TINJAUAN PUSTAKA
A.Kajian Pustaka
2. Sumber Serat
Seperti yang kita ketahui, mengkonsumsi makanan berserat sangat
bermanfaat bagi kesehatan tubuh seperti menurunkan tekanan darah,
menjaga kadar kolesterol dan membantu memperlancar pencernaan.
Kandungan serat tinggi dan rendah lemak, hal ini menunjukkan kalau
singkong aman dikonsumsi tanpa harus khawatir obesitas.
3. Sumber Vit. K
Vitamin memegang peranan dalam membangun massa tulang
dengan cara memicu aktifitas osteotrophic dalam tulang. Selain itu, vitamin
K juga dapat membantu membatasi kerusakan saraf di otak sehingga
berguna dalam pengobatan penderita alzheimer.
4. Sumber Vit. B Kompleks
Singkong juga mengandung vitamin B kompleks dan beberapa
kelompok vitamin seperti riboflavin, folates, thiamin, piridoksin (vit B6)
dan asam patotenat. Riboflavin sendiri bermanfaat dalam proses
pertumbuhan serta membantu proses produksi sel darah merah guna
menghindari anemia. Selain vitamin tersebut, singkong juga mengandung
vitamin B17 atau disebut amygdaline yang berfungsi membantu
menghancurkan enzim penyebab kanker. Vitamin B17 yang terkandung
dalam biji aprikot awalnya diaplikasikan oleh warga Australia dan Amerika
sebagai alat pengobatan kanker tanpa kemoterapi, dan ternyata vitamin B17
juga terdapat pada singkong.
5. Sumber Mineral
Beberapa mineral penting bagi tubuh juga terdapat pada singkong.
Seng, magnesium, tembaga, besi dan mangan. Singkong juga memiliki
kandungan kalium dalam kadar yang cukup, sekitar 271 mg per 100 gram
singkong. Kalium merupakan bagian penting dari sel dan cairan tubuh yang
membantu mengatur denyut jantung dan tekanan darah.
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Famili : Euphorbiaceae
Daur Ulang Bahan Baku: Banyak industri, seperti industri kertas, logam,
dan plastik, menggunakan limbah sebagai bahan baku untuk memproduksi
produk baru. Dengan mendaur ulang bahan baku, limbah dapat diubah
menjadi barang bernilai tanpa perlu menggali lebih banyak sumber daya
alam.
Penggunaan Energi: Beberapa limbah dapat digunakan sebagai bahan
bakar alternatif untuk menghasilkan energi, seperti pembangkit listrik
tenaga biomassa yang menggunakan limbah organik. Ini membantu
mengurangi kebutuhan terhadap sumber energi fosil.