Disusun oleh :
Kelompok 4
Bidang Studi :
Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “SIKAP SELEKTIF MENGHADAPI PENGARUH POSITIF DAN
NEGATIF KEMAJUAN IPTEK ”.
Penulis mengharapkan agar makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Dan penulis
menyadari bahwa masih terdapat kekurangan-kekurangan dalam penulisan makalah
ini. Oleh karena itu penulis mengharapakan kritik dan saran yang sifatnya
membangun.
Kelompok 4
I
DAFTAR ISI
II
BAB I
PENDAHULUAN
1
Dengan sikap selektif, kita dapat memanfaatkan kemajuan IPTEK untuk
meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, serta mencegah
terjadinya dampak negatif dari kemajuan IPTEK.
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengaruh positif dan negatif kemajuan IPTEK serta pelakunya
2. Mengetahui pengaruh positif dan negatif kemajuan IPTEK di bidang
ekonomi dan pelakunya
3. Mengetahui pengaruh positif dan negatif kemajuan IPTEK di bidang politik
dan pelakunya
4. Mengetahui pengaruh positifkemajuan IPTEK di bidang sosial budaya dan
pelakunya
5. Mengetahui pengaruh negatif kemajuan IPTEK di bidang sosial budaya dan
pelakunya
6. Mengetahui pengaruh positif kemajuan IPTEK di bidang pertahanan dan
keamanan serta pelakunya
7. Mengetahui pengaruh negatif kemajuan IPTEK di bidang pertahanan dan
keamanan serta pelakunya
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
bagi kesejahteraan umat manusia dan kelestarian alam. Pelaku kemajuan IPTEK
antara lain:
1. Para ilmuwan dan peneliti yang mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi baru.
2. Para insinyur dan teknisi yang menerapkan ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk menghasilkan produk-produk teknologi.
3. Para pengusaha yang mengembangkan dan memasarkan produk-produk
teknologi.
4. Pemerintah yang mengatur dan mendukung pengembangan IPTEK.
5. Masyarakat yang menggunakan dan memanfaatkan produk-produk
teknologi.
4
4. IPTEK dapat menyebarkan informasi palsu, hoaks, dan radikalisme
melalui internet dan media sosial yang dapat merusak stabilitas ekonomi
dan politik negara.
5. IPTEK dapat menyebabkan polusi dan kerusakan lingkungan akibat
penggunaan sumber daya alam yang berlebihan dan tidak ramah
lingkungan.
6. IPTEK dapat meningkatkan kesenjangan sosial dan ekonomi antara
kelompok masyarakat yang memiliki akses dan penguasaan teknologi
dengan yang tidak.
7. IPTEK dapat meningkatkan kriminalitas, penipuan, dan judi online
dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
8. IPTEK dapat mengurangi lapangan pekerjaan dan menggantikan tenaga
manusia dengan teknologi yang lebih efisien dan murah.
Pelaku kemajuan IPTEK di bidang ekonomi adalah berbagai pihak yang
terlibat dalam proses pengembangan IPTEK, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Pelaku yang berperan dalam kemajuan IPTEK di bidang ekonomi adalah
para ilmuwan, peneliti, pengusaha, pemerintah, dan masyarakat. Mereka memiliki
tanggung jawab untuk mengembangkan, menerapkan, dan mengawasi IPTEK agar
memberikan manfaat bagi kesejahteraan umat manusia dan kelestarian alam. Pelaku
kemajuan IPTEK di bidang ekonomi antara lain:
1. Para ilmuwan dan peneliti yang mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi baru yang dapat dimanfaatkan di bidang ekonomi.
2. Para insinyur dan teknisi yang menerapkan ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk menghasilkan produk-produk teknologi yang dapat
dimanfaatkan di bidang ekonomi.
3. Para pengusaha yang mengembangkan dan memasarkan produk-produk
teknologi yang dapat dimanfaatkan di bidang ekonomi.
4. Pemerintah yang mengatur dan mendukung pengembangan IPTEK di
bidang ekonomi.
5. Masyarakat yang menggunakan dan memanfaatkan produk-produk
teknologi yang dapat dimanfaatkan di bidang ekonomi.
5
4. IPTEK memberikan dorongan yang besar bagi konsolidasi demokrasi di
Indonesia.
5. IPTEK meningkatkan hubungan diplomatik dengan negara lain.
6. IPTEK memperluas dan meningkatkan hubungan dan kerja sama antar
daerah.
7. IPTEK meningkatkan nilai-nilai demokrasi dan keterbukaan masyarakat.
8. IPTEK mendukung kegiatan pemilu dan pemilihan umum dengan
menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
Pengaruh negatif kemajuan IPTEK di bidang politik antara lain:
1. Munculnya polarisasi politik, misalnya dengan adanya penyebaran
informasi yang tidak benar.
2. Munculnya berbagai bentuk kecurangan dan manipulasi
politik, misalnya dengan adanya hacking dan propaganda.
3. Munculnya ancaman terhadap keamanan nasional, misalnya dengan
adanya serangan siber.
4. IPTEK dapat menyebarkan informasi palsu, hoaks, dan radikalisme
melalui internet dan media sosial yang dapat merusak stabilitas ekonomi
dan politik negara.
5. IPTEK dapat menyebabkan polusi dan kerusakan lingkungan akibat
penggunaan sumber daya alam yang berlebihan dan tidak ramah
lingkungan.
6. IPTEK dapat meningkatkan kesenjangan sosial dan ekonomi antara
kelompok masyarakat yang memiliki akses dan penguasaan teknologi
dengan yang tidak.
7. IPTEK dapat meningkatkan kriminalitas, penipuan, dan judi online
dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
8. IPTEK dapat mengurangi lapangan pekerjaan dan menggantikan tenaga
manusia dengan teknologi yang lebih efisien dan murah.
Pelaku kemajuan IPTEK di bidang politik adalah berbagai pihak yang terlibat
dalam proses pengembangan IPTEK, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Pelaku yang berperan dalam kemajuan IPTEK di bidang politik adalah para ilmuwan,
peneliti, pengusaha, pemerintah, dan masyarakat. Mereka memiliki tanggung jawab
untuk mengembangkan, menerapkan, dan mengawasi IPTEK agar memberikan
manfaat bagi kesejahteraan umat manusia dan kelestarian alam. Pelaku kemajuan
IPTEK di bidang politik antara lain:
1. Para ilmuwan dan peneliti yang mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi baru yang dapat dimanfaatkan di bidang politik.
2. Para insinyur dan teknisi yang menerapkan ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk menghasilkan produk-produk teknologi yang dapat
dimanfaatkan di bidang politik.
3. Para politisi yang menggunakan teknologi untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi pemerintahan.
4. Masyarakat yang menggunakan teknologi untuk berpartisipasi dalam
politik.
6
D. Pengaruh positif kemajuan IPTEK di bidang sosial budaya dan pelakunya
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah membawa pengaruh
yang besar terhadap bidang sosial budaya, baik positif maupun negatif.
Pengaruh positif kemajuan IPTEK di bidang sosial budaya antara lain:
1. Meningkatkan akses informasi dan pengetahuan, misalnya dengan
adanya internet dan media massa.
2. Meningkatkan komunikasi dan interaksi, misalnya dengan adanya media
sosial dan teknologi informasi.
3. Meningkatkan pemahaman dan toleransi antar budaya, misalnya dengan
adanya media digital dan teknologi informasi.
Pengaruh Positif Kemajuan IPTEK di Bidang Sosial Budaya:
1. Pertukaran Budaya:
Pelaku: Individu, komunitas, dan organisasi yang menggunakan teknologi
komunikasi.
Pengaruh: Kemajuan teknologi memfasilitasi pertukaran budaya secara global melalui
media sosial, platform digital, dan internet. Hal ini menguatkan pemahaman
antarbudaya dan meningkatkan toleransi.
2. Pendidikan dan Literasi:
Pelaku: Pendidik, siswa, dan lembaga pendidikan.
Pengaruh: IPTEK menyediakan akses mudah ke sumber daya pendidikan,
meningkatkan literasi, dan memberikan peluang pembelajaran yang lebih interaktif
dan terpersonal.
3. Preservasi Budaya:
Pelaku: Peneliti, ahli waris budaya, dan organisasi kebudayaan.
Pengaruh: Teknologi memungkinkan upaya preservasi budaya melalui digitalisasi
arsip, rekaman, dan proyek-proyek konservasi yang menjaga warisan budaya dari
kepunahan.
4. Pemberdayaan Masyarakat:
Pelaku: Masyarakat yang terlibat dalam inisiatif teknologi sosial.
Pengaruh: Teknologi dapat memberdayakan masyarakat dengan memberikan akses ke
informasi, pelatihan keterampilan, dan platform untuk berpartisipasi dalam
pengambilan keputusan.
5. Seni dan Ekspresi Kreatif:
Pelaku: Seniman, kreator konten, dan desainer.
Pengaruh: IPTEK memberikan platform untuk menyebarkan seni dan kreativitas,
seperti melalui media sosial, streaming, dan platform digital, memberikan ruang lebih
besar bagi seniman untuk berinovasi dan meraih audiens yang lebih luas.
6. Komunikasi dan Kolaborasi:
Pelaku: Individu, kelompok, dan organisasi.
Pengaruh: Kemajuan dalam teknologi komunikasi memfasilitasi kolaborasi lintas
batas dan mempercepat pertukaran ide, meningkatkan komunikasi global dan solusi
bersama untuk tantangan sosial.
7. Kesehatan dan Kesejahteraan:
Pelaku: Pekerja kesehatan, peneliti medis, dan individu.
7
Pengaruh: Teknologi di bidang kesehatan, seperti telemedicine, memungkinkan akses
lebih baik ke layanan kesehatan, diagnosis lebih cepat, dan penelitian medis yang
lebih efektif.
8. Pertumbuhan Ekonomi:
Pelaku: Pelaku bisnis, pengusaha, dan pekerja industri.
Pengaruh: Kemajuan teknologi merangsang pertumbuhan ekonomi melalui inovasi,
peningkatan efisiensi produksi, dan penciptaan lapangan kerja di sektor-sektor baru.
8
7. Penciptaan Konten yang Merugikan:
Pelaku: Individu atau kelompok yang menciptakan konten negatif atau merugikan.
Pengaruh: Media sosial dapat digunakan untuk menyebarkan informasi palsu, berita
palsu, atau konten yang merugikan, memicu konflik dan kebingungan masyarakat.
8. Penggantian Pekerjaan Manusia:
Pelaku: Industri yang mengadopsi otomatisasi dan kecerdasan buatan.
Pengaruh: Kemajuan teknologi dapat menggantikan pekerjaan manusia dalam
beberapa sektor, menyebabkan pengangguran dan ketidakstabilan ekonomi.
9
Pelaku Pengaruh Positif Kemajuan IPTEK di Bidang Pertahanan dan
Keamanan:
1. Keamanan Nasional:
Pelaku: Angkatan Bersenjata, lembaga intelijen, dan pemerintah.
Pengaruh: Kemajuan teknologi dalam peralatan militer, intelijen, dan strategi
pertahanan meningkatkan keamanan nasional dan memberikan keunggulan strategis.
2. Sistem Senjata Canggih:
Pelaku: Industri pertahanan dan angkatan bersenjata.
Pengaruh: Pengembangan senjata canggih, termasuk kecerdasan buatan (AI), misil
presisi, dan teknologi nuklir, dapat meningkatkan daya tangkal dan efektivitas militer.
3. Keamanan Perbatasan:
Pelaku: Pemerintah dan lembaga keamanan.
Pengaruh: Teknologi pemantauan perbatasan, seperti sensor canggih, satelit, dan
drone, dapat meningkatkan keamanan dan pemantauan perbatasan.
4. Keamanan Siber:
Pelaku: Ahli keamanan siber dan lembaga intelijen.
Pengaruh: Kemajuan dalam keamanan siber melibatkan pengembangan teknologi
untuk melindungi sistem informasi dan jaringan komputer dari ancaman siber.
5. Pertahanan Terhadap Serangan Teroris:
Pelaku: Pemerintah, lembaga intelijen, dan pasukan keamanan.
Pengaruh: Teknologi digunakan untuk mendeteksi, mencegah, dan merespons
serangan teroris, termasuk sistem pengawasan dan keamanan di tempat-tempat publik.
6. Evakuasi dan Penanganan Bencana:
Pelaku: Pasukan militer, tim penyelamat, dan badan penanggulangan bencana.
Pengaruh: Penggunaan teknologi seperti drone, robot, dan sistem komunikasi canggih
dapat meningkatkan efisiensi dalam evakuasi dan penanganan bencana.
7. Pemantauan Lingkungan dan Sumber Daya:
Pelaku: Pemerintah dan lembaga penelitian.
Pengaruh: Teknologi pemantauan lingkungan dan sumber daya dapat membantu
dalam pemantauan hutan, perairan, dan sumber daya alam lainnya untuk kepentingan
keamanan nasional.
8. Pelatihan dan Simulasi Militer:
Pelaku: Angkatan Bersenjata dan lembaga pendidikan militer.
Pengaruh: Penggunaan teknologi simulasi dan pelatihan virtual membantu dalam
melatih personel militer tanpa risiko nyata, meningkatkan keterampilan dan reaksi
dalam situasi tempur.
10
1. Penggunaan teknologi pengawasan yang canggih, seperti kamera pengenalan
wajah dan sensor canggih, dapat mengancam privasi individu dan masyarakat
secara keseluruhan.
2. Pengembangan dan penggunaan senjata otonom, yang dapat mengambil
keputusan tanpa campur tangan manusia, menimbulkan kekhawatiran etika dan
risiko penggunaan senjata tanpa kendali manusia.
3. Kemajuan teknologi militer dapat memicu perlombaan senjata, meningkatkan
ketegangan antar negara dan meningkatkan risiko konflik bersenjata.
4. Ketergantungan pada teknologi digital meningkatkan kerentanan terhadap
serangan siber, yang dapat merusak infrastruktur militer dan keamanan nasional.
5. Pengembangan senjata dengan dampak ekologi serius, seperti senjata nuklir atau
senjata kimia, dapat meninggalkan dampak lingkungan yang merusak dan bahkan
membahayakan kesehatan manusia.
6. Penggunaan teknologi dalam pengembangan senjata dapat menimbulkan
tantangan etika terkait dengan tanggung jawab penggunaan dan dampak
kemanusiaan dari senjata tersebut.
7. Negara-negara yang memiliki akses dan kemampuan untuk mengembangkan
teknologi militer canggih mungkin meninggalkan negara-negara lain dalam
kesenjangan teknologi, meningkatkan ketidaksetaraan global.
8. Penerapan teknologi otomatisasi dan kecerdasan buatan di bidang pertahanan
dapat menggantikan pekerjaan manusia, menyebabkan pengangguran dan
ketidakstabilan ekonomi.
9. Negara atau kelompok yang tidak bertanggung jawab dapat menggunakan
teknologi militer untuk tujuan agresif, meningkatkan risiko konflik internasional.
Meskipun kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di bidang
pertahanan dan keamanan membawa sejumlah manfaat, terdapat juga sejumlah
dampak negatif yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa pengaruh negatif
dan potensial pelakunya di bidang ini.
Pelaku Pengaruh Negatif Kemajuan IPTEK di Bidang Pertahanan dan
Keamanan:
1. Penyalahgunaan Senjata dan Teknologi:
Pelaku: Pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab atau negara yang dapat
menggunakan teknologi militer untuk tujuan agresif.
Pengaruh: Kemajuan senjata dan teknologi militer dapat digunakan untuk tujuan
agresif atau pembangunan senjata yang dapat menimbulkan ancaman global.
2. Tantangan Etika dalam Pengembangan Senjata Otonom:
Pelaku: Negara dan perusahaan pengembang senjata.
Pengaruh: Pengembangan senjata otonom, yang dapat mengambil keputusan tanpa
intervensi manusia, menimbulkan tantangan etika terkait dengan kontrol,
akuntabilitas, dan risiko keamanan.
3. Pelanggaran Privasi dan Pengawasan Massa:
Pelaku: Pemerintah dan lembaga keamanan.
Pengaruh: Penggunaan teknologi pemantauan dan intelijen dapat melibatkan
pelanggaran privasi dan pengawasan massal, menimbulkan kekhawatiran terkait hak
asasi manusia dan kebebasan sipil.
11
Pelaku: Negara-negara dengan kekuatan militer besar.
Pengaruh: Kemajuan teknologi militer dapat memicu perlombaan senjata dan
ketegangan global, meningkatkan risiko konflik bersenjata dan kurangnya stabilitas
internasional.
5. Ketergantungan pada Teknologi yang Rentan Terhadap Serangan Siber:
Pelaku: Negara dan kelompok yang terlibat dalam serangan siber.
Pengaruh: Ketergantungan pada teknologi militer yang terhubung secara digital
meningkatkan risiko serangan siber, yang dapat merusak operasi militer dan
keamanan nasional.
6. Dampak Ekologi dan Kemanusiaan Senjata Pemusnah Massal:
Pelaku: Negara-negara pemilik senjata pemusnah massal.
Pengaruh: Pengembangan dan penggunaan senjata pemusnah massal memiliki
dampak ekologi dan kemanusiaan yang serius dan dapat menyebabkan dampak jangka
panjang pada lingkungan dan kesehatan manusia.
7. Kesenjangan Global dalam Akses Teknologi Militer:
Pelaku: Negara-negara yang memiliki teknologi militer canggih.
Pengaruh: Kemajuan teknologi militer dapat meninggalkan beberapa negara atau
kelompok dalam kesenjangan teknologi militer, meningkatkan ketidaksetaraan global
dan potensi konflik.
8. Penggantian Pekerjaan Manusia oleh Teknologi:
Pelaku: Industri pertahanan yang mengadopsi otomatisasi.
Pengaruh: Peningkatan otomatisasi dalam pertahanan dapat menggantikan pekerjaan
manusia, menyebabkan ketidakstabilan ekonomi dan sosial.
Dalam mengembangkan dan menerapkan kemajuan IPTEK di bidang
pertahanan dan keamanan, penting untuk mempertimbangkan konsekuensi etika,
hukum, dan sosialnya agar dapat meminimalkan dampak negatif. Peraturan dan
kerangka kerja etika sangat penting untuk memastikan bahwa kemajuan teknologi ini
digunakan secara bertanggung jawab dan sesuai dengan nilai-nilai masyarakat global.
BAB III
12
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah membawa pengaruh
yang besar terhadap kehidupan manusia, baik positif maupun negatif. Pengaruh positif
IPTEK antara lain:
1. Meningkatkan kualitas hidup manusia, misalnya dengan tersedianya berbagai
fasilitas dan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari, seperti transportasi,
komunikasi, dan kesehatan.
2. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja, misalnya dengan adanya mesin-
mesin industri dan teknologi informasi.
3. Meningkatkan pengetahuan dan wawasan manusia, misalnya dengan adanya
internet dan media massa.
Pengaruh negatif IPTEK antara lain:
1. Munculnya berbagai permasalahan sosial, misalnya pengangguran, kriminalitas,
dan degradasi lingkungan.
2. Munculnya berbagai penyakit baru, misalnya penyakit yang disebabkan oleh
kuman-kuman resisten terhadap obat.
3. Munculnya berbagai penyalahgunaan IPTEK, misalnya untuk kejahatan,
penipuan, dan penyebaran informasi yang tidak benar.
3.2. SARAN
Oleh karena itu, diperlukan sikap selektif dalam menghadapi pengaruh positif
dan negatif kemajuan IPTEK. Dengan sikap selektif, kita dapat memanfaatkan
kemajuan IPTEK untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,
serta mencegah terjadinya dampak negatif dari kemajuan IPTEK.
Sikap selektif ini dapat diwujudkan dengan cara:
1. Berpegang teguh pada nilai-nilai luhur bangsa, seperti Pancasila dan UUD
1945. Nilai-nilai luhur bangsa ini dapat menjadi pedoman dalam bersikap dan
berperilaku dalam menghadapi kemajuan IPTEK.
2. Memiliki pengetahuan dan pemahaman yang memadai tentang IPTEK. Dengan
memiliki pengetahuan dan pemahaman yang memadai, kita dapat memanfaatkan
IPTEK secara bijak dan bertanggung jawab.
3. Memiliki kesadaran dan tanggung jawab sosial. Kita harus menyadari bahwa
kemajuan IPTEK harus diiringi dengan tanggung jawab sosial untuk tidak
merugikan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
13
1) Apa Saja Dampak Positif dan Negatif Perkembangan IPTEK? - Kompasiana.
https://www.kompasiana.com/syamrahma08/620f2301586d296005257c92/apa-saja-
dampak-positif-dan-negatif-perkembangan-iptek.
(2) Pengaruh Kemajuan IPTEK Terhadap NKRI, Positif dan Negatif.
https://kumparan.com/berita-hari-ini/pengaruh-kemajuan-iptek-terhadap-nkri-positif-
dan-negatif-1vpFCsfzIw7.
(3) Dampak Positif & Negatif IPTek: Keuntungan dan Kerugian Masyarakat.
https://artikelpendidikan.id/apa-saja-dampak-positif-dan-negatif-dari-iptek/.
(4) 5 Dampak Negatif Perkembangan Iptek bagi Kehidupan Manusia - Kompas.com.
https://tekno.kompas.com/read/2023/01/24/03000067/5-dampak-negatif-
perkembangan-iptek-bagi-kehidupan-manusia.
(5) 16 Dampak Positif dan Negatif Kemajuan IPTEK di Bidang Ekonomi.
https://www.sosiologi.info/2022/01/16-dampak-positif-dan-negatif-kemajuan-iptek-
di-bidang-ekonomi.html.
(6) 10 Pengaruh Positif dan Negatif Kemajuan IPTEK di Bidang Ekonomi.
https://bobo.grid.id/read/083649105/10-pengaruh-positif-dan-negatif-kemajuan-iptek-
di-bidang-ekonomi.
(7) Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Berbagai Bidang - BAMS.
https://pasla.jambiprov.go.id/dampak-positif-dan-negatif-iptek-di-berbagai-bidang/.
(8) 7 Pengaruh Positif Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Bidang ....
https://bobo.grid.id/read/083689227/7-pengaruh-positif-kemajuan-ilmu-pengetahuan-
dan-teknologi-di-bidang-ekonomi.
(9) Dampak Positif dan Negatif IPTEK - Kompas.com.
https://tekno.kompas.com/read/2022/09/19/13150047/dampak-positif-dan-negatif-
iptek.
(10) 10 Dampak Negatif-Positif Perkembangan IPTEK di Bidang Politik.
https://www.sosiologi.info/2022/01/10-dampak-negatif-positif-perkembangan-iptek-
di-bidang-politik.html.
(11) 10 Dampak Positif-Negatif Perkembangan IPTEK di Bidang Politik ... - Kids.
https://kids.grid.id/read/473782481/10-dampak-positif-negatif-perkembangan-iptek-
di-bidang-politik-apa-saja.
(12) 8 Dampak Positif dan Negatif IPTEK di Bidang Politik, Apa Saja?.
https://kids.grid.id/read/473657371/8-dampak-positif-dan-negatif-iptek-di-bidang-
politik-apa-saja.
(13) 46 Pengaruh Kemajuan IPTEK Terhadap NKRI, baik Positif dan Negatif.
https://www.sonora.id/read/423774683/46-pengaruh-kemajuan-iptek-terhadap-nkri-
baik-positif-dan-negatif.
(14) Pengaruh Negatif Kemajuan IPTEK dalam Bidang Politik dan Hukum - Tirto.ID.
https://tirto.id/pengaruh-negatif-kemajuan-iptek-dalam-bidang-politik-dan-hukum-
goYx.
14