Anda di halaman 1dari 13

KONSEP KEWIRAUSAHAAN

KOPERASI
presented by : group 10
Our Team

Andi Yudistira Dwiyana Rihwansyah


Putra Romansyah

Azzika adzahila
BAB I
PENDAHULUAN
Koperasi merupakan badan usaha yang sesuai dengan
kepribadian bangsa Indonesia, patut dikembangkan sebagai
badan usaha yang penting, bukan sebagai upaya terakhir.
Menumbuhkan semangat usaha koperasi di kalangan pimpinan
dan anggotanya merupakan upaya pertama keberhasilan
gerakan koperasi di tanah air. Tercapainya misi mulia koperasi
pada umumnya masih jauh dari cita-cita semula. Koperasi yang
seharusnya mengemban amanah mulia membantu pemerintah
melaksanakan keadilan ekonomi dan sosial, ternyata gagal
memenuhi misinya secara penuh. Membangun koperasi sesuai
peran dan posisinya yang diharapkan sangatlah sulit, meski bukan
tidak mungkin.
Tujuan Penulisan
Mengetahui pengertian
kewirausahaan. Mengetahui teori keunggulan
komparatif dan pembangunan ekonomi
daerah.
Mengetahui pengertian
kewirausahaan koperasi.
Mengetahui keunggulan
kompetitif/bersaing dalam koperasi.

Mengetahui kinerjausaha
koperasi.
BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian Kewirausahaan
Istilah wirausaha merupakan terjemahan dari kata wirausaha. Dalam
bahasa Indonesia awalnya dikenal dengan sole proprietor yang
artinya berdiri sendiri. Suharsono Sagir Buchari Almas menulis bahwa
wirausaha adalah orang yang modal utamanya bersifat jangka
panjang, yang dilandasi oleh sikap optimis, kreatif dan berwirausaha
sebagai pendiri pertama kali, serta keberanian mengambil risiko
berdasarkan perhitungan dan perencanaan yang cermat.
Almas de Fadel Muhammad Bukhari lebih
menekankan bahwa wirausaha adalah orang yang fokus
pada peluang dibandingkan risiko. Oleh karena itu,
kewirausahaan bukanlah sebuah risiko, melainkan sebuah
risiko Kemampuan mengembangkan kewirausahaan
sangat ditentukan oleh keterampilan pengelola usaha.
Artinya, selain modal dan motivasi kerja, perkembangan
kewirausahaan juga dipengaruhi oleh pendidikan dan
pengalaman.
Proses
Kewirausahaan
Menurut Carol Noore yang dikutip Bygrave, proses
kewirausahaan dimulai dengan inovasi. Inovasi-inovasi
tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor baik dari
sumber pribadi maupun eksternal seperti pendidikan,
sosiologi, organisasi, budaya dan lingkungan. Faktor-
faktor tersebut membentuk “titik kendali” kreativitas,
inovasi, eksekusi dan pertumbuhan yang kemudian
berkembang menjadi wirausahawan hebat.
Ciri-ciri dan Sifat
kewirausahaan
Ciri-ciri sifat-sifat

Percaya diri, Berorientasikan 1) Memiliki sifat keyakinan,


tugasdan hasil, Berani mengambil kemandirian, individualitas,dan
risiko, Kepemimpinan, Keorisinilan, optimisme.
2) Selalu berusaha untuk berprestasi,
Berorientasi ke masa depan, jujur
berorientasi pada laba, memiliki
dan tekun.
ketekunan dan ketabahan, memiliki
tekad yang kuat, suka bekerja keras,
Kewirausahaan
Koperasi
Seorang wirausaha, termasuk wirausaha koperasi, menurut definisinya adalah
seseorang yang memiliki kemampuan untuk melihat dan mengevaluasi
peluang bisnis, mengumpulkan sumber daya yang diperlukan untuk
memanfaatkannya dan mengambil tindakan yang tepat untuk menjamin
keberhasilan. Pengusaha kooperatif adalah orang-orang yang mempunyai
sikap mental positif, berorientasi pada tindakan, dan mempunyai motivasi
tinggi dalam mengambil resiko untuk mencapai tujuannya. Namun mereka
juga merupakan orang-orang yang berhati-hati dan penuh pertimbangan
dalam mengambil keputusan.Setiap keputusan tidak didasarkan pada trial and
error, melainkan mengkaji setiap peluang bisnis, mengumpulkan informasi
berharga untuk mengambil keputusan.
Question
Time
PENUTUP BAB III
kesimpulan
1. Kewirausahaan merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang nilai,

1.
keterampilan, sikap dan perilaku seseorang dalam menghadapi tantangan hidupnya
(orang/organisasi) secara efektif dan efisien sehingga dapat mandiri dan
mengembangkannya ke arah yang lebih baik. efektif dan efisien. Wirausahawan
adalah orang yang senantiasa mengembangkan dan mengembangkan seluruh potensi
dan keterampilan yang dimilikinya.

Kewirausahaan kooperatif adalah sikap mental positif terhadap usaha koperasi.

2.
Artinya pengusaha koperasi (koperasi) harus mempunyai keinginan untuk
memajukan masyarakat koperasi, dan menyimpan koperasi serta usaha para
anggotanya. Hal ini harus dilakukan secara kolaboratif dalam artian setiap
koperasi harus mengutamakan kebutuhan anggotanya.
DAFTAR PUSTAKA
Arnawa, G. (2014). Manajemen Koperasi Menuju
Kewirausahaan Koperasi. Jurnal Manajemen, 1(1), 1-12.
Gemina, D., Samsuri, & Kusuma, I. C. (2013). Keunggulan
Bersaing Koperasi Berkaitan Dengan Penerapan Intelectual
Capital, Manajemen Keanggotan Dan Partisipasi Anggota.
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 15(2), 191-204.
Nurbudiyani, I. (2013). Model Pembelajaran Kewirausahaan
Dengan Media Koperasi Sekolah Di Smk Kelompok Bisnis Dan
Manajemen. Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1), 53-67.
Sasongko, A. T., Purnamadewi, Y. L., & Mulatsih, S. (2017).
Analisis Keunggulan Komparatif Dan Faktor Yang
Mempengaruhi Kinerja Koperasi Di Pulau Jawa. Jurnal
Ekonomi dan Pembangunan, 6(2), 90-106.

Anda mungkin juga menyukai