Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


DI BRI UNIT SIWA
Tanggal 24 Juli – 24 November 2023

Laporan ini diajukan sebagai salah satu persyaratan setelah mengikuti


Praktik Kerja Lapangan di Dunia Usaha Dunia Industri

Disusun Oleh:
NAMA :MUSRIANTI
NIS : 0069597657
KELAS :XII
PROGRAM KEAHLIAN :PERBANKAN DAN KEUANGAN
MIKRO

UPT SMK NEGERI 2 WAJO


Jalan Poros Palopo-Makassar, Kelurahan Bulete, Kecamatan Pitumpanua
Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK
KERJA INDUSTRI
DI BANK BRI UNIT SIWA

Waktu Pelaksanaan
24 JULI s.d 24 NOVEMBER 2023

Disusun Oleh:

Nama : Musrianti
NIS :0069597657
Kelas :XII
Kompetensi Keahlian :Perbankan dan Keuangan Mikro

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan oleh:

Pembimbing Praktik Kerja Lapangan

Ketua PKL SMKN 2 Wajo Pembimbing

MUHAMMAD RUSMAN S.Pi.,M.Pd ANDI FATIMAH HARTINA


NIP.19761227 200604 1 005

Wajo,24 November 2023


Mengetahui,
Kepala Sekolah

MUHAMMAD JAENAL,S.PD,M.PD
NIP.19760405 200502 1 005

LEMBAR PENGESAHAN DUNIA USAHA DUNIA INDUSTRI

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI


DI BRI UNIT SIWA

Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan dan Pertanggungjawaban selama


Melaksanakan Praktik Kerja Lapangan
Menyetujui / Mengesahkan:

Pimpinan/ Direktur/ Kepala Pembimbing Lapangan

IRWAN AMDA ANDI FATIMAH HARTINA


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, hidayah,

serta karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dengan

baik. Laporan PKL ini kami susun sebagai bentuk hasil dari pengalaman berharga yang penulis

peroleh selama menjalani masa PKL di tempat yang sangat berarti bagi kami, yaitu diPT.BANK

BRI UNIT SIWA.

Laporan PKL ini merupakan bukti komitmen penulis dalam menyerap pengetahuan,

keterampilan, dan pengalaman praktis yang telah diberikan oleh berbagai pihak selama kami

menjalani PKL. Proses penulisan laporan ini tidak lepas dari dukungan dan bimbingan berharga

dari berbagai pihak yang telah memberikan arahan dan motivasi kepada kami.

Penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak/Ibu Guru

pembimbing kami di sekolah, yang telah memberikan panduan dan pengawasan dengan penuh

kesabaran sehingga kami dapat menjalankan kegiatan PKL dengan tertib dan terarah.

Tak lupa pula, ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada pihak instansi/lembaga tempat

kami menjalani PKL, yang telah memberikan kesempatan bagi kami untuk berpartisipasi dalam

dunia kerja dan mendapatkan wawasan langsung dalam bidang yang kami tekuni.

Laporan PKL ini berisi rangkuman kegiatan, pengalaman, serta evaluasi diri penulis selama

PKL berlangsung. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat dan sumbangan pemikiran

bagi pengembangan ilmu pengetahuan serta pemahaman lebih dalam tentang dunia kerja.

Akhir kata, semoga laporan ini dapat memberikan gambaran yang jelas dan komprehensif

mengenai seluruh proses dan hasil dari Praktik Kerja Lapangan yang telah dilaksanakan.

Penulis sadar sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu,

kritik, saran, dan masukan konstruktif dari pembaca akan sangat kami hargai untuk perbaikan

di masa yang akan datang.


Wajo, 10 Oktober 2023

Penulis; Musrianti

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN 6
A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan 6
B. Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Lapangan 7
C. Tujuan Pembuatan Laporan 9

BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT PKL 10


A. Sejarah Pendirian 10
B. Struktur Organisasi 10
C. Visi dan Misi 11

BAB III URAIAN PELAKSANAAN PSG DI DU/DI 11


A. Waktu Pelaksanaan PKL 11
B. Tempat Pelaksanaan 11
C. Langkah – langkah kerja / Proses Kerja 11
D. Hasil yang diharapkan 11
E. Hambatan - hambatan yang dialami 12
F. Pemecahan Masalah 12

BAB IV PENUTUP 13
A. Kesimpulan 13
B. Saran - Saran 13
BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan

Praktik Kerja Lapangan merupakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran bagi

siswa SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang dilakukan di dunia usaha atau dunia industri

yang berkaitan dengan kompetensi siswa sesuai bidang yang digelutinya.

Dalam program ini, para peserta didik diberikan bekal ilmu pengetahuan dasar supaya

meminimalisir kendala saat penerapan bekerja. Program ini dilaksanakan agar peserta didik

lebih siap untuk bekerja di lapangan dan juga dapat mempraktikkan teori yang sudah dipelajari

di sekolah. Dengan begitu, ketika lulus nanti, peserta didik dapat beradaptasi lebih cepat

dengan dunia kerja.

Untuk meningkatkan kompetensi peserta didik sesuai dengan kebutuhan dunia kerja,

perlu pembelajaran di luar satuan pendidikan formal dan nonformal melalui praktik kerja

lapangan. Penyelenggaraan praktik kerja lapangan (PKL) diatur dengan Permendikbud 50

tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan bagi Peserta Didik.

PKL dalam Permendikbud 50 tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan bagi Peserta

Didik adalah pembelajaran bagi Peserta Didik pada SMK/MAK, SMALB, dan LKP yang

dilaksanakan melalui praktik kerja di dunia kerja dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan

kurikulum dan kebutuhan dunia kerja. Peserta Didik adalah anggota masyarakat yang berusaha

mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada pada jalur,

jenjang, dan jenis pendidikan tertentu.

Pelaksanaan program PKL ini didasari oleh Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 3

Tahun 2017 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan
Berbasis Kompetensi yang Link andMatch dengan Industri yang memuat klausul tentang

Praktek Kerja Industri berbunyi, “Perusahaan Industri dan/atau Perusahaan Kawasan Industri

memfasilitasi Praktek Kerja Industri untuk siswa dan Pemagangan Industri untuk guru Bidang

Studi Produktif.”

Hal ini juga didukung oleh Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

No.323/u/1997 UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang

menyebutkan, “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya

untuk memiliki kekuatan spiritual, agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak

mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.”

2. Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Lapangan

1. Implementasi Teori

Program PKL SMK ini sangat baik untuk mengimplementasi teori yang sudah dipelajari di

bidang yang digeluti sebelum benar-benar terjun ke dunia kerja. Dengan melaksanakan PKL,

peserta didik diharapkan dapat memperluas pengetahuan seputar dunia industri, mulai dari

bahan baku yang digunakan dalam kegiatan produksi pada industri tersebut hingga proses

pemasaran dan logistik.

2. Membentuk Pola Pikir

Pembentukan pola pikir juga bisa terjadi selama mengikuti PKL ini. Pengalaman yang

diperoleh dari dunia industri pasti akan menambah pengetahuan peserta didik yang

sedikit/banyak mengubah pola pikir. PKL akan membantu membentuk pola pikir agar lebih

konstruktif supaya peserta didik dapat bekerja lebih baik dan dapat melihat peluang serta

kesempatan yang lebih baik untuk membangun karir maupun usahanya di masa depan.

3. Melatih Profesionalisme

Selain pola pikir, program ini berguna untuk melatih profesionalisme peserta didik agar

siap kerja. Profesionalisme yang dimaksud yaitu bersikap tanggung jawab di dunia industri,
seperti melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang telah diberikan, mematuhi instruksi dan

peraturan yang berlaku, hingga menjaga nama baik sekolah dan industri tersebut.

4. Membentuk Etos Kerja

Manfaat PKL selanjutnya yaitu untuk membentuk generasi dengan etos kerja yang baik di

masa depan. Karakter semangat kerja untuk mengembangkan potensi diri maupun timnya dapat

mulai ditanamkan melalui program ini. Dengan adanya motivasi besar dari setiap individunya,

diharapkan dapat melahirkan sumber daya manusia yang memiliki potensi tinggi dan perilaku

positif dengan keahlian profesional.

5. Mengasah Kemampuan

Bagi para peserta didik SMK yang mengikuti program PKL juga dapat mengasah

kemampuan bahkan menambah keterampilan di bidangnya. Saat praktik kerja dilakukan,

kemampuan peserta didik akan semakin terasah dengan banyaknya hal tidak terduga yang

terjadi. Dengan begitu, peserta didik akan tertantang untuk mengasah keterampilan lain demi

mencari solusi dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi.

6. Menjalin Relasi

Menjalin relasi dapat menjadi manfaat PKL SMK bagi peserta didik maupun sekolah.

Dengan mengikuti prakerin, peserta didik dapat menjalin relasi dengan staff maupun jajaran

direksi di industri tersebut yang akan sangat bermanfaat di masa depan.

7. Efisiensi Waktu dan Tenaga

PKL ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dalam

menghasilkan lulusan yang siap kerja. Dengan memanfaatkan PKL secara maksimal, peserta

didik dapat segera bekerja setelah lulus sekolah karena sudah memperoleh ilmu dan

pengetahuan dasar serta kompetensi yang dibutuhkan untuk bekerja di industri.

8. Mempersiapkan SDM Berkualitas

Manfaat utama dari program ini yaitu untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang

berkualitas. Seiring dengan perkembangan zaman, khususnya di era digital ini, SDM dituntut
untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi dalam melakukan

pekerjaannya. PKL SMK ini merupakan upaya untuk membentuk generasi yang siap kerja di

era digital ini.

3.Tujuan Pembuatan Laporan

Tujuan pembuatan laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah untuk merekam,

menganalisis, dan menyajikan secara sistematis seluruh pengalaman, pembelajaran, dan

prestasi yang telah dicapai selama menjalani masa PKL di lingkungan dunia kerja. Laporan

PKL menjadi salah satu bentuk dokumentasi yang penting untuk menggambarkan secara

komprehensif proses pelaksanaan PKL dan hasil yang telah diraih.Berikut adalah deskripsi

tentang tujuan pembuatan laporan PKL:

 Menyajikan Gambaran Keseluruhan PKL: Laporan PKL bertujuan untuk memberikan

gambaran keseluruhan tentang seluruh kegiatan yang dilakukan selama PKL. Mulai dari

pemilihan tempat PKL, aktivitas harian, hingga evaluasi akhir, laporan ini mencakup aspek-

aspek penting yang mencerminkan seluruh perjalanan PKL secara komprehensif.

 Merekam Pengalaman dan Pembelajaran: Laporan PKL berfungsi sebagai catatan resmi yang

` mencatat pengalaman, tantangan, dan pembelajaran yang dialami selama masa PKL.

 Evaluasi Diri dan Peningkatan: Laporan PKL merupakan sarana untuk melakukan evaluasi diri

terhadap kinerja dan kemajuan yang telah dicapai selama PKL. Dengan mengevaluasi hasil

pekerjaan dan prestasi selama PKL, siswa dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan,

sehingga dapat mengarahkan langkah-langkah untuk meningkatkan diri di masa depan.

 Memberikan Informasi Bagi Pihak Terkait: Laporan PKL juga berfungsi untuk memberikan

informasi kepada pihak terkait, seperti guru pembimbing, sekolah, atau instansi tempat PKL

dilakukan. Informasi ini mencakup penilaian kinerja siswa selama PKL, ketercapaian tujuan

pembelajaran, serta rekomendasi dari siswa untuk perbaikan dan pengembangan lebih lanjut.
 Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas: Laporan PKL merupakan bukti nyata tentang

partisipasi dan keterlibatan siswa dalam PKL. Dengan adanya laporan ini, siswa menunjukkan

komitmen dan tanggung jawabnya terhadap program PKL yang telah dijalani.

 Sebagai Bukti Capaian dan Prestasi: Laporan PKL dapat menjadi bukti konkrit mengenai

prestasi dan kemampuan siswa selama menjalani PKL. Informasi yang terdokumentasi dalam

laporan ini dapat digunakan sebagai referensi bagi calon pemberi kerja atau institusi

pendidikan yang ingin mengetahui profil dan kemampuan siswa dalam dunia kerja.

BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT PKL

1. Sejarah Pendirian

Gambar: PT .BANK RAKYAT INDONESIA UNIT SIWA


Bank ini memulai sejarahnya di pada tanggal 16 Desember 1895 saat Raden Bei Aria
Wirjaatmadja mendirikan De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche
Hoofden untuk mengelola dan menyalurkan dana masjid kepada masyarakat dengan
skema yang sederhana. Nama organisasi tersebut kemudian beberapa kali diubah.
Setelah Indonesia merdeka, pada bulan Februari 1946, pemerintah Indonesia
menetapkan organisasi ini sebagai sebuah bank pemerintah dengan nama Bank
Rakyat Indonesia (BRI) Bank ini sempat berhenti beroperasi pada tahun 1948, tetapi
setelah Perjanjian Renville diteken, bank ini dapat kembali beroperasi dengan nama
'Bank Rakyat Indonesia Serikat'.
Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada 22 Februari 1946, Pemerintah
Indonesia mengubah Bank Rakyat menjadi Bank Rakyat Indonesia (BRI) berdasarkan Peraturan
Pemerintah No.1 tahun 1946. Peristiwa itu menjadikan BRI sebagai bank pertama yang dimiliki
Pemerintah Republik Indonesia. Pada 1960, pemerintah sempat mengubah nama BRI menjadi
Bank Koperasi Tani dan Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank Tani dan
Nelayan (BTN) dan Nederlandsche Handels Maatschapij (NHM).
Kemudian pada 1965, BKTN diintegrasikan ke dalam Bank Indonesia menjadi Bank Indonesia
Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (BIUKTN). Setelah mengalami serangkaian perubahan,
berdasarkan Undang-Undang No.21 Tahun 1968, Pemerintah RI menetapkan kembali nama Bank
Rakyat Indonesia (BRI) sebagai Bank Umum, pada 18 Desember 1968.
Pada 1992, BRI berubah status hukum menjadi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) berdasarkan
Undang-Undang Perbankan No. 7 tahun 1992. Selanjutnya, pada 10 November 2003, BRI
menjadi Perseroan Terbuka.
Pada akhir 2022, BRI telah memiliki 449 unit kantor cabang di Indonesia dan sejumlah kantor di
luar negeri, seperti di Amerika Serikat, Hongkong, Singapura, dan Taiwan.

2. Struktur Organisasi
Dalam suatu instansi,organisasi ataupun perusahaan tentunya membutuhkan suatu
struktur organisasi atau jabatan.Struktur merupakan suatu pola tentang bagaimana tugas
pekerjaan dibagi dikoordinasikan dan dikelompokkan.Begitupun didalam perusahaan
PT. BANK BRI UNIT SIWA sebagai salah satu lembaga ekonomi,maka,diperlukan struktur
untuk kemajuan dan pengembangan perusahaan.Berikut struktur jabatan PT.BANK BRI
UNIT SIWA SENGKANG

STRUKTUR JABATAN BANK BRI UNIT SIWA

IRWAN AMDA
KEPALA UNIT

ANDI MUH.ISRA IBNU AFDHAL BASO ASRUL


SUHARTINA ANDI HARIYANTI MUH AGUS
NURTHAHRAENI MUTTAQIM IRFAN WAHYUDDIN
SUPERVISOR MANTRI MANTRI
MANTRI MANTRI MANTRI MANTRI

ANDI FATIMAH BASO AFDHAL


ARDIANSYAH UB AMBO ESA MUSRAN ARMIN RAHIM
HARTINA UB NON
NON FINANSIAL SATPAM SATPAM OFFICE BOY
UB FINANCIAL FINANSIAL

3. Visi dan Misi


Visi:
Menjadi The Most Valuable Banking grup di Asia tenggara dan Champion Of Financial
Inclusion.
Misi :
 Memberikan yang terbaik:Menjadikan kegiatan perbankan yang terbaik dengan
mengutamakan pelayanan kepada segmen mikro,kecil,dan menengah untuk
menunjang peningkatan ekonomi masyarakat.
 Menyediakan pelayanan yang prima:Memberikan pelayanan prima dengan focus
kepada nasabah melalui sumber daya manusia yang professional dan memiliki
budaya berbasisi kinerja(Performance-Driven culture),teknologi informasi yang
handal dan future ready,dan jaringan kerja konvensional maupun digital dan
produktif dengan menerapkan prinsip operational dan risk management excellence.
 Bekerja dengan optimal dan baik:Memberi keuntungan dan manfaat yang
optimal kepada pihak-pihak yang berkepentingan(stakeholders) dengan
memperhatikan prinsip keuangan berkelanjutan dan praktik good corporate
Governance yang sangat baik.

BAB III URAIAN PELAKSANAAN PSG DI DU/DI

1. Waktu Pelaksanaan PKL


Adapun rincian waktu pelaksanaan kegiatan siswa PKL yaitu;
Waktu pelaksanaan :24 Juli -24 November 2023
Hari kerja :Senin - Jumat
Jam kerja :Mulai pukul 08.00 – 17.00

2. Tempat Pelaksanaan
Praktikan melaksanakan kegiatan PKL di BRI UNIT SIW, dan ditugaskan untuk melayani
siswa Penerima Indonesia Pintar(PIP) .Berikut ini merupakan data informasi mengenai
tempat pelaksanaan PKL:
Nama Perusahaan :PT.BANK RAKYAT INDONESIA UNIT SIWA
Alamat :Jl.A. DJAJA No.78,SIWA,Kec.Pitumpanua,Kabupaten
Wajo, Sulawesi Selatan

Gambar: Peta lokasi Bank BRI unit Siwa


Pimpinan :Irwan Amda
Jam Pelayanan kas :Mulai Pukul 08.00-15.00
Jam Pelayanan Nasabah :mulai Pukul 08.00 -16.00
Hari Kerja :Senin s\d Jumat (sabtu dan minggu Libur)

3. Langkah – langkah kerja / Proses Kerja

N0 HARI/TANGGAL URAIAN KETERANGAN

4. Hasil yang diharapkan


Hasil yang diharapkan yaitu:
1.tercapainya target dalam penyelesaian tugas dan tanggung jawab yang diberikan
berjalan dengan baik dan tepat waktu.
2.Mampu menyajikan pencapaian atau keberhasilan pribadi yang dihasilkan selama
PKL
3.Memahami secara mendalam tentang konteks bisnis dan ekosistem industri
4.Memperoleh keterampilan dan pembelajaran baru yang signifikan
5. Hambatan - hambatan yang dialami
Terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan PKL,Seperti:Tidak ada pembagian
pekerjaan\job desk yang jelas dan menentu pada awal melaksanakan PKL ,kurangnya
komunikasi dengan beberapa karyawan karena sebagian besar orang dewasa yang ada
diperusahaan tersebut,saat melayani siswa penerima PIP beberapa orang tua yang
datang mewakili siswa sering kali tidak sabar dalam mengantri,dan menunggu
antriannya.
6. Pemecahan Masalah
Menawarkan bantuan kepada karyawan staff,CS,dan Mentri-Mentri apa saja yang
bisa dikerjakan,Tidak sungkan bertanya dan meminta bimbingan pada pekerja lain
apabila ada hal yang kurang difahami,Percaya diri dan Lebih sering berkomunikasi dan
bertanya untuk menambah pengetahuan dan lebih banyak tahu tentang dunia
kerja,serta Sabar dalam menghadapi setiap sikap nasabah.

BAB IV PENUTUP

1. Kesimpulan

PKL merupakan salah satu wadah yang tepat bagi siswa untuk dapat menerapkan teori

yang dipelajari selama disekolah. Selain itu dengan adanya PKL, siswa dapat

memperoleh gambaran nyata mengenai dunia kerja yang sesungguhnya, sehingga

dapat mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja. Selama PKL berlangsung,

siswa dapat mempelajari hal-hal baru yang tidak diperoleh pada masa sekolah terkait

dengan lingkungan kerja. Pada saat PKL, praktikan telah memperoleh banyak

pengalaman dan pengetahuan yang berkaitan dengan perbankan dan keuangan.

Praktikan melakukan kegiatan PKL selama 4 bulan pada lokasi PKL, yakni sejak tanggal

24 Juli 2023s\d 24November 2023. Waktu kerja yaitu pada hari Senin s/d Jumat

dimulai dari pukul 08.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB. Berdasarkan pengalaman

praktikan selama melaksanakan PKL, dapat ditarik kesimpulan bahwa:

PKL merupakan kegiatan yang sangat berguna dan memberikan manfaat kepada siswa

antara lain bertambahnya wawasan tentang dunia kerja, sehingga mahasiswa dapat

mempersiapkan diri sebelum memasuki dunia kerja,dapat meningkatkan komunikasi,

2. Saran – Saran
Berdasarkan pengalaman praktikan selama menjalankan PKL di BANK BRI UNIT

SIWA,praktikanmendapatkan pengalaman dan pembelajaran yang dapat dijadikan

sebagai sebuah saran untuk pelaksanaan PKL kedepannya agar dapat lebih baik lagi.

Saran-saran tersebut ditujukan untuk siswa yang akan melaksanakan PKL:

1. Bagi siswa yang ingin melaksanakan PKL, hendaknya benar-benar mempersiapkan

diri dengan ilmu pengetahuan yang didapat selama disekolah.

2. Memilih tempat PKL yang sesuai dengan keinginan masing-masing agar kedepannya

tidak ada masalah yang timbul mengenai tempat PKL Dengan cara berkonsultasi

dengan guru dan ketua jurusan mengenai tempat PKL yang dituju.serta

mempersiapkan tempat tinggal yang baik apabila jauh dari keluarga.

3. Siswa PKL harus bekerja dengan disiplin dan penuh tanggung jawab pada setiap

tugas yang diberikan. Jika mengalami kesulitan kerja sebaiknya tidak sungkan untuk

meminta bimbingan pekerja yang lainnya di tempat PKL.

4.Sebelum program PKL berlangsung, ada baiknya untuk meningkatkan pembelajaran

tentang computer agar menambah kesiapan dalam menjalankan praktik.


LAMPIRAN

Lampiran 1: Foto briefing dan doa pagi

Lampiran 2:Foto Melayani orang tua siswa penerima PIP.


Lampiran 3: Foto mencetak buku tabungan

Lampiran 4:Foto Mereques kartu PIP untuk siswa penerima Indonesia pintar

Lampiran 5: Foto mengerjakan CIF Mainthenance(melengjapi data nasabah debitur)


Lampiran 6: Foto mengaktivasi kartu PIP

Lampiran 7 : Foto kegiatan fotocopy berkas

Lampiran 8 : Foto kegiatan menyusun dan mencari berkas

Anda mungkin juga menyukai