Anda di halaman 1dari 5

Workshop Penulisan Soal Uji Kompetensi - Objective Structured

Clinical Examination (UK-OSCE) bagi Dosen Fakultas Kedokteran


Universitas Lampung

Oktadoni Saputra, Rika Lisiswanti, Ety Apriliana, Reni Zuraida

Fakultas Kedokteran Universitas Lampung

Abstrak
Menulis soal dalam rangka evaluasi hasil belajar mahasiswa merupakan salah satu kompetensi yang harus
dipunyai oleh seorang dosen. Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) yang terdiri diri
CBT dan OSCE merupakan suatu exit exam yang harus dilalui sebelum mahasiswa dilantik menjadi dokter.
Kegiatan pengabdian ini merupakan suatu bentuk workshop penulisan soal yang bertujuan untuk meningkatkan
pemahaman serta kemampuan menulis soal UK-OSCE bagi dosen serta menambah jumlah bank soal OSCE di
FK Unila. Dari kegiatan ini dihasilkan 23 butir template soal UK-OSCE yang sudah baik namun bervariasi dari
sisi kelengkapan soal. Dari evaluasikegiatan didapatkan peningkatan pengetahuan serta kemampuan peserta
dalam menulis soal UK-OSCE. Kesulitan dalam penyelenggaraan lebih bersifat kendala teknis seperti kendala
teknis dalam penyiapan jaringan internet serta kelengkapan peralatan komputer saat penulisan soal. Kegiatan ini
cukup mendapatkan respon positif dari peserta dan institusi. Perlu dilakukan kegiatan serupa secara rutin untuk
judul soal yang lainnya dan perlu diadakan review ataupun tela’ah terhadap soal-soal UK-OSCE yang telah
dihasilkan.

Kata Kunci: uji kompetensi mahasiswa, UK-OSCE, penulisan soal

Korepondensi: dr. Oktadoni Saputra, MMedEd | Jl. Pramuka Perum Bumi Puspa Kencana III Blok P/6 Bandar
Lampung | HP 081328543360 \ e-mail : oktadoni.saputra@fk.unila.ac.id

PENDAHULUAN klinik yang dikenal dengan uji kompetensi


Pembelajaran keterampilan klinik Objective Structured Clinical Examination
merupakan jantungnya pendidikan (UK-OSCE). Untuk CBT, penulisan soal
kedokteran. Keterampilan klinik merupakan pilihan berganda dilakukan oleh semua
salah satu komponen kompetensi penting Fakultas Kedokteran (FK) se-Indonesia
yang wajib dikuasai oleh lulusan dengan panduan penulisan serta pelatihan
pendidikan tinggi kedokteran kesehatan. yang sudah sering dilaksanakan. Semua
Sejak diberlakukannya Kurikulum Berbasis soal-soal CBT tersebut sudah dikumpulkan
Kompetensi (KBK) tahun 2006 di institusi secara nasional dalam bank soal yang
pendidikan kedokteran di Indonesia, dikelola oleh panitia nasional UKMPPD
penilaian kompetensi menjadi ranah (PNUKMPPD). Sebaliknya penulisan UK-
penting dan fokus yang harus diperhatikan OSCE sedang dalam pengembangan dan
dalam rangka menciptakan lulusan dokter baru dalam tahap pengumpulan oleh
yang kompeten. Bahkan secara nasional PNUKMPPD.
sejak tahun 2012 telah diselenggarakan Fakultas Kedokteran Universitas
ujian kompetensi nasional yang sejak Lampung (FK Unila) merupakan salah satu
agustus 2014 kini dikenal dengan nama Uji FK dengan akreditasi A. Sudah selayaknya
Kompetensi Mahasiswa Program Profesi FK Unila mendukung program nasional
Dokter (UKMPPD).1 dari pusat terkait dengan penyelenggaraan
UKMPPD merupakan suatu exit UK OSCE ini. Selain untuk
exam berupa ujian kompetensi nasional mempertahankan mutu lulusan ikut
untuk menentukan layak tidaknya seorang berperan dalam program nasional juga
mahasiswa program profesi dokter disebut memberikan peluang soal-soal yang dibuat
kompeten dan layak untuk diwisuda untuk dipergunakan secara nasional.
menjadi seorang dokter sebelum mereka Selain itu menurut, mampu melakukan
terjun ke masyarakat nantinya. UKMPPD penilaian terhadap mahasiswa merupakan
ini terdiri dari 2 metode ujian Ujian untuk kompetensi penting yang harus dikuasai
menilai pengetahuan yang berbasis dari 12 peran dosen kedokteran. Sebelum
komputer (Computerized Based Test) yang hal tersebut, seorang dosen kedokteran
dikenal dengan Ujian CBT serta ujian juga harus mampu membuat atau menulis
untuk menilai kompetensi keterampilan
Oktadoni Saputra dkk. I Pelatihan Penulisan Soal UK OSCE

dan menelaah soal ujian termasuk UK mengalami perubahan dan perbaikan


OSCE ini.2 makin harinya. Terutama ujian kompetensi
FK Unila merupakan FK yang masih OSCE (UK-OSCE) yang merupakan ujian
relatif muda dengan sumber daya manusia keterampilan seringkali menjadi momok
(dosen) yang masih terbatas, dengan yang menghambat kelulusan peserta didik
akreditasi A yang disandangnya, FK unila untuk dapat diwisuda sebagai dokter.
harus mampu mengembangkan dan Adapun tujuan workshop dan
mengoptimalkan sumber daya manusia pelatihan penulisan soal UK-OSCE ini
dosennya. Sejak tahun 2008 FK Unila adalah untuk: (1). Meningkatkan
sudah menggunakan kurikulum berbasis pemahaman dan kemampuan dosen FK
kompetensi. Sejak itu jugalah metode Unila dalam menulis soal UK-OSCE dan
penilaian keterampilan klinik dan (2). Menghasilkan contoh-contoh template
kompetensi mahasisanya dilakukan soal OSCE yang baik yang dapat
dengan mengembangkan metode ujian dipergunakan untuk ujian-ujian OSCE lokal
OSCE. Namun karena keterbatasan maupun nasional.
jumlah dosen, pengembangan model ujian Kegiatan pengabdian ini mempunyai
ini hanya dilakukan oleh beberapa dosen sasaran semua dosen tetap maupun
saja yang terlibat dalam penyelenggaraan honorer FK Unila yang sudah sering
pembelajarannya yaitu Unit Clinical Skills terlibat dalam ujian OSCE baik lokal
Lab (CSL). Begitu juga dalam penulisan maupun nasional di lingkungan FK Unila
soal-soal serta penyelenggaraan
OSCEnya masih terbatas hanya dialkukan METODE PENGABDIAN
oleh beberapa dosen tersebut. Seiring Pelaksanaan pengabdian pembuatan
dengan permintaan pengumpulan soal UK soal UK-OSCE ini dilakukan dengan
OSCE dari panitia nasional UKMPPD dan menggunakan metode workshop.
mulai adanya Bagian Pendidikan Workshop ataupun pelatihan ini
Kedokteran sejak 2 tahun terakhir dengan dimaksudkan untuk melatih kemampuan
2 orang dosen S2 pada bidang tersebut, menulis dosen sekaligus menghasilkan
perlu kiranya dilakukan pengembangan template/ butir soal yang nantinya dapat
kemampuan SDM dosen secara internal disimpan bank soal OSCE. Workshop dan
melalui pelatihan-pelatihan internal pelatihan UK-OSCE ini dilakukan dengan
termasuk dalam pembuatan soal UK pendekatan berbasis onlinemenggunakan
OSCE ini. Selain dapat meningkatkan aplikasi google docs® dimana
kompetensi SDM dosennya, juga mampu penyelenggara pengabdian dan peserta
menambah bank soal OSCE untuk terhubung satu sama lain dalam jaringan
memenuhi kebutuhan permintaan soal dari internet melalui akun google mail. Hal ini
PNUKMPPD pusat serta untuk dimaksudkan agar pembuatan soal
dipergunakan pada ujian-ujian OSCE yang langsung disimpan secara online
sifat lokalnya. Selain mendukung program padaakun ketua pengabdian sekaligus
pusat, kegiatan seperti ini juga sebagai sebagai keluaran dari kegiatan.Kegiatan
wujud Tridarma Perguruan Tinggi yang pengabdian ini akan bekerjasama dengan
salah satunya adalah pengabdian kepada Bagian Pendidikan Kedokteran FK Unila,
masyarakat. Unit Clinical Skills Lab FK Unila, Unit IT
Adanya ujian exit exam nasional (Informasi dan Teknologi) FK Unila serta
yang diwajibkan pemerintah melalui Uji MEU (Medical Education Unit) FK
Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Unila.Evaluasi hasil pelatihan dilakukan
Dokter (UKMPPD) harus mampu dengan menggunakan project based
diselenggarakan dengan baik oleh institusi assessment yaitu penilaian dari penugasan
pendidikan kedokteran selain juga harus pembuatan template soal OSCE kepada
mempersiapkan mahasiswa lulusan agar kelompok peserta sesuai dengan panduan
mempunyai kompetensi diharapkan Template Osce Station.Evaluasi formatif
sehingga lulus dan mampu melewati terhadap proses pelaksanaan kegiatan
UKMPPD ini. Lulus UKMPPD ini menjadi dilakukan saat proses workshop dan
prasyarat mahasiswa untuk dapat diwisuda pelatihan berlangsung dengan melihat
sebagai dokter. keaktifan peserta saat pelaksanaan
Uji kompetensi nasional ini yang pelatihan.
terdiri dari ujian CBT dan OSCE, terus

JPM Ruwa Jurai | Volume 1 | Nomor 1 | Oktober 2015 | 48


Oktadoni Saputra dkk. I Pelatihan Penulisan Soal UK OSCE

HASIL DAN PEMBAHASAN pernah menulis soal OSCE. Hampir


Kegiatan workshop dan pelatihan keseluruhan peserta yaitu 23 orang dari 26
penulisan soal UK-OSCE ini dilakukan peserta (84,6%) menyatakan mendapatkan
pada hari jum’at tanggal 2 oktober 2015. tambahan pengetahuan tentang penulisan
Seminggu sebelum pelaksanaan kegiatan soal UK-OSCE. Senada dengan hal
dilakukanbriefing awal dengan dosen yaitu tersebut hasil pretest dan postetst
pada tanggal 25 september. Dalam briefing menunjukkan rentang nilai pretest dari 60-
dijelaskan terkait dengan kegiatan 80 sedangkan post test dari 70-90.
sekaligus penyampaian undangan Terdapat peningkatan pengetauan yang
kegiatan pengabdian, peralatan yang perlu ditunjukkan dari nilai pretest mulai dari 10-
dibawa dan disiapkan serta jadwal dan 30 poin.
pembagian judul soal. Lokasi kegiatan Kegiatan ini juga mengahasilkan 23
yang awalnya direncanakan di ruang template soal dari 24 buah template soal
komputer lantai III gedung B FK Unila yang direncanakan (95,8%). Namun
akhirnya dialihkan ke ruang teleconference demikian terdapat variasi kelengkapan soal
dikarekan alasan teknis terkait lokasi, baik dari sisi format penulisan,
kenyamanan serta jaringan internet yang kelengkapan instrumen pendukung seperti
akan dipergunakan. gambar rontgen asli, hasil laboratorium,
foto molase maupun konten secara
keseluruhan. Namun secara keseluruhan
cukup dilakukan revisi minor terhadap soal
tersebut dan sebagian besar sudah cukup
lengkap dan layak untuk dipakai dan
dikeluarkan saat ujian. Selainitu dari hasil
evaluasi kegiatan, keseluruhan peserta
sepakat bahwa perlu dilakukan review
terhadap soal yang sudah dihasilkan, perlu
dilakukan kegiatan serupa secara rutin dan
berkala serta dalam bentuk/ jenis soal
Gambar 1. Suasana Pelatihan Penulisan Soal yang berbeda.
UK-OSCE Soal-soal UK-OSCE yang dihasilkan
dari kegiatan ini merupakan sebaran dari
Workshop dan pelatihan ini awalnya 12 sistem organ yang ada sesuai dengan
direncanakan dengan pendekatan berbasis Standar Kompetensi Dokter Indonesia (KKI,
onlinemenggunakan aplikasi google docs® 2012). Secara lengkap judul soal UK-
dimana penyelenggara pengabdian dan OSCE yang sudah dibuat beserta level
peserta terhubung satu sama lain dalam kompetensinya sebagai berikut :Anemia
jaringan internet melalui akun google mail. Hemolitik (3A), Fraktur Terbuka &Tertutup
Hal ini dimaksudkan agar pembuatan soal (3B), Diabetes Mellitus Tipe 2 (4A),
langsung disimpan secara online Diabetes Mellitus Tipe lainnya (3A),
padaakun ketua pengabdian sekaligus Glomerulonefritis Akut (3A), Herpes
sebagai keluaran dari kegiatan, namun Simplek Tanpa Komplikasi (4A), Laringitis
dikarenakan kendala jaringan, Akut (4A), Korpal Konjungtiva (4A),
keterbatasan akun gmail serta tidak semua Sirkumsisi (4A), Peroneal Palsy (3A),
peserta menyiapkan perangkat komputer Infeksi kehamilan (3B), Akut Miokard Infark
akhirnya workshop dan pelatihan penulisan (3B), Sifilis (3A), Pemasangan Tampon
soal dilakukan secara manual Anterior (4A)*, Angina Pektoris (3B),
menggunakan perangkat laptop yang ada. Delirium tak diinduksi alcohol (3A)Hernia
Namun kegiatan tetap terselenggara Inguinalis (3B), Adiksi Narkoba (3A), Flu
dengan baik dan lancar. Burung (3B), Parotitis (4A), Konseling
Kegiatan pengabdian diikuti oleh 26 Imunisasi (4A), Reffered Pain (3A), dan
orang peserta yang sebelumnya dilakukan Urtikaria Akut (4A). Dari 24 soal yang
penyebaran 50 undangan (respond rate: direcanakan 1 soal (bertanda *) yang
52%). Dari 26 orang peserta dosen belum dapat diselesaikan tepat waktu.
tersebut terdiri dari 10 orang dosen laki-laki
(38,5%) dan 16 orang dosen perempuan
(61,5%). Tujuh orang (26,9%) diantaranya

JPM Ruwa Jurai | Volume 1 | Nomor 1 | Oktober 2015 | 49


Oktadoni Saputra dkk. I Pelatihan Penulisan Soal UK OSCE

setting) dan juga membuat soal yang akan


dipakai dalam proses penilaian
(assessment) tersebut. Harden dan Crosby
menambahkan, terdapat 12 peran seorang
dosen klinik. Kedua belas peran tersebut
mencakup 6 area aktivitas diantaranya
sebagai penyedia informasi bagi
mahasiswa, dosen sebagai role model,
dosen sebagai fasilitator, dosen sebagai
asesor, dosen sebagai perencana serta
dosen sebagai pengembang materi dan
Gambar 2. Pemaparan Hasil Pelatihan bahan pembelajaran. Termasuk penulisan
Penulisan Soal oleh Peserta soal, pengembangan materi ujian,
bagaimana pneyelenggaraan penilaiannya
Seorang dosen klinik (sebutan untuk serta memutuskan kelulusan mahasiswa
dosen fakultas kedokteran yang harus mampu dilakukan oleh seorang
mengajarkan materi keterampilan klinik) dosen klinik. Secara lengkap keduabelas
hendaknya mampu dan mempunyai peran peran dosen klinik tersebut dapat dilihat
baik sebagai pengajar (dosen) maupun pada Gambar 3.
sebagai praktisi/ klinisi dalam praktek klinik Dari sisi pelaksanaan sebagian
sehari-hari. Prideaux dkk menyatakan, besar dosen belum pernah menulis
praktek klinisi yang baik merupakan template soal UK-OSCE secara lengkap.
jantungnya pendidikan kedokteran. Hanya sebagian kecil saja yaitu 26,9%
Termasuk peran dalam proses penilaian saja yang pernah menulis soal OSCE. Hal
mahasiswa yang merupakan inti dari ini menunjukkan kemampuan dosen dalam
perannya sebagai dosen/ pengajar. menulis soal ini belum merata. Padahal
Seorang dosen harus mampu memutuskan kompetensi menulis soal merupakan
kapan seorang mahasiswa sudah kompetensi penting yang harus dimiliki
kompeten dan kapan belum. Kapan oleh seorang dosen sebagai seorang
mahasiswa boleh naik tingkat dan juga asesor mahasiswa. Namun secara
kapan belum. Untuk itu diperlukan keseluruhan kegiatan bisa dinyatakan
kemampuan untuk melakukan penilaian, cukup berhasil. Dalam proses kegiatan
memutuskan batas kelulusan (standar peserta begitu antusias terutama saat

Gambar 3. Dua Belas Peran Dosen Klinik2

JPM Ruwa Jurai | Volume 1 | Nomor 1 | Oktober 2015 | 50


Oktadoni Saputra dkk. I Pelatihan Penulisan Soal UK OSCE

pemamaparan materi dan diskusi. Hal ini kelengkapan soal yang secara umum
ditunjukkan oleh hasil evaluasi terdapat hanya memerlukan perbaikan minor.
peningkatan nilai pretest-postest peserta Evaluasi peserta terhadap proses kegiatan
serta yang terjadi peningkatan serta hasil disambut dengan baik, begitu juga dengan
evaluasi dari hampir keseluruhan peserta hasil akhir namun masih terdapat
yaitu 23 orang dari 26 peserta (84,6%) beebrapa kekurangan dari sisi persiapan
menyatakan mendapatkan tambahan sebelum pelaksanaan kegiatan.
pengetahuan tentang penulisan soal UK- Setelah melakukan kegiatan ini ada
OSCE. Termasuk juga peserta yang sudah beberapa saran untuk program ke depan,
pernah menulis soal UK-OSCE juga antara lain perlunya dilakukan kegiatan
merasakan terjadi peningkatan serupa secara rutin dan berkala minimal 2
pengetahuan serta mendapatkan hal baru kali dalam setahun (setiap semester).
dari kegiatan ini. Hasil pretest dan postetst Selain itu perlu dilakukan proses telaah/
menunjukkan rentang nilai pretest dari 60- review terhadap butir soal yang telah
80 sedangkan post test dari 70-90. dihasilkan. Serta perlu dilakukan kegiatan
Terdapat peningkatan pengetauan yang serupa untuk jenis soal-soal yang lainnya.
ditunjukkan dari nilai pretest mulai dari 10- Persiapan peralatan dan jaringan internet
30 poin. perlu dilakukan di kemudian hari untuk
Evaluasi berbasis proyek (Project- menunjang dan memperlanacar kegiatan
Based Assessment) dari kegiatan secara efektif dan efisien.
workshop juga sangat memuaskan dimana
jumlah soal yang berhasil dibuat adalah 23 DAFTAR PUSTAKA
buah dari target awal 24 butior soal 1. Konsil Kedokteran Indonesia. Standar
(95,8%). Namun demikian terdapat variasi kompetensi dokter Indonesia. Edisi ke-
kelengkapan soal baik dari sisi format 2. Jakarta: Kolegium Kedokteran
penulisan, kelengkapan instrumen Indonesia; 2012.
pendukung seperti gambar rontgen asli, 2. Harden RM, Crosby J. AMEE
hasil laboratorium, foto molase maupun education guide no. 20: the good
konten secara keseluruhan. Namun secara teacher is more than a lecturer: the
keseluruhan cukup dilakukan revisi minor twelve roles of the teacher. Med Teach.
terhadap soal tersebut dan sebagian besar 2000; 22(4):334-47
sudah cukup lengkap dan layak untuk 3. Harden RM, Gleeson FA. Assessment
dipakai dan dikeluarkan saat ujian.
of clinical competence using an
Kendala teknis dalam penggunaan objective structured clinical
peralatan IT, jaringan internet dan
examination (osce). Medical Education.
sebagainya perlu mendapatkan perhatian
1979 ;13:41-54.
dan persiapan yang baik misalnya dengan
menggunakan peralatan yang lengkjap,
setting internet yang baik serta melibatkan
SDM yang ahli di bidang Informassi dan
Teknologi (IT). Selainitu dari hasil evaluasi
kegiatan, keseluruhan peserta sepakat
bahwa perlu dilakukan review terhadap
soal yang sudah dihasilkan, perlu
dilakukan kegiatan serupa secara rutin dan
berkala serta dalam bentuk/ jenis soal
yang berbeda.

SIMPULAN
Kegiatan pengabdian penulisan
template soal UK-OSCE merupakan
kegiatan yang penting untuk dilaksanakan.
Pada kegiatan ini terdapat peningkatan
pengetahuan serta kemampuan peserta
dalam menulis soal UK-OSCE. Selain itu
dihasilkan 23 butir template soal UK-OSCE
dari kegiatan ini dengan beberapa variasi

JPM Ruwa Jurai | Volume 1 | Nomor 1 | Oktober 2015 | 51

Anda mungkin juga menyukai