REKOMENDASI ALAT PELINDUNG DIRI

DALAM PENANGANAN COVID-19

DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN I

PUSKESMAS BANGUNTAPAN I

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANTUL

2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kepada Tuhan Maha Esa karena berkat rahmat dan
karuniaNya, penyusunan Rekomendasi APD (Alat Pelindung Diri) untuk Penanganan
COVID-19 di Puskesmas Banguntapan I ini dapat diselesaikan. Rekomendasi ini dibuat
berdasarkan dengan rekomendasi standar APD untuk penanganan covid 19 di
Indonesia oleh Gugus tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang telah diperbaharui
bulan Agustus 2020.

Rekomendasi ini dibuat sebagai respon cepat Tim PPI dalam memenuhi
kebutuhan APD bagi tenaga medis dan kelompok masyarakat lainnya sebagai garda
terdepan dalam menangani COVID-19 di Puskesmas Banguntapan I. Ketersediaan
APD yang diakui semakin berkurang, perlu diimbangi dengan pemenuhan kebutuhan
APD yang harus disesuaikan dengan standar yang ada. Oleh karena itu, pembuatan
Rekomendasi APD ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi kepada tenaga
kesehatan dan masyarakat umum dalam memenuhi kebutuhan APD.

Tujuan dari penyusunan Rekomendasi ini untuk k menyamakan kualitas APD

sesuai standar internasional bagi masyarakat umum, tenaga kesehatan dan karyawan
Puskesmas Banguntapan I. Rekomendasi ini dibuat berdasarkan hasil analisis
kebutuhan APD dan berdasarkan rekomendasi dari Gugus tugas Percepatan
Penanganan Covid-19 yang telah diperbaharui bulan Agustus 2020. Rekomendasi ini
dapat diperbaharui sesuai dengan perkembangan situasi terkini. Kami tentu berharap
agar seluruh lapisan karyawan Puskesmas Bangutapan I t dapat mencerminkan
semangat gotong royong dalam membantu pemenuhan kebutuhan APD untuk
penanganan COVID-19 di Puskesmas Banguntapan I.

Bantul, November 2020

Ttd

Tim PPI Puskesmas Banguntapan I

A. REKOMENDASI APD MENURUT SATGAS COVID 19 EDISI KE 3

1. Bagi masyarakat umum

2. Tingkat 1
3. Tingkat 2
4. Tingkat 3
B. ZONASI RUANGAN
Pembagian zona berdasarkan area / lingkungan infeksius, campuran infeksius-non infeksius dan
non infeksius ini ditujukan agar pengunjung Puskesmas Banguntapan I dapat berhati – hati ketika
memasuki area – area yang dapat menimbulkan bahaya penularan penyakit infeksi.
1. Zona Infeksius (MERAH)
Adalah area pelayanan di Puskesmas yang mempunyai potensi penularan
penyakit Covid 19 bagi orang yang memasuki/ melewatinya. Area ini area
pelayan kesehatan yang menimbulkan aerosol. Area ini digambarkan dengan
warna merah.
2. Zona campuran infeksius dan non infeksius (KUNING)
Adalah area pelayan di Puskesmas Banguntapan I dimana terdapat pelayanan
pasien-pasien infeksi dan non infeksi. Area ini mempunyai potensi penularan
penyakit Covid 19 tingkat sedang, area ini merupakan area peleyanan kesehatan
yang tidak menimbulakn aerosol dan digambarkan dengan warna kuning.
3. Zona non infeksius (HIJAU)
Adalah area pelayanan (non medis) di Puskesmas Banguntapan I dimana tidak
terdapat pasien yang menderita infeksi covid 19. Pada umumnya pelayanan
diruangan ini bukan pelayanan medis . daerah ini digambarkan dengan warna
hijau.

3 (TIGA) ZONA DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN I

ZONA MERAH ZONA KUNING ZONA HIJAU

Zona infeksius yang Zona campuran infeksius Zona non infeksius
menimbulakan aerosol dan noninfeksius yang
tidak menimbulakan
aerosol
MELIPUTI MELIPUTI: MELIPUTI :
1. Poli Gigi 1. Skrining 1. R TU
2. R pemeriksaan depan
2. Laboratorium 2. DAPUR
3. R Pemeriksaan BP umum
3. Ruang pengambilan
4. R Tindakan 1
sample swab 5. R tindakan 2
6. R KIA
7. R KB
8. R MTBS
9. Pendaftaran
10. RM
11. Farmasi
12. R Gizi
13. AULA
14. R KESLING
C. REKOMENDASI APD di Puskesmas Banguntapan I
Berdasarkan rekomdasi satgas covid 19 revisi ke 3 dan berdasarkan pemetaan zonasi ruangan di Puskesmas Banguntapan I, tim PPI Puskemmas
Banguntapan I Merekomendasikan penggunaan APD sebagai berikut :

ANALISIS PENGGUNAAN APD UNTUK PENANGANAN COVID 19

DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN I

JENIS APD
NO LOKASI Keterangan
Menurut standart realisasi Rekomendasi
masyarkat umum
sehat masker kain 3 lapis masker kain 3 lapis sesuai
1
memberikan masker bedah
pasien dg keluhan flu masker bedah 3 ply masker kain 3 lapis
3 ply pada pasien flu

2 Staf TU Masker kain 3 lapis Masker bedah 3 ply

Triase 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply
2. sarung tangan 2. Masker bedah 3 ply
3. Baju kerja / jas lab 3. sarung tangan 2. baju kerja/ jas lab/gown
4. Baju kerja/ jas Lab 3. head cap
5. Gown 4. face shield
6. Head Cap 5. sarung tangan
3 7. Face shield Tidak perlu
menggunakan
masker N95, Bisa
memakai gown ,
head cap dan face
sield karena ada
persediaan
 Pendaftaran 1. Masker bedah 3 ply 1. Masker bedah 3 ply 1. masker bedah 3 ply bisa memakai jas lab,
2. sarung tangan (double) 2. sarung tangan head cap dan face
2. sarung tangan 3. baju kerja/jas lab shield karena ada
4 persediaan
3. baju kerja/jas lab 4. head cap
4. head cap 5. face sield
5. face shield
Nilai ACH 19,3
Memenuhi syarat
dengan kondisi pintu
5
tertutup jendela atas
terbuka, kipas dan ac
RM 1. Masker bedah 3 ply 1. Masker bedah 3 ply 1. masker bedah 3 ply menyala
2. sarung tangan (double) 2. sarung tangan
2. sarung tangan 3. baju kerja/jas lab
3. baju kerja/jas lab 4. head cap
4. head cap 5. face sield
6 R pemeriksaan tidak
menimbulkanaerosol
a BP UMUM (utara) 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply Nilai ACH 43,2
memenuhi syarat
Dalam kondisi
jendela dibuka
2. hea semua, pintu
2. sarung tangan 2. Head cap d cap terbuka, AC menyala
3. baju kerja/ jas lab 3. jas lab 3. jas lab/ gown
4. gown 4. sarung tangan
5. masker bedah 5. face sield

6. sarung tangan
7. face sield
b KIA 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply Niilai ACH 12.9
 2. sarung tangan 2. Head cap 2. head cap
3. baju kerja/ jas lab 3. jas lab 3. jas lab/ gown Memenuhi syarat
(dalam kondisi
4. gown 4. sarung tangan
jendela di buka, AC
5. masker bedah 5. face sield nyala, pintu di buka
6. sarung tangan dan kipas menyala
7. face sield
c Gizi 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply Nilai ACH 47,07
2. sarung tangan 2. Head cap 2. head cap memenuhi syarat
3. baju kerja/ jas lab 3. jas lab 3. jas lab/ gown dalam kondisi pintu
dan jendela dibuka
4. gown 4. sarung tangan
dan kipas angin
5. masker bedah 5. face sield
dinyalakan
6. sarung tangan
7. face sield
7 R Tindakan I 1. Maker Bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply Nilai ACH 17
Memenuhi syarat
(dalam kondisi
jendela dibuka dan
2. sarung tangan 2. Head cap 2. head cap pintu ditutup)
3. Baju kerja / jas lab 3. jas lab 3. baju kerja/ jas lab/ gown Bisa memakai jas lab,
4. Apron 4. gown 4. apron head cap dan face
5. masker bedah 5. sarung tangan shield karena ada
6. sarung tangan 6. face sield persediaan
7. face sield
8 R Tindakan 2 1. Maker Bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply Nilai ACH 14,46
2. sarung tangan 2. Head cap 2. head cap memenuhi syarat
3. Baju kerja / jas lab 3. jas lab 3. baju kerja/ jas lab/ gown (dalam kondisi
4. Apron 4. gown 4. sarung tangan jendela dibuka
5. masker bedah 5. face shield setengah, AC
6. sarung tangan menyala dan pintu
7. face sield ditutup)
9 R Pemeriksaan dengan 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply belum perlu
 gejala infeksi 2. gown 2. Head cap 2. head cap memakai N95
pernafasan (R Periksa 3. sarung tangan 3. jas lab 3. jas lab/ gown
luar) 4. pelindung mata 4. gown 4. sarung tangan
5. head cap 5. masker bedah 5. face shield
6. sarung tangan
7. face sield
10 Laboratorium 1. masker bedah 3 ply 1. masker N95 1. masker bedah 3 ply ACH 10,75
(Pengambilan sampel 2. gown 2. Masker bedah 3 ply 2. jas lab/ gown Memenuhi syarat
non aerosol ) 3. pelindung mata 3. gown/ cover all 3. apron (Dalam kondisi
Jendela dibuka
4. sarung tangan 4. sarung tangan 4. sarung tangan
separuh, pintu
5. head cap 5. head cap 5. head cap
ditutup)
6. face shield 6. face shield
belum perlu N95
11 Farmasi 1. head cap 1. head cap Nilai ACH 3,3 tidak
memenuhi syarat
(dalam kondisi
jendela dibuka, pintu
pemakaian PD harus dibuka dan ac
2. pelindung mata 2. Masker bedah 3 ply konsisten menyala)
3. masker bedah 3. jas lab Petugas tidak
4. sarung tangan 4. sarung tangan konsisten dalam
5. gown 5. pelindung mata penggunaan APD dan
melepas tidak pada
tempatnya
12 R KB 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply Nilai ACH 11,28
2. sarung tangan 2. Head cap 2. head cap memenuhi syarat
3. baju kerja/ jas lab 3. jas lab 3. baju kerja/ jas lab/ gown (dalam kondisi
setengah jendela
4. gown 4. apron
terbuka, pintu
5. masker bedah 5. sarung tangan
tertutup, dengan
6. sarung tangan 6. face sield catatan kipas angin
7. face sield dinyalakan tetapi
lokasi dipindah diatas
 jendela atau
13 R MTBS 1. masker bedah 3 ply 1. N95 1. masker bedah 3 ply
2. sarung tangan 2. Head cap 2. head cap Nilai ACH 32,79
Memenuhi syarat
3. baju kerja/ jas lab 3. jas lab 3. jas lab/ gown
(dalam kondisi
4. gown 4. sarung tangan
jendela atas terbuka
5. masker bedah 5. face sield setengah dan ac
6. sarung tangan menyala)
7. face sield
14 Poli Gigi 1. head cap 1. head cap 1. head cap Nilai ACH 17,02
Memenuhi syarat
(dalam kondisi
2. Pelindung mata 2. pelindung mata 2. pelindung mata jendela ditutup, ac
dinyalakan, pintu
3. masker N95 3. masker N95 3. masker bedah dibuka)
4. Cover all/ gown dan 4. Masker bedah 4. gown/jas lab
apron NO 5-8 digunakan
apabila ada tindakan
yang menimbulkan
5. gown 5. apron aerosol
5. sarung tangan bedah 6. sarung tangan 6. cover all
dan boots 7. sepatu boots
8. masker N95
15 Pemeriksaan Swab 1. Head CAP 1. Head CAP Sesuai
(Naso faring dan 2. Pelindung mata 2. Pelindung mata
orofaring) 3. Masker N95 3. Masker N95
4. Cover all. Gown dan 4. Cover all. Gown dan
apron apron
5. sarung tangan bedah 5. sarung tangan bedah
6. sepatu boots 6. sepatu boots
16 Aula Nilai ACH 34,20
Memenui syarat
 dengan kondisi ke 4
AC menyala pintu
17 kesling 1. masker bedah 3 ply 1. masker bedah 3 ply 1. masker bedah 3 ply Nilai ACH 31,4
2. sarung tangan 2. sarung tangan 2. head cap Memenui syarat
3. baju kerja/ jas lab 3. baju kerja/ jas lab 3. jas lab/ gown dengan kondisi
kjendela terbuka,
4. sarung tangan
pintu tertutup, kipas
5. face sield dan ac menyala
 DAFTAR PUSTAKA

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. 2020. Standar Alat Pelindung

Diri (APD) untuk penanganan COVID-19 di Indonesia REVISI III.Kementerian
Kesehatan.