Selamat pagi semuanya.Sebagai awalan,marilah kita panjatkan puji syukur atas segala nikmat yang dikaruniakan Allah SWT sehingga pada saat ini kita masih diberi kesehatan untuk tetap dapat beraktivitas.Shalawat dan salam kita sanjungkan ke haribaan junjungan besar kita, nabi agung, nabi mulia, nabi Muhammad Saw.Dialah sebagai seorang pendobrak dekadensi moral manusia. Melalui jerih payah, pengorbanan, dan perjuangan beliaulah, kita dapat terbebas dari kekufuran, kejahiliyahan dan kehinaan. Demikian halnya, semoga shalawat dan salam tetap tercurahkan untuk keluarganya, para sahabat dan pengikutnya hingga akhir zaman. Atas jerih payah, pengorbanan dan keikhlasan merekalah, cahaya Islam dapat terbit di belahan timur bumi ini, Indonesia,tanpa KKN,tanpa paksaan dan tanpa penjajahan.Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Dahlan yang telah memberikan kesempatan sehingga saya dapat menyampaikan pidato hukum berjudul ‘Negara Melawan Hukum’.Kata korupsi memang sudah tidak asing lagi bagi kita. Secara harfiah arti kata korupsi adalah mengambil atau mencuri hak yang bukan miliknya dengan memanfaatkan jabatan dan secara sembunyi-sembunyi. Banyak kasus korupsi yang terjadi di negara kita. Salah satunya, yaitu pada saat ini kasus korupsi yang gencar diberitakan di media adalah kasus penggelapan pajak oleh oknum pegawai pajak koruptor yang kita kenal dengan julukan si mafia pajak. Para hadirin yang saya hormati, Kenapa di negara kita ini para koruptor merajalela? Itu karena kurang tegasnya sanksi yang akan diterima. Selain itu, keimanan yang lemah juga menjadi salah satu faktor para koruptor tidak memiliki rasa takut mengambil hak orang lain.Mereka merasa bahwa perbuatannya di dunia tidak akan dipertanggung jawabkan di akhirat. Padahal, korupsi merupakan salah satu perbuatan yang dibenci oleh Allah karena berseberangan dengan kejujuran.Salah satu yang harus ditekankan untuk mengatasi hal ini adalah dengan memastikan semua para koruptor ditahan dengan tindakan yang semestinya. Pemerintah juga harus lebih di meningkatkan penjagaan agar tidak terjadi praktik-praktik korupsi lagi.Beberapa pelajar di sejumlah daerah di negara kita menyampaikan usul-usul, seperti pemiskinan terhadap para koruptor, pemberian KTP khusus koruptor, dan penegasan kembali terhadap para koruptor Hadirin yang saya hormati, Negara kita tidak memerlukan orang yang hanya memiliki kepintaran saja melainkan orang yang memiliki kejujuran dan jika kepribadian yang besar sehingga tidak mudah terpengaruh orang lain seharusnya kita mementingkan kualitas bukan kuantitas terlalu banyak orang yang pintar tetapi hanya segelintir orang yang memiliki kejujuran.Padahal, generasi yang unggul haruslah dididik dengan baik, sehingga tidak lahir koruptor-koruptor di masa yang akan datang.Aksi untuk melawan korupsi harus ditangani dengan serius karena kita semua mengharapkan korupsi akan terkikis lenyap dari negara kita. Terima kasih. Wassalamualaikum Wr. Wb.