CODE BLUE (KODE BIRU)

No. Dokumen : SOP/ /414.102.13/2023

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 25 September 2023
Halaman : 1/2

drg. RISA WAHYUNINGSIH

UOBF NIP. 19780125 200501 2 005
Puskesmas
Gaji

1 Pengertian Code Blue / Kode biru adalah merupakan salah satu kode prosedur
emergency yang harus segera diaktifkan jika ditemukan seseorang dalam
kondisi cardiac arrest di dalam area puskesmas
2 Tujuan 1. Untuk memberikan panduan baku bagi tim code blue dalam
melaksanakan tugas-tugasnya sebagai tim reaksi cepat jika code blue
diaktifkan
2. Membangun respon seluruh petugas UOBF Puskesmas GAJI pada
pelayanan kesehatan dalam keadaan gawat darurat.
3. Mempercepat respon time kegawat daruratan di UOBF Puskesmas GAJI
untuk menghindari kematian dan kecacatan yang
seharusnya tidak terjadi.
3 Kebijakan Keputusan Kepala UOBF Puskesmas GAJI Nomor 188.4/......
/KPTS/414.102.13/ 2022 tentang Kebijakan Layanan Klinis
4 Referensi 1. Peraturan menteri kesehatan 47 tahun 2018 tentang pelayanan
kegawatdaruratan

5 Prosedur/ 1. Jika didapatkan seseorang atau pasien dalam kondisi Cardiac Arrest
Langkah- makan orang pertama (I) atau first responder berperan dalam tahap
langkah pertolongan , yaitu :
2. Petugas melakukan penilaian dini kesadaran korban.
3. Petugas memastikan lingkungan penderita aman untuk dilakukan
pertolongan.

1
4. Petugas melakukan cek respon penderita dengan memanggil nama
atau menepuk bahu pasien.
5. Petugas mengecek nadi karotis selama 10 detik dan meminta bantuan
pertolongan orang kedua (II) atau petugas yang ditemui dilokasi
untuk mengaktifkan code blue.
6. Petugas melakukan Resusitasi Jantung Paru (RJP) sampai dengan
tim Code Blue datang.
7. Petugas yang lain (II) atau penolong kedua, segera menghubungi
petugas pendaftaran untuk mengaktifkan code blue, dengan
prosedur sebagai berikut :
• Perkenalkan diri
• Sampaikan informasi untuk mengaktifkan code blue
• Sebutkan nama lokasi terjadinya cardiaarrest
dengan lengkap dan jelas, yaitu : “di,,,”
• Waktu respon menerima info adalah harus secepatnya
8. Petugas tim code blue setelah menerima informasi tentang aktivasi
code blue, mereka segera menghentikan tugasnya masing-masing,
mengambil resusitasi kit dan menuju lokasi terjadinya cardiac
arrest.Waktu respon dari aktivasi code blue sampai dengan
kedatangan tim code blue di lokasi terjadinya cardiac arrest
adalah <5 menit.
9. Tim code blue melakukan tugasnya sampai dengan diputuskannya
bahwa resusitasi dihentikan oleh ketua tim code blue.
10. Tim code blue memberikan bantuan hidup dasar kepada pasien
kemudian segera ditransfer ke Instalasi Gawat Darurat.
11. Ketua tim code blue memutuskan tindak lanjut pasca resusitasi,
yaitu :
a. Jika resusitasi berhasil dan pasien stabil maka dipindahkan
secepatnya maka pasien di rujuk ke rumah sakit yang
mempunyai fasilitas memadai
b. Jika resusitasi tidak berhasil dan pasien meninggal,
 maka lakukan koordinasi dengan keluarga.
c. Perawat ruang mendokumentasikan semua kegiatan
dalam rekam medis pasien

6 Diagram
alir Jika didapatkan seseorang atau pasien dalam
kondisi Cardiac Arrest makan orang
pertama (I) atau first responder berperan
dalam tahap pertolongan

Petugas melakukan penilaian dini kesadaran korban

Petugas memastikan lingkungan penderita aman untuk dilakukan pertolongan

Petugas melakukan cek respon penderita dengan memanggil nama atau

menepuk bahu pasien

Petugas mengecek nadi karotis selama 10 detik dan meminta bantuan pertolongan
orang kedua (II) atau petugas yang lainnya di lokasi untuk mengaktifkan code blue.

Petugas melakukan Resusitasi Jantung Paru (RJP) sampai dengan tim

Code Blue datang.

Petugas tim code blue setelah menerima informasi tentang aktivasi code blue,
mereka segera menghentikan tugasnya masing-masing, mengambil resusitasi kit
dan menuju lokasi terjadinya cardiac arrest. Waktu respon dari aktivasi code
blueI sampai dengan kedatangan tim code blue di lokasi terjadinya cardiac
arrest adalah <5 menit.
 Tim code blue melakukan tugasnya sampai dengan diputuskannya bahwa
resusitasi dihentikan oleh ketua tim code blue

Tim code blue memberikan bantuan hidup dasar kepada pasien kemudian

segera ditransfer ke Instalasi Gawat Darurat.

Ketua tim code blue

memutuskan tindak lanjut
pasca resusitasi

7 Unit terkait - Ruangan Tindakan

8 Rekaman
Yang Tgl mulai
Historis No Isi Perubahan
dirubah diperlakukan
 PEMERINTAH KABUPATEN GAJI
DINAS KESEHATAN,PENGENDALIAN
PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA
UOBF PUSKESMAS GAJI
Jalan Raya Gaji no 1 Kecamatan Kerek
Email: Pkmgaji01@gmail.com
TUBAN - 62317

DAFTAR TILIK KEPATUHAN PETUGAS TERHADAP SOP CODE BLUE / KODE

BIRU
Kegiatan :
Tempat :
Tanggal :
Pelaksana :

NO KEGIATAN YA TIDAK
1. Apakah Jika didapatkan seseorang atau pasien dalam kondisi
Cardiac Arrest makan orang pertama (I) atau first responder
berperan dalam tahap pertolongan ?
2. Apakah Petugas melakukan penilaian dini kesadaran korban ?
3.
Apakah Petugas memastikan lingkungan penderita aman untuk
dilakukan pertolongan?
4. Apakah petugas melakukan cek respon penderita dengan
memanggil nama atau menepuk bahu pasien?
5.
Apakah petugas mengecek nadi karotis selama 10 detik dan meminta
bantuan pertolongan orang kedua (II) atau petugas yang ditemui
dilokasi untuk mengaktifkan code blue?
6. Apakah Petugas melakukan Resusitasi Jantung Paru (RJP)
sampaidengan tim Code Blue datang?
7. Apakah Petugas perawat ruangan yang lain (II) atau penolong kedua,
segera menghubungi petugas pendaftaran untuk mengaktifkan code
blue, dengan prosedur sebagai berikut :
• Perkenalkan diri
• Sampaikan informasi untuk mengaktifkan code blue
• Sebutkan nama lokasi terjadinya cardiac arrest
dengan lengkap dan jelas, yaitu : “di,,,”
• Waktu respon menerima info adalah harus secepatnya
• Setelah mendapat info, perawat jaga segera membawa troli
emergency (emergency trolley) ke lokasi dan membantu
perawat melakukan RJP
sampai dengan tim Code Blue datang
8. Apakah Petugas tim code blue setelah menerima informasi tentang
aktivasi code blue, mereka segera menghentikan tugasnya masing-
masing, mengambil resusitasi kit dan menuju lokasi terjadinya cardiac
arrest. Waktu respon dari aktivasi code blueI sampai dengan
kedatangan tim code blue di lokasi
terjadinya cardiac arrest adalah <5 menit?
9.. Apakah Tim code blue melakukan tugasnya sampai dengan
diputuskannya bahwa resusitasi dihentikan oleh ketua tim code blue.?

10. Apakah Tim code blue memberikan bantuan hidup dasar kepada
pasien kemudian segera ditransfer ke Instalasi Gawat Darurat?

12. Apakah Ketua tim code blue memutuskan tindak lanjut pasca
resusitasi, yaitu :
a. Jika resusitasi berhasil dan pasien stabil maka dipindahkan
secepatnya maka pasien di rujuk ke rumah sakit yang
mempunyai fasilitas
b. Jika resusitasi tidak berhasil dan pasien meninggal, maka
lakukan koordinasi dengan keluarga
c. Perawat ruang mendokumentasikan semua kegiatan dalam
rekam medis pasien dan melakukan koordinasi denganruangan
pasca resusitasi

Compliance rate...........................%
Compliance rate (CR) = ∑ Ya x 100%

∑ Ya + Tidak

Tuban,…………………

Auditie Pelaksana/Auditor

(.....................................) (.............................................)