Anda di halaman 1dari 5

Startegi Pemasaran UMKM Minuman oleh

Bimbi Drink

Pramesti Fiprilioni W1, Agus Kiswantono2


1
Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Bhayangkara Surabaya.
email : pramestifiprilioni@gmail.com
2
Dosen Universitas Bhayangkara Surabaya.
email : aguskiswantono@gmail.com

Abstrak : Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah istilah yang digunakan untuk
menggambarkan sektor bisnis yang melibatkan entitas atau perusahaan dengan skala
operasional yang relatif kecil. Faktor lingkungan baik internal ataupun eksternal sering kali
jadi penghambat bagi pertumbuhan UMKM, maka dari itu tujuan penelitian ini ialah untuk
menganalisis strategi pemasaran yang diterapkan oleh Bimbi Drink dan hasil penelitian yang
dilakukan dengan cara wawacara dengan pelaku UMKM menunjukkan bahwa Bimbi Drink
Surabaya menerapkan sejumlah strategi pemasaran. Tujuan penelitian juga dapat memberikan
wawasan bagi UMKM sejenis.
Kata Kunci : Startegi pemasaran, UMKM
Abstract : Micro, Small, and Medium Enterprises (UMKM) is a term used to describe the
business sector involving entities or companies with relatively small operational scales.
Environmental factors, both internal and external, often become obstacles to the growth of
UMKM. Therefore, the objective of this research is to analyze the marketing strategies applied
by Bimbi Drink. The research findings, obtained through interviews with UMKM practitioners,
indicate that Bimbi Drink implements several marketing strategies. The research objectives
also aim to provide insights for similar UMKM.
Keyword : Marketing strategy, UMKM,

LATAR BELAKANG

Bimbi Drink adalah UMKM yang bergerak dibidang kuliner. Usaha ini dimulai dengan adanya
riset dari penjual dari berbagai kalangan yang lebih memilih untuk praktis dan cepat dalam
menyantap hidangan, baik dalam segi makanan ataupun minuman, namun Sdr Yonandika
Bimo F atau lebih akrab di panggil dengan Sdr Bimo lebih menkrucutkan penjualan yang ia
geluti sejak 2020 ini menjadi sebuat UMKM yang menjual minuman. Tidak hanya menjual
satu varian, tapi Bimbi Drink menjual berbagai macam varian yang tentunya tidak asing dengan
lidah orang Surabaya, hal ini juga telah dipikirkan matang-matang oleh Sdr Bimo karena ia
lebih ingin menghidangkan sesuatu yang jangka panjang dan bisa di hidangkan ke segala usia.
Tidak hanya cita rasa yang dijaga, namun Sdr Bimo juga menjual varian minumannya dengan
harga yang murah, cara ini selain bisa menjadi salah satu nilai bagi para kompetitornya dan
alasan ini juga menjadi alasan agar bisa dinikmati dari berbagai kalangan.

RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya adalah :

1. Sejak tahun berapa Bimbi Drink didirikan?


2. Berapa nilai modal awal usaha untuk Bimbi Drink?
3. Produk apa saja yang dijual di Bimbi Drink?
4. Bagaimana harga untuk produk yang dijual?
5. Bagaimana permasalahan sering terjadi selama menjalankan usaha ini?
6. Strategi apa saja yang digunakan oleh Bimbi Drink agar dapat mempertahankan
usahanya ?

TUJUAN PENELITIAN

Rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya adalah :

1. Untuk mengetahui sejak kapan Bimbi Drink ini didirikan.


2. Untuk mengetahui berapa modal yang digunakan oleh Bimbi Drink.
3. Untuk mengetahui produk apa saja yang dipasarkan oleh Bimbi Drink.
4. Untuk mengetahui harga yang ditayangkan oleh Bimbi Drink.
5. Untuk mengetahui permasalahan apa saja yang dialami oleh Bimbi Drink.
6. Untuk mengetahu strategi yang digunakan oleh Bimbi Drink untuk mempertahankan
usahanya.

HASIL PENELITIAN

Hasil penelitian yang didapat dari wawancara penulis dengan pemilik usaha Bimbi Drink
langsung menghasilkan beberapa jawaban yang sangat memuaskan bahkan dapat membuat
percakapan lebih baik dan lebih dari rumusan masalah penulis, diantaranya :

1. Bimbi Drink ini didirikan pada tahun 2020 oleh sdr Yonandika Bimo Febrianto, atau
bisa kita panggil sdr Bimo. Sdr Bimo memilih mendirikan usaha ini dikarenakan
banyaknya warga Surabaya lebih memilih membeli minuman daripada membuat
sendiri dirumah, dengan beberapa alasan yang diantaranya lebih praktis dan cepat.
2. Modal awal untuk mendirikan Bimbi Drink tidak banyak, karena pada awalnya Bimbi
Drink adalah usaha yang dipilih oleh pemilik usaha untuk mendekatkan Bimbi Drink
kepada masyarakat, dan Bimbi Drink juga berjualan pada bazar yang hanya
berlangsung 1 sampai dengan 5 hari saja. Berikut adalah tabel modal biaya awal yang
dikeluarkan untuk mendirikan Bimbi Drink :
NO MATERIAL BIAYA
1 Biaya Sewa (per hari) Rp 150.000,00
2 Booth Rp 700.000,00
3 Standing Banner, Brosur, dll Rp 200.000,00
4 Alat - alat Rp 300.000,00
5 Gelas + Tutup dan Straw Rp 250.000,00
6 Bahan – bahan (bubuk minuman, Rp 400.000,00
air, gula, es batu, dll)
TOTAL Rp 2.000.000,00

3. Produk yang dijual Bimbi Drink memiliki beberapa varian, diantaranya dibagi menjadi
Tea Series, Milk Series dan Coffee Series. Tea Series ada beberapa varian diantara
Original Tea, Lemon Tea, dan Lychee Tea, lalu untuk Milk Series ada Milk Tea, Teh
Tarik, Original Milo dan Milo Dinosaurus, sedangkan untuk Coffee Series ada varian
Black Coffee, Kopi Susu Gula Aren dan Milo Coffee.
4. Harga untuk minuman yang disajikan oleh Bimbi Drink ini juga cukup merakyat, yaitu
mulai harga Rp 4.000,00 sampai dengan Rp 18.000,00 yang dimana harga ini hanya
dibedakan berdasarkan varian yang ada. Berikut adalah tabel harga menu di Bimbi
Drink untuk Tea Series :
NO VARIAN PANAS (HOT) DINGIN (ICE)
1 Tea Series
Original Tea Rp 4.000 Rp 6.000
Lemon Tea Rp 6.000 Rp 8.000
Lychee Tea Rp 8.000 Rp 10.000
Berikut adalah tabel harga untuk Milk Series :
NO VARIAN PANAS (HOT) DINGIN (ICE)
1 Milk Tea Rp 5.000 Rp 6.000
2 Teh Tarik Rp 8.000 Rp 10.000
3 Original Milo Rp 10.000 Rp 12.000
4 Milo Dinosaurus Rp - Rp 18.000

Dan berikut adalah tabel harga untuk Coffee Series :


NO VARIAN PANAS (HOT) DINGIN (ICE)
1 Kopi Hitam Rp 5.000 Rp -
2 Kopi Susu Gula Aren Rp - Rp 12.000
3 Milo Coffee Rp 14.000 Rp 16.000

5. Dikarenakan penjual memilih untuk mengikuti bazar baik di Mall, Acara Sekolah
ataupun pameran, sehingga masalah yang sering dijumpai oleh penjual diantaranya
adalah perbedaannya peraturan/syarat dalam setiap bazar selalu berbeda-beda, salah
satu contohnya adalah jarak antara pintu Loading In dan lokasi Venue yang cukup jauh
dan terkadang lokasi Venue juga tidak memadahi (tidak ada tenda, steker listrik jauh
dan tidak di fasilitasi kabel olor
6. Strategi yang digunakan oleh penjual diantaranya adalah harga yang bersahabat
sehingga dapat dibeli dari seluruh kalangan. Selain itu, varian minuman yang
ditawarkan juga dapat dikonsumsi oleh berbagai usia, baik dari anak – anak sampai
lansia, karena minuman yang disajikan tidak hanya dingin (Ice) tapi Bimbi Drink juga
menawarkan varian panas (hot). Selain berjualan offline di bazar, Bimbi Drink juga
menerima pesanan untuk acara ulang tahun, pernikahan, ataupun acara keagamaan.

KESIMPULAN

Bimbi Drink adalah UMKM yang menjual variasi minuman dengan memikirkan pembelinya,
yang dimana penjual memikirkan agar semua kalangan dapat membeli minumannya.
SARAN

Strategi yang dipilih dan digunakan oleh penjual sudah sangat matang, namun alangkah lebih
baiknya jika penjual bisa lebih aktif menggunakan sosial media seperti Instagram untuk
mempromosikan produk yang mereka jual.

DAFTAR PUSTAKA

Aminudin. 2005. Prinsip-Prinsip Riset


Operasi. Jakarta : Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai