MATERI BIMBINGAN
Banyak ahli yang berpendapat mengenai sebuah arti perilaku. Menurut Wawan (2010:48) perilaku
merupakan sebuah respon individu terhadap suatu stimulus atau suatu tindakan yang dapat diamati,
serta memiliki waktu dan tujuan yang disadari maupun tidak disadari. Selain itu para ahli psikologi
mengartikan tingkah laku atau perilaku dengan arti setiap kegiatan atau aktivitas yang bisa mereka
observasi (Sobur, 2009). Menurut Iwan (2010) pacaran merupakan masa pendekatan antar individu dari
kedua lawan jenis, yang ditandai dengan saling pengenalan pribadi baik kekurangan dan kelebihan dari
masing-masing individu.
BENTUK PERILAKU PACARAN
Ada yang membagi pacaran menjadi dua jenis, yaitu pacaran sehat dan pacaran tidak sehat. Bentuk
perilaku pacaran sehat meliputi fisik, psikis dan sosial yang dapat diterima oleh teman maupun
masyarakat. Sedangkan pacaran tidak sehat meliputi kissing, necking, petting dan intercourse (Iwan,
2010). Menurut Daud (2016) bentuk perilaku pacaran yang biasa dilakukan oleh para remaja meliputi
tindakan jalan berdua, mengobrol, bercanda hingga ke hal-hal yang negatif seperti berpelukan, ciuman,
meraba-raba pasangannya atau pacar. Seringkali perilaku pacaran dikalangan remaja dikaitkan dengan
hubungan seks pranikah, karena bentuk perilaku pacaran yang dilakukan biasanya diikuti dengan
sejumlah pengalaman yang dapat memberikan perangsangan bagi remaja untuk mengadakan hubungan
seks dengan pasangannya.
PENYEBAB PACARAN DI USIA REMAJA
1. Globalisasi
Globalisasi yang paling mempengaruhi para remaja sekarang adalah globalisasi akibat
berkembangnya internet. Dari situlah para remaja mendapat dorongan untuk mencontoh budaya
bangsa barat yang tidak sesuai diterapkan di Indonesia seperti konsuntif, hedonisme dan gonta-
ganti pasangan hidup. Sehingga mendorong para remaja untuk berpacaran di usia dini.
2. Membuktikan diri cukup menarik
Pada saat ini, para remaja sudah melewati batas bergaul yang telah di tetapkan oleh orang
tua. Mereka sudah mengenal pacaran sejak awal masa remaja. Pacar, bagi mereka merupakan salah
satu bentuk gensi yang membanggakan. Selain itu, pacar merupakan sesuatu yang dapat
membuktikan bahwa mereka cukup menarik dan patut untuk mendapat perhatian dari lingkungan
sekelilingnya.
3. Adanya pengaruh kawan
Di kalangan remaja, memiliki banyak kawan merupakan salah satu bentuk prestasi tersendiri.
Makin banyak kawan, makin tinggi nilai mereka di mata teman-temannya. Akan tetapi, jika tidak
dapat dikendalikan, pergaulan itu akan menimbulkan kekecawaan. Sebab kawan dari kalangan
tertentu pasti juga mempunyai gaya hidup tertentu pula seperti halnya berpacaran. Apabila si remaja
berusaha mengikuti tetapi tidak sanggup memenuhinya maka remaja tersebut kemunginan besar
akan di jauhi oleh teman-temannya.
DAMPAK PACARAN DI USIA REMAJA
1. Prestasi Sekolah Bisa meningkat atau menurun.
Di dalam hubungan pacaran pasti ada suatu permasalahan yangdapat membuat
pasangan tersebut bertengkar. Dampak dari pertengkaran itu dapat mempengaruhi prestasi mereka
di sekolah. Tetapi tidak menutup kemungkinan dapat mendorong mereka untuk lebih meningkatkan
prestasi belajar mereka.
3. Mengisi Waktu Luang Bisa tambah bervariatis atau justra malah terbatas. Umumnya,
aktivitas pacaran tidak produktif (ngobrol, nonton, makan, dan sebagainya), namun dapat
menjadi produktif, jika kegiatan pacarandi isi dengan hal-hal seperti olah raga bersama, berkebun,
memelihara binatang, dan sebagainya.
4. Keterkaitan Pacaran dengan Sek. Pacaran mendorong remaja untuk meraa aman dan nyaman. Salah
satunya adalah dengan kedekatan atau keintiman fisik. Mungkin awalnya memang sebagai
tanda atau ungkapan kasih sayang, tapi pada umunya akan sulit membedakan rasa sayang dan
nafsu. Karena itu perlu upaya kuat untuk saling membatasi diri agar tidak melakukan kemesraan
yang berlebihan.
5. Penuh masalah sehingga berakibat stres. Hubungan dengan pacar tentu saja tidak semulus di duga,
jadi pasti banyak terjadi masalah dalamhubungan ini. Jika remaja belum siap punya tujuan
dan komitman yang jelas dalam memulai pacaran, maka akan memudahkan ia stres dan
frustasi jika tidak mampu mengatasi masalahnya.
6. Kebebasan Pribadi Berkurang.
Interaksi yang terjadi dalam pacaran menyebabkan ruang dan waktu untuk pribadi menjadi
lebihterbatas, karena lebih banyak menghabiskan waktu untuk berduaan dengan pacar.
DAMPAK NEGATIF PACARAN BAGI REMAJA
Remaja Mudah terjerumus ke perzinaan
Dari penelitian yang di lakukan oleh sebuah lembaga swadaya masyarakat telah di temukan kasus
banyak remaja putri usia sekolah telah mengalami kehamilan tidak dikehendaki (KTD) dan banyak
yang melakukan aborsi karena mereka pacaran kelewat batas
Menipisnya Iman. Remaja yang sibuk pacaran akan lupa ibadah, lupa dosa, lupa nilai-nilai agama.
Sering Munafik
Pacaran sering di ikuti sikap untuk menutup-nutupi keadaan yang sebenarnya, seperti mengaku
kaya, mengaku orang penting dan sebagaimana, di samping itu pacaran membuat kita sering
berbohong dengan orang tua jika pulang terlambat karena keasyikan pacaran.
Salah satu cara yang membuat kita terhindari dari pergaulan yang buruk adalah dengan kita bergaul
dengan orang-orang yang shaleh.
3. Menghindari Perzinahan
Menghindari perzinahan bisa dilakukan dengan menjaga pandangan dan menjaga kemaluan.
Untuk menghindari perzinahan, maka harus kita jauhi juga pergaulan bebas.
Remaja sering kali terlarut perasaan yang terlalu mendalam terhadap lawan jenis.
Perilaku pacaran bisa terjadi ketika diri kita tidak dipenuhi oleh hal-hal yang positif.
7. Mempersiapkan Karir daripada Pacaran
Untuk menghindari pacaran, kita bisa mempersiapkan diri terhadap karir atau impian yang kita miliki.
Untuk menghindari pacaran, maka sebaiknya para remaja atau pemuda mengetahui apa
konsekwensi dari pacaran.
Di masa muda atau remaja, rasa penasaran yang tinggi menjadi hal yang sangat dinanti-nanti dan
disukai.
Ilmu agama adalah ilmu yang sangat mendasar dalam hidup. Untuk itu, memperdalam ilmu agama
adalah pondasi hidup kita.
B. REFLEKSI
Masa remaja adalah masa yang indah. Sering sekali masa remaja diidentikkan masa remaja
dengan masa pencarian identitas. Satu proses masa yang semua anak manusia sedang dan akan
terjadi dalam sebuah proses tumbuh kembang remaja. Salah satu hal yang menarik dan terjadi
dalam dunia remaja adalah trend pacaran yang digemari sebagian remaja walau tidak sedikit
juga orang dewasa gemar melakukannya. Bagaimana kamu melihat fenomena pacaran di
kalangan remaja ? setuju atau tidak setuju ? Berikan alasan yang realitis !