Definisi
Sebuah matriks adalah susunan atau tata letak bilangan-bilangan dalam baris dan kolom.
Matriks biasanya direpresentasikan dengan huruf kapital dan elemen-elemennya diletakkan di
dalam tanda kurung atau tanda kotak
Contoh matriks:
A = [1 2 3]
[4 5 6]
Tentu, berikut adalah contoh elemen-elemen matriks dalam format baris dan
kolom:Misalkan kita memiliki matriks A dengan ordo 3x3:
A = [2 5 7]
[3 1 8]
[6 4 9]
Dalam contoh ini, matriks A memiliki total 9 elemen yang masing-masing memiliki nilai
numerik. Setiap elemen diidentifikasi oleh nomor baris dan nomor kolom tempat elemen tersebut
berada dalam matriks.
``
A = [3 1]
[4 2]
2. Matriks 3x3Ordo
```
B = [2 0 5]
[1 3 6]
[4 2 7]
```
C = [1 2]
[3 4]
[5 6]
[7 8]
```
D = [9 8 7 6 5]
```
E = [4]
[3]
```
Dalam setiap matriks di atas, baris dan kolom dihitung untuk menentukan ordonya.
Misalnya, matriks A memiliki 2 baris dan 2 kolom, jadi ordonya adalah 2x2. Matriks B memiliki 3 baris
dan 3 kolom, sehingga ordonya adalah 3x3. Demikian pula, matriks C memiliki 4 baris dan 2 kolom
(4x2), matriks D memiliki 1 baris dan 5 kolom (1x5), dan matriks E memiliki 2 baris dan 1 kolom (2x1).
A = [2 3]
[1 4]
B = [5 1]
[6 2]
```
A + B = [2+5 3+1]
[1+6 4+2] = [7 4]
[7 6]
```
A - B = [2-5 3-1]
[-5 2]
A = [2 3]
[1 4]
3A = [3*2 3*3]
[3*1 3*4] = [6 9]
[3 12]
A = [2 3]
[1 4]
B = [5 1]
[6 2]
Hasil perkalian A * B adalah:
A * B = [2*5+3*6 2*1+3*2]
[29 10]
Harap diingat bahwa untuk operasi perkalian matriks, jumlah kolom matriks pertama harus
sama dengan jumlah baris matriks kedua.
A = [3 1]
[2 4]
[-2/10 3/10]
A = [3 1]
[2 4]
Contoh-contoh di atas hanya mewakili operasi dasar dalam matriks. Operasi-operasi ini memiliki
aplikasi luas dalam matematika dan berbagai disiplin ilmu lainnya.
**Determinan Matriks**:
Determinan adalah sebuah nilai skalar yang dapat dihitung dari sebuah matriks persegi (matriks
dengan jumlah baris dan kolom yang sama). Determinan mengandung informasi tentang sifat-sifat
matriks tersebut, seperti apakah matriks tersebut dapat diinvers atau tidak, dan bagaimana
pengaruhnya terhadap operasi lainnya.
A = [a b]
[c d]
det(A) = ad - bc
Determinan matriks lebih besar dihitung dengan menggunakan ekspansi kofaktor atau metode
lainnya yang lebih kompleks.
Invers Matriks
Invers matriks adalah matriks yang jika dikalikan dengan matriks asalnya, menghasilkan matriks
identitas. Namun, tidak semua matriks memiliki invers. Hanya matriks persegi yang non-singular
(determinannya bukan nol) yang dapat memiliki invers.
A = [a b]
[c d]
[-c a]
Catatan: Jika determinan A sama dengan nol, maka matriks A tidak memiliki invers.
Matriks invers lebih besar dihitung menggunakan rumus yang lebih kompleks dan melibatkan
matriks adjoint (transpose dari matriks kofaktor) serta determinan.
Invers matriks sangat berguna dalam menyelesaikan sistem persamaan linear dan berbagai masalah
matematika lainnya.
Harap diingat bahwa operasi determinan dan invers matriks memiliki banyak detail dan aspek
matematis yang lebih mendalam, tetapi penjelasan di atas memberikan gambaran umum tentang
kedua konsep tersebut.