Anda di halaman 1dari 6

TATA TERTIB

MUSYAWARAH GUGUS DEPAN KOTABARU, 02.029 – 02. 030


PANGKALAN SD SERONGGA

BAB I
DASAR, WAKTU, TEMPAT, KUORUM DAN ACARA

Pasal 1
Dasar
1. Undang – Undang Republik Indonesia nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka:
a. Pasal 16 Satuan pendidikan kepramukaan terdiri atas: a.gugus depan dan pusat pendidikan
dan pelatihan.
b. Pasal 20 ayat Satuan organisasi gerakan pramuka terdiri atas: gugus depan; dan b.kwartir.
c. Pasal 21 Gugus depan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 ayat (2) huruf a meliputi gugus
depan berbasis satuan pendidikan dan gugus depan berbasis komunitas.
d. Pasal 22 Gugus depan berbasis satuan pendidikan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21
meliputi gugus depan di lingkungan pendidikan formal.
e. Pasal 24 Gugus depan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 ayat (2) huruf a dibentuk
melalui musyawarah anggota pramuka.
f. Pasal 33 Majelis Pembimbing
(1) Pada setiap gugus depan dan kwartir sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 ayat (2)
dapat dibentuk majelis pembimbing.
(2) Majelis pembimbing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bertugas memberikan
bimbingan moral dan keorganisatorisan serta memfasilitasi penyelenggaraan
pendidikan kepramukaan.
(3) Majelis pembimbing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas unsur:
a. Pemerintah;
b. pemerintah daerah; dan
c. tokoh masyarakat.
(4) Majelis pembimbing dari unsur tokoh masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (4)
huruf c harus memiliki komitmen yang tinggi terhadap gerakan pramuka.
2. Sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2013 tentang Anggaran
Dasar Gerakan Pramuka:
a. Pasal 20 Kepengurusan di tingkat Gugus Depan , Gerakan Pramuka dipimpin oleh pembina
Gugus Depan , Pergantian Pengurus Gerakan Pramuka dilaksanakan pada waktu
musyawarah.
b. Pasal 25 Bimbingan, Gugus Depan diberi bimbingan dalam bentuk nasehat tentang
organisasi dan program serta bantuan materi dan keuangan oleh Majelis Pembimbing Gugus
Depan yang diketuai oleh seorang ketua yang dipilih dari dan oleh anggota, dengan
beranggotakan orangtua anggota muda dan tokoh masyarakat di lingkungan Gugus Depan .
c. Pasal 27 Musyawarah:
(1) Musyawarah Gerakan Pramuka adalah forum tertinggi dalam Gerakan Pramuka, di
tingkat kwartir/satuan/gudep.
(2) Musyawarah Gerakan Pramuka di tingkat nasional, daerah, dan cabang diselenggarakan
5 tahun sekali.
(3) Musyawarah Gerakan Pramuka di tingkat ranting dan Gugus Depan diselenggarakan 3
tahun sekali.
(4) Pimpinan Musyawarah Gerakan Pramuka adalah suatu presídium yang dipilih oleh
musyawarah tersebut.
(5) Acara pokok dan ketentuan lain dalam Musyawarah Gerakan Pramuka diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 11 Tahun 2013 tentang Anggaran Rumah
Tangga Gerakan Pramuka:
a. Musyawarah Gugus Depan dan Musyawarah Gugus Depan Luar Biasa
(1) Musyawarah Gugus Depan adalah forum tertinggi Gerakan Pramuka di Gugus Depan .
(2) Musyawarah Gugus Depan diadakan sekali dalam tiga tahun.
4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka.

Pasal 2
Waktu dan tempat
Musyawarah Gugus Depan 02.029 - 02.030 Tahun 2023, selanjutnya disingkat MUGUS
2023, diselenggarakan hari Rabu..tanggal 11 Februari 2023.

Pasal 3
Kuorum
1. Musyawarah Gugus Depan Gerakan Pramuka sebagaimana tertera pada Keputusan Kwartir
Nasional Gerakan Pramuka Nomor 11 Tahun 2013 tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka dan Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan
Pramuka dianggap memenuhi kuorum apabila dihadiri oleh 2/3 (dua pertiga) jumlah utusan.
2. Apabila sudah ditunggu 2 x 10 menit, tetapi kuorum masih belum terpenuhi, maka
persidangan dapat dimulai dan hasil sidang dianggap sah.

Pasal 4
Acara
1. Acara Pokok Musyawarah Gugus Depan Gerakan Pramuka Tahun 2023, sebagaimana
tertera pada Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 11 Tahun 2018 tentang
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Pasal 94 Acara Musyawarah Gugus Depan dan
Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka serta
sesuai dengan Pasal 1 diatas terdiri atas :
(1) Acara pokok musyawarah gugus depan adalah:
a. Pertanggungjawaban Ketua Gugus depan selama masa bakti termasuk
pertanggungjawaban keuangan.
b.Menetapkan rencana kerja Gugus Depan untuk masa bakti berikutnya.
c. Memilih Ketua Gugus Depan untuk masa bakti beriutnya.
d.Memilih Lembaga Pemeriksa Keuangan
e. Pelantikan Ketua Gugus Depan terpilih oleh ketua Sidang Musyawarah Gugus Depan .
(2) Acara pertanggungjawaban ketua Gugus Depan termasuk pertanggungjawaban keuangan
harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum acara yang lain dilaksanakan.
(3) Pertanggungjawaban keuangan Gugus Depan disusun dengan bantuan seorang ahli
administrasi keuangan.
2. Acara Pelengkap Mugus 2018, sesuai ART Gerakan Pramuka:
Pemilihan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK), yang terdiri dari Seorang
Ketua, seorang Wakil Ketua, Seorang Sekretaris, dan 2 (dua) orang anggota.

2
BAB II
PESERTA MUSYAWARAH GUGUS DEPAN GERAKAN PRAMUKA TAHUN 2023

Pasal 5
Peserta Musyawarah Gugus Depan
Peserta Musyawarah Gugus Depan sebagaimana tertera pada Keputusan Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka Nomor 11 Tahun 2018 tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Pasal 93
Peserta Musyawarah Gugus Depan dan Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan
Gugus Depan Gerakan Pramuka:
1. Ketua Gugus Depan Putera
2. Ketua Gugus Depan Putri
3. Para Pembina Gugus Depan,
4. Para Pembantu Pembina Gugus Depan ,
5. Ketua Dewan Racana dan
6. Ketua / Wakil Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan .

BAB III
PELAKSANAAN SIDANG MUSYAWARAH
GUGUS DEPAN KOTABARU 02.029 - 02. 030 TAHUN 2023

Pasal 6
Jenis Sidang
1. Sidang-sidang Musyawarah Gugus Depan 2023 terdiri atas : Sidang Pleno
2. Sidang Pleno dihadiri oleh peserta.

Pasal 7
Hak Suara dan Hak Bicara
Hak Suara dan Hak Bicara Peserta Musyawarah Gugus Depan sebagaimana tertera pada Keputusan
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 203 Tahun 2009 tentang Anggaran Rumah Tangga
Gerakan Pramuka Pasal 93 Peserta Musyawarah Gugus Depan dan Nomor: 231 Tahun 2007 tentang
Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka, Setiap peserta yang hadir pada
musyawarah Gugus Depan memiliki satu hak suara dan hak bicara.
Pasal 8
Penyampaian Usul dan Materi Musyawarah Gugus Depan

Penyampaian Usul dan Materi Musyawarah Gugus Depan, sebagaimana tertera pada Keputusan
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 203 Tahun 2009 tentang Anggaran Rumah Tangga
Gerakan Pramuka Pasal 94 Peserta Musyawarah Gugus Depan dan Nomor: 231 Tahun 2007 tentang
Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka

1. Penyampaian usul dan materi musyawarah Gugus Depan dari peserta harus diajukan secara
tertulis kepada ketua Gugus Depan selambat-lambatnya satu bulan sebelum waktu pelaksanaan
musyawarah Gugus Depan .

3
2. Selambat-lambatnya dua minggu sebelum pelaksanaan musyawarah Gugus Depan ketua Gugus
Depan harus sudah menyiapkan secara tertulis bahan musyawarah Gugus Depan dan
menyampaikan kepada semua orang yang berhak hadir dalam musyawarah Gugus Depan .
3. Penyiapan usul dan materi musyawarah Gugus Depan diatur oleh ketua Gugus Depan .

Pasal 9
Pengambilan Keputusan Musyawarah Gugus Depan

Pengambilan Keputusan Musyawarah Gugus Depan sebagaimana tertera pada Keputusan Kwartir
Nasional Gerakan Pramuka Nomor 11 Tahun 2018 tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka Pasal 98 Peserta Musyawarah Gugus Depan dan Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka, sebagai berikut:
1. Keputusan Musyawarah Gugus Depan dicapai atas dasar musyawarah untuk mufakat.
2. Apabila mufakat tidak tercapai keputusan diambil dengan cara pemungutan suara dan keputusan
adalah sah apabila didukung oleh lebih dari setengah jumlah suara yang hadir.
3. Pemungutan suara dilaksanakan secara langsung kecuali jika sidang menganggap perlu,
pemungutan suara dapat dilaksanakan secara tidak langsung dan rahasia.
4. Keputusan musyawarah Gugus Depan tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Daerah,
Anggaran Rumah Tangga Gerakan pramuka, Keputusan Musyawarah Nasional, Daerah, Cabang,
Ranting serta Keputusan Kwartir Nasional, Daerah, Cabang Ranting.

Pasal 10
Pandangan Umum Musyawarah Gugus Depan Gerakan Pramuka Tahun 2023

Pandangan umum meliputi pembahasan masalah yang tercantum di dalam bahan-bahan yang
disajikan dan hal-hal lain yang masih dianggap perlu untuk diajukan.
Pemandangan umum dalam Sidang Pleno dilakukan sebanyak-banyaknya 3 (tiga) babak.
Waktu bagi masing-masing pembicara ditentukan oleh Ketua Sidang sesuai waktu yang
tersedia.

Pasal 11
Pimpinan Musyawarah Gugus Depan Gerakan Pramuka Tahun 2023

Pimpinan Musyawarah Gugus Depan sebagaimana tertera pada Keputusan Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka Nomor 11 Tahun 2018 tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Pasal 97
Pimpinan Musyawarah Gugus Depan dan Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka, sebagai berikut:
1. Ketua Gugus Depan memimpin Sidang Pendahuluan sebelum terbentuknya Presidium.
2. Musyawarah Gugus Depan dipimpin oleh pimpinan sidang yang dipilih oleh
Musyawarah Gugus Depan .
3. Pimpinan sidang musyawarah Gugus Depan adalah Presidium sebanyak-banyaknya tiga
orang Pembina.
4. Pimpinan Sidang Pleno berwenang memimpin dan mengatur jalannya Sidang Pleno
sesuai dengan ketentuan Tata Tertib Musyawarah Gugus Depan Gerakan Pramuka Tahun
2018.

4
Pasal 12
Pemilihan Ketua Gugus Depan

Pemilihan Ketua Gugus Depan sebagaimana tertera pada Keputusan Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka Nomor 11 Tahun 2018 tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Pasal 95 dan
Nomor: 231 Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan Pramuka, sebagai
berikut:
1. Musyawarah Gugus Depan memilih dan menetapkan ketua Gugus Depan untuk masa bakti
berikutnya.
2. Ketua Gugus Depan menyampaikan nama-nama calon yang akan ikut dalam pemilihan ketua
Gugus Depan kepada semua yang berhak hadir dalam musyawarah Gugus Depan .
3. Ketua Gugus Depan yang lama dapat dipilih kembali.
4. Ketua Gugus Depan lama berstatus demisioner sejak terpilihnya ketua Gugus Depan yang baru
sampai dengan pengesahan ketua Gugus Depan yang baru tersebut. Selama berstatus demisioner
bertugas menyelesaikan hal-hal rutin.

Pasal 13
Pemilihan Lembaga Pemeriksa Keuangan

1. Lembaga Pemeriksa Keuangan Gerakan Pramuka adalah lembaga independen yang dibentuk
Musyawarah Gerakan Pramuka dan bertanggungjawab kepada Musyawarah Gerakan Pramuka.
2. Lembaga Pemeriksa Keuangan berfungsi mengawasi dan memeriksa keuangan kwartir / gugus
depan.
3. Personalia Lembaga Pemeriksa Keuangan berjumlah minimal 3 orang anggota Gerakan Pramuka
yang terdiri dari unsur anggota Mabigus, Pembina Pramuka atau Pembantu Pembina.
4. Lembaga Pemeriksa Keuangan dibantu oleh Akuntan Publik.
5. Musyawarah Gugus Depan memilih dan menetapkan 3 orang Pengurus Lembaga Pemeriksa
Keuangan untuk masa bakti berikutnya.
6. Peserta Musyawarah Gugus Depan menyampaikan nama-nama calon yang akan ikut dalam
pemilihan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan kepada semua yang berhak
hadir dalam musyawarah Gugus Depan .
7. Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan yang lama dapat dipilih kembali.
8. Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan lama berstatus demisioner sejak
terpilihnya Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan yang baru sampai dengan
pengesahan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan yang baru tersebut. Selama
berstatus demisioner bertugas menyelesaikan hal-hal rutin.
Pasal 14
Persyaratan Calon Ketua Gugus Depan Gerakan Pramuka, Pembina Penggalang
dan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan

Calon Ketua Gugus Depan Gerakan Pramuka Putera dan Puteri, Pembina Penegak Putera dan Puteri
dan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan, memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Sehat jasmani dan rohani
2. Memahami dan menghayati Satya dan Darma Pramuka
3. Berlatar belakang anggota Gerakan Pramuka
4. Menyatakan kesediaannya secara lisan atau tertulis untuk dicalonkan sebagai Ketua Gugus Depan
Gerakan Pramuka Putera dan Puteri, Pembina Siaga Putera dan Puteri, Pembina Penggalang
Putera dan Puteri, dan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugus Depan.
5. Berdomisili Kerja di Kelumpang Hilir.

5
BAB IV
LAIN-LAIN

Pasal 15
Ketentuan di luar Tata Tertib Mugus 2023
Hal-hal yang belum tercantum dalam Tata Tertib Musyawarah gugus Depan 2023 ini, akan
ditentukan oleh Pimpinan Sidang dengan persetujuan para peserta Sidang.

Ditetapkan di : Kelumpang Hilir


Pada tanggal, 11 Februari 2023

PRESIDIUM,

(..............................................) (..............................................) (..............................................)

Anda mungkin juga menyukai