TO

O
R
EB
SO
T
O
AT
G
Oleh: dr. Purwanto Panji S., Sp.FM.,M.H.
AD
SP
R
P
SI
AR
 TO
O
R
EB
Paparan ini, adalah untuk

SO
memberikan gambaran ttg:
1. Isu medikolegal pada praktik

T
O
kedokteran,

AT
2. Dampak isu medikolegal pd
prakdok
G3. Komponen kelalaian medis
AD
4. Macam dan istilah Audit yg ada
di kalangan Kesehatan
SP

5. Memberikan Gambaran tentang

R

pentingnya Audit Medikolegal

P

di Rumah Sakit.
SI
AR
 TO
O
R
EB
SO
T
O
AT
Hasil:
Penelitian:
Isu (masalah)

G
MencariHubungan ttg.Isu Berdampak
Medikolegal
Positif dan
AD
(masalah)Medikolegal
Mempengaruhi
dengan Praktik Negatif
praktik
SP

Kedokteran
kedokteran
R
P

Louis nash, et.all. General Practice concern about meddicolegal issues. Australian Family Physicia. Vol..38.2009.
SI
AR
 TO
O
R
EB
• Meningkatnya kesadaran tentang
aspek medikolegal pada praktik

SO
kedokteran sehinga dokter lebih

T
meningkatkan pelayanan dalam

O
Positif merawat pasien.

AT
G
AD
SP
R
P
SI
AR

Louis nash, et.all. General Practice concern about meddicolegal issues. Australian Family Physicia. Vol..38.2009.
 TO
O
R
• Muncul Kecemasan yang berlebihan

EB
mengenai masalah medikolegal tersebut

SO
shg.Tjd. Pembengkakan biaya layanan
Kesehatan (ex:over prosedur, over

T
treatment)
Negatif

O
AT
G
AD
SP
R
P
SI
AR

Louis nash, et.all. General Practice concern about meddicolegal issues. Australian Family Physicia. Vol..38.2009.
 TO
O
Statemen

R
Adanya Kesalahan yang diperbuat oleh dokter

EB
SO
Adanya Komunikasi yang tidak adekuat kepada pasien/keluarga

Adanya peningkatan potensi kelalaian medis

T
O
AT
Adanya kecenderungan penuntutan oleh pasien kepada dokternya o/k
dokter tsb menjelaskan tentang pelayanan nya yg tidak sesuai harapan
pasien/keluarga.
G
AD
Adanya Hukum yg mengharuskan dokter untuk selalu membuat
keputusan yg sempurna
SP

Adanya Faktor medikolegal tsb, menjadi pertimbangan untuk pensiun

R

dini dari kedokteran

P
SI

Louis nash, et.all. General Practice concern about meddicolegal issues. Australian Family Physicia. Vol..38.2009.
AR
 TO
O
•Kelalaian monitoring dan pengawasan

R
•Kelalaian hadir tepat waktu

EB
•Kelalaian memberikan penjelasan yang adekuat

SO
•Kelalaian memperingatkan risiko

T
•Kelalaian Konsultasi

O
AT
•Kelalaian menyampaikan informasi tepat waktu
•Kegagalan mendiagnosis

G
AD
• Kegagalan memilih terapi yg tepat sesuai standar, dan berbagai
SP

kalalaian yg diduga mengakibatkan kecederaan, kematian atau

kerugian pada pasien.
R
P
SI

Budi Sampurna. Penyiapan dan Pembuktian kasus di Pengadilan..Prosiding PIT PDFI.2017

AR
 TO
•Uji Bolam

O
R
EB
•Uji Bolitho

SO
T
O
AT
•Uji Montgomerry G
AD
SP
R
P
SI
AR

Djai Yen L, dkk. Uji Kalalaian Medis: Sebuah Kajian Literatur. IJLFS.vol.12.Nomor 1. 2022:07-19
 TO
O
R
EB
•1.Kewajiban utk.melakukan atau tidak
melakukan sesuatu kpd pasien (duty of care)

SO
Tidak terbuktinya

T
salah satu komponen

O
•2.Pelanggaran dlm kewajiban perawatan tersebut dapat

AT
(derelection) menggagalkan
•3. Kecederaan / kematian/kerugian (damage) gugatan

G perdata/dakwaan
pidana kelalaian.
AD
SP

•4.Pelanggaran tsb mrpk penyebab langsung

(direct cause)
R
P
SI
AR

Budi Sampurna. Penyiapan dan Pembuktian kasus di Pengadilan..Prosiding PIT PDFI.2017

 TO
O
R
EB
• Penilaian umum dari fungsi sistem. (Navnet et.all., Medicolegal audit. J. Indian

SO
Acad Forensic Med. 2019.)

Audit

T
O
AT
G
•Upaya evaluasi secara Profesional terhadap mutu pelayanan
AD
medis yang diberikan kepada pasien dengan menggunakan rekam
medisnya yang dilaksanakan oleh profesi medis. (Permenkes No 755 Tahun
SP

Audit Medis 2011 ttg. Penyelenggaraan Komite Medik)

R
P
SI
AR
 TO
• Proses peningkatan kualitas yang berupaya
meningkatkan perawatan pasien melalui tinjauan

O
R
sistematis perawatan terhadap standar/kriteria yg

EB
eksplisit dan penerapan perubahan dalam praktik jika
diperlukan. (Navnet et.al., Medicolegal audit: An essential yet ignored aspect of

SO
Audit Klinis
healthcare in India. J. Indian Acad Forensic Med. 2019)

T
O
AT
•Telaah Sistematis yang mencakup kegiatan audit medis, audit

G
keperawatan dan audit pelayanan klinis lainnya yg dilakukan
AD
secara terintegrasi o/ tenaga medis, tenaga keperawatan dan
tenaga kesehatan lainnya, dengan menggunakan kriteria dan
SP

standar yg dinyatakan secara eksplisit dan diikuti dengan upaya

Audit Klinis perbaikan. (Kep. Dirjen Yankes Hk.02.02/I/0522/2022 ttg. Pedoman Pelaksanaan
R

Audit Klinis di Rumah Sakit)

P
SI
AR
 TO
O
Menentukan

R
Topik

Memilih

EB
Topik

SO
Melakukan re- Menentukan
audit Kriteria

Menerapkan Menetapkan

T
Perbaikan Standar

O
AT
G
Menetapkan &
Mengumpulkan
Melaksanakan
AD
Data
Perubahan
Membandingkan Mengamati
dgn. Standar Praktik
SP

Menganalisa
Data
R
P
SI

Siklus Audit Medis Siklus Audit Klinis

AR

Kep Dirjen Yankes Kemenkes RI. No 0522 Tahun 2022 ttg. Pelaksanaan
Permenkes No 755 Tahun 2011 ttg. Penyelenggaraan Komite Medik
Audit Klinis di RS
 TO
O
R
EB
Nama Audit Dasar Hukum

SO
Audit Medis -UU No 29 Th2004 ttg. Prakdok
-PMK No.755 Th 2011 Ttg.
Penyelenggaraan Komite Medik

T
O
Audit Klinis Kep Dirjen Yankes Kemenkes RI.

AT
No. Hk.02.02/I/ 0522 Tahun

G
2022 ttg. Pelaksanaan Audit Klinis
di RS
AD
SP

Audit Epidemiologi ?
R

Audit Medikolegal ?
P
SI
AR
 TO
O
R
EB
• Audit yang

SO
dikembangkan pertama
kali dilakukan oleh

T
Florence Nightingale

O
tentang sanitasi pada

AT
Audit tentara yg terluka dalam
Epidemiologi
G
perang Krimea (1853-
1855).
AD
SP
R
P
SI
AR

Navnet et.al., Medicolegal audit: An essential yet ignored aspect of healthcare in India. J. Indian Acad Forensic Med. 2019
 TO
O
R
EB
SO
•Audit yang terdiri dari
beberapa prosedur
yang terkait yang

T
digunakan untuk

O
Audit memastikan pelayanan

AT
di Rumah Sakit
Medikolegal
G
maksimal.
AD
SP
R
P
SI
AR

Navnet et.al., Medicolegal audit: An essential yet ignored aspect of healthcare in India. J. Indian Acad
Forensic Med. 2019
 TO
O
R
• Audit ttg.peralatan, Instrumen, ketersediaan ruangan,

EB
Audit Material ketersediaan obat-obatan.

SO
T
• Meninjau perawatan pasien yg sedang berlangsung,

O
SPObertujuan utk/ meningkatkan kualitas perawatan pasien,

AT
Audit Perawatan
Pasien
hasil klinis dan perubahan SPO

G
AD

• Tinjauan Kematian di RS tujuannya utk. meminimalkan

SP

kematian di RS
Audit Kematian
R
P
SI
AR

Navnet et.al., Medicolegal audit: An essential yet ignored aspect of healthcare in India. J. Indian Acad Forensic Med.
2019
 TO
O
R
• Ttg. Kesling, sampah biomedis, UU.Lingk,

EB
Hukum UU.Tenaga Kerja.

SO
Umum

T
O
• Ex: Hak dan Kewajiban pasien; Hak dan Kewajiban

AT
Kasus Pemberi layanan Kes.; Hak dan kewajiban dokter
G
Medikolegal
AD

• Ex: Transplantasi organ dan jaringan, UU. Ttg.

SP

Tindakan Perlindungan Konsumen (Hk. Kes)

R

Medis Khusus
P
SI
AR

Navnet et.al., Medicolegal audit: An essential yet ignored aspect of healthcare in India. J. Indian Acad Forensic Med.
2019
 TO
O
•Untuk mencegah litigasi (penyelesaian sengketa melalui peradilan) yang dapat

R
Tujuan diperkirakan sebelumnya di rumah sakit.

EB
SO
•1.Untuk meminimalkan tekanan dari setiap potensial litigasi pada penyedia layanan

T
O
kesehatan.

AT
•2. Celah Hukum terminimalisir.
Manfaat •3. Dokter mempunyai wawasan yg lebih ttg. Audit Medikolegal shg lebih perhatian dan

G
merasakan manfaatnya
AD
SP

• Berbagai saran yang dapat diberikan pada medikolegal audit sbb:

• 1. Merancang SPO untuk petugas kesehatan sehubungan dengan bidang medikolegal.
R

Outcome • 2. Pengecekan/pemeriksaan ulang semua catatan terkait pasien.

P

• 3. Menyediakan lingkungan kerja yang baik, dan memotivasi petugas kesehatan

SI
AR

Navnet et.al., Medicolegal audit: An essential yet ignored aspect of healthcare in India. J. Indian Acad Forensic Med.
2019
AR
SI
P
R
SP
AD
G
AT
O
T
SO
EB
R
O
TO