Anda di halaman 1dari 15

aSSALAMU'ALAIKUM

WR.WB
MULYADI. K, S.Pd
SDN 12 PAGADIS HILIR
aksi nyata
penerapan segitiga
rsetitusi pada siswa
kelas vi sdn 12
pagadis hilir
Segitiga Restitusi

Restitusi adalah proses menciptakan kondisi bagi


peserta didik untuk memperbaiki kesalahan mereka,
sehingga mereka bisa kembali pada kelompok
mereka dengan karakter yang kuat ( Gossen : 2004 )
Restitusi bukan untuk menebus
kesalahan, restitusi adalah sebuah
tawaran dan bukan paksaan,
restitusi fokus pada solusi dan
dapat mengembalikan murid yang
berbuat salah pada kelompok
Langkah-Langkah Restitusi

1. Menstabilkan Identitas
2. Validasi Tindakan Yang
Salah
3. Menanyakan Keyakinan
Scanario Kasus 1
"Mengganggu Teman
Sedang Membuat Tugas"
Ketika saya sedang mengajar, saya melihat seorang siswa laki-laki
bernama Wahyu masuk ke kelas setelah minta izin buang air ke
kamar kecil Dia langsung menghampiri Gita yang duduk di depan
yang sedang serius membuat tugas. Wahyu menarik pena Julia serta
menyemprotkan air minumannya ke wajah Gita. Secara spontan,
Gita mengeluarkan kata-kata kotor. Hal ini tentu membuat saya
terkejut dan ingin marah karena kesal dengan ulah mereka berdua.
Saya menegur keduanya sejenak dan meminta mereka berdua
menemui saya ke kantor setelah kegiatan PBM.
Scanario Kasus 2
"Tidak Mengerjakan Tugas
di Rumah"
Zahara adalah siswa kelas VI SD Negeri 12
Pagadis Hili. Saat Bapak Adi masuk kelas, ia
terlihat kebinggungan dan sedang sibuk
mengerjakan sesuatu. Lalu, Bapak Adi
memanggilnya setelah pelajaran usai. Ternyata,
dia belum mengerjakan PR Matematika yang
seharusnya akan dinilai setelah pelajaran ini.
Dokumentasi Wahyu Siswa Kelas VI SD Negeri 12
Pagadis Hilir
Umpan Balik Wahyu
Siswa Kelas VI SD Negeri 12 Pagadis Hilir
Dokumentasi Zahra Siswa Kelas VI SD Negeri 12
Pagadis Hilir
Umpan Balik Zahra
Siswa Kelas VI SD Negeri 12 Pagadis Hilir
SEKIAN & TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai