Anda di halaman 1dari 2

Nama : Qorry Tanzila

NIM : 042256366

UPBJJ : UT JEMBER

Jawaban,

1. Yang menjadi fondasi bagi keberlangsungan perusahaan yaitu kekuatan sumber daya manusia
(SDM) dan Kultur perusahaan. Stanley meyakini, untuk meraih lompatan kinerja yang konsisten
dan sustainable, selain di butuhkan strategi yang mumpuni, kepemimpinan yang tangguh, serta
sistem dan organisasi yang rapi, juga diperlukan kekuatan SDM dan nilai-nilai budaya perusahaan
yang merekatkan semua elemen dalam bingkai yang sama. “Itulah yang
menjadikannya values yang kuat yang menjadi fondasi kokoh bagi keberlangsungan perusahaan.”

2. Stanley membangun kekuatan SDM dan kultur perusahaan dengan cara mengawali level top
management dan ia selalu berusaha turun langsung bersama tim Human Resources membangun
kultur perusahaan dan membantu menyosialisasikanny asebagai program utama. Dan selain itu,
Stanley juga menanamkan nilai-nilai yang membentuk budaya perusahaan, misalnya, nilai
tentang everyone is important. Semua orang itu penting. “SDM harus memiliki rasa bangga, turutan
di dalam membangun perusahaan, dan Untuk meningkatkan kebanggaan karyawan, ia sengaja
melakukan Genba, bertemu dengan seluruh jajaran di mana pun, dengan tujuan menyosialisasi
kultur dan mengirim pesan untuk menyamakan mindset. “Dulu orang mengenalinya
sebagai managing people, tapi menurut saya lebih tepat disebut managing mindset,” katanya.
Ketika mindset semua orang dalam perusahaan sama, itu akan menjadi kekuatan besar untuk
menggerakkan perusahaan. Di tangan Stanley, masalah SDM dan kultur perusahaan selalu menjadi
prioritas perhatiannya. Terkait SDM, yang pertama dilakukan adalah membangun kepercayaan,
baik secara pribadi maupun pekerjaan. Berikutnya, memberikan respek. Lalu, memberdayakan.
“Tiga langkah penting menghadapi anak buah, agar menjadi kekuatan yang luar biasa. Powerful,”

3. A. Kepemimpinan Strategis meliputi kemampuan mengantisipasi, memiliki visi, dan


mempertahankan fleksibilitas, memberi kuasa kepada orang-orang lain untuk menciptakan
perubahan strategis yang perlu. Karakteristik dari kepemimpinan strategis dari perusahaan yang
dipimpin Stanley S. Atmadja yaitu, sebagai pemimpin Stanley S. Atmadja melihat kinerja
perusahaan dan langsung memastikan keberadaan karyawan, apakah bekerja sesuai dengan standar
yang benar atau tidak. Ketika ditemukan ada kekeliruan dalam seleksi pembeli, ia bergerak
membenahi. Dan seorang pemimpin harus bisa melihat persoalan di lapangan dan mengukur
kemampuan span of control. Dan harus mempercayai atau menerima sebuah tanggung jawab dari
seorang karyawa yang sudah pandai dalam bekerja. Ketika membangun perusahaan, sejak awal
Stanley sudah mendesain seakan-akan perusahaan itu akan menjadi perusahaan besar. Walaupun
saat itu baru bisa membangun bagian kecilnya, tapi desain besarnya sudah tergambarkan.
B. Syarat kepemimpinan syarat kepemimpinan menurut Stanley adalah harus membangun reputasi
dan juga harus memiliki abundance mentality. Artinya, pemimpin tidak boleh ketakutan kalau ada
anak buah yang pintar. Justru sebaliknya, mereka akan bisa banyak membantu. Dan juga Stanley
menambahkan “Pemimpin juga harus memiliki servant mentality. “Sebagai pemimpin, kita harus
bisa memahami tiap fungsi dengan baik. Pemimpin harus melahirkan pemimpin baru, promotion
with in harus berjalan, agar kita juga bisa mendelegasikan kepemimpinan kita dengan baik,”

Anda mungkin juga menyukai