1. Apa yang anda ketahui tentang Produk Alami Lautan? Jelaskan dan berikan
contohnya!
Jawab :
Produk alami lautan merupakan salah satu cabang ilmu kimia yang membahas
tentang senyawa-senyawa kimia yang terdapat dalam bahan alam laut baik dari tanaman
atau hewan laut.
Lebih dari setengah abad jasad renik yang berasal dari darat yaitu bakteri dan jamur
merupakan sumber obat-obatan yang terpenting, sebagai contoh lebih dari 120 obat yang
digunakan saat ini antara lain penicillins, cyclosporine A, adriamycine dan Iain-lain
diperoleh dari mikroorganisme darat. Menganalogi hasil gemilang yang pernah dicapai
oleh mikroorganisme darat, maka penelitian mulai tertuju pada mikroorganisme laut. Hal
ini diawali dengan penemuan antibiotic cephalosporin C dan cephalosporin PI dari jamur
Cephalosporium sp. yang diisolasi dari air laut sekitar pantai Sardinia. Bahkan pada dua
tahun terakhir ini penelitian tentang bahan bioaktif dari mikroorganisme laut meningkat
dengan pesatnya. William Fenical dalam Simposium Produk Alam Laut IV melaporkan
bahwa pada periode 1988-1997 dari 151 makalah tercatat 246 senyawa baru yang telah
ditemukan dalam mikroorganisme laut. Hal tersebut mendorong peneliti produk alam laut
lebih antusias menangani mikroorganisme.
Salah satu contoh produk alami laut yang saya ketahui yaitu pada sebagian besar
hewan invertebrata laut merupakan sarang dari bakteri, cianobakteri dan jamur, yang
tersimpan dalam jaringan ekstra maupun intraseluler. Salah satu biota tempat
mikroorganisme bersimbiosis adalah spons. Spons mencari makanan dengan cara "filter
feeder", yaitu dengan memompa sejumlah volume air kedalam tubuh melalui saluran
vascular yang unik, sehingga air yang masuk ke tubuhnya menjadi steril. Sedangkan
bakteri yang merupakan makanan spons terdapat dalam air yang dipompa masuk kedalam
tubuh spons, tertahan dalam membran pinacodermspons sebagai simbion. Populasi
bakteri ini sebagaian besar bakteri ekstraselular yang berada dekat dengan matriks
mesohyl dan secara fisik terhindar dari air laut karena dibatasi oleh membran pinacoderm
spons. Seperti halnya dengan bakteri, jamur juga berasosiasi kedalam tubuh spons lewat
2. Produk Alami Lautan apa saja yang sudah banyak diteliti untuk kepentingan dunia
farmasi? Jelaskan dan berikan contohnya!
Jawab :
Produk alami lautan yang sudah banyak diteliti untuk kepentingan dunia farmasi
beberapa diantaranya adalah :
a. Spons laut; f. Gorgonia;
b. Rumput laut; g. Aktinomisetes;
c. Karang lunak; h. Algae;
d. Tunicates; i. Coelenterate;
e. Moluska atau Bryozoa; j. Echinodermata; dll.
Spons laut merupakan salah satu produk alami lautan yang sudah banyak diteliti
untuk kepentingan farmasi, karena spons merupakan salah satu biota laut yang
menghasilkan senyawa bioaktif yang dapat digunakan sebagai antibakteri, antijamur,
antitumor, antivirus, antifouling dan menghambat aktivitas enzim.
Senyawa antibakteri telah diisolasi dari spons laut jenis: Discodermia kiiensis, Cliona
celata, lanthella basta, lanlhellcr ardis, Psammaplysila purpurea, Phakelia flabellata.
Senyawa antijamur telah diisolasi dari spons laut jenis: Jaspis sp, Jaspis johnstoni,
Geodia sp. Senyawa antitumor/ antikanker telah diisolasi dari spons laut jenis: Aplysina
fistularis, A. Aerophoba. Senyawa antivirus telah diisolasi dari spons laut jenis:
Cryptotethya crypta, Ircinia variabilis. Senyawa sitotoksik diisolasi dari spons laut jenis:
Axinella cannabina, Epipolasis kuslumotoensis, Spongia officinalis, Igernella notabilis,
3. Mengapa penelitian tentang Produk Alami Lautan di Indonesia belum begitu maju,
dibandingkan dengan negara – negara lain? Berikan alasan dan contohnya!
Jawab :
Penelitian tentang produk alami lautan di Indonesia belum begitu maju dibandingkan
Negara – Negara lain diantaranya karena :
1. Kurangnya informasi mengenai jenis biota laut yang ada di Indonesia serta tempat
tumbuhnya;
2. Belum adanya peta penyebaran potensi biota laut di Indonesia;
4. Berikan beberapa manfaat atau kandungan zat aktif yang dihasilkan dari
organisme laut di bawah ini!
a. Jenis – jenis ganggang (Algae)
Jawab :
Ganggang (Algae) pada umunya memiliki manfaat dan kandungan zat aktif sebagai
berikut, yaitu :
Manfaat : Karbohidrat dapat difermentasikan menjadi alkohol, protein dapat
diolah menjadi produk makanan dan kecantikan, dan Triacyglycerols dapat
diubah fatty acid. Kombinasi dari pemanfaatan 3 komponen diatas dapat
menghasilkan makanan ternak.
Kandungan Zat Aktif : Menurut Sheehan dkk (1998) dari departemen energi
Amerika Serikat, ada 3 komponen zat utama yang terkandung dalam alga,
yaitu (1) Karbohidrat, (2) protein, dan (3) Triacyglycerols.
b. Bunga karang
Jawab :
Salah satu bungan karang yang dapat dimanfaatkan di bidang farmasi, yaitu :
Desmospongiae; Acanthodendrilla sp.
Manfaat : Memiliki aktifitas sitotoksik, antitumor, antivirus, antibakteri,
antijamur, antifouling, antimalaria yang dapat yang berpotensial untuk bahan
obat-obatan.
Kandungan Zat Aktif : Acanthosterol, terdapat 10 derivat Acanthosterol yang
merupakan steroid sulfat dan berkhasiat sebagai antimikroba;
d. Invertebrata
Jawab :
Salah satu jenis Invertebrata laut yang dikembangkan di bidang farmasi, yaitu :
Mollusca seperti Loligo pealii (Cumi – cumi)
Manfaat : Sumber protein, penurun kolesterol, serta penghilang bekas cacar.
Kandungan Zat Aktif : Karotenoid; asam amino esensial (leusin, lisin, dan
fenilalanin); natrium, kalium, fosfor, kalsium, magnesium, selenium; vitamin B1
(tiamin), B2 (riboflavin), B12, niasin, asam folat, vitamin larut lemak (A, D, E,
K); Omega-3, protein, vitamin B, iodium dan berbagai mineral; TMAO (Trimetil
Amin Oksida).
f. Crustaceae
Jawab :
Salah satu jenis Crustaceae yang dikembangkan di bidang farmasi, yaitu :
Penaeus sp. (Udang)
Manfaat : Sumber Vitamin; Sumber Mineral; Sumber Protein; Asam Amino
sehingga dapat digunakan untuk :
a. Menjaga kesehatan kardiovaskular (jantung) karena kandungan asam lemak
esensialnya akan menurunkan kolesterol jahat dan mencegah penggumpalan
kepingan darah atau ateroskeloris.
b. Memenuhi kebutuhan protein dengan asam amino berprofil lengkap yang
mudah diserap tubuh. Baik dikonsumsi bagi Anda yang ingin menambah
massa otot.
c. Antioksidan yang mampu menjaga kesehatan fungsi kekebalan tubuh, anti
radikal bebas penyebab 50 macam penyakit degeneratif dan membantu
produksi antibodi dengan kandungan selenium yang sangat tinggi.
d. Membantu bekerjanya lebih dari 70 macam enzim, hormon, dan proses
biosintesa dalam tubuh dengan kandungan zinc-nya.
e. Bahan campuran pembuatan krupuk, terasi atau makanan ternak.
Kandungan Zat Aktif :
g. Echinodermata
Jawab :
Salah satu jenis Echinodermata yang dikembangkan di bidang farmasi, yaitu :
Holothuria scabra (Teripang)
Manfaat : antibiotik, antibakteri, antitumor, anti koagulan, anestesi untuk
mempercepat penyembuhan luka, memperkuat tulang dan sendi.
Kandungan Zat Aktif : Alkaloid, Steroid, Triterpen, Asam lemak tidak jenuh,
omega 3, terutama DHA (decohexaeonic acid) (3,69%) dan EPA (eicosapentanoic
acid) (25,69%), MPS (mucopolysacarida) atau glikosaminoglikan sekitar 10-16%,
CGF (cell growth factor), Kalium, Saponin glikosida dan SOD (super oxide
dismutase).
h. Coelenterata
Jawab :
Salah satu jenis Coelenterata yang dikembangkan di bidang farmasi, yaitu :
Aurelia aurita (Ubur – ubur )
Manfaat : Sebagai obat untuk menyembuhkan masalah persendian, salah satunya
adalah penyakit osteoarthritis dan sebagai pupuk alam.
REFERENSI
1. Suparno. 2005. Kajian Bioaktif Spons Laut (Forifera demospongiae) suatu peluang
alternatif pemanfaatan ekosistem karang Indonesia dalam Bidang Farmasi. Bogor :
Institut Pertanian Bogor
2. Murniasih, T. 2004. Potensi Mikroorganisme Sebagai Sumber Bahan Obat – obatan
Dari Laut yang Dapat Dibudidayakan Oseana, Volume XXIX no. 1, 2004. Jakarta :
Bidang Sumberdaya Laut, Pusat Penelitian Oseanografi – LIPI.
3. http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/46568/BAB%20II%20Tinjauan%20Pusta
ka_%202011ema.pdf?sequence=5
4. http://nadjeeb.files.wordpress.com/2010/04/marine-drugs.pdf
5. http://blogs.itb.ac.id/ratnaekaputri/
6. http://arenawanita.com/sehat-dan-cantik-dengan-bahan-alam-dari-laut/
7. http://farmasibahanalam.files.wordpress.com/2010/08/kajian-bioaktif-spons-laut-forifera-
demospongiae.pdf
8. http://farmasea.wordpress.com/2008/08/30/farmakologi-laut/
http://farmasea.wordpress.com/2011/04/05/287/
9. http://www.lppm.ipb.ac.id/images/download/menguak_potensi_kimia_bahan_alam_dari_
laut.pdf
10. http://repository.upi.edu/1296/4/s_e0551_033241_chapter3.pdf
11. http://finamunawaroh.wordpress.com/2009/12/19/keanekaragaman-alga-di-cagar/
12. http://berasacantik.blogspot.com/2011/10/alga-merah-red-algae-manfaat-dalam.html
13. http://iwak-pithik.blogspot.com/2012/05/filum-coelenterata-hewan-berongga.html
14. http://irfansyahrizqi.blogspot.com/2013/02/pembagian-jenis-hewan-vertebrata-dan.html
http://dhamadharma.wordpress.com/2011/11/09/eksplorasi-spons-porifera/
15. http://www.nurfalah.com/2013/06/manfaat-ikan.html