Anda di halaman 1dari 8

No.

Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 1/08

Mitigasi Gas Rumah Kaca

Pengesahan
Dibuat oleh, Diperiksa oleh, Disetujui oleh,

Asbar Parman Jason Edmund R.S. Devaraj Naidu R


Sr. Estate Manager Senior Plantation Mgr. Plantation Controller

Riwayat Perubahan

No. Revisi Tanggal Pengusul Revisi Keterangan

1. UMUM & TUJUAN

1|8
No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 2/08

Prosedur mitigasi gas rumah kaca telah dibuat, diimplementasikan, dan


dikelola bagi kepentingan PT. Tunas Borneo Plantations dalam mengelola
keberlangsungan kegiatan perusahaan. Tujuan prosedur ini ialah:
a) Menerapkan sebuah sistem yang efektif dan efisien terkait sistem
pengelolaan gas rumah kaca
b) Peningkatan berkelanjutan.

2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini mencakup identifikasi, pengelolaan & penanganan Mitigasi
Gas Rumah Kaca di areal perusahaan.

3. REFERENSI
a) Lampiran I Peraturan Menteri Pertanian RI No 38 Tahun 2020 tentang
Penyelenggaraan Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan
Indonesia.
b) Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan pengelolaan gas
rumah kaca.

4. TANGGUNG JAWAB
Penanggung jawab implementasi penanganan disesuaikan dengan struktur
organisasi PT. Tunas Borneo Plantations dan melibatkan semua bagian.

5. PROSEDUR
5.1 Definisi
1) GRK atau Gas Rumah Kaca adalah gas-gas yang ada di atmosfer yang
menyebabkan efek rumah kaca. Gas-gas tersebut sebenarnya muncul
secara alami di lingkungan, tetapi dapat juga timbul akibat aktivitas
manusia.
2) TBS adalah tandan buah segar.
3) Mitigasi adalah adalah segala upaya untuk mengurangi risiko.
4) POME (Palm Oil Mill Effluent) adalah limbah cair kelapa sawit yang
masih mengandung banyak padatan terlarut.

5.2 Inventarisasi Emisi Gas Rumah Kaca


Mengindentifikasi semua kegiatan operasional perkebunan dan pabrik
kelapa sawit yang menghasilkan Gas Rumah Kaca, seperti emisi yang
dihasilkan dari proses pengangkutan TBS (Tandan Buah Segar), proses

2|8
No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 3/08

produksi TBS menjadi minyak kelapa sawit, penggunaan bahan bakar fosil
dan agrochemical.

5.2.1 Gas Rumah Kaca yang Di emisi dari Kegiatan Pabrik Kelapa Sawit adalah
sebagai berikut:
Tahapan Gas rumah kaca
Jenis kegiatan
Operasional yang di emisi
Penggunaan bahan bakar
fosil untuk pembakaran di
1 CO 2, SO 2, N 2O
boiler dan mesin Genset
Proses pengolahan
(untuk sumber listrik)
dan pengangkutan
Penggunaan bahan bakar
2 fosil untuk transportasi CPO, CO 2, SO 2, N 2O
janjangan kosong
Anaerobic pond of Effluent
1 CH 4
POME (Palm Oil Mill pond
Effluent) 2 Decanter cake CH 4
3 Empty fruit bunch (EFB) CH 4

5.2.2 Gas Rumah Kaca yang Di emisi dari Kegiatan Perkebunan Kelapa Sawit
adalah sebagai berikut:
Gas rumah kaca
Tahapan Operasional Jenis Kegiatan
yang diemisi
1 Pembukaan lahan / penebangan pohon CO2

2 Penggunaan mesin-mesin/alat berat CO2, SO2, N2O


LC dan Penanaman (Land use
change 3 Penggunaan bahan bakar fosil untuk
CO2, SO2, N2O
Transportasi bibit
4 Pemupukan N2 O
1 Penggunaan bahan bakar fosil untuk
CO2, SO2, N2O
Perawatan dan pemanenan Transportasi (TBS,pupuk,dll)
2 Pemupukan dan aplikasi pestisida N2 O
1 Penggunaan bahan bakar fosil untuk sumber
energi mesin Genset yang digunakan sebagai CO2, SO2, N2O
Perumahan penyedia listrik
2 Pembusukan sampah di landfill CO2, CH4

3|8
No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 4/08

5.3 Mitigasi Gas Rumah Kaca


Melakukan tindakan pengendalian dan mitigasi gas rumah kaca dari masing
masing sumber terindentifikasi:

5.3.1 Strategi pengurangan emisi gas rumah kaca untuk Kegiatan Pabrik Kelapa
Sawit (Mill) adalah sebagai berikut:
Tahapan
Jenis kegiatan Tindakan Mitigasi Yang Dilakukan
Operasional
Melakukan pemantauan berkala
1
untuk emisi boiler dan mesin genset
Melakukan perawatan/servis secara
Penggunaan 2 berkala untuk mesin mesin yang
bahan bakar digunakan
fosil untuk Menggunakan bahan bakar nabati
Proses pembakaran 3 (cangkang, fiber) untuk mengurangi
pengolahan 1 di boiler dan penggunaan bahan bakar fosil
dan mesin genset Memberikan sosialisasi kepada
pengangkutan (untuk pekerja mengenai program mitigasi
sumber emisi gas rumah kaca yang dapat
listrik) ditimbulkan dari proses pengolahan
4
TBS menjadi CPO dengan
menggunakan bahan bakar fosil
sebagai sumber energi di boler dan
mesin genset
2 Penggunaan 1 Maintenance / perawatan kendaraan

4|8
No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 5/08

Tahapan
Jenis kegiatan Tindakan Mitigasi Yang Dilakukan
Operasional
dan mesin secara rutin
Pengujian emisi kendaraan secara
2
reguler
Melakukan penanaman penghijauan
3
bahan bakar di tempat-tempat yang strategis
fosil untuk Melakukan pengaturan transportasi
4
transportasi secara efektif dan efisien
CPO, Melakukan sosialisasi kepada seluruh
janjangan pekerja mengenai program mitigasi
kosong emisi gas rumah kaca yang mungkin
5 ditimbulkan dari kegiatan
penggunaan bahan bakar fosil untuk
menjalankan alat transportasi dan
mesin
1 Land aplication
Melakukan monitoring kondisi fisik
1 Limbah cair 2
POME (Palm kolam POME dan freeboard level
Oil Mill Melakukan pemantauan rutin untuk
3
Effluent) POME
1 Digunakan untuk kompos
Janjang
2
kosong 2 Digunakan untuk mulsa

5.3.2 Strategi pengurangan emisi gas rumah kaca untuk Kegiatan Perkebunan
Kelapa Sawit adalah sebagai berikut:

Tahapan
Jenis kegiatan Tindakan Mitigasi Yang Dilakukan
Operasional

Melakukan pembukaan lahan dengan tidak membakar (zero


1
burning)
2 Melakukan penanaman tanaman penyerap emisi
Melakukan identifikasi areal konservasi dan mencadangkan
3
areal konservasi
Implementasi praktek budidaya tanaman perkebunan yang
baik sesuai dengan pedoman budidaya kelapa sawit (misal :
4
Penebangan Tidak melakukan penanaman di areal dengan derajat
1 kemiringan tertentu)
pohon
5 Melakukan pengelolaan sempadan sungai
Melakukan penanaman pohon pada sempadan sungai dan
6
areal kritis
7 Melakukan patroli untuk pencegahan kebakaran lahan
Melakukan sosialisasi kepada seluruh level pekerja
LC dan
8 mengenai program mitigasi emisi gas rumah kaca dalam
8
5 |penanaman
kegiatan LC
(Land use
1 Maintenance / perawatan kendaraan dan mesin secara rutin
change)
2 Pengujian emisi kendaraan secara reguler
Melakukan penanaman penghijauan di tempat-tempat yang
3
Penggunaan strategis
mesin/alat
berat

No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023


PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 6/08

LC dan
penanaman
(Land use
change)

Penggunaan
mesin
2
mesin/alat
berat Melakukan sosialisasi kepada seluruh pekerja mengenai
Tahapan program mitigasi emisi gas rumah kaca yang mungkin
Jenis kegiatan 5 Tindakan Mitigasi Yang Dilakukan
Operasional ditimbulkan dari kegiatan penggunaan bahan bakar fosil
untuk menjalankan alat transportasi dan mesin
Melakukan pembukaan lahan
Melakukan pemupukan secaradengan
efektif tidak membakar
sesuai (zero
dengan dosis
1
1 burning)
dalam rekomendasi pemupukan
3 Pemupukan 2 Tidak melakukan pemupukan pada saat hujan
Tahapan
Jenis kegiatan Tindakan
Tidak aplikasi pupukMitigasi Yang Dilakukan
pada daerah sempadan sungai (25
Operasional 3
meter kiri-kanan)
Melakukan sosialisasi kepada seluruh level pekerja
4 mengenai program mitigisi emisi gas rumah kaca akibat dari
Penebangan kegiatan pemupukan
1
pohon
1 Maintenance / perawatan kendaraan dan mesin secara rutin
2 Pengujian emisi kendaraan secara reguler
Penggunaan
Melakukan penanaman penghijauan di tempat tempat yang
bahan bakar 3
strategis
fosil untuk
1 Melakukan pengaturan transportasi secara efektif dan
LC dan Transportasi 4
efisien
penanaman (TBS, pupuk,
(Land use dll) Melakukan sosialisasi kepada seluruh pekerja mengenai
change) program mitigasi emisi gas rumah kaca yang mungkin
Perawatan 5
ditimbulkan dari kegiatan penggunaan bahan bakar fosil
dan
untuk menjalankan alat transportasi dan mesin
pemanenan
Melakukan pemupukan secara efektif sesuai dengan dosis
1
dalam rekomendasi pemupukan
Tidak melakukan pemupukan dan penyemprotan pada saat
2
Pemupukan hujan
2 dan aplikasi Tidak aplikasi pupuk dan semprot pada daerah sempadan
3
pestisida sungai
Melakukan sosialisasi kepada seluruh level pekerja
4 mengenai program mitigisi emisi gas rumah kaca akibat dari
kegiatan pemupukan
Penggunaan
bahan bakar 1 Melakukan perawatan/servis mesin secara berkala
fosil untuk
sumber energi 2 Melakukan pemantauan emisi secara berkala
mesin diesel
1
yang
Perumahan digunakan
3 Mensosialisasikan penghematan listrik
sebagai
penyedia
6|8
listrik
Pembusukan
2 sampah di 1 Melakukan penimbunan sampah setelah landfill penuh
landfill
No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 7/08

5.4 Perhitungan Emisi Gas Rumah Kaca


1) Penyediaan Informasi Emisi Gas Rumah Kaca
2) PT. Tunas Borneo Plantations memberikan informasi emisi GRK
3) Data yang Dibutuhkan Dalam Perhitungan Emisi Gas Rumah Kaca
4) Perhitungan emisi GRK di perkebunan kelapa sawit dilakukan dengan
cara mendapatkan data dasar dari berbagai input, sebagai berikut:

5.4.1 Data yang dibutuhkan dari Mill/Pabrik dan estate (3 tahun terakhir) di isi
oleh masing masing pabrik
Tahun
No Jenis data
n n-1 n-2
1 Total FFB/tahun (Own crop)
2 Total FFB/tahun (Outgrower)
Luas area tanam yang sudah
3
menghasilkan (Owncrop)
Luas area tanam yang sudah
4
menghasilkan (Outgrowers)
5 OER (%)
6 KER (%)
7 Penggunaan BBM di mill (L/tahun)
Penggunaan cangkang untuk pengganti
8
bahan bakar (ton)
9 Pengiriman cangkang melalui jalan (km)
10 Pengiriman cangkang melalui laut (km)
Penggunaan listrik dari mill untuk
11
perumahan (kwh/tahun)
Kernel crusher calculation (hanya jika ada produksi kernel)

7|8
No. Dokumen : TBP-PBO-MR-003-2023
PT TUNAS BORNEO PLANTATIONS Tgl. Efektif : 30 Mei 2023
Revisi :
PROSEDUR BAKU OPERASIONAL Hal : 8/08

Tahun
No Jenis data
n n-1 n-2
12 PKO (%)
13 PKE (%)
14 Crusher fuel (L/tahun)

Keterangan; n : tahun ini, n-1 : satu tahun sebelumnya, n-2 : dua tahun
sebelumnya

5.4.2 Data penggunaan lahan sebelumnya (di isi dari GIS)


Data yang diminta adalah jenis tutupan lahan sebelum di lakukan
penamanam kelapa sawit dan berapa luasannya selama 25 tahun terakhir
(Contoh: jika dimulai dari tahun 2013, maka data yang dibutuhkan sampai
dengan tahun 1984)
5.4.3 Data Penyerapan Karbon Pada Blok Konservasi
5.4.4 Luas area blok konservasi
5.4.5 Jumlah penyerapan karbon di blok konservasi
5.4.6 Data ini di update setiap tahun
5.4.7 Melakukan perhitungan emisi gas rumah kaca dengan menggunakan
kalkulator GHG

6. LAMPIRAN
1) Basic Data GRK
2) TBP-FRM-MR-017-2023 Kalkulator GRK versi 9.1

8|8

Anda mungkin juga menyukai