebagai obat. Dari 15.000
produk laut alami yang telah disaring, saat ini terdapat 45 produk bahan alam turunan laut
yang diuji untuk digunakan sebagai obat medis dalam uji praklinis dan klinis. saat ini, dua
di antaranya telah dikembangkan menjadi obat terdaftar. Yaitu Prialt dikembangkan oleh
Elon Pharmaceuticals dari ziconotide, produk dari siput kerucut laut, dan Yondelis yang
dikembangkan oleh Pharmamar dari trabectedin, produk dari tunikata. Prialt telah disetujui
sebagai obat melawan nyeri kronis dan Yondelis memiliki indikasi pada sarkoma jaringan
lunak dan kanker ovarium.
• Apa fungsi dari cultivation of sponge symbionts!
Budidaya simbion spons merupakan pemeliharaan spons dari telur hingga dewasa.
Spons mengandung bioaktif yang memiliki banyak sekali manfaat. Saat ini pemanfaatan
spons masih bergantung pada alam karena pengambilan spons masih dari alam secara
langsung, sehingga fungsi budidaya spons adalah untuk menghindari kelangkaan pada
spons. Budidaya spons harus dilakukan agar keberadaan spons tetap terjaga.
• Jelaskan kandungan chemicals dan biofuels yang berpotensi dihasilkan oleh mikro
alga !
Mikroalga berpotensi menghasilkan bahan kimia dan biofuel. Bahan kimia yang
dihasilkan contohnya adalah karotenoid. Karotenoid dapat dihasilkan apabila mikroalga
berada pada kondisi lingkungan yang buruk seperti nitrogen yang terbatas, konsentrasi
garam tinggi, intensitas cahaya tinggi, maupun suhu rendah. Faktor krusial dalam produksi
karotenoid adalah sintesis globula lemak. Selain itu, mikroalga juga kaya lipid sehingga
banyak dianalisis dalam pemanfaatannya sebagai biodiesel. Jika diasumsikan suatu
mikroalga mengandung 40% lipid, maka minyak yang dapat diproduksi adalah sekitar
115.000 liter. Minyak tersebut mengandung magnitudo yang lebih tinggi 14.000 liter
dibandingkan minyak kelapa sawit yakni sebanyak 20.000 liter. Oleh karena itu,
penggunaan mikroalga dalam produksi biofuel sangat dibutuhkan guna meningkatkan
produktivitasnya.