Anda di halaman 1dari 6

Cerpen

Matahari dan Bulan

Ada sebuah objek tata surya yang senantiasa mengelilingi bumi sesuai dengan porosnya.Matahari dan
Bulan adalah seorang sahabat meskipun mereka memiliki perbedaan dimana matahari bisa
memancarkan cahaya nya sendiri, sedangkan bulan tidak bisa memancarkan cahaya nya sendiri. Tetapi
perbedaan diantara mereka tidak menghalangi persahabatan mereka.

Matahari dan Bulan adalah sahabat yang saling pengertian, dimana mereka sabar menunggu pekerjaan
mereka selesai agar bisa bertemu. Tetapi mereka tidak bisa bertemu dengan lama, dikarenakan mereka
memiliki pekerjaan diwaktu yang berbeda. Dimana matahari bekerja untuk bumi dia waktu pagi hingga
sore hari, sedangkan bulan di malam hari. matahari tidur di saat malam hari dan bulan tetap bekerja
sampai matahari terbit baru bulan beristirahat. Karena jarak waktu tersebut membuat matahari dan
bulan jarang bertemu, mereka hanya bertemu pada saat gerhana matahari setiap 6-7 tahun sekali atau
8-10 tahun sekali.

Setelah sekian lama Matahari dan Bulan tidak saling bertemu.Bertepatan pada gerhana matahari ,
mereka saling berbincang dan bermain bersama :

Kata Bulan : "Hai matahari sudah lama tidak bertemu dengan mu, bagaimana kabarmu?".

kata Matahari : " Hai juga bulan , iya sudah lama tidak berjumpa kabarku baik".

kata Bulan : "matahari apakah pekerjaan mu tadi lancar-lancar saja? ".

kata matahari : " Tidak lancar bulan ".

kata bulan : " kenapa? ".

kata Matahari : " iya, karna ada hujan awan yg menghalangi ku untuk memancarkan kehangatan dibumi,
padahal bumi sedang membutuhkan ku untuk membuat tumbuh-tumbuhan di bumi subur".

kata Bulan : "ooo karena itu, tapi bumi memang lagi musim hujan jadi pantas saja hujan berterus-
terusan".

kata Matahari : " iya benar, aku tinggal menunggu hujan berhenti saja".

kata Bulan : " benar sekali, sabar ya. Bagaimana kalau kita bermain? "

Kata Matahari : "Ide yang bagus, ayok lahhhh"


Setelah bertemu mereka mengucapkan salam perpisahan karena gerhana matahari akan menghilang.
Dengan rasa berat hati mereka harus berpisah dan akan bertemu lagi beberapa tahun kemudian dan
melanjutkan kegiatan mereka.

Kata Matahari : "Bulan, sepertinya kita harus berpisah sampai disini! "

Kata Bulan : "Iya nih, kalau begitu sampai jumpa di Tahun berikutnya"

Kata Matahari : "Bulan aku berharap kita bisa berjumpa lebih lama lagi"

Kata Bulan : "Iya , semoga permintaan kita berdua terwujud"

Kata Matahari : "Iya, aku berharap itu akan terjadi. Selamat tinggal bulan aku akan mengenang memori
kita berdua selamanya.

Walaupun mereka sudah tidak bertemu , mereka tetap mengingat kenangan yang sudah mereka lalui
bersama dan senantiasa menunggu waktu yg tepat untuk bisa bertemu lagi.Pada suatu waktu bulan
melihat temannya yang bernama bintang, sedang bermain bersama bintang-bintang yang lain.
Kemudian dia pun mendekati mereka untuk ikut bermain bersama, tetapi ia malah diusir dari teman-
temannya karena dia tidak selevel dengan mereka :

Kata bulan : "Wihh , mereka sedang bermain disana ikut main lah. Hai teman-teman"

Kata Bintang : "Hai, kenapa kamu kesini? "

Kata Bulan : "Aku kesini mau main bersama kalian, apakah boleh"

Kata Bintang : " G, kamu g boleh main disini mendingan kamu pergi saja sana"

Kata Bulan : " Kenapa kalian tidak mengizinkan aku main bersama? "

Kata Bintang : " Karna kamu ga selevel dengan kami, kamu hanya bulan yang memiliki warna yang tidak
indah cuman warna abu- abu saja, dihhhhhh sana-sana"

Kata Bulan : "Kenapa kalian berkata seperti itu ke aku? "

Kata Bintang : "Udah-udah sana kamu jangan berharap bisa bermain dengan kami"

Kata Bulan : "Yaudah kalau gitu aku pergi dulu, bye"


Kemudian selepas dari kejadian tadi bulan pun merasa sangat sedih karna dia jauhi oleh teman-
temannya, dia pun sangat merindukan sahabat nya matahari yg sudah lama tidak berjumpa denganNya
ia berharap supaya Gerhana Matahari cepat terjadi lagi. Agar dia bisa menceritakan kesedihan nya
kepada sahabat nya itu, setelah beberapa tahun berlalu muncul lah Gerhana Matahari dan bulan pun
merasa sangat senang :

Kata Bulan : "Wahhh, Gerhana Matahari sudah muncul kembali. Aku sangat tidak sabar berjumpa
dengannya"

Kata Matahari : "Haii Bulan, bagaimana kabar mu?

Kata Bulan : " Hai juga, kabar ku baik kok"

Kata Matahari : "Kenapa kamu Bulan? Kok kayak ada sesuatu yang kamu sembunyikan dari ku, cerita kan
saja padaku kita kan sahabat"

Kata Bulan : "Iya nih, aku kesepian dijauhkan dari teman-teman ku karena warna ku yg ga berwarna
indah seperti mereka, aku sedih

Kata Matahari : "owalah, kamu jangan mendengarkan perkataan mereka bulan warnamu bagus.
Mereka iri melihat warnamu yang bagus dan kamu jangan merasa kesepian kan masih ada
aku"

Kata Bulan : "Iya sih, tapikan kita tidak bisa bertemu lama-lama hanya bisa sebentar saja itulah yang
membuat ku sedih juga"

Kata Matahari : "Iya tau, tapi mengingat memori kita dan menghabiskan waktu disaat kita berjumpa
buat dengan sebannyak mungkin. Ingat bulan aku tidak akan melupakanmu karna kita adalah sahabat
hiraukan apa yang mereka bilang , ok"

Kata Bulan : "Iya kamu benar, ngapain juga aku mendengarkan mereka. Terimakasih ya sudah memberi
nasihat kepadaku, kaulah sahabat ku yang sebenarnya"

Kata Matahari : "Iya sama-sama, jangan sedih lagi yaa"

Kata Bulan : " Hmmm, iya g sedih lagi kok"

Kata Matahari : "Bagaimana kalau kita main-main saja yokk"

Kata Bulan : " ayokkk"


Begitulah kisah persahabatan tentang Matahari dan Bulan yang terpisahkan akan waktu, tetapi tidak
lupa untuk saling mendukung dan memberikan semangat satu sama lain. Walau temannya di jauhkan
karna warnanya yg tak indah,tetapi matahari tidak menjauhkan kawannya yang bernama bulan iya
malah menyemangati temannya tersebut. Tidak lupa juga mereka senantiasa berdoa agar mereka
diberikan kesempatan untuk bertemu lebih lama lagi, dan bisa bermain-main, bercerita-cerita, serta
mengingat momen kebersamaan mereka mulai awal hingga akhir.

Sekian Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai