ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN

A. IDENTITAS

Nama Sekolah : SMA NEGERI 1 OKU TIMUR

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Guru Mata Pelajaran : Anindia Yolandra Fimi, S.Pd.

Kelas : VIII ( Delapan )

Semester : 1 (satu)

B.MATRIKS ANALISIS KEBUTUHAN

KURIKULUM 2013 SMP/MTs

NO Kompetensi Inti Kompetens Indikator Tujuan Materi Media

i Dasar pembelajaran Pokok Pembelajar
an =
Piramid
Pengetahua
n
1 (SIKAP Menelaah  Menjelaska  Peserta  UUD Alat dan
SPRITUAL)Mengharg makna, n makna didik NRI bahan:
ai dan menghayati kedudukan UUD NRI mampu dan 1.Gunting
ajaran agama yang dan fungsi dan menjelas pertur 2.Lem
dianutnya Undang – Peraturan kan an 3.Double tip
2.(SIKAP SOIAL) undang perundang – makna perun 4.Kertas
Menunjukkan perilaku Dasar undangan dari dang Karton
jujur, disiplin tanggung Negara  Menguraika UUD undan 5.Spidol
jawab, peduli (toleran Republik n NRI dan gan 6.Pena
gtong royong ), santun, Indonesia kedudukan peraturan dalam warna
dan percaya diri dalam Tahun UUD NRI perundan sistem 7.Kardus
berinteraksi secara 1945, serta dan g huku
efektif dengan peraturan peraturan undanga m
lingkungan sosail dan perundang perundang- n nasio
alam dalam jangkauan – undangan undangan  Peserta nal
pergaulan dan lainnya  Menganalisi didik  Tata
keberadaannya dalam s fungsi mampu urutan
3.(PENGETAHUAN) sistem UUD NRI mengurai Peratu
Memahami dan hukum dan kan ran
menerapkan nasional peraturan keduduk perun
pengetahuan (factual, perundang – an NRI dang -
konsptual, dan
posedural) berdasarkan undangan dan undan
rasa ingin tahunya lainnya perturan gan
tentang ilmu dalam perundan
pengetahuan, sistem g–
teknologi, seni, hukum undanga
budaya, terkait nasional n
fenomena dan kejadian  Peserta
tampak mata didik
4. mampu
(KETERAMPILAN)M mengana
engolah, menyaji, dan lisis
menalar dalam ranah fungsi
konkret UUD
(menggunakan, NRI dan
mengurai, merangkai, peraturan
memodifikasi, dan perundan
membuat) dan ranah g–
abstrak (menulis, undanga
membaca, menghitung, n lainnya
menggambar, dan dalam
mengarang) sesuai sistem
dengan yang dipelajari hukum
di sekolah dan sumbere nasional.
lain yang sama dalam
sudut pandang/teori