Anda di halaman 1dari 2

Di era globalisasi dan dinamika sosial-politik yang terus berkembang, pemahaman akan

nilai-nilai nasional dan kewarganegaraan merupakan hal yang semakin


penting. PPKN menjadi sorotan utama dalam proses membentuk generasi muda yang
mampu memajukan masyarakat dan negara.

Arti PPKN adalah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, dalam konteks yang
semakin kompleks, arti PPKN bisa memiliki peran yang sangat krusial dalam membentuk
landasan moral, etika, dan perspektif kewarganegaraan yang kokoh pada setiap individu,
terutama generasi muda.

Melalui pengenalan yang lebih mendalam terhadap arti PPKN, kita dapat memahami
bagaimana mata pelajaran ini melebihi sekadar pelajaran di dalam kelas. PPKN
membentuk pondasi nilai-nilai kita sebagai warga negara Indonesia, membantu kita
menjalani kehidupan dengan pemahaman yang lebih baik.

untuk itu, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Kamis
(31/8/2023). Pengertian PPKN dan tujuannya, serta fokus pembelajaran PPKN.

Apa Arti PPKN?


PPKN merupakan singkatan dari "Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan." Ini adalah
mata pelajaran yang diajarkan di sekolah-sekolah di Indonesia. PPKN berfokus pada
pengajaran nilai-nilai Pancasila sebagai dasar ideologi negara Indonesia, serta tentang
kewarganegaraan, hak dan kewajiban warga negara, konstitusi, dan aspek-aspek penting
lainnya yang terkait dengan kepribadian dan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Mata pelajaran PPKN dirancang untuk membantu mengembangkan pemahaman siswa


tentang identitas nasional, etika, moral, dan tanggung jawab sebagai warga negara
Indonesia. Melalui pembelajaran PPKN, siswa diharapkan dapat menginternalisasi nilai-nilai
Pancasila dan memahami bagaimana nilai-nilai tersebut tercermin dalam kehidupan sehari-
hari serta dalam kerangka sistem pemerintahan dan masyarakat Indonesia

Tujuan PPKN
Tujuan utama dari Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) adalah untuk
membentuk dan mengembangkan sikap serta pemahaman positif terhadap nilai-nilai
Pancasila, serta untuk mempersiapkan siswa sebagai warga negara yang bertanggung
jawab, aktif, dan peduli terhadap negara dan masyarakat. Beberapa tujuan khusus dari
mata pelajaran PPKN antara lain:

1. Menginternalisasi Nilai-nilai Pancasila: PPKN bertujuan untuk mengajarkan siswa


mengenai nilai-nilai dasar Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa,
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang
Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Tujuan ini adalah untuk membentuk
karakter siswa yang mencerminkan nilai-nilai tersebut.
2. Mengembangkan Kepedulian dan Identitas Kewarganegaraan: PPKN bertujuan
untuk membantu siswa memahami arti menjadi warga negara yang aktif dan
bertanggung jawab. Ini termasuk memahami hak-hak dan kewajiban sebagai warga
negara, serta bagaimana berkontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan
masyarakat dan negara.
3. Mengajarkan Konsep Demokrasi dan Pemerintahan: Mata pelajaran ini juga
berusaha untuk mengajarkan siswa tentang prinsip-prinsip demokrasi, hak asasi
manusia, serta sistem pemerintahan dan lembaga-lembaga negara di Indonesia. Ini
bertujuan untuk mempersiapkan siswa sebagai bagian dari masyarakat yang
berpartisipasi dalam proses demokrasi.
4. Membentuk Sikap Toleransi dan Menghargai Keberagaman: PPKN juga bertujuan
untuk membentuk sikap toleransi, menghargai keberagaman budaya, agama, dan
suku dalam masyarakat Indonesia. Ini penting untuk membangun kerukunan dan
persatuan di tengah masyarakat yang multikultural.
5. Mendorong Kesadaran Lingkungan: Beberapa kurikulum PPKN juga mencakup isu-
isu lingkungan dan keberlanjutan, bertujuan untuk membentuk siswa yang peduli
terhadap lingkungan dan memiliki kesadaran akan dampak kegiatan manusia
terhadap alam.

Secara keseluruhan, tujuan PPKN adalah membentuk generasi muda yang memiliki
pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai nasional, memiliki keterampilan dalam
berpartisipasi dalam kehidupan demokratis, dan dapat berkontribusi secara positif terhadap
kemajuan masyarakat dan negara.

Anda mungkin juga menyukai