Anda di halaman 1dari 5

Sepak bola, (bahasa Inggris: football atau soccer; bentuk tidak baku: sepakbola),[5][a] adalah

cabang olahraga yang dimainkan antara dua tim yang terdiri dari 11 pemain. Permainan ini
menggunakan bola sepak berukuran 68–70 cm (27–28 in) dan dimainkan di lapangan berbentuk
persegi panjang. Tujuan dari permainan ini adalah untuk mencetak lebih banyak gol daripada tim
lawan dengan menggerakkan bola melewati garis gawang ke dalam gawang yang dijaga oleh
tim lawan.
Permainan sepak bola diatur oleh Aturan-Aturan Permainan, seperangkat aturan yang telah
berlaku sejak tahun 1863 dan dipertahankan oleh IFAB sejak 1886. Selama pertandingan, para
pemain menggunakan kaki mereka untuk mengontrol, menendang, atau mengoper bola.
Hanya penjaga gawang yang boleh menggunakan tangan dan lengan mereka, tetapi hanya di
dalam area pinalti. Pertandingan sepak bola ini biasanya terdiri dari dua babak selama 45 menit,
dengan total waktu pertandingan 90 menit. Tim yang mencetak gol paling banyak pada akhir
pertandingan menjadi pemenangnya. Jika hingga waktu berakhir masih berakhir imbang, maka
dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu maupun adu penalti, bergantung pada format
penyelenggaraan kejuaraan.[6]
Sepak bola adalah olahraga paling populer di dunia, dengan sekitar 250 juta pemain yang aktif di
lebih dari 200 negara dan wilayah. FIFA merupakan badan sepak bola internasional, mengatur
permainan sepak bola di tingkat internasional. Di bawah FIFA, terdapat enam konfederasi benua
yang mengatur sepak bola di wilayah mereka masing-
masing, AFC, CAF, CONCACAF, CONMEBOL, OFC dan UEFA. Dari semua konfederasi ini,
CONMEBOL adalah yang paling tertua, didirikan pada tahun 1916. Asosiasi nasional
(misalnya FA atau JFA) bertanggung jawab untuk mengatur permainan di negara mereka sendiri
baik secara profesional maupun di tingkat amatir, dan mengoordinasikan kompetisi sesuai
dengan Hukum Permainan yang berlaku. Kompetisi internasional yang paling populer
adalah Piala Dunia FIFA dan Piala Dunia Wanita FIFA. Selain itu, Liga Champions
UEFA dan Liga Champions Wanita UEFA adalah kompetisi klub Eropa yang paling bergengsi.
Sepak bola adalah olahraga yang sangat populer dan menarik minat banyak penonton di seluruh
dunia. Piala Dunia adalah acara olahraga yang paling banyak ditonton di dunia,
melebihi Olimpiade.[7] Final turnamen putra telah menjadi acara olahraga tahunan yang paling
banyak ditonton sejak 2009.[8]
Di Indonesia, masyarakat lebih mengenal istilah sepak bola dengan hanya sebutan bola saja.
Namun, sebenarnya istilah bola merujuk pada benda bulat yang digunakan sebagai alat
olahraga atau permainan.

Nama
Artikel utama: Nama untuk sepak bola
Sepak bola merupakan salah satu keluarga kode sepak bola yang berasal dari
berbagai permainan bola yang dimainkan di seluruh dunia sejak zaman kuno. Dalam lingkungan
berbahasa Inggris, olahraga ini kerap disebut "football" di Britania Raya dan sebagian besar
wilayah Ulster di Irlandia utara, sementara di tempat-tempat di mana permainan bola lain lebih
mendominasi, seperti Australia,[9] Kanada, Afrika Selatan, sebagian besar Irlandia (kecuali
Ulster),[10] dan Amerika Serikat, orang-orang biasa menyebutnya "soccer". Di Jepang, permainan
ini lebih akrab dengan sebutan sakkā (サッカー), yang berasal dari kata "soccer".
Satu pengecualian yang menonjol adalah Selandia Baru, di mana dalam dua dekade pertama
abad ke-21, "football" mulai menggantikan dominasi permainan lain seperti uni rugbi dan liga
rugbi, berkat pengaruh televisi internasional.[11]
Kata soccer sendiri berasal dari bahasa slang Oxford "-er", yang umum digunakan di Universitas
Oxford di Inggris sejak sekitar tahun 1875. Kata ini diyakini telah dipinjam dari bahasa
slang Sekolah Rugby. Awalnya, kata tersebut dieja sebagai assoccer dan kemudian disingkat
menjadi ejaan modern.[12] Bentuk slang ini juga menghasilkan kata rugger untuk sepak bola
rugby, fiver dan tenner untuk uang kertas lima pound dan sepuluh pound, serta footer yang
sekarang sudah kuno dan juga merupakan penamaan untuk sepak bola.
Kata soccer mencapai bentuk akhirnya pada tahun 1895 dan pertama kali tercatat pada tahun
[13]

1889 dalam bentuk awal socca.[14]

Sejarah
Artikel utama: Sejarah sepak bola
Templat:For timeline

Di sebelah kiri, terdapat seorang pemain episkyros pada ukiran batu kuno yang berasal dari sekitar
tahun ca. 375–400 BCE. Ukiran ini dipamerkan di Museum Arkeologi Nasional, Athena.[15] Di sebelah
kanan, terdapat gambar anak-anak yang sedang bermain cuju di Tiongkok pada zaman Dinasti Song,
sekitar abad ke-12

Permainan sepak bola muncul secara independen beberapa kali di berbagai budaya.[b] Dalam
budaya Yunani, terdapat permainan bernama Phaininda dan episkyros, yang merupakan
permainan bola Yunani.[16][17] Pada sebuah stele yang berasal dari tahun ca. 375–400
BCE di Museum Arkeologi Nasional Athena, terdapat gambar seorang pemain episkyros.
[15]
Gambar ini kemudian muncul di trofi Kejuaraan Eropa UEFA.[18] Selain itu, pada tahun 228
M, Athenaeus juga menyebutkan permainan bola Romawi yang disebut harpastum. Phaininda,
episkyros dan harpastum dimainkan dengan melibatkan tangan dan kekerasan. Ketiga
permainan ini tampaknya lebih mirip dengan sepak bola rugby, gulat dan bola voli daripada
sepak bola modern yang kita kenal.[19][20][21][22][23][24] Seperti halnya sepak bola
rakyat sebelum terkode, ketiga permainan ini melibatkan lebih banyak memegang bola daripada
menendangnya.[25][26]
Di Tiongkok, terdapat permainan kompetitif bernama cuju (蹴鞠, secara harfiah "menendang
bola"; juga dikenal sebagai tsu chu) yang menyerupai sepak bola modern.[27] Pemain cuju dapat
menggunakan bagian tubuh apa pun kecuali tangan dan tujuannya adalah menendang bola
melalui sebuah lubang ke dalam jaring. Pada masa dinasti Han (206 SM – 220 M),
permainan cuju distandardisasi dan aturan-aturan ditetapkan.[19] Di Jepang, terdapat permainan
bernama kemari yang terpengaruh oleh cuju.[28][29] Kemari muncul setelah tahun 600 pada periode
Asuka. Kemari adalah permainan seremonial bukan permainan kompetitif, dan melibatkan
menendang mari, sebuah bola yang terbuat dari kulit hewan.[30] Di Korea, terdapat permainan
bernama chuk-guk chuk-guk yang juga terpengaruh oleh cuju.
Di Amerika Utara, suku Algonquians memiliki permainan bolanya sendiri yang
disebut pasuckuakohowog. Permainan ini digambarkan sebagai "hampir mirip dengan jenis
sepak bola biasa yang dimainkan di Eropa pada saat yang sama, di mana bola ditendang
melalui gawang".[31]
Meskipun terdapat kemiripan dengan permainan bola lain yang dimainkan di seluruh dunia, FIFA
telah menyatakan bahwa sepak bola tidak memiliki sejarah klasik dan tidak ada hubungannya
dengan sejarah permainan apa pun yang dimainkan pada zaman kuno di luar Eropa. [18][32] Sejarah
sepak bola di Inggris dapat ditelusuri setidaknya hingga abad kedelapan.[33]Pada pertengahan
abad ke-19, dilakukan upaya untuk menstandarisasi berbagai bentuk sepak bola yang dimainkan
di sekolah-sekolah umum di Inggris, dan aturan modern sepak bola yang didasarkan pada upaya
tersebut.

Aturan
Lapangan sepak bola.
Lapangan sepak bola
Artikel utama: Lapangan sepak bola
Untuk pertandingan internasional dewasa, lapangan sepak bola internasional yang digunakan
memiliki panjang yang berkisar antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter.[34] Di bagian tengah
kedua ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat berukuran dengan
lebar 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter.[34] Di bagian depan dari gawang terdapat area penalti
yang berjarak 16.5 meter dari gawang.[34] Area ini merupakan batas kiper boleh menangkap bola
dengan tangan dan menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan hadiah tendangan
penalti atau tidak.[34]

Lama permainan
Artikel utama: Durasi pertandingan (sepak bola)
Lama permainan sepak bola normal adalah 2 × 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di
antara kedua babak.[34] Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu
selama 2 × 15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu
penalti.[34] Wasit dapat menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak sebagai
pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian pemain, cedera yang membutuhkan
pertolongan, ataupun penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury
time atau stoppage time.[34]
Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung menjadi skor akhir pertandingan,
sedangkan gol dari adu penalti hanya menentukan jika suatu tim dapat melaju ke pertandingan
selanjutnya ataupun tidak (tidak memengaruhi skor akhir).[34] Pada akhir tahun 1990-
an, International Football Association Board (IFAB) memberlakukan sistem gol emas (golden gol)
atau gol perak (silver gol) untuk menyelesaikan pertandingan.[34] Dalam sistem gol emas, tim
yang pertama kali mencetak gol saat perpanjangan waktu berlangsung akan menjadi pemenang,
sedangkan dalam gol perak, tim yang memimpin pada akhir babak perpanjangan waktu pertama
akan keluar sebagai pemenang.[34] Kedua sistem tersebut tidak lagi digunakan oleh IFAB.[34]

Pelanggaran
Artikel utama: Pelanggaran dan tindakan menyimpang (sepak bola)
Wasit sedang memberi hukuman kartu kuning.
Apabila pemain melakukan pelanggaran yang cukup keras maka wasit dapat memberikan
peringatan dengan kartu kuning atau kartu merah.[35] Pertandingan akan dihentikan sesaat dan
wasit menunjukkan kartu ke depan pemain yang melanggar kemudian mencatat namanya di
dalam buku.[35] Kartu kuning merupakan peringatan atas pelanggaran seperti bersikap tidak
sportif, secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih kata-kata atau tindakan, menunda
memulai kembali pertandingan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan wasit, ataupun
tidak menjaga jarak dari pemain lawan yang sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan
ke dalam.[35] Pemain yang menerima dua kartu kuning akan mendapatkan kartu merah dan keluar
dari pertandingan.[35]
Kartu merah
Pemain yang mendapatkan kartu merah harus keluar dari pertandingan tanpa bisa digantikan
dengan pemain lainnya.[35] Beberapa contoh tindakan yang dapat diganjar kartu merah adalah
pelanggaran berat yang membahayakan atau menyebabkan cedera parah pada lawan,
meludah, melakukan kekerasan, melanggar lawan yang sedang berusaha mencetak gol,
menyentuh bola dengan tangan untuk mencegah gol bagi semua pemain kecuali penjaga
gawang, dan menggunakan bahasa atau gerak tubuh yang cenderung menantang, pemain yang
berposisi sebagai penjaga gawang melakukan hands ball di luar kotak penalti .[35]

Wasit dan petugas pertandingan


Dalam pertandingan profesional, terdapat 4 petugas yang memimpin jalannya pertandingan,
yaitu wasit, 2 hakim garis, dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan serta wasit gawang
yang berada di pinggir gawang.[36] Wasit memiliki peluit yang menandakan apakah saat berhenti
atau memulai memainkan bola.[36] Dia juga bertugas memberikan hukuman dan peringatan atas
pelanggaran yang terjadi di lapangan.[36] Masing-masing penjaga garis bertanggung jawab
mengawasi setengah bagian dari lapangan.[36] Mereka membawa bendera dengan warna terang
untuk menandakan adanya pelanggaran, bola keluar, ataupun offside.[36] Biasanya mereka akan
bergerak mengikuti posisi pemain belakang terakhir.[36]
Petugas terakhir memiliki tugas untuk mencatat semua waktu yang sempat terhenti selama
pertandingan berlangsung dan memberikan info mengenai tambahan waktu di akhir setiap
babak.[36] Petugas ini juga bertugas memeriksa pergantian pemain dan menjadi penghubung
antara manajer tim dengan wasit.[36] Dalam beberapa pertandingan, teknologi
penggunaan video atau penggunaan orang kelima untuk menentukan ketepatan keputusan wasit
mulai digunakan.[36] Misalnya yang menentukan apakah suatu bola telah melewati garis atau
apakah seorang pemain berada dalam keadaan offside ketika mencetak gol.[36]

Posisi pemain
Artikel utama: Formasi (sepak bola)
Penjaga gawang dalam sepak bola.
Pada dasarnya, satu tim sepak bola terdiri dari 1 orang penjaga gawang, 2-5 orang pemain
bertahan, 2-5 orang pemain tengah, dan 1-3 orang penyerang.[37] Penjaga gawang (kiper) adalah
satu-satunya pemain dalam sebuah tim yang boleh menggunakan tangan untuk menghalangi
bola menuju gawang dari serangan tim lawan.[37] Umumnya, penjaga gawang mengenakan
pakaian (jersey) yang berbeda dengan pemain lainnya.[37] Pemain bertahan (back) memiliki tugas
utama untuk menghalangi dan menutup pergerakan tim lawan.[37] Pemain tengah
(gelandang/playmaker) biasanya terdiri dari pemain tengah serang yang bermain dekat dengan
penyerang dan pemain tengah bertahan yang bermain dekat dengan pemain bertahan. Tugas
utama pemain tengah adalah mengatur tempo permainan dan menjadi penyokong peran bek
dan striker dalam tim. Terdapat pula pemain sayap (winger) yang bertugas di sisi kanan atau kiri
lapangan.[37] Penyerang (striker) memiliki tugas utama untuk mencetak gol ke gawang lawan.[37]
Kapten tim adalah jabatan seseorang yang terpilih di antara para pemain yang bertugas
memimpin dan mengoordinasi para pemain agar bermain secara tim di lapangan. Tanda bahwa
pemain sebagai kapten tim adalah atribut ban (armband) yang melingkar pada lengan atas.
Pada awal sebuah laga resmi, Kapten dari dua tim menjadi pemain terdepan ketika memasuki
area lapangan diikuti kiper dan para pemain lain. Biasanya, seorang Kapten menjadi penendang
utama penalti serta sebagai penerima pertama penyerahan piala atau gelar juara
sebuah turnamen.
Posisi dasar pemain dapat mengalami modifikasi menjadi berbagai pola atau taktik permainan.
[38]
Beberapa pola pemain yang sering digunakan dalam berbagai kejuaraan adalah 4-4-2 (paling
sering digunakan), 3-4-2-1 (kekuatan terletak di bagian tengah lapangan), serta 4-3-3 (formasi
klasik dari tahun 1970-an yang sering digunakan oleh sistem total football Belanda dan Jerman
Barat).[38]

Kejuaraan Internasional
Permainan sepak bola wanita.
Kejuaraan sepak bola internasional terbesar ialah Piala Dunia yang diselenggarakan
oleh Fédération Internationale de Football Association (FIFA).[39] Piala Dunia diadakan setiap
empat tahun sekali dan dimulai di Uruguay pada tahun 1930.[39] Pencetus ide tersebut
adalah Jules Rimet, seorang pengacara dan pengusaha Prancis yang terinspirasi setelah
menonton Olimpiade Paris tahun 1924.[39]
Kompetisi internasional tertua di dunia adalah Copa America yang mempertandingkan tim-tim
dalam wilayah Amerika Selatan setiap dua tahun sekali.[40] Copa America pertama kali diadakan
tahun 1916 dan diikuti oleh 10 negara yang akhirnya membentuk The South American Football
Confederation (Conmebol).[40] Untuk wilayah Amerika Utara, The Confederation of North, Central
American and Caribbean Association Football (CONCACAF) menyelenggarakan kompetisi
internasional setiap empat tahun sekali yang disebut Piala Emas CONCACAF.[41] Di
kawasan Asia, termasuk Australia dan Timor Leste negara-negara yang tergabung dalam Asian
Football Confederation (AFC), mengadakan kompetisi internasional pertama tingkat Asia pada
tahun 1956 di Hongkong yang disebut Piala Asia.[42] Pada tahun 1960, kompetisi tingkat
regional Eropa diadakan untuk pertama kalinya dengan nama European Nations' Cup yang
kemudian disebut sebagai UEFA European Championship (Piala Eropa atau EURO).[43] Di
wilayah Oseania (meliputi Selandia Baru, dan berbagai Kepulauan Pasifik), kompetisi
international setiap dua tahun dimulai sejak tahun 1996 disebut Piala Oseania.[44] Untuk wilayah
Afrika, kompetisi Piala Afrika mulai diadakan sejak 1957 di Khartoum.[45]

Anda mungkin juga menyukai