Anda di halaman 1dari 2

TINDAK LANJUT REAKSI TRANSFUSI TERHADAP PRODUK

DARAH
No. Dokumen No. Revisi Halaman
013/Lab/Spo/2015 - 1/1
RSUD LAHAT
Tanggal Terbit Ditetapkan oleh,
Direktur RSUD Lahat
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Hj. Laela Cholik, M.Kes
NIP. 197003292002122002
PENGERTIAN Pencatatan dan pelaporan setiap kejadian reaksi transfusi darah ke Bank darah
Rumah sakit (BDRS) serta tindak lanjutnya terhadap produk darah

TUJUAN Untuk melakukan monitoring terhadap tindakan transfusi darah yang dilakukan
di rumah sakit, sehingga dapat dilakukan evaluasi untuk mengurangi terjadinya
reaksi transfusi.

KEBIJAKAN 1. Kep. Men.Kes No.423/Menkes/SK/IV/2007 tentang Kebijakan Peningkatan


Kualitas dan Akses Pelayanan Darah yang Aman
2. Kep. Direktur RSUD Lahat No. /Kep/RSUD/V/2018 tentang Bank Darah
RSUD Lahat
PROSEDUR 1. Bila terjadi reaksi transfusi, perawat segera menghentikan transfusi dan
segera melapor ke DPJP pasien untuk penanganan pasien lebih lanjut.
Perawat ruang perawatan pasien mencatat reaksi transfusi yang terjadi
2. Laporkan reaksi transfusi ke BDRS, lalu kirim sisa kantong darah donor
dan sampel pasien pasca transfusi (darah EDTA 2 cc) dari ruang
perawatan disertai formulir pengiriman sampel untuk penelusuran reaksi
transfusi ke bank darah
3. Identifikasi kantong darah donor meliputi: - nomor kantong darah -
golongan darah pada label kantong (ABO dan rhesus) - jenis komponen
darah
4. cek ulang semua informasi permintaan darah (dilihat dari arsip formulir
permintaan yang ada di BDRS) dengan identitas kantong darah donor.
5. Ulang pemeriksaan atas golongan darah donor dan pasien meliputi
golongan darah ABO dan rhesus.
6. Kirim sisa darah dan sampel pasien ke UTD untuk dilakukan
pemeriksaan ulang uji silang serasi (crossmatch) darah donor dengan
darah pasien menggunakan persediaan darah pasien pra transfusi.
7. Pencatatan penelusuran reaksi transfusi meliputi: - Tanggal dan waktu
diterimanya keluhan secara tertulis dari ruang perawatan - Hasil
identifikasi kantong darah donor - Hasil pengecekan silang semua
informasi permintaan darah pada arsip permintaan darah dengan
identitas kantong darah donor - Hasil pemeriksaan ulang golongan darah
donor dan pasien - Hasil pemeriksaan ulang uji silang serasi –
Kesimpulan terhadap produk darah
8. Pencatatan divalidasi dengan membubuhkan tanda tangan pemeriksa di
UTD dan penanggung jawab UTD PMI, serta didokumentasikan
9. Kirim salinan hasil penelusuran dari UTD PMI ke BDRS dan DPJP
pasien
10. Laporan penelusuran reaksi transfusi dikirimkan kepada tim
keselamatan pasien di Rumah Sakit.
UNIT TERKAIT Unit Bank Darah Instalasi Laboratorium, ruang perawatan, Komite Mutu RS

Anda mungkin juga menyukai