PENANGANAN BILA TERJADI REAKSI YANG TIMBUL DARI

TRANFUSI DARAH
No. Dokumen
No Revisi Halaman
SPO/KPU/
00 1 dari 1
CHCGC/077
Ditetapkan,
PROSEDUR TETAP Tanggal Terbit

KEPERAWATAN
Dr. G.A Kusmiati, MARS
UMUM 01 OKTOBER 2015
Direktur
Suatu tindakan yang dilakukan apabila terjadi reaksi yang timbul dari
PENGERTIAN
transfusi darah.

Menghindari terjadinya reaksi yang lebih fatal pada pasien sehingga tidak
TUJUAN
terjadi hal yang tidak diinginkan.
1. Memberikan pelayanan darah kepada pasien sesuai dengan ilmu
KEBIJAKAN
pengetahuan mutakhir dan standar pelayanan profesi.
2. Memberikan pelayanan darah yang aman kepada pasien secara tepat
waktu, guna keperluan pengobatan dan pemulihan kesehatan.

1. Dilaksanakan oleh petugas Bank Darah dan unit terkait.

PROSEDUR
2. Bila tejadi reaksi transfusi, hentikan pemberian transfusi darah lalu unit
perawatan menghubungi petugas unit pelayanan darah dan segera
mengambil sampel darah (darah beku dan darah dengan antikoagulan)
pasien setelah terjadi reaksi transfusi untuk diperiksa lanjutan.
3. Laporkan kepada dokter jaga dan Sub Komite Transfusi. Buat dan
lengkapi seluruh kejadian pada laporan kejadian dan catatan
keperawatan.
4. Petugas unit pelayanan menyiapkan formulir rujukan serta data-data
yang lengkap untuk pemeriksaan rujukan ke Laboratorium Refferal PMI
DKI Jakarta.
5. Petugas unit pelayanan mencatat pada buku kejadian reaksi transfusi.

Unit Perawatan, Hemodialisa, ICU / ICCU, UGD, Kamar bedah, Sub Komite
UNIT TERKAIT
Transfusi Darah, Medik