Disusun oleh:
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GARUT
2023
BAB I
PENDAHULUAN
Meskipun Kulit singkong Selain sebagai sumber energi, kulit singkong juga
mempunyai senyawa racun sianida dalam bentuk glukosida sianogenik yang terdiri
atas linamarin dan lotaustralin sebanyak 93% dan 7% (Nartey, 1973). Senyawa
sianida terurai menghasilkan asam sianida (HCN), yang dapat menghambat
penyerapan oksigen pada sistem pernafasan sehingga terjadi kekejangan yang
diikuti dengan sesak nafas, hilang kesadaran. bahkan kematian pun dapat terjadi
(Sari dan Astili, 2018).
Edamame atau mao dou dalam bahasa China, punya nama latin Glycine
mas adalah tanaman tropis yang masuk sub familia polong-polongan yaitu salah satu
varietas kedelai yang dipanen sebelum matang dan bercitarasa manis. Edamame
berasal dari kata Jepang, eda berarti cabang dan mame berarti kacang. Orang
Indonesia menyebutnya kedelai sayur atau lebih gampang disebut kedelai Jepang
(anonim, 2019).
Selain Bogor dan Jember, tanaman ini juga tumbuh dengan baik di
Temanggung, Wonosobo, Magelang dan Kendal, Jawa Tengah. Edamame dari Jawa
Tengah melayani permintaan dari Belanda, sedangkan edamane Jawa Timur yang
diproduksi secara massal, banyak melayani permintaan dari Jepang. Selain dua
negara itu, Indonesia juga mengekspor ke AS, Australia, Malaysia dan Timur
Tengah. Kebutuhan global atas edamane sekitar 100 ribu ton pertahun. Produsen
edamame di Jawa Timur yaitu anak perusahaan PTPN X sanggup memproduksi
7.900 ton rata-rata pertahun. Dari jumlah ini 68 % dialokasikan untuk pasar global,
sedangkan 32 % dipasok untuk pasar domestik. Meskipun ceruknya masih kecil di
pasar Eropa, produsen edamame di Jawa Tengah sanggup mengekspor sekitar 280-
300 ton setiap tahunnya.
Pasar Indonesia juga mulai menyukai. Mereka mulai makan edamame yang
direndam air garam sebelum direbus untuk cemilan, diolah menjadi kue atau
penganan lainnya. Meskipun dijual cukup mahal yaitu 30-35 ribu rupiah
perkilogram, produsen edamame mencatat peningkatan minat pasar domestik
sekitar 20-25 % setiap tahunnya.
Edamame juga merupakan sebuah kacang kedelai muda yang masih berada
dalam polong, yang ditemukan dalam masakan-masakan Asia Timur. Polong-
polong tersebut direbus atau dikukus dan disajikan dengan garam. Di Indonesia,
kedelai edamame banyak ditanam di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Konsep
penanaman kedelai Edamame di Kabupaten Jember adalah dengan kemitraan,
dimana sebuah perusahaan dan para petani bekerjasama. Perusahaan menyediakan
bibit dan membeli hasil tanam kedelai edamame, dan para petani yang memiliki
lahan akan menanam hingga panen kedelai edamame. Dalam 155 gr edamame yang
sudah dikupas terdapat kandungan nutrisi diantaranya protein, karbohidrat, serat, zat
besi, kalsium, fosfor, kalium, seng, selenium, vitamin C, folat, kolin, vitamin A, beta
karoten, vitamin K, lutein + zeaxanthin.
Dasar estimasi pengembangan produk ini produk mochi edamame yang kami gunakan
didasarkan pada pemanfaatan limbah kulit singkong yang terus bertambah dan menciptakan
produk yang baik untuk Kesehatan serta meningkatkan nilai ekonomis dari limbah kulit
singkong
BAB II
Usaha ini adalah usaha yang bergerak dalam bidang pengolahan makanan (skala
industri) yang memanfaatkan bahan-bahan alami menajadi hidangan yang nikmat,
bergizi, berselera tinggi, dan menyehatkan. Usaha ini mungkin masih banyak jarang
diminati oleh banyak orang karena ini adalah inovasi dari makanan tradisional.
2.1.1 Visi
Menjadikan usaha produksi mochi sebagai usaha untuk mengurangi limbah singkong
sehingga terhindar dari pencemaran dan sebagai industri yang sehat serta diminati
banyak masyarakat dan mendapatrkan keuntungan yang maksimal
2.1.2 Misi
1. Proses produksi yang higienis baik dari tempat alat dan bahan yang digunakan
2. Menerapkan pelayanan prima (sikap yang sopan dan ramah, pelayanan cepat dan
baik)
3. Menjaga citarasa
4. Dengan rasa yang khas dan harga yang terjangkau diharapkan memuaskan konsumen
Target utama dalam usaha ini adalah masyarakat umum karena produk
merupakan produk yang praktis, bergizi, berkualitas, dan enak. Target khusus yaitu
konsumen berusia 20-40 tahun yang menyukai produk-produk manis.
2.1.5 Keunggulan Usaha
Produk ini memiliki beberapa keuungulan dari segi kandungan gizi dan pemanfaatan
jika dibandingkan dengan produk mochi yang sudah tersebar luas dipasaran. Karena produk
ini memanfaatkan limbah kulit singkong kemudian Kandungan Nutrisi dalam Edamame.
Proses produksi yang akan dilakukan pada produk ini dilakukan dengan
menggunakan mesin-mesin yang canggih seperti mesin vakum frying, mesin
pengemas otomatis, mesin pengiris otomatis, mesin pengukus, dan ruang
penyimpanan yang canggih dengan adanya mesin tersebut dalam pengolahan maka
dapat menurunkan pengeluaran biaya untuk karyawan.
2.1.7 Quality Conrol
Lokasi yang dipilih untuk pabrik Mochi Edamameyaitu daerah Leles, Garut. Hal
yangmelatar belakangi pemilihan daerah tersebut adalah daerah tersebut sangat
strategis untuk pembangunan pabrik karena disana terdapat pusat pusat pabrik.
Akses transportasinya pun mudah karena daerah tersebut merupakan jalan
utama, dekat dengan lokasi pemasok bahan baku yang ada di kadungora, dekat
dengan lokasi wisata, dan dekat dengan pusat kota, sehingga pendistribusian
produk dapat dilakukan denganmudah. Selain itu untuk mendapatkan sumber
daya manusia pun akan mudah karena daerah tersebut merupakan wilayah
industri.
Alat:
Mesin penepungan
Mesin pengukusan
Mesin pengadonan
Rak penyimpanan
Mesin pengemasan
Mesin pendingin
Truk
Mesin pengering
Bahan:
Kulit singkong
Kacang edamame
Air
Susu bubuk
Gula pasir
Gula halus
Perisa makanan
garam
Cara Kerja:
10 kg kulit singkong
Penyortasian
Penirisan
T= 3-4 jam
Penggilingan
Pengayakan
tepung
Diagram alir pembuatan manisan edamame
7 kg edamame
Penyortasian
Penyaringan
Kismis edamame
Diagram alir pembuatan Mochi edamame dengan substitusi tepung kulit singkong
Pemberian warna
makanan
Pembagian adonan
Pemberian isian
Pembentukan
Penaburan dengan
gula halus
Pengemasan
Produk mochi
Produk mochi edamame ini sudah ada di beberapa daerah dengan nama
mochi imut dengan dengan bentuk bulat dan berbagai varian rasa. produk mochi
edamame yang akan kami kembangkan yaitu mochi edamame dengan nama mochi
edanmame dengan bentuk bulat, dan varian rasa utama manis. Alasan kami
mengembangkan produk dengan rasa tersebut yaitu untuk memperluas daerah
pemasaran terutama pada remaja yang kebanyakan menyukai makanan manis.
Selain itu, mochi edamame dengan rasa manis juga hanya memerlukan modal yang
kecil sehingga produk ini dapat dipasarkan dengan harga yang terjangkau. Beberapa
aspek yang diperhatikan dalam analisis kelayakan ini diantaranya aspek pasar, aspek
peluang dan strategi, aspek teknis, aspek organisasi dan sumber daya manusia, dan
aspek lingkungan.
2.3 Aspek Pasar
Aspek pasar diperlukan untuk memperkirakan jumlah produk yang dapat
dipasarkan pada pasar tertentu dan pada periode tertentu. Karakteristik yang harus
diperhatikan dalam aspek pasar yaitu:
a. Aspek permintan pasar baik secara total maupun diperinci menurut daerah dan
jenis konsumennya. Aspek permintaan menekankan pada pengukuran dan
peramalan yang bertujuan untuk meminimalisir terjadinya hal yang berlawanan
antara keadaan yang sebenarnya dengan hasil peramalan.
b. Aspek penawaran merupakan kuantitas barang yang ditawarkan di pasardengan
berbagai tingkat harga. Penawaran barang dipengaruhi oleh harga barang lain, biaya
produksi, tujuan perusahaan, dan teknologi yang digunakan
c. Aspek harga produk dilakukan dengan membandingkan dan mempertimbangkan
harga produk baru dengan produk sejenis.
d. Program pemasaran meliputi strategi pemasaran produk yang akan digunakan.
Pada pemasaran produk krakers apel strategi pemasaran yang akan digunakan
adalah 7P (Price, Product, Place, Promotion, People, Process, Physical Evidence)
e. Perkiraan penjualan dilakukan untuk memperkirakan jumlah produk yang bisa
dipasarkan dan cakupan pasar yang bisa dikuasai perusahaan.
Aspek teknis dan produksi mencakup teknologi yang akan digunakan
sehingga dapatdiketahui kapasitas produksinya.
Aspek manajemen berfungsi untuk aktivitas-aktivitas perencanaan,
pengorganisasian,pelaksanaan, dan pengendalian.
Aspek hukum diperlukan sebagai dasar atau izin berdirinya suatu perusahaan
Analisis SWOT
1. Kekuatan (Strengths)
b) Usaha makanan kue mochi edamame merupakan salah satu usaha kuliner yang bisa
dibangun dengan modal yang tidak terlalu besar.
d) - Belum banyak pesaing di Indonesia khususnya di kota garut, karena ini merupakan
produk yang memanfatkan bahan lokal alami seperti memanfaatkan edamame sebagai
bahan utama pembuatan mochi itu sendiri.
e) Menawarkan makanan praktis yang enak, kaya akan vitamin dan kandungan serat yang
tinggi.
2. Kelemahan (Weaknesses)
3. peluang (Opportunities)
b) Peluang dengan usaha mochi edamame ini terbilang sangat propektif dengan respon
positif oleh kalangan masyarakat
c) Usaha mochi edamame menjadi suatu pilihan usaha makanan bahan tepung yang
menguntungkan hingga banyak orang yang terpincut untuk menerjuni usaha
tersebut. Usaha mochi edamame menjadi suatu usaha olahan kue yang menyajikan
cita rasa nikmat, gurih, dan manis.
d) Usaha mochi edamame juga tidak mengenal waktu dan juga musim sehingga usaha
ini cocok untuk pilihan usaha yang dijalankan diwaktu kapanpun.
e) Usaha mochi edamame juga menjadi salah satu usaha yang mudah dilakukan dengan
keuntungan terbilang sangat fantastis karena modal yang diperlakukan tidak terlalu.
4. Threats
Usaha yang akan dijalani merupakan suatu usaha dibidang kuliner yang
dalam pembuatannya terdapat beberapa teknis yang harus diperhatikan, utamanya
dalam menggunakan alat-alat yang digunakan, setiap tahapan menggunakan alat
yang berbeda, peta aliran proses dapat dilihat dibawah ini :
Sumber daya manusia yang terlibat pada usaha ini memiliki berbagai macam
jabatan mulai dari CEO, manager, supervisor, mandor, pekerja, tim QC dan QA.
Dimana CEO atau pemilik bertugas untuk menetapkan rencana jangka pendek dan
Panjang, menentukan arah perusahaan, menetapkan kebijakan perusahaan, memberi
wewenang terhadap karyawan,dll. Manager bertugas untuk menentukan prosedur
pembelian bahan hingga bahan menjadi produk jadi. Supervisor merupakan
seseorang yang memiliki tanggung jawab terhadap manager mengenai kerja
mandor. Sedangkan mandor bertanggung jawab pada supervisor danterhadap kerja
pekerja. Pekerja merupakan orang yang melakukan produksi di sutau perusahaan,
sedangkan tim QC dan QA memiliki kewenangan terhadap administrasi
perusahaan.
2.7 Aspek Lingkungan
Usaha ini dapat mempengaruhi lingkungan baik secara fisik maupun ekonomi.
Secara Fisik
BIAYA OPERASIONAL
PERIODE PERBULAN
Biaya Tetap
No Uraian Nominal (Rp)
1 Gaji Karyawan 30.000.000
2 Isi Ulang Listrik 21.000.000
3 Air PDAM 7.000.000
4 Biaya Transportasi 6.000.000
5 Penyusutan 1.500.000
Total 65.500.000
Biaya Variabel
No Uraian Nominal (Rp)
1 Kulit Singkong 1.035.000,00
2 Kacang Edamame 4.500.000,00
3 Garam 70.000,00
4 Gula pasir 1.575.000,00
5 Pengawet (natrium benzoate) 351.000,00
6 Pewarna Makanan 315.000,00
7 Gula halus 720.000,00
Total 8.251.000,00
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝
BEP = ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑗𝑢𝑎𝑙 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘 − 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑣𝑎𝑟𝑖𝑎𝑏𝑒𝑙 𝑝𝑒𝑟 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘
13.674.900+110.000.766.690
= x 100%
1.382.800.000
= 9%
1
Maka waktu balik modal = 9 = 0,11
3.7 R01
=9%
DAFTAR PUSTAKA
Butler, G.W., P.F. Reay, and B.A. Tapper. 1973: Physiological and genetic aspects of
cyanogenesis in cassava and other plants. Ibid., 65–71.
Nartey, F., 1973: Biosynthesis of cyanogenic glucosides in cassava (Manihot spp,). In:
chronic cassava toxicity (ed.). Barry Nestle and Reginald Macintyre. IDRC, Ottawa,
Canada 73–87.
Winarno, F.G. dan M.A. Wiranatakusumah. 1981. Fisiologi Lepas Panen. Jakarta : Sastra
Hudaya