Anda di halaman 1dari 5

LK 1.

1 Identifikasi Masalah

Nama Guru : Ani Sriyanti S.Pd


Asal Institusi : SMKS Islamiyah Widodaren
No UKG : 2015335661

No Jenis permasalahan Masalah yang diidentifikasi Analisis identifikasi masalah

Pedagogik Pedagogik Pedagogik


1
1. Rendahnya motivasi belajar 1. Pelajaran kimia di jam terakhir,
peserta didik setelah jam olahraga
2. Guru belum terbiasa dengan 2. Peserta didik menyelesaikan
pembelajaran yang inovatif tugas dengan menggunakan
(student center) aplikasi smartphone
3. Pemilihan media 3. Keterbatasan waktu untuk
pembelajaran kurang menyiapkan model
bervariasi pembelajaran inovatif
dikarenakan tugas tambahan
yang menyita waktu
4. Kurangnya memaksimalkan
penggunaan media pembelajaran
di kelas, misal LCD proyektor

Literasi Literasi Literasi


2
1. Kurangnya penggunaan 1. Guru terbiasa menggunakan
materi kontekstual metode ceramah
2. Kurangnya minat peserta 2. Perpustakaan kurang nyaman
didik untuk membaca buku 3. Peserta didik lebih suka main
di perpustakaan game
3. Peserta didik mengalami
kesulitan dalam
membaca/memahami
soal/masalah

Numerasi Numerasi Numerasi


3
1. Peserta didik mengalami 1. Tidak mau mengulang
kesulitan dalam memahami pelajaran kimia di rumah
simbol kimia 2. Kurangnya kemampuan
2. Peserta didik kurang memahami materi kimia di
memahami konsep dasar tingkat sebelumnya
kimia
Kesulitan belajar siswa
1. Siswa berkebutuhan 1. Analisis:
4 termasuk siswa
khusus (penglihatan) • genetik dan faktor eksternal
berkebutuhan khusus
kesulitan mengikuti (sakit, pengaruh gadget dll)
dan masalah
materi karena sulit
pembelajaran
melihat tulisan di papan
(berdiferensiasi) di
tulis
kelas berdasarkan
pengalaman mahasiswa
2. Siswa mengantuk di kelas 2. Analisis:
saat menjadi guru.
• Siswa sulit mengatur waktu
istirahat
• Kegiatan yang padat
• Kurangnya motivasi
• Metode mengajar yang
monoton (kurang menarik)
• Siswa merasa pelajaran kimia
sulit dimengerti
• Pelaksanaan pembelajaran di
jam siang
3. Siswa sulit berkonsentrasi
saat belajar karena 3. Analisis:
• Terlalu banyak bermain game
pengaruh gadget
di gadget tanpa batasan waktu
• Budaya permisif, mudah
menerima pengaruh dari luar
tanpa seleksi
• Pengaruh lingkungan (ajakan
teman)
4. Kesulitan belajar tidak 4. Analisis:
hanya dialami oleh slow • Guru memperlakukan siswa
learner, tapi juga dialami secara sama dalam proses
oleh fast learner. Dia pembelajaran tanpa
merasa terabaikan mengklasifikasikan
kemampuan siswa
• Keterbatasan waktu
Membangun 1. Analisis:
1. Komunikasi antara
5 relasi/hubungan dengan • Tidak semua Guru (Wali
Guru dengan siswa
siswa dan orang tua kelas, guru mapel, guru
kurang terjalin dengan
siswa. BK) menjadi tempat yang
baik
nyaman untuk siswa
berdiskusi
• Siswa kurang aktif dalam
merespon setiap
informasi dari guru
• Guru kurang tanggap
terhadap kondisi siswa
• Guru kurang perhatian
terhadap siswa
• Bahasa yang digunakan
oleh guru kurang
komunikatif
• Siswa tidak berani
menyampaikan
pendapat/ide/gagasan
kepada guru.
• Kurangnya minat
siswa terhadap
pelajaran kimia
sehingga mengurangi
semangat siswa dalam
merespon setiap
materi yang diberikan
oleh guru
2. Komunikasi antara 2. Analisis
guru dengan orangtua
siswa yang kurang • Orangtua siswa yang
terjalin dengan baik kurang memiliki waktu
untuk memperhatikan
anaknya
• Kondisi siswa yang tidak
tinggal serumah dengan
kedua orangtuanya
• Orangtua yang
tidak memiliki alat
komunikasi (HP)
Pemahaman/ • Guru mencoba Analisis:
pemanfaatan model- menggunakan inovasi
6 • Minat siswa terhadap mata
model pembelajaran pembelajaran, siswa pelajaran kimia sangat
inovatif berdasarkan kurang tertarik minim, sehingga kurang
karakteristik materi dan • Terkadang guru ada motivasi untuk belajar
siswa. bingung dalam • Siswa kesulitan memahami
menentukan model materi dan mengerjakan
pembelajaran yang soal-soal jika
inovatif yang sesuai menggunakan model
dengan materi dan pembelajaran discovery
kondisi siswa. learning
• Guru mencoba • Kurangnya referensi yang
menggunakan media/ dimiliki oleh guru terkait
pembelajaran inovatif, model model
siswa kurang pembelajaran yang
memahami inovatif
• Terjadi kesulitan ketika • Siswa kesulitan
membagikan siswa memahami materi dan
dalam beberapa mengerjakan soal-soal
kelompok yang meski sudah dikerjakan
heterogen, ( model berkelompok
pembelajaran
• Kreatifitas guru dalam
kooperatif)
membuat media ajar
• Media pembelajaran terbatas
yang digunakan
• siswa memanfaatkan
kurang mendukung
untuk hal-hal diluar
pembelajaran yang
pelajaran
inovatif
• Siswa cenderung belum
memahami konsep suatu
materi secara benar.
Materi terkait Literasi Literasi numerasi Analisis:
7 numerasi, miskonsepsi,
HOTS 1. Motivasi dan minat 1. Budaya literasi siswa
membaca kurang. masih rendah.
2. Sulit memahami soal 2. Siswa kurang memahami
cerita. materi prasyarat.
3. Kesulitan membuat 3. Siswa kurang memahami
model pembelajaran konsep materi yang
dari sebuah dipelajari.
permasalahan.
4. Siswa Terlalu banyak
4. Guru tidak menonton, main game atau
memberikan soal gadget sehingga
latihan yang kemampuan
bervariasi. mengeksplorasi masalah
kurang.
5. Siswa Terbiasa dengan hal
–hal yang bersifat instan,
sehingga mencari jawaban
soalpun ingin instan seperti
searching di Google, dll.
6. Minat belajar kimia siswa
kurang, sehingga kurang
semangat dalam
memahami materi ajar
kimia
7. Keterbatasan waktu guru
dalam mengajar

Analisis:
Soal Hots
1. Siswa kurang memahami
1. Siswa kesulitan ketika materi prasyarat.
diberikan Soal dengan 2. Siswa kurang memahami
bentuk yang sedikit konsep materi yang
berbeda dengan contoh dipelajari.
soal dalam materi yang Siswa kurang melakukan
sama. latihan soal yang
2. Siswa kurang bisa bervariasi karena minat
mengaitkan antar satu belajar matematika masih
konsep dengan konsep rendah
lainnya dalam suatu
permasalahan.
3. Guru membuat soal
cukup lama, tapi
dikerjakan dalam
waktu yang singkat
(asal menjawab).
Pemanfaatan 1. Analisis:
1. Guru belum
8 teknologi/inovasi dalam
menggunakan • Fasilitas di sekolah
pembelajaran. yang kurang
Teknologi Informasi
Secara Optimal mendukung (Infokus
dan Jaringan) dalam
pemanfaatan IT
• Siswa tidak bijak
dalam menggunakan
perangkat IT
2. Guru belum 2. Analisis
dapat • Terbatasnya pelatihan
mengembangkan yang disediakan oleh
media berbasis IT pemerintah dalam
pengembangan media
pembelajaran berbasis
IT
• Terbatasnya Waktu
untuk mengembangkan
media berbasis IT
• Terbatasnya
Kemampuan guru
dalam memanfaatkan
media yang sudah
disediakan secara
online

3. Guru belum bisa 3. Analisis:


menyusun model • Terbatasnya
pembelajaran kemampuan guru dalam
inovatif berbasis menyusun model
IT pembelajaran inovatif
berbasis IT
• Kurangnya motivasi guru
dalam mengembangkan
model pembelajaran
inovatif berbasis IT

Anda mungkin juga menyukai