ARSIPASRIS
ARSIPASRIS
Berikut ini yang bukan termasuk asas dari pelaksanaan SKCKR adalah…
a. transparansi d. keselamatan
b. profesionalitas e. efisiensi
c. akuntabilitas
2. Setiap Penerbit wajib menyerahkan bulu dari setiap judul Karya cetak kepada perpustakaan
Nasional yaitu sebesar…
a. 1 eksemplar c. 3 eksemplar
b. 2 eksemplar d. 4 eksemplar
D. Kurun Waktu Peraturan Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2018 Tentang
Pedoman Pemeliharaan Arsip Dinamis
4. Penamaan elemen data sebaiknya jangan sampai menimbulkan kesulitan dalam pengisian datanya
, dengan kata
lain …
a. Ringkas
b. Praktis
c. Efektif
d. Tepat
Pembahasan : B. Praktis Peraturan Kepala Arsip Nasional Nomor 21 Tahun 2011 Tentang
Standar Elemen
Data Arsip Dinamis Dan Statis Untuk Penyelenggaraan Sistem Informasi Kearsipan Nasional (Sikn)
5 Penamaan elemen data sebaiknya sesuai dengan fungsi , dengan kata lain …
A. a. Ringkas
B. b. Praktis
C. c. Efektif
D. d. Tepat
pembahasan : c. Efektif Peraturan Kepala Arsip Nasional Nomor 21 Tahun 2011 Tentang
Standar Elemen
Data Arsip Dinamis Dan Statis Untuk Penyelenggaraan Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN)
6 Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatan Arsiparis Kategori Keahlian dapat
dipertimbangkan dengan ketentuan memiliki pengalaman di bidang kearsipan paling
kurang :
A. 1 Tahun
B. 2 Tahun
C. 3 Tahun
D. 4 Tahun
E. 5 Tahun
7 Arsiparis yang diberhentikan sementara, dapat diangkat kembali ke dalam Jabatan Fungsional
Arsiparis apabila
yang bersangkutan ditugaskan kembali ke unit kearsipan atau lembaga kearsipan dengan ketentuan bagi
Pejabat Pengawas yang akan menduduki Jabatan Fungsional Arsiparis Ahli Muda/jenjang jabatan Muda
berusia paling tinggi :
A. 55 Tahun
B. 56 Tahun
C. 58 Tahun
D. 60 Tahun
E. 63 Tahun
Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan
Reformasi Birokrasi Nomor 48 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Arsiparis Hlm 14
8 a. Data yang mendeskripsikan konteks, konten dan struktur arsip serta pengelolaannya sepanjang
masa.
b. Informasi yang terstruktur atau semi-terstruktur yang memungkinkan penciptaan, pengelolaan dan
penggunaan arsip sepanjang masa dan lintas domain. Metadata pengelolaan arsip dapat digunakan untuk
mengidentifikasi, mengautentikasi dan mengkontekstualkan arsip dengan orang, proses dan sistem yang
menciptakan, mengelola, memelihara dan menggunakan arsip-arsip
A. a. Deskripsi Data
B. b. Struktur Data
C. c. Daftar Arsip
D. d. Metadata Arsip
Pembahasan : D. Metadata Arsip Peraturan Kepala Arsip Nasional Nomor 21 Tahun 2011
Tentang Standar
Elemen Data Arsip Dinamis Dan Statis Untuk Penyelenggaraan Sistem Informasi Kearsipan Nasional
(Sikn)
A. a. kearsipan
B. b. kegiatan kearsipan
tinggi:
A. 54 Tahun
B. 56 Tahun
C. 58 Tahun
D. 60 Tahun
E. 63 Tahun
11 Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatan Arsiparis Kategori Keahlian dapat
dipertimbangkan dengan ketentuan nilai kinerja paling kurang bernilai baik dalam :
A. 1 Tahun
B. 2 Tahun
C. 3 Tahun
D. 4 Tahun
E. 5 Tahun
Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan
Reformasi Birokrasi Nomor 48 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Arsiparis Hlm 12
12 Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatan Arsiparis Kategori Keahlian dapat
dipertimbangkan dengan
A. 1 Tahun
B. 2 Tahun
C. 3 Tahun
D. 4 Tahun
E. 5 Tahun
13 PNS yang berijazah D.III dan S1/D.IV bidang ilmu lain , wajib mengikuti dan lulus pendidikan
dan pelatihan
fungsional …
A. Resepsionis
B. Inventaris
C. Arsiparis
D. Arbetoris
14 kegiatan yang dilakukan dalam rangka pemeliharaan arsip dinamis dan arsip statis dan
dilaksanakan dengan
memperhatikan kondisi arsip dan nilai informasi, serta diautentikasi oleh pimpinan di lingkungan
pencipta arsip merupakan :
Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi No 48 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Arsiparis Hlm
7
15 tindakan dan prosedur yang harus dilalui untuk menentukan bahwa sesuatu arsip dan/atau hasil
penggandaannya
Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi No 48 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Arsiparis Hlm
7
16 penempatan naskah ke dalam suatu himpunan yang tersusun secara sistematis dan logis sesuai
dengan konteks kegiatannya sehingga menjadi satu berkas karena memiliki hubungan informasi,
kesamaan jenis atau kesamaan masalah dari suatu unit kerja merupakan :
Reformasi Birokrasi No 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi No 48 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Arsiparis Hlm
7
17 pengurangan arsip melalui pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit kearsipan,
pemusnahan arsip yang telah habis retensinya dan tidak memiliki nilai guna lagi, dan penyerahan arsip
statis oleh pencipta arsip kepada lembaga kearsipan merupakan :
18 Arsiparis dengan kualifikasi teknis atau penunjang profesional yang pelaksanaan fungsi dan
tugasnya serta
19 Arsiparis dengan kualifikasi profesional yang pelaksanaan fungsi dan tugasnya serta
kewenangannya
20 seseorang PNS yang memiliki kompetensi di bidang kearsipan yang diperoleh melalui pendidikan
formal dan/atau
pendidikan dan pelatihan kearsipan serta mempunyai fungsi, tugas, dan tanggung jawab melaksanakan
kegiatan kearsipanyang diangkat oleh pejabat yang berwenang di lingkungan lembaga negara,
pemerintahan daerah, pemerintahan desa dan satuan organisasi perguruan tinggi neger disebut ...
A. Resepsionis
B. Inventaris
C. Arsiparis
D. Arbetoris
Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan
Reformasi Birokrasi Nomor 48 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Arsiparis Hlm 5
21 rangkaian kegiatan untuk memberikan pengakuan formal kepada sumber daya manusia kearsipan
oleh ANRI
A. a. Akreditasi Arsip
B. b. Pemberkasan Arsip
C. c. Sertifikasi Arsip
D. d. Pemeliharaan Arsip
22 kegiatan penilaian mutu dan kelayakan terhadap lembaga kearsipan, unit kearsipan, dan lembaga
penyelenggara
A. a. Akreditasi Arsip
B. b. Pemberkasan Arsip
C. c. Sertifikasi Arsip
D. d. Pemeliharaan Arsip
23 penempatan naskah ke dalam suatu himpunan yang tersusun secara sistematis dan logis sesuai
dengan konteks
A. a. Akreditasi Arsip
B. b. Pemberkasan Arsip
C. c. Sertifikasi Arsip
D. d. Pemeliharaan Arsip
24 seseorang yang memiliki kompetensi di bidang kearsipan yang diperoleh melalui pendidikan
formal dan/atau
A. a. Arsiparis
B. b. Pencipta Arsip
25 pihak yang mempunyai kemandirian dan otoritas dalam pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggung
jawab di bidang
A. a. Arsiparis
B. b. Pencipta Arsip
D. d. Lembaga Kearsipan
26 satuan kerja pada pencipta arsip yang mempunyai tugas dan tanggung jawab mengolah semua
arsip yang berkaitan dengan kegiatan penciptaan arsip di lingkungannya disebut …
A. a. Arsiparis
B. b. Pencipta Arsip
D. d. Lembaga Kearsipan
27 pembuatan representasi yang akurat dari suatu unit deskripsi dan bagian-bagiannya, jika ada,
dengan cara
menjaring, menganalisis, mengorganisasi dan merekam informasi yang berperan untuk mengidentifikasi,
mengelola, menemukan, menjelaskan arsip yang bersangkutan, serta konteks dan sistem pengelolaan
arsip yang menciptakannya disebut ...
A. a. Daftar Arsip
B. b. Deskripsi Arsip
C. c. Unit Deskripsi
D. d. Akses Arsip
21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
28 ketersediaan arsip sebagai hasil dari kewenangan hukum dan otorisasi legal serta keberadaan
sarana bantu untuk
A. a. Daftar Arsip
B. b. Deskripsi Arsip
C. c. Unit Deskripsi
D. d. Akses Arsip
TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
pencipta arsip, nomor arsip, kode klasifikasi, uraian informasi arsip, kurun waktu, jumlah dan keterangan
disebut…
A. a. Daftar Arsip
B. b. Deskripsi Arsip
C. c. Unit Deskripsi
D. d. Akses Arsip
pembahasan : a. Daftar Arsip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 21
TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
30 sebuah arsip atau sejumlah arsip dalam entuk/format fisik apapun, yang diperlakukan sebagai
sebuah entitas, dan
A. a. Daftar Arsip
B. b. Deskripsi Arsip
C. c. Unit Deskripsi
D. d. Akses Arsip
21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
A. Pengumpulan
B. Pemusnahan
C. Penyimpanan
D. Perawatan
E. Penggunaan
32 Dalam rangka pengelolaan arsip statis, Arsip Nasional Republik Indonesia, Lembaga Kearsipan
Propinsi dan/atau
Lembaga Kearsipan Kabupaten/Kota dapat bekerja sama dengan badan atau lembaga internasional
dan/atau
instansi pemerintah
A. Lokal
B. Kabupaten
C. Kota
D. Kecamatan
E. Asing
33 Pengumpulan arsip statis oleh Arsip Nasional Republik Indonesia, Lembaga Kearsipan Propinsi,
dan/atau
A. Penilaian
B. Penataan
34 Dalam hal hasil penilaian menunjukkan arsip statis lengkap dan utuh kondisi fisiknya serta
mempunyai nilai
informasi bagi bukti pertanggungjawaban nasional, Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia, Pimpinan
Lembaga
A. Arsip Dinamis
B. Arsip Statis
C. Arsip Elektronik
D. Arsip Kualifikasi
A. Bimbingan
B. Konsultasi
C. Penyuluhan
D. Supervisi
E. Konfirmasi
Pembahasan : E. Konfirmasi
36 strategi akuisisi arsip statis, penentuan kriteria arsip statis, dan jenis arsip statis; merupakan
bagian dari :
37 teknis penilaian, peralatan dan referensi, dan proses kerja akuisisi arsip statis merupakan bagian
dari :
NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA AKUISISI ARSIP STATIS hlm 2
38 Pelaksanaan serah terima arsip statis, dan pengiriman arsip statis merupakan bagian dari :
NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA AKUISISI ARSIP STATIS hlm 2
39 proses penambahan khazanah arsip statis pada lembaga kearsipan yang dilaksanakan melalui
kegiatan
penyerahan arsip statis dan hak pengelolaannya dari pencipta arsip kepada lembaga kearsipan adalah …
NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA AKUISISI ARSIP STATIS hlm 3
40 arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka
waktu tertentu
adalah …
A. Arsip Dinamis
B. Arsip Statis
C. Arsip Elektronik
D. Arsip Kualifikasi
E. Arsip Referensi
41 arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis
retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak
langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia dan/atau lembaga kearsipan adalah ...
A. Arsip Dinamis
B. Arsip Statis
C. Arsip Elektronik
D. Arsip Kualifikasi
42 kualitas lengkap dan tidak berubah dalam setiap komponen pentingnya disebut…
A. Identitas
B. Integritas
C. Autentisitas
D. Originalitas
E. Kualitas
A. Identitas
B. Integritas
C. Autentisitas
D. Originalitas
E. Kualitas
44 kualitas suatu arsip yang sebagaimana adanya dan tidak mengalami perubahan adalah …
A. Identitas
B. Integritas
C. Autentisitas
D. Originalitas
E. Kualitas
A. Kriptografi
B. Fotografi
C. Geografi
D. Fisiografi
47 fondsdi mana arsip tersebut masuk di dalamnya dan struktur internalnya merupakan :
50 sistem hukum dan organisasi yang terkait dengan pencipta arsip merupakan :
51 sejumlah arsip yang berkaitan karena kesamaan sub-bagian administratif dalam lembaga atau
organisasi asal
atau, jika hal tersebut tidak dimungkinkan, karena kesamaan geografi, kronologi, fungsional, atau
kesamaan pengelompokan bahan arsip itu sendiri disebut ...
A. a. Tingkat Deskripsi
B. b. Tipe Data
C. c. Sub-Fonds
D. d. Seri
E. e. Berkas
TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
52 suatu unit dokumen yang terorganisir yang dikelompokkan bersama baik untuk penggunaan
dinamisnya oleh
pencipta arsip maupun dalam proses penataannya sebagai arsip statis, karena dokumen-dokumen tersebut
terkait kesamaan subjek, kegiatan, atau transaksi disebut ...
A. a. Tingkat Deskripsi
B. b. Tipe Data
C. c. Sub-Fonds
D. d. Seri
E. e. Berkas
TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
53 pihak yang mempunyai kemandirian dan otoritas dalam pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggung
jawab di bidang
A. Pengguna Arsip
B. Pengelola Arsip
C. Pembina Arsip
D. Pencipta Arsip
diciptakan dan diciptakan oleh orang atau lembaga yang memiliki otoritas atau kewenangan sesuai
dengan isi informasi arsip merupakan :
55 arsip yang mampu mencapai konsekuensi atau menghasilkan dampak seperti yang dimaksud
merupakan :
56 arsip yang mengandung semua elemen yang ditentukan oleh pencipta dan ketentuan hukum agar
mampu
penipuan adalah …
A. Kopi Palsu
B. Kopi Autentik
C. Kopi Biasa
D. Kopi Imitasi
60 suatu kopi yang disahkan oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan fungsi tersebut,
sehingga secara
A. Kopi Palsu
B. Kopi Autentik
C. Kopi Biasa
D. Kopi Imitasi
A. Kopi Palsu
B. Kopi Autentik
C. Kopi Biasa
D. Kopi Imitasi
Pembahasan : C. Kopi Biasa .PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 20
62 kopi yang dibuat kembali (reproduksi) baik konten maupun format aslinya, tetapi sedemikian
rupa sehingga selalu
A. Kopi Palsu
B. Kopi Autentik
C. Kopi Biasa
D. Kopi Imitasi
63 orang atau badan hukum yang memiliki otoritas dan kapasitas untuk mengeluarkan arsip atau
dengan atas
A. Pembuat
B. Penulis
C. Pengirim
D. Penerima
64 orang yang memiliki alamat elektronik arsip yang diciptakannya (yaitu arsip yang dikirim atau
arsip yang
A. Pembuat
B. Penulis
C. Pengirim
D. Penerima
65 orang yang memiliki otoritas dan kapasitas untuk mengartikulasikan konten arsip disebur …
A. Pembuat
B. Penulis
C. Pengirim
D. Penerima
66 nama orang kepada siapa arsip ditujukan atau untuk siapa arsip dimaksudkan disebut …
A. Pembuat
B. Penulis
C. Pengirim
D. Penerima
67 elemen intrinsik format tata naskah yang terdiri dari nama, jabatan, dan alamat penerima naskah
dan/atau tindakan
adalah …
A. Inkripsi
B. Subskripsi
C. Superkrispi
D. Intruksi
68 tindakan pemberian nama pada suatu naskah yang dibubuhi dengan tanda tangan adalah …
A. Inkripsi
B. Subskripsi
C. Superkrispi
D. Intruksi
69 elemen instrinsik format tata naskah yang menyebutkan nama pembuat naskah dan/atau tindakan
yang dapat
A. Inkripsi
B. Subskripsi
C. Superkrispi
D. Intruksi
70 orang yang turut menandatangani naskah sesuai dengan prosedur penciptaan arsip disebut …
A. Designer
B. Countersigner
C. Countersignature
D. Enterpreneur
Pembahasan : B. Countersigner . PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK
INDONESIA NOMOR
A. Anotasi
B. Deskripsi
C. Konotasi
D. Profesi
72 Pedoman Penyusutan Arsip merupakan acuan bagi ….......... dalam melaksanakan kegiatan
Penyusutan Arsip.
A. a. Arsiparis
B. b. Pencipta Arsip
D. d. Lembaga Kearsipan
E. e. Penerima Arsip
Pembahasan: b. Pencipta Arsip . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penyusutan
Arsip.
A. a. Arsiparis
B. b. Pencipta Arsip
D. d. Pembina arsiparis
E. e. Pimpinan Pencipta Arsip
Pembahasan: e. Pimpinan Pencipta Arsip . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang
Pedoman
Penyusutan Arsip.
Pembahasan: d. draft kegiatan yang masih dalam bentuk catatan . Peraturan Kepala ANRI No. 37
Tahun
Pembahasan: e. arsip yang sudah usang . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang
Pedoman
Penyusutan Arsip.
76 Penyerahan Arsip Statis oleh Pencipta Arsip kepada …......... dilakukan terhadap arsip yang
berketerangan
A. a. Arsiparis
B. b. Lembaga Kearsipan
C. c. Unit Pengolah Arsip
D. d. Pembina arsiparis
Pembahasan: b. Lembaga Kearsipan . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang
Pedoman
Penyusutan Arsip.
77 berikut ini yang termasuk kegiatan pemindahan Arsip Inaktif yaitu meliputi kegiatan
E. e. penataan folder
Pembahasan: C. Pembuatan daftar Arsip Inaktif. . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016
tentang
A. a. Unit Pengolah
B. b. keterangan
D. d. kurun waktu
E. e. waktu
Pembahasan: e. waktu . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penyusutan Arsip.
kegiatan, kecuali…
Pembahasan: C. Pembuatan daftar Arsip Inaktif. . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016
tentang
A. a. waktu pelaksanaan
B. b. tempat
D. d. jumlah arsip
Pembahasan: e. uraian informasi arsip . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang
Pedoman
Penyusutan Arsip.
81 Dalam hal pemindahan arsip yang memiliki nilai guna berkelanjutan ke unit depot penyimpanan
Arsip Inaktif yang
dikelola oleh ANRI atau Pemindahan Arsip Inaktif di lingkungan Pencipta Arsip yang memiliki retensi
sekurang-
kurangnya yaitu….
A. a. 5 tahun
B. b. 10 tahun
C. c. 15 tahun
D. d. 3 tahun
Pembahasan: b. 10 tahun . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penyusutan Arsip.
82 Prosedur pemusnahan arsip oleh Pencipta Arsip melalui tahapan sebagai berikut, kecuali…
B. b. Penyeleksian Arsip
Pembahasan: d. pengaturan fisik arsip . Peraturan Kepala ANRI No. 37 Tahun 2016 tentang
Pedoman
Penyusutan Arsip.
83 Saat bencana gempa bumi yang melanda Sukabumi, tempat ayah bekerja di perusahaan asuransi.
Ayah sebagai
leader selalu mengingatkan kepada timnya untuk melakukan perlindungan arsip vital dengan pemilihan
media, rekaman magnetic dan electronic record. Hal itu dilakukan untuk mengatasi jika adanya bencana
alam. Dalam pencegahan yang dilakukan ayah menggunakan metode...
D. Menyimpan di BI
Pembahasan : C. Duplikasi dan dipersal (Kepala Arsip RI no 6 th 2005 BAB 3 HAL 13)
84 Dika saat ini sedang menyelesaikan pekerjaannya yaitu menyusun laporan audit kearsipan karena
sudah deadline
akhir bulan. Dalam pekerjaannya ia menyusun berdasarkan hasil pengamatan dilapang. Pernyataan
tersebut
A. Monitor pengawas
B. Pengelola arsipan
Pembahasan : C. Tim pengawas kearsipan (Peraturan Arsip Nasional RI NO 6 2019 HAL 21)
85 Pemerintah menyelenggarakan kebijakan preservasi arsip statis dengan diperlukan karena adanya
kerangka kerja
A. Dokumentasi
C. Penetapan pengawasan
Pembahasan : D. Bertahan lama dan jangka waktu lama (Preservasi Arisp hal 5)
86 Era modern saat ini menuntut pemerintah dalam memberikan informasi dengan jujur dan
transparan sehingga
tidak ada perselisihan dan timbul keyakinan masyarakat kepada pemerintah. Pernyataan tersebut sesuai
dengan
peraturan mengenai…
A. Kebijakan publik
B. Kemajuan teknologi
C. Pelayanan publik
E. Pengawasan kearsipan
A. a. Lembaga Negara
B. b. Pemerintah Daerah
C. c. BUMN
D. d. Perguruan Tinggi
E. e. ANRI
e. ANRI. UU 43 2009
89 Jenis sarana bantu penemuan kembali arsip statis pada lembaga kearsipan umumnya terdiri atas,
kecuali…
B. b. riwayat arsip
C. c. inventaris arsip
A. a. statis khazanah
B. b. provenance
C. c. statis tematis
D. d. restorasi
E. e. fungsional
kepada…
D. d. ANRI
E. e. Lembaga Negara
92 Akses arsip statis dilakukan untuk kepentingan pemanfaatan, pendayagunaan, dan pelayanan
publik dengan
A. a. keutuhan
B. b. keadilan
C. c. keamanan
D. d. keselamatan
b. keadilan. UU 43 2009
93 Terhadap arsip statis yang dinyatakan tertutup berdasarkan persyaratan akses lain, kepala ANRI
atau kepala lembaga kearsipan sesuai dengan lingkup kewenangannya dapat menyatakan arsip statis
menjadi terbuka setelah
A. a. 5 tahun
B. b. 10 tahun
C. c. 25 tahun
D. d. 50 tahun
94 Autentikasi arsip statis terhadap arsip, dapat dilakukan salah satunya oleh…
A. a. Lembaga Negara
B. b. Pemerintah Daerah
C. c. BUMN
D. d. Perguruan Tinggi
95
pernyataan tertulis atau tanda yang menunjukkan bahwa arsip statis yang bersangkutan adalah asli atau
sesuai
96 proses penambahan khasanah arsip statis pada lembaga kearsipan yang dilaksanakan melalui
kegiatan
penyerahan arsip statis dan hak pengelolaannya dari pencipta arsip kepada lembaga kearsipan, disebut
sebagai…
A. kondisi fisik
B. jenis arsip
C. kurun waktu
D. periode arsip
E. jumlah/volume
98 Fonds adalah…
A. a. keseluruhan arsip
B. b. keseluruhan berkas
C. c. himpunan arsip
D. d. arsip terkecil
E. e. berkasi arsip
A. a. fonds
B. b. guide
C. c. file
D. d. item
E. e. seri
Daftar Arsip adalah sarana bantu penemuan kembali arsip statis yang memuat sekurang-kurangnya uraian
informasi dekripsi arsip statis antara lain, kecuali…
A. a. nomor arsip
B. b. bentuk arsip
C. c. tingkat perkembangan
D. d. jumlah
E. e. periode arsip