Anda di halaman 1dari 3

(1).

Dalam menyusun laporan biaya produksi, Anda harus menghitung biaya sebuah produk dengan 5
tahapan ini:

Mengukur Arus Fisik.

Menghitung Ekuivalen Unit Produk.

Mengidentifikasi Biaya Produk sesuai dengan Ekuivalen Unit.

Menghitung Biaya per Ekuivalen Unit.

Pertanggungjawaban Biaya Produk yang Dipakai

Biaya produksi standar dibagi atas tiga bagian, yaitu: Biaya Bahan Baku Standar. Biaya Tenaga Kerja
Standar. Biaya Overhead Pabrik Standar.

Biaya produksi standar dibagi atas tiga bagian, yaitu: Biaya Bahan Baku Standar. Biaya Tenaga Kerja
Standar. Biaya Overhead Pabrik Standar.

https://repository.unikom.ac.id › ...PPT

COST ACCOUNTING MATERI-13 PERHITUNGAN BIAYA STANDAR

HASIL LAINNYA

Bagaimana cara menentukan biaya standar yang baik?

Biaya standar = tenaga kerja langsung + biaya bahan + overhead pabrik

Tenaga kerja langsung = tarif per jam karyawan x jumlah jam kerja x jumlah total unit.

Biaya bahan = harga pasar per unit x jumlah total unit.

Biaya overhead manufaktur = overhead tetap + (overhead manufaktur variabel x jumlah total unit).

Berikut adalah macam-macam biaya produksi:

Fixed Cost (Biaya Tetap) ...

2. Variable Cost (Biaya Tidak Tetap) ...

Marginal Cost (Biaya Marginal) ...

4. Total Cost (Biaya Total) ...y

Average Cost (Biaya Rata-Rata)


Biaya standar adalah biaya yang ditentukan di muka, yang merupakan jumlah biaya yang seharusnya
dikeluarkan untuk membuat satu satuan produk atau untuk membiayai kegiatan tertentu, di bawah
asumsi kondisi ekonomi, efisiensi, dan faktor-faktor lain tertentu. Sistem biaya standar dirancang untuk
mengendalikan biaya.

Bahan Baku Langsung ( Bahan Baku Awal + Pembelian – Bahan Baku Akhir)

+ Biaya Tenaga Kerja Langsung

+ Overhead Manufaktur

= Total Biaya Produksi (Bahan Langsung + Tenaga Kerja Langsung + Manufaktur)

+ Inventaris Pekerjaan dalam Proses (WIP) Awal

– Mengakhiri Inventaris WIP

= Harga Pokok Produksi (Total Biaya Produksi + WIP Awal – WIP Akhir)

(2.)biaya pencegahan (prevention costs), biaya penilaian (Appraisal Costs), biaya kegagalan internal
(internal failure costs), dan biaya kegagalan eksternal (external failure costs).

(b)AKUNTANSI PRODUK RUSAK

• Produk rusak adalah unit produk yang tidak memenuhi standar

produksi yang dari segi teknis atau ekonomis tidak dapat

diperbaiki.

• Masalah akuntansinya tergantung pada pertimbangan

manajemen mengenai metode yang dipilih untuk

memperlakukan produk rusak.

• Manajemen dapat memperlakukannya dengan dua metode

akuntansi:
1. Produk rusak diabaikan

2. Biaya produk rusak sebagai elemen tersendiri.

3.

KerugiandalamProsesProduksi
Kerugiandalamprosesproduksi

berdasarkanpesanantidakdapat

dihindari, kerugianinidisadiakibatkan
produk ini tidak layak untuk dijual dengan harga yang telah ditentukan perusahaan
oleh:

1. Adanyasisabahan.

2. Produkcacat.

3. Produkrusak.

Anda mungkin juga menyukai