KOnsep

Perawatan anak
dengan
penyakit kronis
dan terminal
 Kondisi atau
Penyakit Kronis
kondisi sakit dalam waktu lama atau
berulang dan mengganggu aktivitas
sehari-hari yang berlangsung selama
lebih dari 3 bulan
Anak dengan penyakit kronis akan lebih
sering mengalami hospitalisasi, pengobatan,
dan kunjungan untuk pemeriksaan Kesehatan
penyakit kronis pada anak dapat menyebabkan
stres dan krisis situasi pada keluarga
Kondisi Kronis Yang Sering
Terjadi Pada Anak
Attention Deficit
Hyperactivitiy Disorder (ADHD
Attention Deficit Disorde Cerebral Palsy
(ADD) Chronic Renal Failure
Asthma Congenital Hearth Diseases
Autism Diabetes Mellitus
Hemophilia Down Syndrom
Cancer Hepatitis
 Kondisi Kronis Yang
Sering Terjadi Pada Anak

HIV/AIDS Lupus erythematosus

Hydrocephalus Neural Tube defect
Inborn errors of Seizure Disorder
Metabolism Sickle Cell Diseases
Juvenile Arthritis Bronchopulmonary
Lupus dysplasia
 Dampak Kondisi
Kronis Pada PERTUMBUHAN

Anak dan remaja

PERKEMBANGAN

PSIKOLOGIS
Masalah Umum Pada Anak dengan
penyakit kronis dan keluarganya
penanganan yang mahal
beban perawatan pada keluarga
isolasi
membutuhkan banyak penyedia
perawatan dan penaganan
tidak dapat diramalkan
nyeri
pengaruh pada kehidupan sehari-hari
stress dan dampak psikologi
Tujuan Perawatan
penyakit Kronis
TUJUAN UNTUK ANAK
memperoleh dan
mempertahankan normalisasi
memperoleh fungsi dan
tingka kesehatan yang tinggi
baik fisik, emosional dan
psikososial
TUJUAN UNTUK KELUARGA
keluarga tetap utuh
memperoleh dan
mempertahankan normalisasi
memaksimalkan fungsi
keluarga selama sakit
 Penyakit Terminal
penyakit yang menuju kearah proses
kematian, atau penyakit yang memiliki
prediksi harapan untuk hidup sangat rendah,
salah satu yang termasuk dalam penyakit ini
adalah kanker
 Konsep Kematian
Pada Anak
MIDDLE CHILDHOOD
INFACY AND (7-12 TH)
TODDLERHOOD kematian sebagai hal
(0-2 TH) yang menyedihkan dan ADOLESCENT (>12
EARLY tidak dapat diubah TH)
kematian adalah CHILDHOOD (2-7 tetapi tdak bisa
hilang dari TH) dihindari kematian tidak dapat
pengasuh dihindari dan diubah
Kematian adalah tetapi kejadiannya
sementara dan masih jauh
dapat kembali lagi
Koping dan Respon tehadap menjelang
ajal dan kematian
RESPON ANAK
anak yang menghadapi kematian ingin
merasa aman, tidak ingin sendiri dan
merasakan nyeri

RESPON ORANG TUA

tahap berduka : denial, anger, bargaining,
depression, acceptance

RESPON SAUDARA KANDUNG

'tahap berduka sesuai dengan usia dan
perkembangannya
Asuhan Keperawatan yang
diperlukan dan digunakan
pada anak yang mengalami
penyakit terminal adalah
“Palliatif Care”
 Palliative care

Meningkatkan kualitas hidup anak dan keluarga dalam

menghadapi penyakit terminal
palliative care mencakup pendekatan interdisiplin
untuk manajemen penyakit terminal untuk mencegah
atau mengurangi gejala dan dukungan kepada anak dan
keluarga
Perawatan Menjelang ajal Pada Anak
perawatan profesional
komunikasi
praktik, kepercayaan dan dinamika keluarga
pain control
hospice care
 Thank You!
DO YOU HAVE ANY QUESTIONS FOR US?