Anda di halaman 1dari 25

MANAJEMEN

RUMAH SAKIT

Gregorius A. Enrico A.
Radiologist / MARS
Definisi
• Fasilitas Pelayanan Kesehatan adalah suatu tempat yang digunakan
untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik promotif,
preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh
pemerintah, pemerintah daerah dan/atau masyarakat
• Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara
paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan
gawat darurat
• Rumah Sakit dapat didirikan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah
Daerah, atau swasta
Bentuk RS
• Rumah Sakit dapat berbentuk Rumah Sakit statis, Rumah Sakit
bergerak, atau Rumah Sakit lapangan
• Rumah Sakit statis merupakan Rumah Sakit yang didirikan di suatu lokasi dan
bersifat permanen untuk jangka waktu lama
• Rumah Sakit bergerak merupakan Rumah Sakit yang siap guna dan bersifat
sementara dalam jangka waktu tertentu dan dapat dipindahkan dari satu
lokasi ke lokasi lain
• Rumah Sakit lapangan merupakan Rumah Sakit yang didirikan di lokasi
tertentu dan bersifat sementara selama kondisi darurat dan masa tanggap
darurat bencana, atau selama pelaksanaan kegiatan tertentu
• Rumah Sakit bergerak:
• Rumah Sakit bergerak difungsikan pada daerah tertinggal, perbatasan,
kepulauan, daerah yang tidak mempunyai Rumah Sakit, dan/atau kondisi
bencana dan situasi darurat lainnya.
• Bus, pesawat, kapal laut, karavan, gerbong kereta api, atau kontainer
• Rumah Sakit lapangan dapat berbentuk tenda, kontainer, atau
bangunan permanen yang difungsikan sementara sebagai Rumah
Sakit
Klasifikasi RS (berdasarkan jenis pelayanan
yang diberikan)
• Rumah Sakit umum
• Rumah Sakit umum memberikan pelayanan kesehatan pada semua bidang
dan jenis penyakit
• Rumah Sakit khusus
• Rumah Sakit khusus memberikan pelayanan utama pada satu bidang atau
satu jenis penyakit tertentu berdasarkan disiplin ilmu, golongan umur, organ,
jenis penyakit, atau kekhususan lainnya
… RS umum
• Pelayanan kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit umum paling
sedikit terdiri atas:
• Pelayanan medik dan penunjang medik
• Pelayanan keperawatan dan kebidanan
• Pelayanan nonmedik
… RS Umum
• Pelayanan medik dan penunjang medik terdiri atas:
• Pelayanan medik umum
• Pelayanan medik spesialis
• Pelayanan spesialis dasar: penyakit dalam, anak, bedah, dan obstetri dan ginekologi
• Spesialisasi lainnya
• Pelayanan medik subspesialis
• Pelayanan nonmedik terdiri atas pelayanan farmasi, pelayanan
laundry/binatu, pengolahan makanan/gizi, pemeliharaan sarana
prasarana dan alat kesehatan, informasi dan komunikasi,
pemulasaran jenazah, dan pelayanan nonmedik lainnya
… RS umum
• Sumber daya manusia • Tenaga kefarmasian
• Tenaga medis • Tenaga kesehatan masyarakat
• Dokter • Tenaga kesehatan lingkungan
• Dokter gigi • Tenaga gizi
• Dokter spesialis • Tenaga keterapian fisik
• Dokter gigi spesialis
• Tenaga keteknisian medis
• Dokter subspesialis
• Tenaga teknik biomedika
• Tenaga psikologi klinis
• Tenaga kesehatan lain
• Tenaga keperawatan
• Tenaga nonkesehatan
• Tenaga kebidanan
Klasifikasi Rumah Sakit umum
• Rumah Sakit umum kelas A
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 250 (dua ratus lima puluh) buah
• Rumah Sakit umum kelas B
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 200 (dua ratus) buah
• Rumah Sakit umum kelas C
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 100 (seratus) buah
• Rumah Sakit umum kelas D
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 50 (lima puluh) buah
… RS khusus
Rumah Sakit khusus:
• Ibu Dan Anak • Paru
• Mata • Ketergantungan obat
• Gigi Dan Mulut • Bedah
• Ginjal • Otak
• Jiwa • Orthopedi
• Infeksi • Kanker
• Telinga-hidung-tenggorok Kepala • Jantung dan pembuluh darah
Leher • Lainnya
Klasifikasi Rumah Sakit khusus
• Rumah Sakit umum kelas A
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 100 (dua ratus lima puluh) buah
• Rumah Sakit umum kelas B
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 75 (dua ratus) buah
• Rumah Sakit umum kelas C
• Jumlah tempat tidur paling sedikit 25 (seratus) buah
Rumah Sakit harus memiliki:
• Jumlah tempat tidur perawatan kelas III paling sedikit:
• 30% (tiga puluh persen) dari seluruh tempat tidur untuk Rumah Sakit milik
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
• 20% (dua puluh persen) dari seluruh tempat tidur untuk Rumah Sakit milik
swasta
• Jumlah tempat tidur perawatan di atas perawatan kelas I paling
banyak 30% (tiga puluh persen) dari seluruh tempat tidur
• Jumlah tempat tidur perawatan intensif paling sedikit 8% (delapan
persen) dari seluruh tempat tidur
• RS dipimpin oleh direktur utama
• Pimpinan Rumah Sakit tidak boleh merangkap jabatan manajerial di Rumah Sakit
lain
• Pemilik Rumah Sakit tidak boleh merangkap menjadi kepala atau direktur Rumah
Sakit
• Kepala atau direktur Rumah Sakit dan pimpinan unsur pelayanan medik di Rumah
Sakit harus seorang tenaga medis yang mempunyai kemampuan dan keahlian di
bidang perumahsakitan
• Kemampuan dan keahlian di bidang perumahsakitan sebagaimana dapat
diperoleh melalui pendidikan formal, pelatihan, dan/atau pengalaman bekerja di
Rumah Sakit
• Direktur mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan pelayanan medis,
keperawatan, penunjang medis, dan nonmedis
Susunan direktur
• Direktur Medik dan Keperawatan
• Direktur Sumber Daya Manusia, Pendidikan, dan Penelitian
• Direktur Perencanaan dan Pengembangan Strategi Layanan
• Direktur Keuangan
• Direktur Layanan Operasional
• Direktur Medik dan Keperawatan menjalankan fungsi:
• Pengelolaan pelayanan medis, keperawatan dan kebidanan, dan penunjang
medis rawat jalan, rawat inap, dan gawat darurat
• Pengelolaan pelayanan nonmedis
• Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan pasien
• Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan
• Direktur Sumber Daya Manusia, Pendidikan, dan Penelitian
menjalankan fungsi:
• Penataan organisasi dan tata laksana
• Pengelolaan urusan administrasi, perencanaan, pengembangan, pembinaan,
dan kesejahteraan sumber daya manusia
• Pengelolaan pendidikan dan pelatihan di bidang pelayanan kesehatan
• Pengelolaan penelitian, pengembangan, dan penapisan teknologi di bidang
pelayanan kesehatan
• Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan
• Direktur Perencanaan dan Pengembangan Strategi Layanan
menyelenggarakan fungsi:
• Penyusunan rencana, program, dan anggaran
• Pelaksanaan pengembangan strategi layanan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan
• Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan
• Direktorat Keuangan menyelenggarakan fungsi:
• Pelaksanaan urusan perbendaharaan
• Pelaksanaan anggaran
• Pelaksanaan urusan akuntansi
• Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan anggaran
• Direktur Layanan Operasional menyelenggarakan fungsi:
• Pengelolaan sistem informasi rumah sakit
• Pelaksanaan urusan hukum, kerja sama, dan hubungan masyarakat
• Pengelolaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
• Pemeliharaan dan perbaikan alat medis
• Pengelolaan kesehatan dan keselamatan kerja dan kesehatan lingkungan
rumah sakit
• Pengelolaan layanan kebersihan rumah sakit
• Pengelolaan layanan keamanan rumah sakit
• Pelaksanaan urusan tata usaha dan kearsipan
• Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan
• Kelompok staf medis mempunyai tugas melakukan kegiatan
pelayanan medis dan fasilitasi kegiatan pendidikan, pelatihan,
penelitian, pengembangan, dan penapisan teknologi kedokteran
• Kelompok staf medis merupakan wadah nonstruktural yang terdiri
atas sejumlah pejabat fungsional dokter, dokter gigi, dokter spesialis,
dan dokter gigi spesialis.
• Untuk meningkatkan dan mengembangkan pelayanan kesehatan
serta meningkatkan kinerja Rumah Sakit Vertikal
• Komite
• Satuan pemeriksaan internal
• Komite merupakan wadah nonstruktural yang terdiri atas tenaga ahli
atau profesi
• Komite bertugas melaksanakan pemberian pertimbangan strategis
kepada Direktur Utama dalam rangka peningkatan dan
pengembangan pelayanan rumah sakit
• Satuan pengawas internal mempunyai tugas melaksanakan
pemeriksaan audit kinerja internal rumah sakit
Terimakasih
Curriculum vitae
Gregorius Adista Enrico Astawa
TTL : Jayapura, 05 Mei 1988
Status : Menikah:
(1) Istri: dr. Febrine Wulansari Gunawan
(2) Anak: Celine Hatsumi
Pekerjaan : (1) Dokter internship RSUD Bayu Asih, Purwakarta
Pendidikan : (1) Dokter umum (dr.), Fak. Kedokteran Universitas
(2012)
Kristen Maranatha, Bandung (2006-2011)
(2) Dokter IGD RSUD Abepura, Jayapura (2013)
(2) Dokter spesialis radiologi (Sp.Rad), Fak. Kedokteran
Universitas Diponegoro, Semarang (2016-2019) (3) ASN dosen Fak. Kedokteran Universitas
(3) Magister administrasi rumah sakit (MARS), Fak. Cenderawasih, Jayapura (2014-sekarang)
Ekonomi dan Bisnis Universitas Pelita Harapan, Jakarta (4) Dokter spesialis radiologi RSUD Abepura,
(2021-2022) Jayapura (2020-sekarang)
Peminatan : (1) Fellowship in International Society for Quality in (5) Dokter spesialis radiologi Laboratorium Klinik
Health Care (FISQua) CITO Argapura, Jayapura (2020-sekarang)
(2) Ahli Ilmu Faal Olahraga Klinis (AIFO-K) (6) Dokter spesialis radiologi RSAL dr. Soedibyo
Sardadi Hamadi, Jayapura (2021-2022)
(7) Dokter spesialis radiologi Laboratorium Klinik
Prodia Polimak, Jayapura (2022-sekarang)

Anda mungkin juga menyukai