Alhamdulillah, berkat Rahmat Allah SWT kami warga SMAN 1 Monta telah dapat menyusun Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) untuk tahun pelajaran 2015/2016 yang dilakukan oleh semua
unsur yang ada di SMA N 1 Monta sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
RKAS ini disusun sebagai dasar dan acuan dalam pelaksanaan semua kegiatan di SMAN 1 Monta,
sehingga mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, menuju pencapaian Standar Nasional
Pendidikan seperti yang disyaratkan dalam PP nomor 19 tahun 2005.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh
pendidik dan tenaga kependidikan, serta Komite Sekolah dan pihak lain, yang telah membantu
penyusunan RKAS ini.
Kami menyadari bahwa RKAS ini masih jauh dari sempurna, sehingga kritik dan saran yang sifatnya
membangun demi perbaikan di masa yang akan datang sangat kami harapkan.
1
Lembar Pengesahan
Mempertimbangkan, Menetapkan,
2
DATA SEKOLAH
DATA SEKOLAH
Telepon :-
Fax :-
NIP : 196010231981031007
N PWP : 00-601-393-2-912-000
3
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)
SMA Negeri 1 Monta terletak di pulau Sumbawa Propinsi Nusa Tenggara Barat ( NTB ) tepatnya di
jalan Lintas Parado-Tente Desa Tangga Kecamatan Monta, Kabupaten Bima. Berdiri pada tanggal
……………….. dan merupakan SMA pertama yang ada di Keamatan Monta Sebagai Sekolah tertua di
Kecamatan Monta saat ini, telah mengalami pergantian kepala sekolah yang ke 3.
Pada tahun 2015 ini SMA Negeri 1 Monta sudah berusia 13 tahun. Seiring dengan perjalanan waktu
SMA Negeri 1 Monta semakin tumbuh dan berprestasi baik bidang akademis maupun non akademis.
Hal ini membuat masyarakat di wilayah kecamatan Monta mempercayakan pendidikan putra putrinya di
SMA Negeri 1 Monta .
Banyak prestasi yang diraih SMAN 1 Monta baik dibidang intra maupun ekstra kurikulernya. Misalnya
adalah setelah terpilihnya Fitri Pratiwi Putri Siswi SMAN 1 Monta menjadi anggota PASKIBRAKA
Nasional pada tahun 2007 kini Hasdiafitri kembali terpilih menjadi anggota PASKIBRAKA Nasional
Tahun 2012 . Selain itu ada Bestra (Bengkel Satra), Band Pelajar, PII, Klub-klub studi, dll.Dalam lomba
Olimpide SMAN 1 Monta selalu mendominasi juara di tingkat kabupaten. Tahun 2012 SMAN 1 Monta
mampu meraih 8 juara I dari 8 bidang lomba olimpiade dengan jumlah siswa 21 orang dari 24 siswa
juara olimpiade tingkat Kabupaten Bima . Selain itu juga SMAN 1 Monta mempunyai Majalah Derap
Pelajar yang merupakan satu-satunya majalah pelajar yang ada di Kabupaten Bima .
Sehingga SMAN 1 Monta menjadi pilihan pertama bagi siswa lulusan SMP yang ingin melanjutkan ke
jenjang SMA. Akibatnya, persaingan untuk masuk ke SMA Negeri 1 Monta setiap tahunnya semakin
ketat. Sebagai contoh, pada penerimaan siswa baru Tahun Pelajaran 2015/2016, jumlah pendaftar
bejumlah 682 orang, sementara siswa yang diterima hanya 247 orang.
4
Pemerintah Daerah Propinsi Nusa Tenggara Barat pun terus memberikan dukungan positif,
yang ditandai dengan pemberian bantuan kepada sekolah. Sebagai contoh, setiap tahunnya Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Propinsi Nusa Tenggara Barat selalu mengalokasikan BOMM
untuk peningkatan mutu SMAN 1 Monta .
Begitu juga dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bima. Pemerintah Daerah komit dengan
menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama pembangunan di Kabupaten Bima .
Proses belajar mengajar di SMA Negeri 1 Monta sangat kondusif, bejalan sebagaimana mestinya
sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Sejak Tahun Pelajaran 2007/2008 Kelas X, XI, dan XII
menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dalam pelaksanaan kurikulum yang
sedang berjalan mengamanatkan pola pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, edukatif, dan
menyenangkan. Untuk mewujudkan hal tersebut guru harus mau meningkatkan profesionalisme
sebagai pendidik. Guru–guru di SMA Negeri 1 Monta telah berupaya untuk mengimplementasikan pola
pembelajaran yang diamankan dalam kurikulum. Namun masih banyak mengalami kendala.
Permasalahan yang muncul guru belum siap menghadapi perubahan, fasilitas kurang memadai, serta
infrastruktur yang mendukung pelaksanaan kurikulum belum memadai. Namun demikian guru- guru
siap melaksanakan kurikulum dengan segala keterbatasan.
Pada Tahun Pelajaran 2015/2016 SMA Negeri 1 Monta dikelola oleh seorang Kepala Sekolah, 63
tenaga pendidik terdiri 51 guru PNS, 12 guru honorer, serta 7 tenaga Tata Usaha, 2 tenaga laboran, 2
tenaga Perpustakaan, 2 tenaga tukang kebun, 4 orang Satpam, dan 1 penjaga malam sekolah.
Untuk mendukung pengelolaan Sekolah berbagai fasilitas untuk mengembangkan diri sudah
tersedia antara lain: ruang laboratorium Fisika, Kimia dan laboratorium Komputer, ruang Multi Media,
ruang perpustakaan, ruang UKS, ruang OSIS, ruang Kopsis, mushola, serta lapangan olahraga yang
representatif.
Untuk mengembangkan ICT, pada tahun pelajaran 2015/2016 sekolah telah memiliki jaringan
internet yang dapat diakses di ruang Kepala Sekolah, ruang Tata Usaha, ruang Guru, ruang
Perustakaan, , ruang multi media, ruang laboratorium Fisika dan Biologi dan ruang laboratorium
Komputer. Namun khusus di ruang laboratorium Komputer belum semua komputer dapat mengakses
internet dikarenakan sebagian komputer sudah tidak layak.
5
Untuk menerapkkan pola pembelajaran yang “PAIKEM “ sebenarnya fasilitas sudah cukup
memadai yang tersedia di ruang multi media walaupun masih belum lengkap benar. Namun yang
menjadi kendala adalah kemmampuan guru dalam mmenguasai teknologi masih rendah.
Buku pelajaran jumlahnya belum sebanding dengan jumlah murid yang pada tahun pelajaran
2015/2016 sejumlah 732 siswa. Terutama buku yang sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan.
Sekolah sudah berusaha menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah. Setiap mengambil suatu
kebijakan pihak manajemen sekolah melibatkan semua unsur sekolah, guru, karyawan dan komite
sekolah, untuk diajak musyawarah.
Seperti sekolah yang lain, biaya penyelenggaraan pendidikan berasal dari Dana Rutin, Subsidi
APBD II, Iuran Komite, Dan bantuan lain (BOMM, BKMM dan dana Blocgrant lainnya) .
Komite SMA Negeri 1 Monta sudah dapat melaksanakan perannya sebagai mitra sekolah
dengan memberikan pertimbangan, masukan ,dukungan dan kontrol yang sehubungan kemajuan serta
peningkatan mutu pendidikan sekolah
Untuk situasi satu tahun kedepan, diharapkan SMA Negeri 1 Monta tetap menjadi salah satu
SMA favorit yang menjadi idaman masyarakat Monta pada khususnya dan Kabupaten Bima pada
umumnya. Upaya kearah itu akan dilakukan seleksi penerimaan peserta didik baru yang diperketat
(input) sehingga dapat menghasilkan lulusan (output) yang memenuhi standar yang berkualitas serta
mempunyai daya saing yang tinggi.
6
D.. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA SATU ( 1 ) TAHUN
Besarnya tantangan
No. Kondisi pendidikan saat ini Kondisi pendidikan masa datang
nyata
1. Standar Kompetensi Lulusan
a Bidang akademik:
- Rata-rata pencapaian KKM - Rata-rata pencapaian KKM 0,50
semua mapel 6,50 semua mapel 7,0
0,27
- Rata-rata pencapaian NUN 6,48 - Rata-rata pencapaian NUN 6,75
0,20
- Rata2 pencapaian NUS 6,50 - Rata2 pencapaian NUS 6,70
b Bidang non akademik:
- Perolehan jumlah kejuaraan: 1 - Perolehan jumlah kejuaraan: 2 1 jenis
jenis/bidang pada tk kabupaten jenis/bidang pada tk kabupaten
(olahraga) (olah raga dan Pramuka)
c Kelulusan:
- Persentase kelulusan 98% - Persentase kelulusan 99% 1%
D Melanjutkan studi:
5%
- Jumlah lulusan yang - Jumlah lulusan yang melanjutkan
melanjutkan studi ke jenjang studi ke jenjang lebih tinggi
lebih tinggi 80% 85%
7
20%
- Kepemilikan sumber - Kepemilikan sumber
belajar/bahan ajar: 90% belajar/bahan ajar: 100%
8
penilaian hasil belajar: 60% penilaian hasil belajar: 70%
20 %
- Variasi model penilaian 50 % - Variasi model penilaian: 70%
kurang variatif variatif 20%
9
- Kebutuhan guru 90 % terpenuhi 5%
- Kebutuhan guru 95 % terpenuhi
- Kesesuaian ijazah guru dengan
- Kesesuaian ijazah guru dengan
bidang studi yang diajarkan 80 5%
bidang studi yang diajarkan 90
%
%
- Mampu melaksanakan penilaian
- Mampu melaksanakan penilaian 10%
dan evaluasi pembelajaran
dan evaluasi pembelajaran
dengan benar 70%
dengan benar 80%
- Mampu bahasa Inggris aktif
- Mampu bahasa Inggris aktif 50% 20%
30%
- Menguasai TIK: 80% 10%
- Menguasai TIK: 70%
- Memahami dan melaksanakan 20%
- Memahami dan melaksanakan
KTSP: 100%
KTSP: 80%
- Melaksanakan penelitian
- Melaksanakan penelitian 20%
pendidikan: 35%
pendidikan: 30%
- Mengikuti Pelatihan kepribadian:
- Mengikuti Pelatihan kepribadian: 40%
50%
10%
- Melaksanakan Pengabdian
Melaksanakan Pengabdian
masyarakat: 80% 10%
masyarakat: 70%
- Mengikuti Pelatihan - Mengikuti Pelatihan 50%
PAIKEM/PAKEM : 50% PAIKEM/PAKEM : 100%
- Gudang: 1 - Gudang: 1 0
11
o Komputer Lab IPA: tidak ada 1
Komputer Lab IPA: 1
o Memiliki TV/VCD 3 set 0
Memiliki TV/VCD 3 set
o LCD Proyektor dan laptop 1 1
Memiliki LCD Proyektor dan latop 2
buah
buah
0
o Jaringan internet: belum
Jaringan internet: terkoneksi
terkoneksi kesemua instalasi 20%
kesemua instalasi
o Sarana olah raga: 60% 1
Sarana olah raga: 80%
o Belum Memiliki mesin
Memiliki mesin pengganda
pengganda
6. Standar Pengelolaan Standar Pengelolaan
a Perangkat dokumen pedoman pelaksanaan rencana kerja/ kegiatan:
- Dokumen RKS (RKJM dan - Dokumen RKS (RKJM dan 40%
RKAS) 60% sempurna RKAS) 100% sempurna
5%
- Dokumen PSB: 80% sempurna - Dokumen PSB: 85% sempurna
10%
- Dokumen Pedoman pembinaan - Dokumen Pedoman pembinaan
kesiswaan: 60% lengkap kesiswaan: 70% 5%
12
fungsi/tugas organisasi: 85%
c Supervisi, monitoring, evaluasi, dan akreditasi sekolah:
- memiliki tim khusus dan - memiliki tim khusus dan 20%
berfungsi 80% berfungsi 100%
20%
- memiliki instrumen supervisi 80% - memiliki instrumen supervisi
lengkap 100% lengkap 20%
E. TUJUAN SITUASIONAL/SASARAN
1. Meningkatkan rata-rata pencapaian KKM semua mapel dari 6,5 menjadi 7,0
7. Meningkatkan Jumlah lulusan yang melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi dari 80% menjadi
85%
12. Kepemilikan sumber belajar/bahan ajar oleh guru dari 90% menjadi 100%
13. Pengembangan perangkat instrumen untuk pemahaman guru terhadap karakteristik siswa dari
60% menjadi 80%
14. Meningkatkan Penerapan CTL dengan menggunakan multi media dari 60% menjadi 80%
17. Meningkatkan Penerapan pembelajaran di luar kelas/sekolah dari 40% menjadi 60%.
19. Meningkatkan Pengolahan/analisis hasil penilaian berbasis TIK dari 50% menjadi 70%
21. Memiliki tim khusus untuk kegiatan supervisi, monitoring dan evaluasi
27. Memiliki dua buah LCD Proyektor dan Laptop untuk pembelajaran
28. Memiliki Jaringan internet yang terkoneksi dengan semua instalasi sekolah, PAS, dan SIM
berbasis TIK
30. Memiliki Dokumen RPS (RKAS-1 dan RKAS-2) untuk sekolah standar nasional
32. Meningkatkan Frekuensi dan kualitas ulangan harian minimal sebanyak jumlah KD pada
masing-masing mata pelajaran
16
33. Meningkatkan kualitas Ulangan tengah semester/ulangan akhir semester/ulangan kenaikan
kelas dari 95% menjadi 100% baik
35. Meningkatkan Kesadaran warga sekolah dalam mentaati peraturan 80%menjadi 100%
36. Meningkatkan pemeliharaan dan pembenahan taman 10% menjadi 20% dari lahan kosong.
2. Eksternal
a. Dana
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan
Sasaran 2 : Pengembangan KTSP
1. Internal
a. Guru
b. Fasilitas alat peraga
c. Kepala Sekolah
d. Kurikulum
e. Dana
f. ATK
2. Eksternal
a. Dana
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan
d. Sarana untuk komunikasi
17
Sasaran 3 : Pengembangan Proses Belajar Mengajar
1. Internal
a. Guru
b. Nara sumber
c. Fasilitas
d. Tempat
e. Kepala Sekolah
f. Kurikulum
g. Dana
h. ATK
i. Tenaga Administrasi
2. Eksternal
a. Dana
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan
2. Eksternal
a. Dana
b. Orang tua
c. Dinas Pendidikan
d. Komite Sekolah
e. Sarana pembelajaran
1. Internal
18
a. Guru
b. Kepala Sekolah
c. Fasilitas computer
d. Tempat
e. Dana
f. ATK
g. Tenaga Administrasi
2. Eksternal
a. Dana
b. Komite Sekolah
c. Orang Tua Siswa
d. Dinas Pendidikan
1. Internal
a. Guru
b. Kurikulum
c. Kepala Sekolah
d. Fasilitas komputer
e. Tempat
f. Dana
g. ATK
h. Tenaga teknik
i. Tenaga administrasi
2. Eksternal
a. Dana
b. Komite Sekolah
c. Steak holder
d. Orang tua siswa
e. Dinas Pendidikan
19
Sasaran 7: Pengembangan Sistem Penilaian
1. Internal
a. Guru
b. Nara sumber
c. Tempat
d. Sarana pembelajaran
e. Kurikulum
f. Kepala Sekolah
g. Dana
h. ATK
i. Tenaga Administrasi
2. Eksternal
a. Dana
b. Orang tua siswa
c. Komite Sekolah
d. Dinas Pendidikan
20
Sasaran 9: Pengembangan Budaya Sekolah Komponen yang
diperlukan :
1. Internal
a. Guru
b. Kepala Sekolah
c. Dana
d. Kurikulum
e. ATK
f. Fasilitas komputer
2. Eksternal
a. Dana
b. Komite Sekolah
c. Orang tua siswa
d. Dinas Pendidikan
22
G. ANALISA SWOT
Tingkat Kesiapan
Komponen/Fungsi Kriteria Kesiapan Faktor
Kondisi Nyata
Dan Faktornya (Kondisi Ideal ) Tidak
Siap
Siap
1 2 3 4 5
A. Internal
23
B. Eksternal .
Tingkat Kesiapan
Komponen/Fungsi Kriteria Kesiapan Faktor
Kondisi Nyata
Dan Faktornya (Kondisi Ideal ) tidak
Siap
Siap
1 2 3 4 5
A. Internal
- Guru Kualifikasi 100% S1 Kualifikasi 80% S1
24
- Nara sumber Pengalaman Pengalaman mengajar
mengajar minimal 5 minimal 5 tahun.
tahun. Jumlah guru
minimal 10 orang. Jumlah guru minimal 7
orang.
Kualifikasi 100%
Memiliki sertifikasi Memiliki 5 orang guru
sebagai pelatih, berkualifikasi sebagai
instruktur atau pelatih.
penular.
Tersedia 70%
-Media peraga Tersedia 100%
Tersedia 100%
-Tempat belajar Tersedia 100%
B. Eksternal
- Dukungan orang
tua dalam Mendukung 100% Dukungan tinggi 80%
meningkatkan
motivasi
belajar
- Lingkungan
sekolah Nyaman, tenang Nyaman, tenang 80%
25
Sasaran 3 : Pengembangan Proses Belajar Mengajar (PBM)
Tingkat
- Dukungan
Dukungan Kepsek 100 % Dukungan Kepsek 100%
Kepsek
-Dukungan
Komite Dukungan Komite 100% Dukungan Komite 100%
- Dukungan
Dikpora Dukungan Dikpora 100% Dukungan Dikpora 100%
26
Sasaran 4 : Pengembangan Sarana dan Prasarana
Tingkat
- Dukungan
Dikpora Dukungan Dikpora 100% Dukungan Dikpora 10%
27
Sasaran 5 : Pengembangan Manajemen Sekolah/ Pengelolaan Sekolah
Tingkat
- Kepala Sekolah Kinerja standar SNP 100% Kinerja 80% Standar SNP
B. Eksternal
- Pemda
28
Sasaran 6 : Pengembangan Sumber Dana dan Pendanaan
Tingkat
- Pemda
Dukungan Pemda 100% Dukungan Pemda 50%
29
Sasaran 7 : Pengembangan Sistem Penilaian
Tingkat
Tingkat
30
Sasaran 9 : Pengembangan Budaya Sekolah
Tingkat
31
Sasaran 10 : Pengembangan Kegiatan Kesiswaan
Tingkat
32
Sasaran 11 : Pengembangan Life Skill / PKH
Tingkat
33
2 Pengembangan 1. Dokumen silabus masih 1. Revitalisasi MGMP Sekolah
KTSP mengadopsi langsung/ dalam menyusun silabus
mengkopy dari BSNP
34
8 Pengembangan 1. Sirkulasi udara tiap ruang 1. Pengadaan kipas angin
Lingkungan Sekolah kurang baik untuk ruang kelas
2. Kebersihan lingkung-an 2. Pengadaan AC untuk
kurang ruang Kepala Sekolah
dan Lab. Komputer
1. Pengadaan tempat
sampah di setiap ruang
9 Pengembangan 1. Belum adanya budaya 1. Pelaksanaan budaya baca
Budaya Sekolah khas yang dilaksana-kan Al-qur’an bersama
sekolah sebelum pembelajaran
10 Pengembangan 1. Kegiatan olahraga 1. Intensifikasi pelatihan Bola
Kegiatan Siswa terutama bola basket Basket
belum berprestasi
maksimal
2. Prestasi lomba OSN 1. Intensifikasi persiapan
tingkat kabupaten baru siswa dalam lomba OSN
juara 3
11 Pengembangan PKH/ 1. Pendidikan Life Skiil batik 1. Pengembangan pendi-
Life Skill tulis belum terlaksana dikan life skiil batik tulis
dengan baik
2. Guru dapat menerapkan model pem- - Pada akhir tahun ajaran 2015/2016 rata-
belajaran Leason Study rata 60% guru dapat menerapkan model
pembelajaran Leasion Study
B. Pengembangan KTSP
1. Tersusunnya Silabus Buatan Guru - Pada akhir tahun ajaran 2015/2016
tersusun silabus semua mapel
36
representatif
37
J. PENGEMBANGAN PROGRRAM, KEGIATAN, DAN RINCIAN KEGIATAN
TIAP SASARAN
Rincian Kegiatan :
1. Persiapan pelaksanaan
4. Pelaksanaan pelatihan
5. Monev
Rincian Kegiatan :
1. Persiapan pelaksanaan
4..Pelaksanaan pelatihan
5..Monev
Rincian Kegiatan:
1. Persiapan
2. Pendataan Peserta
38
5. Pengetikan Hasil
6. Dokumentasi hasil
7. Monev
Rincian Kegiatan:
1. Persiapan
2. Pendataan Peserta
5. Pengetikan Hasil
6. Dokumentasi hasil
7. Monev
Rincian Kegiatan :
1. Persiapan pelaksanaan
4..Pelaksanaan sosialisasi
5..Monev
Rincian Kegiatan :
1.. Persiapan
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Monev
Rincian Kegiatan :
1.. Persiapan
4. Pembuatan soal
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Pengoreksian hasil
8. Monev
Rincian Kegiatan :
1..Persiapan
2. Analisis Kebutuhan
3. Pembelian alat
4. Interkoneksi jaringan
Rincian Kegiatan:
1.. Persiapan
2..Analisis Kebutuhan
40
3. Penentuan spesifikasi barang
4. Pembelian barang
5. Monev
Rincian Kegiatan:
1.. Persiapan
2..Analisis Kebutuhan
4. Pembelian barang
5. Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
2. Penentuan peserta
3. Pelaksanan kegiatan
4. Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
2. Penentuan peserta
3. Pelaksanaan rapat
4. Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
2. Penentuan peserta
3. Pelaksanaan rapat
4. Monev
Rincian Kegiatan:
1. Pelaksanaan Monev 2 x
2. Pelaporan 2 x
Rincian Program:
1..Persiapan
2. Analisis kebutuhan
3. Penentuan tempat
4. Pembelian alat
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
5..Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
2. Penentuan peserta
3. Pencarian sumber
5. Pelaksanan kegiatan
6. Monev
Rincian Kegiatan :
1..Persiapan
2. Analisis Kebutuhan
3. Penentuan Spesifikasi
4. Pembelian barang
5. Pemasangan alat
6. Monev
Program 1 : Pelestarian Budaya Membaca Surat Yasiin Bersama pada hari Jumat
Rincian Kegiatan:
43
1..Persiapan
2. Analisis kebutuhan
3. Pembelian alat
4. Pelaksanaan Kegiatan
5. Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
3. Penentuan siswa
4. Pelaksanaan kegiatan
5. Monev
Rincian Kegiatan:
1..Persiapan
2. Penentuan pelatih
3. Penentuan siswa
4. Pembelian alat
5. Pelaksanaan kegiatan
Rincian Program:
44
1..Persiapan
3. Penentuan siswa
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Monev
1. Monitoring
5) Kegiatan kesiswaan
6) Pengembangan sarpras
7) Pengalokasian dana
1) Realisasi kegiatan
2) Target pencapaian
2. Evaluasi
45
46