Anda di halaman 1dari 5

PENANGANAN PENGGUNAAN

DAN PEMBERIAN DARAH DAN


PRODUK DARAH

No. Dokumen : /PMKP/V/2023


No. Revisi : -
SOP
Tanggal Terbit : 22 Meii 2023
Halaman : 1/4

FKTP KLINIK YONIF R


dr. Eka Kristian Brema
303/SSM
Tarigan
Jl. Asmil Yonif RT 02/RW 08.
Lettu Ckm
kec. Cisurupan
NRP.11190042060195

1. Pengertian Transfusi darah merupakan tindakan yang dilakukan bagi klien yang
memerlukan darah dan atau produk darah yang memasukan darah
melalui vena dengan menggunakan set transfusi.
2. Tujuan 1. Meningkatkan volume darah sirkulasi ( setelah pembedahan,
trauma atau perdarahan )
2. Meningkatkan jumlah sel darah merah dan untuk
mempertahankan kadar haemoglobin pada klien anemia
berat.
3. Memberikan komponen selular tertentu sebagai terapi sulih
(misalnya faktor pembekuan dan membantu mengontrol
perdarahan bagi pasien haemofilia)
3. Kebijakan SK kepala FKTP Klinik Yonif R 303/SSM Nomor: SK/ /
PMKP/V/2023 tentang penanganan penggunaan dan pemberian
darah dan produk darah.
4. Referensi Peraturan Menteri kesehatan No. 11 tahun 2017 tentang
keselamatan pasien
5. Prosedur 1. Petugas mencuci tangan
2. Petugas menyiapkan alat dan bahan
3. Petugas menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
4. Petugas meminta pasien / keluarga untuk menandatangi form
informed consent tindakan
5. Petugas menggantungkan larutan NaCl 0,9 % dalam botol
untuk digunakan setelah tranfusi darah.
6. Gunakan selang infus yang mempunyai filter (selang Y atau
tunggal).
7. Lakukan pemberian infus NaCl 0,9 % terlebih dahulu sebelum
pemberian tranfusi darah
8. Sebelum dilakukan tranfusi darah terlebih dahulu memeriksa
identifikasi kebenaran produk darah: periksa kompatibilitas
dalam kantong darah,kebenaran produk darah: periksa
kompatibilitas dalam kantong darah,periksa kesesuaian
dengan identifikasi pasien, periksa kadaluwarsa, dan periksa
kesesuaian dengan identifikasi pasien, periksa kadaluwarsa,
dan periksa adanya bekuan.
9. Buka set pemberian darah
10. Cara transfuse darah
a. Tusuk kantong NaCl 0,9 %
b. isi selang dengan NaCl 0,9 %
c. Buka klem pengatur pada selang dan hubungkan ke kan
tong NaCl 0,9 %.
d. Tutup/klem pada slang yang tidak digunakan.
e. tekan/klem sisi balik dengan ibu jari dan jari telunjuk
(biarkan ruang filter terisi sebagian)
f. Buka klem pengatur bagian bawah dan biarkan selang
terisi NaCl 0,9 %.
g. Kantong darah perlahan-lahan dibalik-balik 1 – 2 kali agar
sel-selnya tercampur. Kemudian tusuk kantong darah
dan buka klem pada tercampur. Kemudian tusuk
kantong darah dan buka klem pada selang dan filter
terisi darah.
h. Setelah darah selesai sampai darah habis, pasang
kembali cairan infus NaCl 0,9%.
11. Catat tipe, jumlah dan komponen darah yang diberikan
12. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan.
6. Diagram Alir
Petugas mencuci
tangan

Petugas menyiapkan
alat dan bahan

Petugas menjelaskan
prosedur yang akan
dilakukan

Petugas meminta
pasien/keluarga
menyiapkan informed
consent

Menggantungkan
larutan NaCl 09 %

Gunakan selang infus


yang mempunyai filter
(selang Y atau tunggal).

Lakukan pemberian infus


NaCl 0,9 % sebelum
pemberian tranfusi darah

Memeriksa identifikasi
kebenaran produk
darah

memeriksa identifikasi
Dokterproduk
kebenaran meminta darah

Buka set pemberian darah

lakukan transfuse darah


7. Unit Terkait Poli KIA/OBGYN

8. Riwayat perubahan dokumen

No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai


diberlakukan

PENANGANAN, PENGGUNAAN DAN


PEMBERIAN DARAH DAN PRODUK
DARAH

No. Dokumen : /PMKP/V/2023


DAFTAR No. Revisi : -
TILIK Tanggal Terbit :
Halaman :

FKTP KLINIK YONIF R


dr. Eka Kristian Brema
303/SSM
Tarigan
Jl. Asmil Yonif RT 02/RW 08.
Lettu Ckm
kec. Cisurupan
NRP.11190042060195

Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

No. Langkah Kegiatan Ya Tidak


1. Apakah petugas mencuci tangan ?
2. Apakah petugas menyiapkan alat dan bahan ?
3. Apakah petugas menjelaskan prosedur yang akan dilakukan ?
4. Apakah petugas meminta pasien / keluarga untuk menandatangi form informed
consent tindakan ?
5. Apakah petugas menggantungkan larutan NaCl 0,9 % dalam botol untuk digunakan
setelah tranfusi darah ?
6. Apakah lakukan pemberian infus NaCl 0,9 % terlebih dahulu sebelum pemberian
tranfusi darah ?
7. Apakah sebelum dilakukan tranfusi darah terlebih dahulu memeriksa identifikasi
kebenaran produk darah ?
8. Apakah menggunakan selang infus yang mempunyai filter (selang Y atau tunggal ?
9. Apakah buka set pemberian darah?
10. Apakah dilakukan prosedur pelaksanaan dengan benar ?
11. Apakah di catatat tipe, jumlah dan komponen darah yang diberikan ?
12. Apakah petugas mencatat hasil tindakan di rekam medis pasien ?
Compliance Rate (CR) : ………………%

Garut, 00-00-2023

Pelaksana Auditor

……………………………………
NIP.

Anda mungkin juga menyukai