Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TERSTRUKTUR 12

ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

STRATEGI PROMOSI KESEHATAN (BERDASARKAN ADVOKASI, DUKUNGAN

SOSIAL DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT) PADA KASUS KOTA MEDAN

PENYUMBANG TERBESAR KASUS COVID-19 KOMPAS.COM - 05/08/2020, 07:56

WIB

DOSEN PENGAMPU :VALENTINA,SKM,M.Kes

OLEH KELOMPOK 4:

JOY SEPTINA PRATIWI BR GINTING (2213462139)

VANI SALSALINA BR SEMBIRING (2213462155)

RVINA SELPIAH (2213462148)

AYUNDA (2213462131)

TEGAR ZEFANYA NEHE (2213462151)

VERI AZIS MATONDANG (2213462156)

INDAH PERMATA SARI (2213462138)

PRODI D-III PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

KELAS E TINGKAT 1

UNIVERSITAS IMELDA MEDAN

T.A 2022/2023
Strategi Promosi Kesehatan (Berdasarkan Advokasi, Dukungan Sosial Dan

Pemberdayaan Masyarakat)

Pada Kasus Kota Medan Penyumbang Terbesar Kasus Covid-19 Kompas.Com -

05/08/2020, 07:56 WIB

1. Advokasi (Advocacy)

Dari kasus Kota Medan Kota medan adalah penyumbang terbesar kasus covid-19, terdapat
beberapa kegiatan yang mampu dilakukan oleh pemerintah dalam menangani kasus ini. Tim
GTPP Covid-19 Sumut ikut berperan aktif mengkoordinasi ketiga daerah supaya lebih terpadu.
Secara teknis, upayanya adalah menyiapkan fasilitas karantina kesehatan berikut tenaga
kesehatan di tiga wilayah, termasuk menyiapkan petugas keamanan gabungan. Para pejabat
daerah Medan juga menyiapkan posko posko kesehatan dan sudah menyediakan fasilitas
karantina bagi masyarakat yang terpapar virus.

2. Dukungan Sosial (Social support)

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan social dari berbagai pihak. Hal ini dapat dilihat
pada saat penggelaran rapat menngenai kasus korona saat itu, yang dihadiri Wakil Ketua DPRD
Sumut Salman Alfarisi, Wali Kota Binjai HM Idaham, Wakil Bupati Deliserdang M Yusuf Siregar
dan perwakilan Pemerintah Kota Medan. Tim GTPP Covid-19 Sumut ikut berperan aktif
mengkoordinasi ketiga daerah supaya lebih terpadu. Secara teknis, upayanya adalah
menyiapkan fasilitas karantina kesehatan berikut tenaga kesehatan di tiga wilayah,
termasuk menyiapkan petugas keamanan gabungan.
3. Pemberdayaan Masyarakat

Dalam hal pemberdayaan masyarakat, pemerintah berusaha memberikan sosialisasi untuk


masyarakat mengenai virus yang sedang mewabah ini. Terutama soal penggunaan masker,
menjaga jarak atau menghindari keramaian. Hal ini dilakukan oleh pemerintah untuk
mengurangi jumlah masyarakat yang tengah terpapar virus korona saat ini. Sementara itu, kini
kasus corona terus bertambah. Saat ini, dari data Covid-19 Provinsi Sumut pada Selasa sore
menyebut suspek bertambah 17 menjadi 515 orang, positif Covid-19 terkonfirmasi sebanyak
4.261 orang setelah ditambah 68 orang. Pasien meninggal dunia juga bertambah enam orang
sehinnga berjumlah 210 orang. Pasien sembuh juga bertambah 64 orang sehingga totalnya
1.716 orang. Saat ini di Sumut sudah dilakukan pemeriksaan PCR test sebanyak
23.589 spesimen, bertambah 231 dari hari sebelumnya. Sementara itu, Gugus
Tugas Covid19 Kota Medan menyatakan, kasus suspek bertambah 308 dan saat ini
menjalani isolasi dan perawatan. Totalnya sebanyak 3.528 dengan rincian pulang
3.108, meninggal dunia 112 dan dirawat 308. Pasien terkonfirmasi Covid-19
sebanyak 2.582 dengan rincian sembuh 854 dan dirawat 1.594 pasien. Jumlah ini
meningkat dari laporan pada Senin (3/8/2020). 2 Agustus 2020 Kepala Dinas
Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan mengatakan, penanganan Covid-19 di
Sumut fokus pada daerah yang banyak penyebarannya seperti Mebidang dan
Siantar-Simalungun. Di Mebidang penyebarannya hampir 80 persen dan di
SiantarSimalungun sekitar 10 persen dari total Sumut. “Kalau kita konsentrasikan
di daerah ini yang totalnya mencapai 90 persen, mungkin bisa diturunkan, sebut
sang narasumber, Alwi. Namun sayangnya saat ini, masyarakat kota Medan masih
begitu minim dalam menyadari pentingnya menangani hal ini, masyarakat masih
kurang peduli dengan aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerindah, khususnya
pemerintah Medan.

KESIMPULAN

Kasus covid yang pertama kali mucul di Indonesia dilaporkan oleh rumah sakit
kepada pemerintah. Maka, sudah seharusnya jika pemerintah mendukung kinerja
rumah sakit dengan menerbitkan surat instruksi, dan membentu sagas covid guna
memperlambat penyebaran Covid-19. Tak hanya oleh pemerintah, rumah sakit
pun bergerak melakukan penyuluhan kepada masyarakat melalui tokoh-tokoh
daerah setempat. Tak cukup hanya kepada tokohtokoh setempat, tenaga
kesehatan terus menyerukan pola hidup sehat dan bagaimana cara menghindari
Covid-19 langsung kepada masyarakat, seperti menghindari kerumunan, menjaga
jarak, menggunakan masker, dan lain sebagainya.
Daftar Pustaka

Leanha, Mei. 2020. “Kota Medan Penyumbang Terbesar Kasus Covid-19”,


https://medan.kompas.com/read/2020/08/05/07562341/kota-
medanpenyumbangterbesarkasus-covid-19?page=all, diakses pada 05 Desember
2020 pukul 18:42

Anda mungkin juga menyukai