Dengan ini, kami mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas limpahan
rahmat, taufik, hidayah, dan karunia-Nya, kami selaku tim penyusun dapat menyelesaikan
Petunjuk Teknis Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) MI AL – MA’RUF DRADAH
dengan lancar tanpa hambatan yang berarti. Sholawat dan salam juga tidak lupa senantiasa
dihaturkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW.
Petunjuk Teknis Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) ini kami susun secara
sistematis sehingga diharapkan dapat digunakan sebagai acuan untuk penyelenggaraan kegiatan
MATSAMA. Mudah-mudahan, dalam pelaksanaannya tidak ada aral yang berarti dan dapat
berjalan dengan baik sehingga tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan ini dapat
terealisasi sesuai dengan harapan kita bersama.
Selanjutnya, kami mengucapkan terima kasih kepada Kepala Madrasah, Panitia Kegiatan,
guru dan murid, serta pemangku kepentingan lainnya. Berbagai bantuan arahan, pemikiran,
masukan, dan saran yang disampaikan kepada kami senantiasa menjadi motivasi yang berlipat
ganda bagi kami sehingga penyusunan Petunjuk Teknis MATSAMA ini dapat diselesaikan tepat
pada waktunya.
Kami sadar bahwa penyusunan Petunjuk Teknis MATSAMA ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, kami mohon maaf apabila dalam penyusunan Petunjuk Teknis
MATSAMA ini terdapat kekurangan dan kehilafan. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
kelancaran dan kemudahan dalam merealisasikan kegiatan ini.
Panitia
DAFTAR ISI
COVER .....................................................................................................................................
Setiap tahun ajaran baru, proses pembelajaran di lingkungan Madrasah pada semua
jenjang, mulai dari tingkat Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyyah (MI) sampai dengan
Madrasah Aliyah (MA) selalu diawali dengan masa orientasi atau pengenalan mengenai
lingkungan Madrasah kepada peserta didik baru. Kegiatan ini biasanya dikenal dengan istilah
“Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA)”.
Melalui kegiatan inilah, para peserta didik baru akan dikenalkan mengenai sistem
pembelajaran, ciri khas, karakter dan budaya yang ada di lingkungan madrasah. Sehingga
keberadaan dari MATSAMA ini akan turut menentukan berhasil atau tidaknya seluruh proses
pembelajaran di Madrasah pada masa selanjutnya.
Untuk itulah, seluruh rangkaian kegiatan MATSAMA harus lebih bersifat edukatif,
mampu menumbuhkan kreatifitas dan inovasi kepada para peserta didik. Sehingga dalam
pelaksanaannya, seluruh kegiatan MATSAMA harus mampu memberikan pengalaman yang
menyenangkan kepada para peserta didik baru. Sebagaimana tercantum dalam pedoman
penyelenggaran pendidikan Nasional dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
18 Tahun 2016, tentang Pengenalan Lingkungan sekolah Bagi Siswa baru.
Selain itu, kegiatan MATSAMA ini tidak lepas dari motto Direktorat Kurikulum Sarana
Kelembagaan dan Kesiswaan Madrasah, Dirjend Pendidikan Islam, Kementerian Agama
Republik Indonesia, yaitu mencetak generasi “Hebat dan Bermartabat”; generasi yang tidak
hanya cerdas secara akal, tetapi juga matang secara spiritual dan berkarakter ke-Indonesia-an.
Sebagai bentuk ejawantah dari visi Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo dalam
periode pemerintahan 2019-2024 yang menitikberatkan pada pembangunan Sumber Daya
Manusia Indonesia.
Namun demikian, karena tahun ajaran baru 2020/2021 bangsa Indonesia masih berada
pada nuansa Pandemi Covid-19, maka pola pelaksanaan kegiatan MATSAMA pun harus
menyesuaikan dengan standar protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.
Meskipun, secara substansi, kegiatan tujuan dan visi dari kegiatan MATSAMA ini tetap
mengarah pada tujuan awalnya.
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan proses yang sangat penting dalam mengembangkan
kreativitas, intelektualitas, dan kepribadian peserta didik guna menjadi manusia yang
berkualitas. Sekolah atau madrasah mempunyai tugas yang tidak hanya terbatas pada
masalah pengetahuan saja, akan tetapi juga pendidikan secara luas. Sehubungan dengan
perkembangan zaman dan semakin pesatnya persaingan di dunia pendidikan, maka dari itu
perlu adanya kecerdasan sosial yang dapat dibentuk melalui kegiatan Masa Ta’aruf Siswa
Madrasah (MATSAMA) sebagai pengenalan dan sosialisasi bagi peserta didik baru terhadap
segala hal yang berkaitan dengan madrasah secara lengkap, utuh, dan terpadu.
MATSAMA diharapkan menjadi suatu kegiatan yang dapat membentuk mental,
kedisiplinan, dan kecintaan terhadap lingkungan madrasah sehingga dapat dijadikan bekal
dalam membangun diri dalam lingkungan masyarakat di masa yang akan datang. Selain itu,
kegiatan ini juga sebagai wadah peserta didik dalam mengenal dan memahami kondisi yang
ada di MI AL – MA’RUF DRADAH, baik lingkungan fisik maupun non fisik karena
pemahaman mengenai kondisi lingkungan yang ada menentukan keberhasilan mereka dalam
beradaptasi dan mengembangkan potensi diri untuk mencapai kesuksesan pembelajaran di
MI AL – MA’RUF DRADAH.
Konsep MATSAMA tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun
ini, seluruh kegiatan kepanitiaan yang dilaksanakan oleh Bapak/ibu guru panitia sangat
terbatas karena situasi dan kondisi pandemi Covid 19 yang lebih memperhatikan keselamatan
dan kesehatan peserta didik baru.
Mengingat betapa pentingnya proses adaptasi peserta didik baru di lingkungan MI
AL – MA’RUF DRADAH, maka pihak madrasah sebagai penyelenggara pendidikan yang
memfasilitasi dan melayani peserta didik dalam pembelajaran merasa perlu untuk
menyelenggarakan kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) bagi peserta didik
yang diterima di MI AL – MA’RUF DRADAH tahun pelajaran 2020/2021.
Pada akhirnya, kita semua berharap bahwa hasil dari kegiatan MATSAMA tahun
pelajaran 2020/2021 mampu memberikan bekal yang benar-benar cukup untuk peserta didik
baru memasuki lingkungan MI AL – MA’RUF DRADAH.
B. TUJUAN
Adapun tujuan dari pelaksanaan dari kegiatan MATSAMA di MI AL – MA’RUF
DRADAH ini adalah sebagai berikut:
1. Membentuk mental positif, berakhlak terpuji, kecerdasan sosial, disiplin, dan cinta
terhadap lingkungan madrasah sehingga dapat dijadikan bekal dalam membangun diri di
lingkungan masyarakat.
2. Menanamkan pengertian serta pemahaman terhadap tugas dan tanggungjawab serta peran
peserta didik di lingkungan MI AL – MA’RUF DRADAH.
3. Memberikan gambaran dan pemahaman yang jelas mengenai tata tertib dan aturan yang
berlaku di lingkungan MI AL – MA’RUF DRADAH.
4. Memberikan gambaran visi, misi dan tujuan penyelenggaraan pendidikan di lingkungan
MI AL – MA’RUF DRADAH.
5. Membantu peserta didik dalam menumbuhkan potensi diri dan mengembangkan menjadi
kekuatan dalam mencapai cita-cita yang diharapkan.
6. Mengenalkan cara belajar efektif, efisien serta memberikan motivasi dan rasa percaya
diri.
C. PESERTA
Peserta Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) ini adalah siswa/siswi baru MI
AL – MA’RUF DRADAH yang diterima saat PPDB MI AL – MA’RUF DRADAH Tahun
Pelajaran 2020/2021.
BAB II
PELAKSANAAN
A. MATERI
Beberapa materi yang akan disampaikan kepada para peserta didik baru dalam
kegiatan MATSAMA di MI AL – MA’RUF DRADAH antara lain:
1. Kemadrasahan (pengenalan lingkungan Madrasah):
a) Kegiatan rutin (belajar mengajar)
b) Fasilitas,
c) Tata Tertib, Nilai dan norma yang berlaku, dan
d) Kegiatan dan organisasi kesiswaan.
2. Karakter moderasi beragama dan kebangsaan
B. JADWAL KEGIATAN
Kegiatan MATSAMA tahun pelajaran 2020/2021 dilakukan pada hari Senin-Rabu,
tanggal 13 S/d 15 Juli 2020 secara luring dari pukul 07.30 s/d 09.30 dengan rincian kegiatan
terlampir.
F. SANKSI-SANKSI
Pemberian sanksi atas pelanggaran terhadap pedoman ini adalah sebagai berikut :
a. Madrasah memberikan sanksi kepada siswa dalam rangka pembinaan berupa:
1) Teguran tertulis; dan
2) Tindakan lain yang bersifat edukatif.
b. Kepala Kanwil kementerian agama Provinsi, kepala Kantor Kementerian agama
Kabupaten/Kota atau pengurus yayasan sesuai kewenangannya memberikan sanksi
kepada kepala/wakil kepala madrasah berupa:
1) Teguran tertulis;
2) Penundaan atau pengurangan hak;
3) Pembebasan tugas; dan/atau
4) Pemberhentian sementara/tetap dari jabatan.
c. Kepala kanwil Kementerian Agama Provinsi atau Kepala kantor Kementerian Agama
kabupaten/Kota sesuai kewenangannya memberikan sanksi kepada madrasah berupa
pemberhentian bantuan dari pemerintah; dan atau
d. Menteri atau pejabat yang ditunjuk memberikan sanksi kepada madrasah berupa :
1) Rekomendasi peninjauan level akreditasi;
2) Pemberhentian bantuan dari pemerintah.
BAB III
PENUTUP