Anda di halaman 1dari 32

BerGuru

Bahasa Indonesia
24 November 2022
1. Menggali informasi dari seorang tokoh melalui wawancara
menggunakan daftar pertanyaan
guru akan mengajarkan KD 3.3 SD kelas 4 tentang menggali informasi
dari seorang tokoh melalui wawancara menggunakan daftar pertanyaan
Jenis materi yang paling tepat yang harus disiapkan guru sesuai dengan
KD tersebut adalah
A.Metakognisi
B. Faktual
C. Prinsip
D.Prosedural
E.Konseptual
2. Berikut adalah kutipan teks tentang kompetensi dasar menulis puisi salah satu aspek
untuk mencapai kompetensi dasar menulis puisi adalah siswa harus mampu merumuskan
tema. Fungsi tema adalah memberikan masukan Bagi unsur bentuk dan makna puisi.
Artinya penyair menciptakan dan membentuk unsur bentuk dan makna menjadi lebih
menarik, baik secara sadar maupun tidak, tersurat maupun tersirat. Pada dasarnya puisi
merupakan perilaku yang dituntun oleh tema yang dipilih dan sudah mengarahkannya sesuai
dengan 3 sifatnya, yakni khusus (dari sudut pandang penyair) objektif (bagi pembaca atau
penafsir) dan lugas (tidak dibuat-buat)
rumusan tujuan pembelajaran yang tepat sesuai dengan kutipan teks tersebut adalah
A. Dengan menulis siswa dapat mengembangkan tema lingkungan dan puisi
B. Dengan menulis siswa dapat mengembangkan ide pokok menjadi tema
C. Dengan menulis siswa dapat mengembangkan tema yang unik
D. Dengan menulis siswa dapat mengembangkan tema menjadi puisi
3. Guru sering digambarkan melalui puisi sebagai sosok yang ramah
bersemangat dan gigih memperjuangkan masa depan bangsa. Sifat-sifat
tersebut tercermin melalui pemilihan kata yang positif seperti Terima kasih
aku ucapkan// guru tercinta panutan alam// jasa besar Mu Tak
Terlupakan// kirimkan puisi Untukmu Pahlawan
rumusan tujuan yang tepat untuk mencapai kompetensi tersebut adalah
A.Mampu mengorganisasikan unsur bunyi di dalam puisi
B. Mampu memilih tema secara tepat di dalam puisi yang ditulis
C. Mampu menganalisis faktor lingkungan untuk sumber menulis puisi
D.Mampu menulis puisi dengan unsur pilihan kata yang tepat
E.Mampu membandingkan unsur kata di dalam puisi yang ditulis
4. Materi pembelajaran di SD yang relevan dengan kompetensi dasar 4.3 Menyampaikan
pidato hasil karya langsung dengan memakai kosakata baku dan kalimat efektif sebagai
bentuk ungkapan diri adalah
A. Materi pembelajaran memuat paling tidak memuat praktik berpidato, kosakata baku dan
kalimat efektif
B. Materi pembelajaran memuat paling tidak pengertian pidato, kosakata baku dan kalimat
efektif
C. Materi pembelajaran memuat paling tidak cara berpidato, kosakata baku dan kalimat
efektif
D. Materi pembelajaran memuat paling tidak bagian dari teks pidato, kosakata baku dan
kalimat efektif
E. Materi pembelajaran memuat paling tidak teks pidato (bagian dan cara menulis pidato),
kosakata baku dan kalimat efektif
5. Salah satu rumusan indikator yang sesuai dengan kompetensi dasar
“Mencermati penggunaan kalimat efektif dan ejaan dalam surat seruan (ulang
tahun, aktivitas sekolah, kenaikan kelas dll)" adalah
A.Menafsirkan informasi yang ada dalam surat seruan
B. Menyimak kalimat yang tidak efektif dan ejaan yang tidak benar
C. Mengidentifikasi kalimat yang tidak efektif dan ejaan yang tidak benar
D.Mengerti ciri-ciri kalimat efektif dan penggunaan ejaan yang benar
E.Memahami ciri kalimat yang tidak efektif dan ejaan yang tidak benar
6. Bacalah puisi dibawah ini
Diponegoro
dimasa pembangunan ini
Tuan hidup Kembali
dan Bara kagum menjadi api
di depan sekali Tuan menanti
tak gentar lawan banyaknya serratus kali
pedang di kanan keris di kiri
berselempang semangat yang tak bisa mati

makna kias larik puisi pedang di kanan, keris di kiri adalah


A. Kekaguman
B. Ketangguhan
C. Kemarahan
D. Kebencian
E. Keberanian
7. Bacalah puisi di bawah
Sayang keluarga
Keluarga sebagai pelindung ku
Aku sangat sayang ibuku
Aku sayang ayahku
Aku juga sayang adik-adikku
Merekalah keluargaku, milikku seutuhnya
Sangat bahagia bisa memilikinya
Selalu ada dalam suka dan duka
Kami selalu saling melengkapi
Jangan pisahkan kami tuhan

suasana yang terkandung dalam puisi diatas adalah


A. Memiliki
B. Mengharap
C. Melengkapi
D. Menyayangi
E. Bahagia
8. Bacalah teks dibawah ini
diambilnya ranting kecil kemudian diulurkan nya ke arah semut, "ayo semua raih ranting ini
dan aku akan mengangkat mu keluar dari lumpur" semut pun meraih ranting tersebut dan
berhasil keluar dari jebakan Lumpur. Ketika akan berterima kasih kepada kupu-kupu, betapa
malunya semut bahwa yang telah menyelamatkannya adalah kepompong jelek yang ia hina
tempo hari. Ia pun meminta maaf pada kupu-kupu dan kupu-kupu pun memaafkannya
penggalan cerita diatas merupakan struktur cerita bagian
A. Resolusi
B. Orientasi
C. Klimaks
D. Pengenalan latar
E. Komplikasi
Struktur Teks Fiksi
1. Orientasi adalah Bagian penjelasan mengenai latar waktu dan suasana. Pada
bagian ini bisa berupa terjadinya cerita, pembahasan penokohan atau
perwatakan tokoh hingga awal pemunculan konflik
2. Komplikasi adalah berisi ceita tentang masalah yang dialami tokoh utama.
Wujudnya dapat berupa pertentangan dengan tokoh lain
3. Evaluasi adalah struktur konflik yang terjadi titik awal penyelesaian
masalah/problem. Dalam tahap ini konflik mulai mereda sedikit demi sedikit
4. Resolusi adalah menceritakan penyelesaian dari masalah yang dialami tokoh
5. Koda adalah bagian akhir penutup cerita . Berisi pesan moral terkait dengan
cerita yang telah disampaikan
9. Baca dan Pahamilah penggalan cerita dibawah ini!
Di sebuah perkampungan hiduplah seorang pemuda Miskin Yang Sebatang Kara. Iya tidak
memiliki harta apapun kecuali gubuk rapuh peninggalan orangtuanya. Untuk mencukupi
kebutuhan sehari-harinya, Pemuda tersebut selalu mencari kayu bakar di hutan. Kemudian,
kayu tersebut dipakai atau ditukar dengan bahan pokok lainnya.
Meski hidup serba kekurangan dan tidak memiliki siapa-siapa, Pemuda tersebut sangat
baik dan juga penyabar. Pada suatu hari saat mencari kayu bakar di hutan..........
Unsur intrinsik yang paling dominan pada penggalan cerita diatas adalah
A. Penokohan
B. Amanat
C. Alur
D. Latar
E. Tema
10. Pak Amir guru kelas 4 akan merancang pembelajaran dengan
Kompetensi “Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal intonasi dan
ekspresi yang sempurna sebagai bentuk ungkapan diri”
Berdasarkan rumusan KD tersebut salah satu teknik penilaian yang dapat
digunakan Pak Amir adalah
A.Non tes
B. Tes
C. Angket
D.Portofolio
E.Performance
11. Seorang guru SD akan merancang pembelajaran dengan KD
menyajikan petunjuk penggunaan alat dalam bentuk teks tulis dan visual
menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
berdasarkan KD di atas cakupan materi yang termuat dalam KD
tersebut adalah
A. Teks petunjuk, kosakata, kalimat efektif
B. Teks visual, kosakata, penggunaan alat
C. Teks petunjuk, teks tulis, suku kata
D. Teks petunjuk, kosakata, paragraf
E. Teks petunjuk, penggunaan alat, kalimat efektif
12. Bacalah teks dibawah ini!
(1) Dengan mempelajari teori ekologi dalam psikologi perkembangan tentang sistem berbeda
yang mempengaruhi seorang anak secara simultan maka kita dapat menggambarkan perbedaan
dari pengaruh yang saling berhubungan dalam perkembangan anak (2) kewaspadaan terhadap
konteks bisa memberi kita pengetahuan akan ragam cara bagaimana anak bertindak dalam
situasi yang berbeda (3) akibatnya orang dewasa bisa memberi perhatian terhadap perilaku
dalam situasi atau konteks berbeda juga jenis hubungan yang ada di antara konteks-konteks
tersebut (4) simak juga mengenai teori perkembangan persepsi Gibson dan hubungan
psikologi lintas budaya dengan ilmu lain (5) teori ekologi masih mewarnai cara pikir di dunia
pendidikan di Indonesia
pernyataan yang tepat terkait dengan keefektifan kalimat adalah
A. (5) Tidak Efektif karena pemborosan kata "di"
B. (4) Tidak Efektif karena pemborosan kata "mengenai"
C. (2) Tidak Efektif karena penggunaan kata "akan"
D. (3) Tidak Efektif karena penggunaan kata "akibatnya"
E. (1) Tidak Efektif karena pemborosan kata pada kata "maka"
Ciri ciri kalimat Efektif
1. Lengkap : Memiliki subyek dan predikat
2. Sejajar berimbuhan paralel dan konsisten
3. Logis artinya masuk akal/sesuai nalar
4. Tidak Pleonastis artinya tidak bertele tele/hemat
5. Tidak ambigu artinya tegas/tidak bermakna
ganda
13. Bacalah dengan cermat kutipan teks berikut!
(1) Putri Komala mengusap keringatnya sendiri (2) Ia berpikir keras mencari tahu apa
kira-kira arti mimpi yang ia alami (3) Semakin Ia berpikir, semakin ia merasa jengkel (4)
Kesimpulan yang ia dapatkan adalah, penyu hijau merupakan hewan yang bagus untuk
dipelihara (5) Sejak saat itu pula, Iya jadi menginginkan kehadiran penyu hijau tersebut

Pernyataan yang tepat terkait dengan jenis kalimat Ditinjau dari jumlah klausanya adalah
kalimat
A. (2) adalah kalimat majemuk bertingkat
B. (1) adalah kalimat pendek
C. (3) adalah kalimat tunggal
D. (5) adalah kalimat majemuk setara
E. (4) adalah kalimat majemuk setara
Kalimat Tunggal
Kalimat tunggal adalah kalimat yang terdiri atas satu klausa. Dengan demikian, unsur predikat dan
subjeknya hanya satu dan merupakan satu kesatuan. Pada kalimat tunggal, terdapat semua unsur wajib
serta memungkinkan ada pula unsur yang bersifat manasuka.
Contoh kalimat tunggal:
1. Dia sedang berolahraga.
2. Dia akan pergi.
3. Kami akan berangkat ke sekolah.
4. Mereka sedang mengerjakan tugas sekolah.
5. Pekerjaan dia mengawasi pekerja lain di sini.
6. Dia sedang membeli alat tulis.
Kalimat Berpredikat Verba
Kalimat berpredikat verba dibagi lagi menjadi tiga jenis, yaitu kalimat taktransitif, kalimat ekatransitif, dan kalimat
dwitransitif.
1. Kalimat Taktransitif
Kalimat taktransitif adalah kalimat yang objeknya tidak hadir. Secara sederhana kalimat taktransitif
didefinisikan sebagai kalimat tidak berobjek dan tidak berpelengkap. Contohnya:
a. Ibu sedang berbelanja.
b. Kami biasa berjalan kaki.

2. Kalimat Ekatransitif
kalimat ekatransitif adalah kalimat yang memiliki objek tetapi tidak memiliki pelengkap. Contohnya:
a. ibu sedang menjahit baju.
b. Mereka memberangkatkan bus ini terlalu cepat.

3. Kalimat Dwitransitif
kalimat dwitransitif adalah kalimat aktif yang memiliki objek dan kalimat sekaligus. Contohnya:
a. Ali mengambilkan adiknya minuman.
b. Ibu membelikan kakak sepeda baru.
c. bu itu mencarikan anaknya pekerjaan.
Kalimat Berpredikat Adjektival
Kalimat berpredikat adjektival adalah kalimat yang memiliki predikat adjektiva atau frasa adjektiva.
Contohnya:
1. Ibunya sakit.
2. Gambarnya sangat cantik.
3. Bungannya sangat cantik.

Kalimat Berpredikat Nominal


Kalimat berpredikat nominal adalah kalimat yang terdiri atas predikat nomina atau frasa nomina.
Contohnya:
1. Wanita itu guru saya.
2. Saya mahasiswa.
3. Orang itu seorang petani.

Kalimat Berpredikat Numeral


1. Anaknya banyak.
2. Istrinya dua.
3. Uangnya sedikit.
Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk setara adalah kalimat majemuk yang terdiri dari dua kalimat tunggal yang memiliki
kedudukan setara. Kalimat majemuk setara dibagi menjadi empat yaitu
1. Kalimat majemuk setara pertentangan : ditandai dengan
konjungsi tetapi, melainkan, namun, sedangkan, dan lainnya. Contoh: Kami akan belajar
bersama, tetapi dia ingin belajar sendiri.
2. Kalimat majemuk setara penggabungan : ditandai dengan konjungsi serta atau dan. Contohnya: Ibu
sedang mengepel lantai dan ayah sedang mencuci mobil.
3. Kalimat majemuk setara penguatan : ditandai dengan konjungsi bahkan. Contoh : Dia pandai
menari bahkan kemarin dia memenangkan perlombaan.
4. Kalimat majemuk setara pemilihan : ditandai dengan konjungsi kata hubung atau. Contoh: Dia bingung
ikut ayahnya ke Bandung atau menemani ibunya di rumah.
Kalimat Majemuk Bertingkat
Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat majemuk yang terdiri atas dua kalimat tunggal yang berkedudukan
berbeda.
Satu kalimat merupakan induk kalimat, sedangkan kalimat lainnya merupakan anak kalimat. Kalimat majemuk
bertingkat dibagi menjadi:
1.Konjungsi waktu: setelah, sesudah, sebelum, sehabis, sejak, selesai, ketika, tatkala, sewaktu,
sementara, sambil, seraya, sambil, selama, sehingga, sampai (dengan)
2.Konjungsi syarat: jika, kalau, jikalau, asalkan, bila, apabila, manakala
3.Konjungsi pengandaian: andai, andaikan, seandainya, andaikata, sekiranya
4.Konjungsi tujuan: agar, supaya, biar, untuk, demi, bagi
5.Konjungsi konsesif: biarpun, meskipun, sungguhpun, sekalipun, walaupun, kendatipun
6.Konjungsi pembandingan atau kemiripan: seakan-akan, seolah-olah, sebagaimana, seperti, sebagai,
bagaikan, laksana, alih-alih, ibarat, bak, bagai
7.Konjungsi sebab atau alasan: sebab, karena
8.Konjungsi hasil atau akibat: sehingga, sampai-sampai, akibatnya, akhirnya
9.Konjungsi cara: dengan, tanpa, secara
10.Konjungsi alat: dengan, tanpa
11.Konjungsi komplementasi: bahwa
12.Konjungsi atribut: yang
13.Konjungsi perbandingan: lebih … dari, lebih … daripada, sama … dengan …
Kalimat Majemuk Campuran
Kalimat majemuk campuran adalah kalimat majemuk yang menggabungkan kalimat majemuk setara dengan
kalimat majemuk setingkat. Kalimat majemuk campuran terdiri atas minimal tiga kalimat tunggal.
Contoh:
1. Ibu sedang memasak dan adikku sedang bermain, ketika aku tiba di rumah.
2. Dinda sedang melukis dan Sintia sedang menari, ketika aku sampai di rumah Dinda.
14. Bacalah kutipan teks berikut dengan cermat!
(1) Dimulai dengan melakukan pengamatan terhadap hal-hal yang bersifat khusus, kemudian siswa
dibimbing guru untuk dapat menyimpulkan generalisasinya (2) Kegiatan utama siswa adalah
mengamati, menyelidiki, memeriksa, memikirkan dan menganalisis berdasarkan kemampuan
masing-masing hal-hal yang bersifat khusus dan membangun konsep atau generalisasi atau sifat-
sifat umum berdasarkan hal-hal khusus tersebut (3) Siswa memiliki kesempatan ikut aktif di dalam
menemukan suatu rumus atau formula umum yang diperoleh dari penyelidikan contoh-contoh
khususnya (4) memiliki semangat untuk menemukan, adanya kesadaran akan hakikat pengetahuan
dan mampu berpikir logis (5) Menemukan dan memahami rumus atau, teorema tersebut
membutuhkan waktu yang tidak singkat
Kalimat yang menyebabkan paragraf menjadi tidak baku adalah kalimat
A. 1
B. 3
C. 2
D. 4
E. 5
Ciri ciri kalimat baku
1. Kalimat baku menggunakan ejaan, tanda baca dan struktur yang benar.
2. Kalimat baku bisa menyampaikan gagasan utamanya dengan tepat disebut dengan kalimat
efektif.

Syarat syarat kalimat baku


1. Menggunakan Tanda Baca Yang Benar. Penggunaan tanda baca sangat penting untuk
membuat kalimat menjadi baku atau tidak baku. Penggunaan tanda baca seperti titik, koma,
tanda tanya , tanda petik haruslah sesuai dengan kaidah penulisan kalimat bahasa Indonesia.
2. Menggunakan Huruf Kapital Yang Benar. Suatu kalimat akan menjadi tidak baku jika salah
menulis huruf kapital, sehingga penggunaan huruf kapital ini harus diperhatikan. Huruf kapital
biasanya digunakan untuk yaitu: nama orang, tempat, huruf pertama pada kalimat dan lain-
lain.
3. Memiliki Struktur Dan Ketatabahasaan Yang Tepat
Kalimat baku harus memiliki ketepatan pada struktur bahasa dan ketatabahasaannya, yang
dimaksudkan dengan struktur dan ketatabahasaan ialah adanya kejelasan struktur mana
bagian subjek, predikat, objek dan keterangan.
4. Padu
Kalimat baku yang termasuk kalimat efektif harus memiliki syarat padu. Kalimat yang padu
ialah hubungan antara struktur dan gagasan utamanya harus sesuai atau saling mendukung.
5. Hemat
Kalimat baku harus memiliki kehematan kata, selain itu kehematan penggunaan kata juga
membuat kalimat baku menjadi kalimat efektif.
6. Logis
Syarat kalimat baku yang terakhir ialah logis, suatu kalimat dikatakan logis apabila kalimat
tersebut bisa dicerna atau diterima dengan akal sehat. Jika kita membaca suatu kalimat dan
terdengar aneh, maka kalimat tersebut tidaklah baku.
15. Bacalah kutipan teks berikut dengan seksama!
(1) Pantai diartikan sebagai batasan antara daratan dengan lautan (2) batas ini
merupakan zona laut sampai dengan kedalaman 200 m (3) Jadi, sifat-sifat pantai sama
dengan daratan (4) Menurut bentuknya ada empat macam pantai yaitu pantai landai,
pantai curam, pantai bertebing dan Pantai Karang (5) Empat macam pantai itu ada di
Indonesia
ditinjau dari morfen morfennya pernyataan berikut yang salah adalah
A. kalimat (2) terdiri atas 11 morfem
B. kalimat (1) terdiri atas 12 morfem
C. kalimat (3) terdiri atas 8 morfem
D. kalimat (5) terdiri atas 7 morfem
E. kalimat (4) terdiri atas 18 morfem
16. Bu Yanti guru SD kelas tiga akan merancang pembelajaran tematik di kelas 3. Kompetensi dasar yang akan
dikembangkan adalah 4.10. Memeragakan Ungkapan atau kalimat saran, masukan dan penyelesaian masalah
(sederhana) sebagai bentuk ungkapan diri menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif yang dibuat sendiri
Berdasarkan KD tersebut Bu Yanti dapat merancang langkah-langkah kegiatan pembelajaran diantaranya
1. Mengadakan apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran siswa
2. Mendiskusikan materi yang diberikan
3. Guru mengadakan refleksi dan evaluasi
4. Siswa mengamati tayangan percakapan yang berisi ungkapan siswa
5. Memeragakan ungkapan kalimat saran
Langkah kegiatan pembelajaran di atas yang cocok dilakukan Bu Yanti pada kegiatan awal pembelajaran adalah
A. 1 dan 4
B. 1 dan 5
C. 2 dan 3
D. 3 dan 5
E. 2 dan 4
17. Cermatilah teks di bawah ini SDN Harapan Jaya nomor 1 akan mengadakan perlombaan dalam peringatan Hari
Pendidikan Nasional tahun 2021. Lomba akan dilaksanakan pada Sabtu, 2 Mei 2021 pukul 09.00 sampai selesai di aula
SDN Jaya No.1 Oleh karena itu, kepala sekolah mengundang guru-guru dan semua siswa untuk menghadiri lomba
tersebut
berdasarkan ilustrasi di atas penulisan pemberian yang tepat untuk surat undangan adalah
A. Hari/Tanggal : Sabtu, 2 Mei 2021
Pukul : 09.00 s/d selesai
Tempat : Aula SDN harapan jaya No.1
B. Hari/Tanggal : sabtu, 2 Mei 2021
Pukul : 09.00 - 13.00
Tempat : Aula SDN Harapan Jaya No.1
C. Hari/Tanggal : Sabtu/ 2 Mei 2021
Pukul 09.00 s/d selesai
Tempat : Aula SDN Harapan Jaya No.1
D. Hari/Tanggal : Sabtu, 2 Mei 2021
Pukul : 09.00 s/d selesai
Tempat : Aula SDN Harapan Jaya No.1
E. Hari/Tanggal : Sabtu, 2 Mei 2021
Pukul : 09.00 - 13.00
Tempat : Aula SDN Harapan Jaya No.1
18. Perhatikan lirik berikut
Pada hari Minggu kuturut ayah ke kota
Naik delman istimewa ku duduk di muka
ku duduk samping pak kusir yang sedang bekerja
mengendarai kuda supaya baik jalannya hey
tak tik tak tik tuk tik tuk tik tak tik tuk
tuk tik tak tak tik tuk tik tak suara sepatu kuda guru akan menggunakan lirik lagu
tersebut dalam pembelajaran.
Lirik lagu tersebut sangat relevan untuk membelajarkan materi pengaruh karakteristik
ruang terhadap
A. Karakteristik kota
B. Suasana di pedesaan
C. Kegiatan ekonomi
D. Sarana transportasi
E. Keragaman masyarakat
19. Pada saat seorang guru masuk ke kelas, guru melihat suasana kelas
tertata rapi. Dinding kelas bersih dari cap tangan maupun kaki. Beberapa
gambar dan hasil pekerjaan siswa menempel di dinding bagian belakang
kelas. Membuat kelas nampak meriah dan menimbulkan rasa bangga.
Berdasar situasi kelas tersebut, pernyataan guru yang tepat pada siswa di
kelas adalah
A. kelas kalian kompak
B. kelas kalian bersih dan menyediakan tempat apresiasi
C. kelas kalian kelas yang terbaik
D. kelas kalian patut menjadi contoh
E. kelas kalian sangat indah
20. Manusia perlu menjaga kebugaran tubuh dengan melakukan berbagai aktivitas
olahraga. Salah satu jenis olahraga yang di masa sekarang sedang populer yakni bersepeda.
Untuk bersepeda, Biasanya kita harus pergi ke tempat yang lapang. Melalui
perkembangan teknologi, manusia sekarang dapat bersepeda di rumah dengan sepeda
statis.
Perkembangan teknologi sesuai alinea diatas menunjukkan bahwa teknologi dapat
bermanfaat untuk
A. Memperbaiki produktivitas kerja manusia
B. Meningkatkan kualitas hidup manusia
C. Mempercepat perubahan tata nilai masyarakat
D. Mengembangkan teknologi yang canggih
E. Memungkinkan ditemukan teknologi terbarukan

Anda mungkin juga menyukai