Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Nama Kelompok:
1. Tuti Aliani NIM : 21.23.024553
2. Selvi Purnama Sari NIM : 21.23.024556
3. Febianti Kristina Ayue NIM : 21.23.024177

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH PALANGKARAYA
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini dapat
tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materi.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktikkan
dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pendidikan kewarganegaraan adalah bagian penting dari sistem pendidikan yang
dirancang untuk mengajarkan siswa tentang hak, tanggung jawab, dan peran mereka
dalam masyarakat dan negara. Tujuannya adalah untuk menciptakan warga negara yang
sadar, aktif, dan bertanggung jawab yang dapat berpartisipasi dalam kehidupan
demokratis, memahami nilai-nilai dasar negara mereka, dan berkontribusi positif
terhadap masyarakat.
Pendidikan kewarganegaraan biasanya diajarkan di berbagai tingkatan pendidikan, mulai
dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Tujuannya adalah untuk membentuk warga
negara yang informasi, kritis, dan aktif dalam masyarakat mereka. Melalui pendidikan
kewarganegaraan, individu diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap kemajuan
masyarakat dan negara mereka.

B. Rumusan masalah
1. Membangun argumen tentang dinamika dan tantangan identitas
nasional Indonesia
2. Menjelaskan Konsep dan urgensi integrasi nasional
3. Alasan mengapa diperlukan integrasi nasional
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui argument tentang dinamika dan tantangan identitas
nasional Indonesia
2. Untuk mengetahui konsep dan urgensi integrasi nasional
3. Untuk mengetahui alasan mengapa diperlukan integrasi nasional
BAB II
PEMBAHASAN

A. Membangun argumen tentang dinamika dan tantangan identitas nasional


Indonesia
Membangun argumen tentang dinamika dan tantangan identitas nasional Indonesia
adalah topik yang luas dan menarik. Identitas nasional Indonesia telah berkembang
selama berabad-abad dan terus menghadapi berbagai tantangan, termasuk pengaruh
globalisasi, keragaman budaya, sejarah kolonialisme, dan banyak faktor lainnya.
Identitas nasional Indonesia adalah hasil dari sejarah panjang, geografi, budaya,
dan politik. Ini adalah konsep abstrak yang terus berubah dan berkembang seiring waktu.
Dalam era globalisasi, identitas nasional Indonesia menghadapi tantangan signifikan yang
mempengaruhi cara masyarakat Indonesia melihat diri mereka sendiri dan bagaimana
mereka dilihat oleh dunia.
a. Dinamika Identitas Nasional Indonesia:
 Sejarah sebagai Fondasi Identitas: Identitas nasional Indonesia diakar
dalam sejarah perjuangan kemerdekaan dari penjajahan Belanda.
Pemahaman akan sejarah ini tetap menjadi faktor penting dalam
membentuk identitas nasional.
 Keragaman Budaya: Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman
budaya, bahasa, dan agama. Dinamika ini memberikan dimensi yang unik
pada identitas nasional, menciptakan tantangan dalam memelihara
kesatuan dalam keragaman.
 Politik dan Nasionalisme: Dinamika politik di Indonesia, baik di tingkat
nasional maupun lokal, dapat memengaruhi identitas nasional. Tantangan
dalam membangun kesatuan nasional seringkali muncul dari konflik
politik.
b. Tantangan Identitas Nasional Indonesia:
 Globalisasi: Era globalisasi membawa dampak besar pada identitas
nasional. Budaya populer, media sosial, dan arus migrasi internasional
dapat merusak identitas nasional tradisional.
 Konflik Ideologi: Tantangan ideologis dalam bentuk ekstremisme agama
dan ideologi dapat merongrong kesatuan nasional dan identitas Indonesia.
 Kepentingan Regional: Adanya konflik dan ketegangan di wilayah seperti
Papua, Aceh, dan Timor Timur menimbulkan pertanyaan tentang sejauh
mana identitas nasional Indonesia bisa bersatu.

B. Konsep dan urgensi integrasi nasional


Pengertian Urgensi Integrasi NasionalIntegrasi berasal dari kata integer yang berarti
utuh atau menyeluruh. Nasional berasaldari kata nation yang berarti bangsa sebagai
bentuk persekutuan dari orang-orang yang berbeda latar belakangnya, berada dalam suatu
wilayah dan dibawah satu kekuasaan politik. Integrasi nasional dapat diartikan sebagai
kesadaran identitas bersama diantara warga negara.Istilah Integrasi nasional dalam
bahasa Inggrisnya adalah “national integration”. "Integration" berarti kesempurnaan atau
keseluruhan. Kata ini berasal dari bahasa latin integer, yang berarti utuh atau menyeluruh.
Berdasarkan arti etimologisnya itu, integrasi dapat diartikan sebagai pembauran hingga
menjadi kesatuan yang utuh atau bulat. “Nation” artinya bangsa sebagai bentuk
persekutuan dari orang-orang yang berbeda latar belakangnya, berada dalam suatu
wilayah dan di bawah satu kekuasaan politik.A. Integrasi Nasional menurut Para Ahli:
a. Safroedin Bahar (1966), upaya menyatukan seluruh unsur suatu bangsa dengan
pemerintahdan wilayahnya.
b. Riza Noer Arfani (2001), pembentukan suatu identitas nasional dan penyatuan
berbagai kelompok social dan budaya kedalam suatu kesatuan wilayah
c. Djuliati Suroyo (2002), bersatunya suatu bangsa yang menempati wilayah tertentu
dalam sebuah negara yang berdaaulat
d. Ramlan Surbakti (2010), proses penyatuan berbagai kelompok social budaya
dalam satu kesatuan wilayah dan dalam satu identitas nasional.
1. Konsep Integrasi Nasional
a. Keberagaman: Integrasi nasional mengakui dan menghargai keberagaman dalam
masyarakat, seperti suku, agama, budaya, bahasa, dan tradisi. Ini tidak berarti
homogenisasi, tetapi penggabungan beragam elemen ke dalam satu kesatuan yang
lebih besar.
b. Keadilan Sosial: Konsep integrasi nasional juga mencakup prinsip-prinsip
keadilan sosial, sehingga setiap warga negara memiliki hak yang sama dan
kesempatan yang adil dalam berpartisipasi dalam kehidupan ekonomi, politik, dan
sosial.
c. Pendidikan dan Komunikasi: Pendidikan dan media berperan penting dalam
proses integrasi nasional. Pendidikan yang inklusif dan penyampaian informasi
yang berimbang dapat membantu membangun pemahaman bersama dan
meminimalkan konflik.
2. Urgensi Integrasi Nasional
a. Pemeliharaan Kedamaian dan Stabilitas: Integrasi nasional dapat membantu
mencegah konflik internal dan konflik antar kelompok, yang dapat mengancam
kedamaian dan stabilitas suatu negara.
b. Pengembangan Ekonomi: Integrasi nasional menciptakan pasar yang lebih besar
dan memungkinkan mobilitas ekonomi yang lebih baik, sehingga dapat
meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
c. Penguatan Identitas Nasional: Integrasi nasional membantu membangun identitas
nasional yang kuat dan persatuan di antara berbagai kelompok dalam masyarakat.
Ini dapat meningkatkan rasa kebanggaan dan solidaritas nasional.
d. Keberlanjutan Pembangunan: Untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan,
diperlukan stabilitas politik dan sosial yang dapat dicapai melalui integrasi
nasional.
e. Pemenuhan Hak Asasi Manusia: Integrasi nasional dapat membantu memastikan
bahwa semua warga negara memiliki akses yang sama ke hak-hak asasi manusia,
seperti hak pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan.
f. Peningkatan Hubungan Internasional: Negara yang memiliki integrasi nasional
yang kuat cenderung lebih diperhitungkan dalam hubungan internasional, karena
mereka memiliki kapasitas yang lebih besar untuk mengatasi isu-isu global dan
regional.
Pentingnya integrasi nasional sangat bervariasi dari satu negara ke negara lain, tergantung
pada konteks sejarah, budaya, dan politik masing-masing negara. Namun, secara umum,
integrasi nasional merupakan elemen penting dalam membangun negara yang stabil, adil,
dan berkelanjutan.

C. Alasan mengapa diperlukan integrasi nasional


integrasi nasional penting untuk dibangun atau diwujudkan, karena Indonesia merupakan
negara berkembang atau masih mencari jati diri. Integrasi nasional diperlukan Indonesia,
agar seluruh masyarakat menyatu dan membentuk kesatuan yang utuh, dalam rangka
memajukan bangsa. Dikutip dari buku Keragaman dalam Dinamika Sosial Budaya
Kompetensi Sosial Kultural Perekat Bangsa (2020) karya Afnan Fuadi, integrasi nasional
sangat penting dibangun karena merupakan suatu cara untuk menyatukan berbagai
perbedaan yang ada. Masyarakat Indonesia sangatlah majemuk, karena terdiri dari
berbagai kelompok budaya, agama, ras, dan suku yang berbeda
Berikut adalah beberapa alasan mengapa integrasi nasional diperlukan:
a. Mempertahankan Kedaulatan dan Kesatuan Negara: Integrasi nasional adalah
landasan untuk mempertahankan kedaulatan dan kesatuan suatu negara. Tanpa
integrasi, negara dapat terpecah-belah oleh konflik etnis, agama, atau sektarian,
yang dapat mengancam eksistensi negara itu sendiri.
b. Menciptakan Stabilitas Sosial dan Politik: Integrasi nasional membantu
menciptakan stabilitas sosial dan politik dalam suatu negara. Ketika berbagai
kelompok dalam masyarakat merasa diperlakukan secara adil dan setara, konflik
internal cenderung berkurang, dan stabilitas politik dapat terjaga.
c. Mengatasi Masalah Ketidaksetaraan Ekonomi: Integrasi nasional dapat digunakan
sebagai alat untuk mengatasi ketidaksetaraan ekonomi antar daerah dalam suatu
negara. Dengan mengalokasikan sumber daya secara adil dan merata, integrasi
nasional dapat membantu mengurangi kesenjangan ekonomi.
d. Menciptakan Identitas Nasional yang Kuat: Integrasi nasional membantu
menciptakan identitas nasional yang kuat di antara warga negara. Ini dapat
memperkuat rasa solidaritas dan kebangsaan, sehingga orang-orang merasa terikat
pada negara mereka.
e. Mendorong Pembangunan Ekonomi: Integrasi nasional dapat memfasilitasi
perdagangan dan investasi antar daerah dalam suatu negara. Ini dapat mendorong
pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang merata di seluruh negara.
f. Meningkatkan Efisiensi Administrasi: Integrasi nasional dapat membantu
mengurangi tumpang tindih dan birokrasi yang tidak perlu dalam administrasi
negara. Dengan mengintegrasikan berbagai lembaga pemerintah dan
mengkoordinasikan kebijakan, negara dapat menjadi lebih efisien dalam
penyediaan layanan kepada warganya.
g. Memperkuat Peran Negara dalam Hubungan Internasional: Negara yang memiliki
integrasi nasional yang kuat cenderung memiliki posisi yang lebih kuat dalam
hubungan internasional. Mereka dapat lebih efektif berpartisipasi dalam
perjanjian internasional, diplomasi, dan kerjasama antar negara.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
ntegrasi nasional adalah proses yang sangat penting dalam menjaga stabilitas, kedaulatan,
dan kesatuan suatu negara. Hal ini dilakukan dengan mengintegrasikan berbagai aspek
seperti budaya, ekonomi, politik, dan sosial dalam rangka menciptakan kesatuan nasional
yang kuat. Beberapa alasan utama mengapa integrasi nasional diperlukan termasuk
menjaga kedaulatan negara, menciptakan stabilitas sosial dan politik, mengatasi
ketidaksetaraan ekonomi, membangun identitas nasional, mendorong pembangunan
ekonomi, meningkatkan efisiensi administrasi, dan memperkuat peran negara dalam
hubungan internasional.

Integrasi nasional tidak hanya menguntungkan negara secara internal, tetapi juga dapat
memperkuat peran negara dalam komunitas internasional. Untuk memahami konsep ini
lebih dalam, sumber-sumber referensi seperti buku dan penelitian dalam bidang integrasi
nasional dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam. Integrasi nasional adalah
bagian penting dalam membangun dan memelihara sebuah negara yang stabil dan kuat.
B. Saran
Pelajari Sejarah Integrasi Nasional: Memahami sejarah integrasi nasional dalam konteks
negara tertentu dapat memberikan wawasan tentang bagaimana proses ini telah
berlangsung dan bagaimana dampaknya terhadap perkembangan negara tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, Benedict R. O'G. (1991). Imagined Communities: Reflections on the Origin and
Spread of Nationalism.

https://www.studocu.com/id/document/universitas-pendidikan-indonesia/pendidikan-pancasila-
dan-kewarganegaraan/konsep-dan-urgensi-integrasi-nasional/45424838

Putri Vanya Karunia Mulia, 30 maret 2022, Alasan pentingnya membangun integrasi nasional.
https://www.kompas.com/skola/read/2022/03/30/100000269/alasan-pentingnya-membangun-
integrasi-nasional

Anda mungkin juga menyukai