Anda di halaman 1dari 8

AD/ART

EKSKUL JURNALISTIK SMKN 2 SELONG


LEMBAGA PERS SISWA

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMKN 2 SELONG
TAHUN AJARAN 2019/2020
AD/ART EKSKUL JURNALISTIK SMKN 2 SELONG
ANGGARAN DASAR (AD)

BAB I
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama Organisasi
Organisasi ini bernama Jurnalistik & Broadcastring
Pasal 2
Waktu dan Tempat Pendirian
1) Organisasi ini untuk waktu yang lamanya tidak ditentukan dan dimulai sejak
tanggal 28 Juli 2019
2) Organisasi ini berkedudukan di SMKN 2 Selong
BAB II
AZAZ, SIFAT DAN CIRI ORGANISASI
Pasal 3
1) Organisasi ini berazaskan Pancasila
2) Organisasi ini bersifat Independen
3) Organisasi ini bercirikan Kesiswaan, Kepemudaan, Kekeluargaan,
Kecendikiawanan, Profesionalisme dan Kebudayaan
BAB III
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 4
Organisasi ini bermaksud :
a. Menjadi wahana kreativitas bagi siswa SMKN 2 Selong dalam
mengembangkan bakatnya di bidang Jurnalistik & Broadcastring
b. Menjadi sarana berkumpulnya komunitas para wartawan sekolah
Pasal 5
Tujuan Organisasi
Organisasi ini bertujuan :
Menjadi organisasi yang siap terjun di masyarakat, serta siap menghadapi
tantangan globalisasi modern
BAB IV
VISI, MISI DAN MOTTO ORGANISASI
Pasal 6
Visi Organisasi :
MENJADI MEDIA BERSUARA WARGA SMKN 2 SELONG YANG
MAMPU BERPIKIR KRITIS, BERKARYA, KRATIF, DAN
BERINTEGRITAS
Pasal 7
Misi Organisasi :
1. Menjadikan ekskul jurnalistik sebagai wadah mengasah, melataih kemampuan
dan keterampilan leterasi siswa-siswi
2. Terampil dalam mengemukakan informasi, opini, berita, dan buah pikiran
dalam bentuk lisan maupun tulisan
3. Mencetak jurnalis sekolah yang Nasionalis, Realistis, dan Berintegritas Sesuai
Kode Etik Jurnalistik
Pasal 8
Motto Organisasi :
Berani Berkarya
BAB V
RUANG LINGKUP KEGIATAN
Pasal 9
1) Mengadakan Diskusi, Pelatihan, Pendidikan, Kajian Materi dan Kepemimpinan
2) Mengadakan Komunikasi dan Kerjasama yang proaktif dengan berbagai
organisasi yang ada di SMKN 2 Selong maupun di luar SMKN 2 Selong
BAB VI
KEANGGOTAAN
Pasal 10
Sistem Keanggotaan
Jurnalistik & Broadcastring beranggotakan siswa-siswi SMKN 2 Selong, baik
dari kelas X, XI maupun kelas XII
Pasal 11
Jenis Keanggotaan
(1) Dewan Penasehat
(2) Dewan Pengurus
(3) Anggota
Pasal 12
Kewajiban dan Hak Anggota
(1) Setiap anggota berkewajiban mematuhi AD dan ART, ketetapan-ketetapan
dan keputusan-keputusan lainnya, serta menjaga nama baik organisasi
(2) Seluruh anggota mempunyai hak suara, hak memilih dan ikut serta dalam
usaha-usaha atau kegiatan Jurnalistik & Broadcastring
BAB VII
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 13
Bentuk Struktur Organisasi
Struktur Organisasi berbentuk Fungsional
BAB VIII
KEUANGAN
Pasal 14
Sumber Keuangan
Keuangan Jurnalistik & Broadcastring di peroleh dari iuran anggota, pihak
sekolah, Perusahaan swasta dan Donatur lainnya serta usaha-usaha yang halal,
tidak mengikat dan melanggar hukum
Pasal 15
Penggunaan Keuangan
Penggunaan keuangan Jurnalistik & Broadcastring digunakan untuk kegiatan
yang berguna, bermanfaat dan produktif bagi anggota dan lingkungan sekitar
Pasal 16
Laporan Keuangan
Keuangan Jurnalistik & Broadcastring pelaporannya pada akhir masa jabatan
Dewan Pengurus
BAB IX
PENETAPAN, PERUBAHAN AD DAN ART, PEMBUBARAN
Pasal 17
Penetapan dan Perubahan AD dan ART
Penetapan dan perubahan AD dan ART Jurnalistik & Broadcastring dilakukan
melalui Musyawarah Besar (MUBES) dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3
Dewan Penasehat dan Dewan Pengurus yang hadir
Pasal 18
Pembubaran Organisasi
(1) Jurnalistik & Broadcastring dinyatakan bubar jika disetujui oleh 2/3 Dewan
Penasehat dan Dewan Pengurus yang hadir melalui Musyawarah Besar
(MUBES)
(2) Jika Jurnalistik & Broadcastring dinyatakan bubar, maka kekayaan
organisasi diserahkan kepada pihak SMKN 2 Selong
BAB X
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 19
Hal-hal yang pernah di atur, ditetapkan dan dirincikan dalam Anggaran Dasar ini
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
BAB XI
PENUTUP
Pasal 20
Pengesahan dan pemberlakuan Anggaran Dasar ini berlaku sejak Tanggal 28 Juli
2019 di SMKN 2 Selong
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)

BAB I
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 1
Struktur Kepemimpinan
Terdiri dari :
(1) Dewan Penasehat (Kelas XII dan Alumni)
(2) Dewan Pengurus (Kelas XI)
(3) Anggota (Kelas X)
Pasal 2
Struktur Kekuasaan
Terdiri dari :
(1) Instruksi Kepala Sekolah
(2) Instruksi Pembina Organisasi
(3) Musyawarah Besar (MUBES)
(4) Rapat Dewan Penasehat
(5) Rapat Dewan Pengurus
(6) Rapat Anggota
Pasal 3
Peran dan Fungsi Struktur Kepemimpinan
(1) Dewan Penasehat
a. Mengevaluasi dan Memperoleh program kerja Dewan Pengurus
b. Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan dan direncanakan oleh
aparat kepengurusan
c. Meminta Pertanggung jawaban Dewan Pengurus minimal satu tahun sekali
d. Jika Dewan Pengurus tidak dapat melaksanakan amanah (Program Kerja ),
maka Dewan Penasehat dari kelas XII dapat memberhentikan dan memilih
Ketua Umum yang baru sesuai persetujuan Pembina Organisasi yaitu
dengan mekanisme pengambilan keputusan minimal dihadiri ½ (setengah)
+ 1 (satu) dari seluruh anggota Dewan Penasehat dan dapat menyetujui
minimal 2/3 dari anggota yang hadir
e. Memimpin jalannya Musyawarah Besar (MUBES)
(2) Dewan Pengurus
a. Membuat Rancangan Kerja selama 2 (dua) semester / 1 tahun
kepengurusan
b. Membuat Laporan Pertanggung jawaban pada akhir masa jabatan
c. Membuat Surat Keputusan (SK) dari berbagai Instruksi dan Rapat
d. Mengontrol dan mengevaluasi Program Kerja Anggota
(3) Anggota
a. Melaksanakan semua ketetapan organisasi dari tingkatan yang teratas
b. Memberi masukan kepada Dewan Pengurus
c. Menyampaikan kekurangan dari program yang dikerjakan oleh Dewan
Pengurus kepada Dewan Penasehat
Pasal 4
Susunan Pengurus
(1) Dewan Penasehat terdiri dari kelas XII dan Alumni
(2) Dewan Pengurus Inti terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara
Pasal 5
Status dan Wewenang Struktur Kekuasaan
(1) Instruksi Kepala Sekolah
a. Instruksi Kepala Sekolah adalah struktur kekuasaan tertinggi organisasi
b. Menginstruksikan berbagai macam hal berkaitan dengan organisasi
c. Memilih Pembina Organisasi
(2) Instruksi Pembina Organisasi
a. Instruksi Pembina Organisasi adalah Instruksi tertinggi kedua dalam
organisasi
b. Mengontrol dan mengevaluasi program Dewan Pengurus minimal
setahun sekali
c. Membuat Keputusan atau mengangkat Ketua atau Sekretaris atau
Bendahara atau Bidang dan atau seluruhnya jika tidak dapat menjalankan
amanah Organisasi
(3) Rapat Dewan Penasehat
a. Rapat Dewan Penasehat adalah Forum Pengambilan Keputusan Tertinggi
di tingkat kelas XII dan Alumni
b. Mengevaluasi dan memproyeksi Program Kerja Dewan Pengurus
(4) Rapat Dewan Pengurus
a. Rapat Dewan Pengurus adalah Forum Tertinggi Organisasi di tingkat
kepengurusan organisasi
b. Memilih Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris dan Bendahara
c. Mengatur setiap anggota dalam menyusun kepengurusan serta membuat
program kerja
(5) Rapat Anggota
a. Rapat Anggota adalah Forum Tertinggi Organisasi dalam satuan anggota
b. Mempersiapkan struktur organisasi dan program kerja untuk tahun
kepemimpinannya
Pasal 6
Masa Kepengurusan
Dewan Pengurus menjabat selama 2 (dua) semester / 1 tahun kepengurusan di
kelas XI
BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 7
Persyaratan Anggota
a. Anggota organisasi harus merupakan siswa atau siswi SMKN 2 Selong
b. Anggota adalah seseorang yang siap bekerja sama dan membangun organisasi
ke arah yang lebih baik
Pasal 8
Masa Keanggotaan Berakhir
a. Mengundurkan Diri
b. Meninggal Dunia
c. Diberhentikan karena mencemarkan nama baik Organisasi dan Melanggar
konstitusi
Pasal 9
Mekanisme Pemberhentian Anggota
a. Pemberhentian Anggota dilakukan oleh Dewan Pengurus dengan
memperhatikan aspirasi anggota
b. Sebelum dilakukan pemberhentian terhadap anggota terlebih dahulu diberikan
surat teguran sebanyak 3 (tiga) kali
c. Pemberhentian terhadap anggota yang mempunyai jabatan struktural di
Organisasi terlebih dahulu dilakukan pemecatan sebagai pengurus
d. Anggota yang akan diberhentikan terlebih dahulu diberikan kesempatan
menyampaikan pembelaan pada Rapat Dewan Pengurus atau Musyawarah
Besar (MUBES)
e. Jika ternyata tidak bersalah, Dewan Pengurus berkewajiban memperbaiki
nama baik / merehabilitasi Anggota
BAB III
KEPUTUSAN
Pasal 10
Kourum
a. Kourum adalah batas minimal jumlah suara yang dibutuhkan untuk
pengambilan suatu Keputusan
b. Untuk setiap pengambilan keputusan yang prinsip perlu dilakukan
pemeriksaan kehadiran peserta Rapat untuk pengecekan kourum
Pasal 11
Pengambilan Keputusan
a. Keputusan di ambil melalui 3 (tiga) tahap yaitu Aklamasi, Musyawarah untuk
mufakat dan Voting
b. Aklamasi adalah Pengambilan keputusan yang ditawarkan dan disetujui lebih
dari 2/3 dari peserta yang hadir
c. Musyawarah untuk mufakat adalah pengambilan keputusan yang berdasarkan
pemufakatan melalui proses musyawarah atau dialog terbuka
d. Voting adalah Pengambilan Keputusan yang berdasarkan pemungutan suara
secara terbuka karena tidak adanya permufakatan

DEWAN PENASEHAT
EKSTRAKURIKULER
JURNALISTIK & BROADCASTING
SMKN 2 SELONG
Sekretariat : Jalan Raya Sukamulia Kec. Sukamulia Kab Lombok Timur - NTB
(83554) Telp. (0376) 22317

DEWAN PELINDUNG :
H. SAHLAN, S.Pd. (Kepala SMKN 2 Selong)

DEWAN PEMBINA :
SABRI, SPd.

DEWAN PENASEHAT :
1.

Anda mungkin juga menyukai