Anda di halaman 1dari 2

Fungsi dan Peran Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa

Pancasila dalam kehidupan berbangsa sehari-hari, berfungsi dan berperan sebagai dasar
negara sekaligus menjadi ideologi persatuan bangsa. Pancasila digunakan sebagai dasar untuk
mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan yang meliputi bidang ideologi, politik, ekonomi,
sosial budaya, dan pertahanan keamanan.

Ideologi mempunyai fungsi penting, yaitu menanamkan keyakinan atau kebenaran


perjuangan kelompok atau kesatuan yang berpegang teguh pada ideologi itu. Maka ideologi
menjadi sumber inspirasi dan sumber citacita hidup bagi para warganya.

Selain itu, Pancasila juga berfungsi sebagai penunjuk arah dalam kehidupan bernegara
Indonesia. Sama seperti kapal tanpa kompas, yang tidak tahu akan kemana arah arus
membawanya, Republik ini juga akan sama seperti itu apabila tidak adanya penunjuk
arah,yaitu Pancasila.Pancasila juga mengandung nilai-nilai sejarah di dalamnya karena
Pancasila merupakan suatu perjanjian yang dibuat oleh para pendiri bangsa ini ketika
mendirikan Republik Indonesia ini. Hal-hal inilah yang membuat Pancasila memiliki fungsi
dan juga kedudukan yang sangat penting bagi bangsa Indonesia.

1. Pancasila sebagai Ideologi Persatuan

Peran Pancasila yang paling sangat menonjol sejak Indonesia merdeka adalah dalam
mempersatukan rakyat Indonesia menjadi bangsa yang memiliki kepribadian dan percaya
pada diri sendiri. Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang majemuk membutuhkan
pembentukan pembangunan watak bangsa.

Hal ini oleh Presiden Soekarno disebut nation and character building yang bertujuan untuk
menggalang persatuan dan kesatuan.

Berbagai perbedaan pemikiran dan pan dangan hidup masyarakat Indonesia disatukan dalam
payung Pancasila.

2. Pancasila sebagai Ideologi Terbuka

Perkembangan berbagai paham di dunia dan derasnya arus globalisasi harus mampu dihadapi
bangsa Indonesia agar tidak terseret arus global yang belum tentu baik dan menguntungkan
bangsa Indonesia. Oleh karena itu, untuk menjawab tantangan tersebut Pancasila perlu
menjadi ideologi terbuka.

Jika ideologi nya tertutup, akan menuju kemandegan. Keterbukaan bukan berarti mengubah
Pancasila, melainkan me wujudkan nilai-nilai Pancasila secara lebih konkret sehingga
memiliki kemampuan yang lebih tajam dalam memecahkan masalah-masalah baru dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.

3. Pancasila sebagai Ideologi Pembangunan

Secara mendasar, fungsi dan peran Pancasila sesuai dengan kodrat manusia dan martabat
manusia. Nilai-nilai Pancasila ini mendasari bahwa pembangunan nasional pada hakikatnya
adalah pembangunan manusia Indonesia seluruhnya dan pembangunan manusia Indonesia
seutuhnya.

Pancasila sebagai ideologi pembangunan mendorong pembangunan di Indonesia, bukan


hanya dalam pembangunan fisik semata, melainkan juga pembangunan sumber daya
manusia.

Jadi, secara umum, fungsi dan peranan Pancasila adalah sebagai dasar negara. Hal ini
mengandung arti bahwa fungsi dan peran Pancasila sebelumnya telah kita kenal, yaitu
sebagai berikut:

 Jiwa bangsa Indonesia.


 Jiwa kepribadian bangsa Indonesia.
 Sumber dari segala sumber hukum.
 Perjanjian luhur bangsa.
 Pandangan hidup yang memper satukan bangsa Indonesia.
 Cita-cita dan tujuan seluruh bangsa Indonesia.
 Satu-satunya asas dalam ke hidupan berbangsa dan bernegara.
 Modal pembangunan.

https://indomaritim.id/fungsi-dan-peran-pancasila-sebagai-ideologi-bangsa/

https://binus.ac.id/character-building/2020/10/pancasila-sebagai-ideologi-negara/

Anda mungkin juga menyukai