berbagai saluran media digital yang digunakan oleh manajer pemasaran digital.

Terdapat
penjelasan tentang:

 Digital media channels: Manajer pemasaran digital menggunakan saluran media digital
yang berbeda seperti pemasaran afiliasi, email, media sosial, dan pemasaran mesin
pencari untuk menarik pengunjung ke situs web mereka dan untuk berkomunikasi nilai
kepada pengunjung situs dari pihak ketiga. Disiplin komunikasi tradisional seperti surat
dan hubungan masyarakat (PR) masih penting dalam membangun kesadaran dan
mendorong kunjungan ke kehadiran online sebuah bisnis.
 Efektivitas teknik komunikasi digital: Penting untuk memilih dan menyempurnakan
teknik komunikasi digital yang paling efektif untuk menarik pengunjung dan pelanggan
baru dengan biaya yang efisien. Hal ini menjadi kegiatan pemasaran utama baik untuk
bisnis online maupun multichannel.
 Struktur Bab: Bab ini disusun berdasarkan enam saluran media digital utama yang telah
diidentifikasi, dengan setiap bagian terstruktur serupa, mencakup: deskripsi saluran
media digital, kelebihan dan kekurangan, serta praktik terbaik dalam perencanaan dan
pengelolaan.
 Summary of different digital media channels (Tabel 9.1): Memberikan ringkasan
singkat tentang dua saluran media digital.
 Search engine marketing (SEM): Meliputi mendapatkan penempatan di hasil
pencarian mesin pencari utama dan juga iklan pada situs pihak ketiga. Ini
termasuk optimasi mesin pencari (SEO) dan iklan berbayar melalui Google
AdWords.
 Online public relations (E-PR): Maksimalkan penyebutan yang menguntungkan
tentang perusahaan, produk, atau situs web di situs pihak ketiga seperti media
sosial atau blog. Ini termasuk monitoring dan, jika perlu, menanggapi komentar
negatif serta melakukan kegiatan PR melalui pusat pers atau blog.
 Online partnerships including affiliate and co-marketing: Menggunakan kemitraan
online untuk mempromosikan merek melalui pengaturan dan berbagi promosi bersama
atau melalui email. Ini termasuk pemasaran afiliasi berbasis komisi dan membangun
hubungan jangka panjang dengan situs e-commerce.
 Interactive display advertising: Menggunakan iklan tampilan interaktif seperti spanduk
di situs web dan media sosial untuk membangun kesadaran merek dan mendorong klik
melalui re-targeting berbasis aksi.
 Opt-in email marketing: Mengirim email promosi atau informasi kepada pelanggan
yang telah setuju untuk menerima komunikasi ini, dengan strategi yang mencakup
retensi dan aktivitas pertumbuhan, seperti penggunaan email otomatis atau berbasis
peristiwa.
 Social media marketing including viral and electronic word-of-mouth: Pemasaran
melalui media sosial yang mencakup hal-hal seperti membangun kehadiran online,
menghasilkan 'viral' konten, dan memanfaatkan efek advokasi pelanggan.
Grafik (Figure 9.1) menunjukkan persentase rata-rata lalu lintas dari berbagai sumber ke
sebuah situs web, dengan breakdown sebagai berikut:

 Direct: 36.50%
 Referral: 21.00%
 Search engines: 27.00%
 Other: 15.50%

Penjelasan untuk istilah-istilah tertentu:

 Direct: Lalu lintas langsung dari URL, bookmark, atau pemasaran email yang tidak diikuti
secara khusus oleh pemasar.
 Dark Social: Mengacu pada lalu lintas yang sulit untuk diatributkan ke update media
sosial.

Digital marketing insight 9.1 membahas tentang pentingnya memiliki campuran sumber
referensi yang seimbang dan bagaimana Google Analytics bisa digunakan untuk menganalisis
efektivitas berbagai saluran.

 Search Engine Marketing (SEM) sebagai teknik penting dalam menarik pengunjung ke
situs web. SEM mencakup dua jenis utama aktivitas: Search Engine Optimization (SEO)
dan Paid Search (Pay-per-click atau PPC) Marketing. SEO bertujuan untuk mencapai
peringkat teratas dalam hasil pencarian alami atau organik dengan memanfaatkan kata
kunci yang relevan, sementara PPC adalah bentuk iklan konvensional yang menampilkan
teks iklan berbayar pada hasil pencarian ketika seseorang mencari frasa tertentu.


 Grafik yang disertakan, Figure 9.3, menunjukkan bagaimana orang menggunakan mesin
pencari untuk berbagai tujuan yang berkaitan dengan pembelian. Sebagian besar
 responden (83%) menggunakan mesin pencari untuk menemukan situs web produsen
atau produk tertentu, dan 80% untuk mengumpulkan informasi sebelum melakukan
pembelian online. Persentase yang hampir sama (78%) menggunakan mesin pencari
untuk belajar lebih lanjut tentang produk atau layanan setelah melihat iklan di tempat
lain atau untuk menemukan harga terbaik. Mesin pencari juga banyak digunakan untuk
mengumpulkan informasi sebelum pembelian offline (76%), mencari tempat pembelian
produk offline (74%), dan mencari kupon, penawaran khusus, atau penjualan (63%).
 Poin utama dari teks ini adalah bahwa SEO dan PPC adalah bagian penting dari SEM dan
keduanya memiliki peran yang berbeda dalam strategi pemasaran digital. Penggunaan
mesin pencari oleh konsumen sangat luas, tidak hanya sebelum pembelian tetapi juga
dalam tahapan penelitian dan pengambilan keputusan pembelian.

Apa itu SEO? Bagian ini menjelaskan tentang SEO, yang mencakup teknik dan strategi untuk
meningkatkan posisi sebuah website dalam hasil pencarian alami di mesin pencari. Teknik ini
melibatkan pemahaman tentang bagaimana mesin pencari seperti Google mengindeks dan
menilai situs web untuk menentukan relevansi dan otoritas mereka.

Dijelaskan juga empat proses utama yang terlibat dalam SEO:

 Crawling: Proses di mana mesin pencari menggunakan bot atau spider untuk
menemukan dan mengindeks konten di web.
 Indexing: Pembuatan indeks dari halaman-halaman yang telah di-crawl, yang
memungkinkan mesin pencari menemukan informasi dengan cepat ketika diperlukan.
 Ranking: Setelah halaman diindeks, mesin pencari kemudian menilai dan meranking
halaman tersebut berdasarkan sejumlah faktor untuk menentukan relevansi dan
otoritasnya.
 Query request and results serving: Proses di mana mesin pencari memproses
permintaan pencarian dari pengguna dan menampilkan hasil yang relevan

Faktor Ranking Mesin Pencari:

 Google menggunakan lebih dari 200 faktor untuk menentukan ranking situs dalam hasil
pencarian mereka. Faktor ini termasuk optimisasi di halaman (on-page optimization),
backlink, serta kepadatan dan pemilihan kata kunci.
 On-page optimization melibatkan penyesuaian halaman web untuk meningkatkan
relevansinya terhadap kata kunci yang ditargetkan.
 Backlink (inbound atau inbound link) dihitung sebagai suara untuk halaman tersebut,
dengan link yang berasal dari situs dengan reputasi tinggi dianggap lebih bernilai.
 Pentingnya media sosial dalam SEO, di mana mesin pencari juga mempertimbangkan
berapa sering link dibagikan atau diretweet dalam jaringan sosial (social graph).

Proses SEO:
  Diagram pada gambar menunjukkan dua proses utama yang terlibat dalam SEO: Proses
Crawl/Index dan Query/Rank yang menghasilkan Search Engine Results Pages (SERPs).
 Proses ini diawali dengan Crawlers yang memindai halaman web dan media, kemudian
data yang terkumpul diindeks oleh Inverted index servers.
 Ketika pengguna melakukan pencarian, sistem ini akan menentukan relevansi dokumen
dan menghasilkan daftar peringkat dalam SERPs.

Kelebihan SEO:

 Meningkatkan trafik yang signifikan ke situs.

 Pengunjung yang ditargetkan yang mencari produk atau layanan spesifik.
 Biaya yang relatif rendah, karena tidak ada biaya media seperti iklan tampil atau pay-
per-click.
 Sifat dinamis SEO, di mana mesin pencari sering memperbarui hasil untuk halaman
populer.

Kekurangan SEO:

 Tidak bisa diprediksi dan rentan terhadap perubahan algoritma mesin pencari yang
sering tidak diketahui publik.
 Memerlukan waktu yang lama untuk melihat hasil.
 Kompleksitas dan sifat dinamis SEO yang memerlukan pemahaman yang mendalam
tentang berbagai faktor yang mempengaruhi ranking.

Secara keseluruhan, materi ini mendalami SEO, yang merupakan bagian penting dari
pemasaran digital. Meskipun memiliki beberapa tantangan, SEO diakui sebagai metode yang
efektif untuk meningkatkan visibilitas online dan menarik trafik ke situs web.
perencanaan dan pengelolaan SEO (Search Engine Optimization) serta cara-cara untuk
memantau dan mengelola indeksasi oleh mesin pencari.

Ongoing investment: Investasi berkelanjutan diperlukan dalam SEO untuk menghasilkan

konten baru dan mendapatkan backlink baru. SEO juga membantu dalam meningkatkan
kesadaran merek dibandingkan dengan media lain, khususnya bagi merek yang kurang dikenal.

Best practice in planning and managing SEO:

 Ada enam pendekatan utama yang digunakan untuk memperbaiki hasil dari SEO, yang
dianggap sebagai salah satu metode pemasaran digital yang paling hemat biaya.
 SEO bisa di-outsourcing ke agensi khusus, atau dilakukan in-house dengan spesialis SEO
yang memiliki pemahaman yang baik tentang optimisasi yang dibutuhkan.
 Konten dan editor perlu pelatihan untuk memahami dan menerapkan teknik SEO.

1. Search engine submission:

  Meskipun ada praktik penipuan, seperti perusahaan yang menjanjikan pendaftaran ke
ribuan mesin pencari, sebagian besar trafik berasal dari beberapa mesin pencari besar
dan tidak perlu mendaftar ke mesin pencari karena mesin pencari secara otomatis akan
mengikuti link dari situs lain dan mengindeks halaman.
 Namun, Google tidak mengindeks situs yang sama sekali baru atau yang memiliki
mikrositus yang tidak terhubung, sehingga mungkin perlu mengandalkan pencarian
berbayar untuk mendapatkan visibilitas di SERPs.

2 Index inclusion:

 Mesin pencari mungkin mengunjungi homepage suatu situs tetapi tidak selalu
mengindeks setiap halaman.
 SEO harus memeriksa berapa banyak halaman yang diindeks sebagai bagian dari inisiatif
SEO.
 Alasan utama untuk tidak mendapatkan indeksasi lengkap termasuk penggunaan
JavaScript yang berlebihan atau konten yang dihasilkan yang sulit di-crawl oleh mesin
pencari.

Memeriksa Indeksasi: Perusahaan dapat memeriksa indeksasi mereka melalui:

 Mengkaji data analitik web.

 Menggunakan informasi analitik untuk menentukan asal pengunjung dan pencarian
populer.
 Memeriksa jumlah halaman yang diindeks menggunakan perintah site:situsweb.com di
mesin pencari.
 Menggunakan Google Webmaster Tools untuk melihat halaman yang diindeks dan
potensi masalah web spam.

Insight Digital Marketing 9.2:

 Pembahasan tentang sejarah pembaruan algoritma Google, termasuk pembaruan

utama seperti Florida (2003) dan Jagger (2005) yang menandai dimulainya usaha Google
untuk secara aktif melawan web spam.
 
beberapa aspek penting dari SEO (Search Engine Optimization) dan bagaimana perubahan
algoritma mesin pencari mempengaruhi praktik SEO.

 Pembaruan penting oleh Google: Florida adalah pembaruan besar pertama yang
menempatkan industri SEO pada peta, diikuti oleh Panda dan Penguin yang lebih baru.
Pembaruan Panda dan Penguin berfokus pada penghancuran dampak positif dari taktik
SEO yang dirancang untuk memanipulasi hasil pencarian dengan konten berkualitas
rendah atau duplikat. Pembaruan ini membuat spesialis SEO harus terus-menerus
meninjau dan menyesuaikan strategi mereka.
 Pembaruan algoritma dan penalti: Google telah mengeluarkan berbagai pembaruan
algoritma, beberapa di antaranya menargetkan situs yang membangun tautan web
secara agresif atau menggunakan taktik spam web lainnya. Praktik terbaik untuk
menghindari penalti termasuk menghindari terlalu banyak tautan dengan teks jangkar
yang sama, kata kunci di banyak situs, tautan keluar yang berlebihan, dan penggunaan
Exact Match Domain (EMD).
 Spesialisasi pembaruan: Google juga mengembangkan pembaruan khusus seperti
Pigeon yang berkaitan dengan hasil pencarian lokal, serta Pirate yang berkaitan dengan
pembajakan perangkat lunak dan video. Ada juga pembaruan yang berhubungan
dengan infrastruktur pencarian seperti Caffeine dan Hummingbird, yang
memperkenalkan konsep Knowledge Graph.
  Analisis Keyphrase: Keberhasilan SEO sangat bergantung pada relevansi keyphrase,
yaitu pemilihan kata kunci yang relevan dengan konten yang ditemukan di halaman
destinasi. Ini termasuk menggunakan alat seperti Google Keyword Planner untuk
menganalisis keyphrase yang tepat.
 Kualifikasi kueri pencarian: Pentingnya pemilihan kata kunci yang tepat
didemonstrasikan melalui contoh asuransi mobil, menunjukkan variasi kata kunci yang
populer di Inggris dan menekankan pentingnya memilih kata kunci 'umum' yang
memiliki volume pencarian tinggi.
 Optimisasi Halaman: Setiap mesin pencari menggunakan faktor peringkatnya sendiri,
tetapi beberapa elemen umum yang mempengaruhi peringkat termasuk kepadatan kata
kunci dalam konten, penggunaan kata kunci di judul dan heading, struktur tautan
internal, dan markup seperti tebal atau tautan yang diberi tag.
 Kehadiran Kata Kunci dalam Konten: Jumlah kata kunci yang digunakan dalam konten
halaman web adalah faktor dalam menentukan posisi untuk kueri pencarian, tetapi
kepadatan kata kunci menjadi kurang penting dibandingkan dengan relevansi dan
keaslian konten. Google lebih memperhatikan konteks keseluruhan daripada jumlah
pengulangan kata kunci untuk menentukan apakah konten itu cocok dengan kueri
pencarian.
 Faktor On-page SEO: Untuk optimisasi halaman, faktor seperti kepadatan kata kunci,
kedekatan frase terhadap awal dokumen, keterkaitan antara kata kunci, dan tautan
keluar ke situs terkait sangat penting. Metadata dokumen juga sangat penting, termasuk
tag judul, deskripsi meta, dan kata kunci meta, meskipun kepentingan tag kata kunci
telah menurun.
 Gambar Alternatif dan Teks Tersembunyi: Gambar di situs web dapat memiliki teks
alternatif yang tidak terlihat oleh pengguna tetapi dapat membantu dalam SEO dengan
menghubungkan kata kunci terkait dengan gambar.
 Markup Semantik: Penggunaan mikrodata dan markup semantik seperti yang
ditentukan oleh skema.org membantu mesin pencari memahami konteks dan arti dari
konten yang lebih spesifik, seperti informasi produk, organisasi, dan orang. Ini sangat
berguna terutama dalam beberapa pasar tertentu.
 Link Eksternal: Meningkatkan link eksternal sangat penting untuk SEO dalam pasar yang
kompetitif. PageRank Google memperhitungkan jumlah dan kualitas tautan masuk, dan
sekarang juga mengakui tautan dari media sosial. Tautan berkualitas tinggi dari situs
otoritatif dan relevan membantu meningkatkan peringkat dalam hasil pencarian. Untuk
mendapatkan tautan alami, penting untuk menciptakan konten yang berguna yang
mendorong orang lain untuk memberi tautan secara alami ke konten tersebut.
 Strategi untuk Meningkatkan Tautan Eksternal: Untuk memperkuat profil tautan,
Chaffey dan Smith (2012) menyarankan penciptaan konten yang menarik dan
membagikannya dengan audiens yang relevan. Mereka juga menyarankan untuk
menghubungi pemilik situs web dan blogger, serta mitra bisnis untuk berbagi dan
menautkan konten.
dua aspek utama dari pemasaran digital: pembangunan link eksternal dan pemasaran
pencarian berbayar.
Pembangunan Link Eksternal:

 Kontak dengan mitra adalah bagian penting dari pembangunan link. Ada urutan yang
disarankan untuk melakukan ini yang melibatkan pembuatan konten yang menarik,
menghubungi seseorang di perusahaan untuk membahas pembuatan link, dan
kemudian mengatur link tersebut.
 Google menyarankan agar pemilik situs web mengandalkan pembuatan link organik
daripada strategi pembangunan link yang agresif seperti 'guest blogging' yang telah
mendapat kritik.
 Salah satu metode yang disarankan untuk meminimalkan kerugian dari link eksternal
yang buruk adalah menggunakan alat Google seperti Disavow untuk menolak backlinks
yang berbahaya.
 Penting untuk menganalisis link masuk dengan alat spesialis SEO untuk memastikan
strategi yang efektif dan etis.

Pemasaran Pencarian Berbayar (Paid Search Marketing):

 Pemasaran pencarian berbayar memberi lebih banyak kontrol atas penampilan iklan
dalam daftar pencarian karena pembayaran untuk ini.
 Google, Microsoft Bing, dan Yahoo! AdCenter masing-masing memiliki program
periklanan berbayar mereka.
 Pemasaran pencarian berbayar dapat melibatkan tautan bersponsor yang ditampilkan
dalam hasil pencarian dan juga dapat mencakup iklan yang ditampilkan dalam konten
yang relevan di berbagai situs web dalam jaringan konten berbayar.

Insight Pemasaran Digital:

 Untuk meninjau link ke sebuah situs, Anda dapat menggunakan sintaks khusus di Google
atau alat seperti Moz Site Explorer, Majestic untuk mendapatkan analisis backlink.
 Pentingnya link unik dari domain yang berbeda untuk peringkat kompetitif.
Trusted Feeds:

 Trusted feeds adalah metode yang sudah tidak lagi signifikan untuk iklan pencarian,
tetapi tetap penting untuk memasukkan data produk dalam daftar Google Product
Listings dan Google Shopping.

Posisi dalam Pemasaran Pencarian Berbayar:

 Awalnya, iklan berbayar pada mesin pencari diberikan kepada penawar tertinggi per
klik. Namun, sekarang ada lebih banyak faktor yang mempengaruhi ini.

Secara keseluruhan, bagian ini menjelaskan bagaimana hubungan dan pembangunan link
memengaruhi SEO dan bagaimana pemasaran pencarian berbayar beroperasi, termasuk
strategi yang berubah dan kompleksitasnya.
konsep "Google Quality Score" dan pengaruhnya dalam pemasaran pencarian berbayar,
khususnya dalam konteks sistem lelang Google AdWords.

Google Quality Score:

 Skor kualitas adalah komponen kunci dalam pemasaran pencarian berbayar dan
mempengaruhi posisi iklan serta biaya per klik (CPC).
 Google mengembangkan skor kualitas karena menyadari bahwa tautan yang relevan
sangat penting untuk pengalaman pengguna dan, pada akhirnya, profitabilitas
perusahaan.
 Skor kualitas AdWords dihitung dengan mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk:
 Click-through rate (CTR)
 Relevansi iklan
  Relevansi kata kunci
 Relevansi halaman arahan
 Metode optimisasi lainnya

Cara Kerja Skor Kualitas:

 Iklan dengan skor kualitas tinggi biasanya mendapatkan posisi yang lebih baik dalam
hasil pencarian dan lebih sukses secara keseluruhan karena:
 Iklan yang lebih relevan mendapatkan lebih banyak klik
 Iklan dengan salinan kreatif yang ditargetkan dengan baik diberi penghargaan
dengan skor kualitas yang lebih tinggi
 Google menggunakan AdBots untuk memeriksa relevansi halaman arahan
 Relevansi teks iklan diberikan berdasarkan seberapa baik headline dan deskripsi
iklan cocok dengan istilah pencarian
 Keterkaitan antara kata kunci pemicu dengan istilah pencarian yang dimasukkan

Contoh Biaya Per Klik:

 Tabel 9.2 menunjukkan variasi biaya per klik untuk berbagai kata kunci di Inggris pada
tahun 2015, menunjukkan perbedaan biaya berdasarkan kategori produk atau layanan.
Beberapa contoh termasuk:
 Asuransi mobil: £6.93
 iPhone: £1.98
 Mantel musim dingin: £0.63
 Liburan di Barbados: £2.53
 Perawatan mata laser: £7.20
 Agensi Pemasaran Digital: £8.94


Ringkasannya, skor kualitas memainkan peran vital dalam menentukan efektivitas dan biaya
iklan dalam Google AdWords. Iklan yang lebih relevan tidak hanya mendapat tarif CPC yang
lebih efisien tetapi juga berpotensi mendapatkan posisi yang lebih baik dalam hasil pencarian.

Kelebihan Pemasaran Pencarian Berbayar:

1. Biaya Efektif: Pengiklan tidak membayar untuk tampilan iklan, hanya untuk klik.
2. Targeted: PPC sangat ditargetkan berdasarkan kata kunci dan konten terkait.
3. Akuntabilitas: ROI dapat dihitung dengan sistem pelacakan yang tepat.
4. Prediktif: Hasilnya stabil dan dapat diprediksi, tidak seperti SEO.
5. Simpel: Lebih teknis sederhana dibandingkan SEO karena tidak memerlukan optimisasi
situs yang kompleks.
6. Remarketing: Memungkinkan pengiklan untuk menargetkan kembali pengguna yang
telah berinteraksi dengan iklan mereka.
7. Cepat: Iklan PPC dapat dipublikasikan dengan cepat.
8. Branding: Membantu dalam upaya branding walaupun pengguna tidak klik iklan.

Kekurangan Pemasaran Pencarian Berbayar:

1. Kompetitif dan Mahal: Popularitas PPC bisa menyebabkan biaya yang tinggi karena
perang penawaran.
2. Tidak Selalu Cocok: Bagi perusahaan dengan anggaran rendah atau produk yang
terbatas, PPC mungkin tidak efisien secara biaya.
3. Membutuhkan Pengetahuan Khusus: Mengelola PPC memerlukan pemahaman
mendalam tentang konfigurasi, pilihan penawaran, dan laporan di berbagai jaringan
iklan.
4. Menghabiskan Waktu: Mengelola akun PPC bisa memakan waktu karena perlu
memeriksa penawaran secara rutin untuk tetap kompetitif, serta membutuhkan
pembaruan terus-menerus karena perubahan praktik terbaik.
5. Kadang Tidak Relevan: Listing berbayar hanya sebagian dari pemasaran mesin pencari
dan sering kali tidak diklik oleh pengguna yang tidak mempercayai iklan, yang ironisnya
sering kali mereka yang berkecimpung dalam pemasaran.