Nim : 2020061024004
Jawab :
8). Dioda
12). Konektor
13). Kabel
(peralatan listrik pada instalasi Gardu Induk) dari gangguan tegangan lebih akibat
sambaran petir (ligthning Surge) maupun oleh surja hubung ( Switching Surge ).
Arester surja melindungi isolasi perangkat tegangan tinggi dan menengah
terhadap tegangan lebih yang disebabkan oleh petir atau operasi switching. Arrester
surja MWD (penggunaan diruang tertutup) arester surja MWK (penggunaan diruang
tertutup dan terbuka) digunakan untuk memproteksi transformator, kabel, motor dan
Trafo digunakan untuk pengukuran arus yang besarnya ratusan amper lebih yang
mengalir pada jaringan tegangan tinggi.Jika arus yang mengalir pada tegangan
rendah dan besarnya dibawah 5 amper, maka pengukuran dapat dilakukan secara
langsung sedangkan untuk arus yang mengalir besar, maka harus dilakukan
pengukuran secara tidak langsung dengan menggunakan trafo arus (sebutan untuk
Transformator Daya adalah suatu peralatan tenaga listrik yang berfungsi untuk
menyalurkan tenaga atau daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau
sebaliknya.
dari transmisi dan distribusi.Dalam kondisi ini suatu transformator diharapkan dapat
berhenri).Mengingat kerja keras dari suatu transformator seperti itu, maka cara
Oleh karena itu tranformator harus dipelihara dengan menggunakan system dan
peralatan yang benar,baik dan tepat.Untuk itu regu pemeliharaan harus mengetahui
bagian lainnya.
Berdasarkan tegangan operasinya dapat dibedakan menjadi tranformator
netral 150 kV dan transformator 70/20 kV ditanahkan dengan thanan rendah atau
trafo step up. Perbandingan tegangan yang dapat digunakan adalah 220 V / 100
kV.Artinya, masukan dari trafo ini adalah 220 V dan keluarannya dapat mencapai
100 kV.
Transformator sendiri memiliki 2 hubungan yaitu hubungan delta pada sisi
primer dan hubungan bintang pada sisi sekunder hubungan ini juga di kenal ΔY /
ΥΔ. Dalam konfigurasi ini, tiga kumparan primer dihubungkan dalam bentuk delta,
berbeban (pada kondisi arus beban normal atau pada saat terjadi arus gangguan).
Pada waktu menghubungkan atau memutus beban, akan terjadi tegangan recovery
yaitu suatu fenomena tegangan lebih dan busur api, oleh karena itu sakelar pemutus
dilengkapi dengan media peredam busur api tersebut, seperti media udara dan gas
SF6.
Ketika terjadi arus berlebih atau korsleting, elemen sekering meleleh karena
dalam tabung.
6). Grounding
Dalam sistem tenaga listrik terdapat suatu besaran listik yang disebut dengan
resistansi ( Grounding ) atau tahanan listrik dengan satuan Ω (ohm) dimana resistansi
listrik adalah kemampuan suatu peralatan untuk menahan arus listrik yang
tegangan tinggi, maka arus sisa pada peralatan diatas pun juga memiliki nilai yang
tinggi.