PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK

PENGELOLAAN PEMINJAMAN LAB KOMPUTER DI SMK X

MEDAN

SEKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan pada Programstudi
Pendidikan Teknologi Informatika dan Komputer
Jurusan Pendidikan Teknik Elektro

Oleh
JENNIS IRENE SILABAN
5201151009

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA KOMPUTER

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2023
Halaman Pengesahan
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Penggunaan teknologi informasi dalam pengelolaan sumber daya pendidikan telah
menjadi suatu keharusan di era digital ini. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai
lembaga pendidikan menengah yang fokus pada pembelajaran praktis, terutama di bidang
teknologi dan informatika, menghadapi tuntutan untuk memastikan penggunaan
laboratorium komputer yang efisien dan efektif. Salah satu aspek penting dalam
menjalankan laboratorium komputer adalah pengelolaan peminjaman fasilitas tersebut.

SMK X Medan, sebagai salah satu sekolah kejuruan ternama di wilayah ini, telah
mengalami pertumbuhan pesat dalam jumlah siswa dan aktivitas penggunaan lab
komputer. Pengelolaan peminjaman lab komputer yang manual saat ini telah
menimbulkan beberapa masalah yang perlu diatasi. Pertama, pengelolaan peminjaman
yang masih mengandalkan metode manual mengalami kerumitan dalam penjadwalan dan
pencatatan. Hal ini mengakibatkan seringnya tumpang tindih dalam penggunaan lab
komputer dan kesulitan dalam melacak inventaris perangkat keras dan perangkat lunak
yang tersedia. Kedua, ketidakpastian dalam jadwal peminjaman dapat mengganggu proses
pembelajaran siswa, karena terkadang lab komputer yang diperlukan tidak tersedia pada
waktu yang diharapkan. Ketiga, ada potensi risiko keamanan yang timbul dari
pengelolaan manual, seperti potensi kerusakan perangkat keras atau pencurian perangkat
lunak.

Oleh karena itu, perancangan teknologi informasi yang efektif dan terintegrasi untuk
pengelolaan peminjaman lab komputer di SMK X Medan sangat penting. Sistem
informasi yang tepat akan membantu sekolah mengoptimalkan penggunaan lab komputer,
meningkatkan efisiensi, mengurangi kerumitan administrasi, dan menghadirkan
pengalaman belajar yang lebih baik bagi siswa.

Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan untuk merancang dan

mengimplementasikan sistem informasi yang dapat mengatasi masalah yang ada dalam
pengelolaan peminjaman lab komputer di SMK X Medan. Dengan demikian, penelitian
ini akan memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas
penggunaan sumber daya pendidikan di sekolah ini, sekaligus memberikan contoh
implementasi teknologi informasi yang dapat diterapkan di sekolah-sekolah lain.
1.2. Identifikasi Masalah
Adapun masalah yang dapat identiifkasikan adalah sebagai berikut :

1. Pengelolaan Manual yang Rumit: Pengelolaan peminjaman lab komputer di

SMK X Medan saat ini dilakukan secara manual, yang menghasilkan proses yang
rumit dan rentan terhadap kesalahan administrasi.

2. Peminjaman yang Tidak Terjadwal dengan Efisien: Sistem manual saat ini
tidak memberikan jadwal peminjaman yang efisien, yang dapat menyebabkan
tumpang tindih dalam penggunaan lab komputer dan membuatnya sulit untuk
merencanakan penggunaan lab secara optimal.

3. Ketidakpastian dalam Jadwal Peminjaman: Siswa dan pengajar menghadapi

ketidakpastian terkait ketersediaan lab komputer saat diperlukan, yang dapat
mengganggu proses pembelajaran.

4. Kesulitan dalam Pencatatan dan Pelacakan Inventaris: Pencatatan inventaris

perangkat keras dan perangkat lunak yang tersedia di lab komputer saat ini
dilakukan secara manual, yang dapat mengakibatkan kesulitan dalam melacak dan
memelihara perangkat tersebut.

5. Potensi Risiko Keamanan: Pengelolaan manual lab komputer dapat

meningkatkan potensi risiko keamanan, termasuk risiko kerusakan perangkat keras
atau pencurian perangkat lunak.

6. Keterbatasan Akses Informasi: Siswa dan pengajar mungkin menghadapi

keterbatasan dalam mengakses informasi terkait jadwal peminjaman, ketersediaan
lab komputer, dan perangkat yang tersedia.

7. Kesempatan Untuk Peningkatan Efisiensi: Dengan adopsi teknologi informasi

yang tepat, ada kesempatan untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan
peminjaman lab komputer, mengurangi kerumitan administratif, dan memberikan
pengalaman belajar yang lebih baik bagi siswa.
1.3. Pembatasan Masalah
Dalam konteks penelitian "Perancangan Teknologi Informasi untuk Pengelolaan
Peminjaman Lab Komputer di SMK X Medan," berikut adalah batasan-batasan masalah yang
dapat diterapkan:

1. Lingkup Temporal: Penelitian ini akan memusatkan diri pada kondisi yang berlaku
selama periode waktu tertentu (misalnya, 1 tahun akademik) di SMK X Medan.
2. Lingkup Fisik: Penelitian ini akan berfokus pada pengelolaan peminjaman lab
komputer di SMK X Medan dan tidak mencakup ruang lingkup lain seperti
peminjaman ruangan kelas atau laboratorium lainnya.
3. Sistem Informasi Internal: Penelitian ini akan merancang sistem informasi untuk
pengelolaan peminjaman lab komputer yang ditujukan untuk pengguna internal SMK
X Medan, termasuk staf administrasi, guru, dan siswa.
4. Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Komputer: Fokus penelitian ini akan
terbatas pada peminjaman dan pengelolaan perangkat keras komputer (seperti
komputer, laptop, printer) dan perangkat lunak (seperti sistem operasi dan aplikasi) di
lab komputer SMK X Medan.
5. Aspek Administratif dan Jadwal: Penelitian akan berfokus pada perbaikan aspek
administratif pengelolaan peminjaman, pembuatan jadwal, dan pencatatan kegiatan
peminjaman.
6. Keamanan Sistem: Keamanan data dan perangkat keras dalam sistem informasi yang
dirancang akan menjadi pertimbangan, tetapi penelitian ini tidak akan secara
mendalam membahas keamanan fisik lab komputer.
7. Analisis Biaya dan Manfaat: Penelitian ini akan mencakup analisis biaya dan
manfaat dari implementasi sistem informasi, tetapi tidak akan membahas aspek
keuangan yang lebih luas dari SMK X Medan.
8. Keterbatasan Teknologi: Penelitian ini akan mempertimbangkan keterbatasan
teknologi yang ada saat penelitian dilakukan, termasuk infrastruktur jaringan dan
perangkat keras yang tersedia di SMK X Medan.
9.

1.4. Rumusan Masalah

1. Bagaimana kondisi pengelolaan peminjaman lab komputer di SMK X Medan saat ini?
2. Apa masalah-masalah yang dihadapi dalam proses peminjaman lab komputer di SMK
X Medan dengan metode pengelolaan yang ada?
3. Bagaimana perancangan sistem teknologi informasi yang efisien dan efektif dapat
membantu mengatasi masalah-masalah yang ada dalam pengelolaan peminjaman lab
komputer di SMK X Medan?
 4. Apa saja komponen dan fitur yang diperlukan dalam sistem teknologi informasi yang
direncanakan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan peminjaman
lab komputer?
5. Bagaimana rencana implementasi sistem informasi ini akan dilaksanakan di SMK X
Medan?
6. Bagaimana evaluasi dan pengukuran dampak dari implementasi sistem teknologi
informasi pada pengelolaan peminjaman lab komputer di SMK X Medan?

1.5. Tujuan Penelitian

1. Memahami secara mendalam proses pengelolaan peminjaman lab komputer yang
sedang berlangsung di SMK X Medan.
2. Mengidentifikasi dan menganalisis masalah-masalah yang muncul dalam sistem
pengelolaan peminjaman lab komputer yang ada.
3. Merancang sistem teknologi informasi yang dapat mengatasi masalah-masalah yang
telah diidentifikasi dan meningkatkan efisiensi pengelolaan peminjaman lab komputer.
4. Mengembangkan perangkat lunak atau aplikasi yang sesuai untuk
mengimplementasikan sistem teknologi informasi tersebut.
5. Melakukan uji coba dan evaluasi terhadap sistem informasi yang telah
diimplementasikan untuk mengukur dampaknya terhadap efisiensi dan efektivitas
pengelolaan peminjaman lab komputer di SMK X Medan.
6. Memberikan rekomendasi dan panduan untuk penggunaan sistem teknologi informasi
yang berhasil diimplementasikan di SMK X Medan.

1.6. Urgensi/Manfaat Penelitian

1. Meningkatkan Efisiensi Pendidikan: Implementasi sistem teknologi informasi
akan meningkatkan efisiensi pengelolaan peminjaman lab komputer di SMK X
Medan. Ini akan memungkinkan penggunaan sumber daya yang lebih baik,
meminimalkan tumpang tindih, dan memberikan akses yang lebih cepat dan tepat
waktu kepada siswa dan pengajar.
2. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Dengan sistem yang lebih terstruktur
dan efisien, pengajar dapat merencanakan pembelajaran dengan lebih baik, siswa
dapat mengakses lab komputer sesuai jadwal, dan ini akan meningkatkan kualitas
pembelajaran di SMK X Medan.
3. Peningkatan Keamanan: Sistem teknologi informasi yang direncanakan juga
dapat membantu meningkatkan keamanan perangkat keras dan perangkat lunak di
lab komputer, mengurangi risiko kerusakan dan pencurian.
4. Peningkatan Administrasi Sekolah: Penelitian ini akan memberikan manfaat
dalam hal administrasi sekolah dengan mengurangi kerumitan dalam pencatatan
dan pelacakan peminjaman lab komputer.
5. Pengembangan Model: Implementasi sistem ini dapat menjadi model atau contoh
bagi sekolah-sekolah lain untuk memperbarui sistem pengelolaan sumber daya
mereka.
6. Peningkatan Produktivitas: Dengan sistem teknologi informasi yang efisien, staf
administrasi sekolah dapat mengalokasikan waktu dan sumber daya mereka
dengan lebih baik, meningkatkan produktivitas mereka dalam tugas-tugas lain
yang berkaitan dengan pengelolaan sekolah.
7. Pemberdayaan Pengguna: Siswa dan pengajar akan mendapatkan akses yang
lebih baik ke informasi terkait lab komputer, memungkinkan mereka untuk
merencanakan dan menggunakan sumber daya dengan lebih baik sesuai dengan
kebutuhan pembelajaran mereka.
8. Efisiensi Pengelolaan Anggaran: Sistem informasi yang efisien juga dapat
membantu sekolah mengelola anggaran mereka dengan lebih baik dengan
meminimalkan pemborosan sumber daya.
9. Penelitian Lanjutan: Hasil penelitian ini dapat memberikan dasar untuk
penelitian lanjutan dalam pengembangan sistem teknologi informasi untuk
pendidikan yang lebih baik di masa depan.
 BAB II

PENDAHULUAN

2.1. Kajian Teoritis

2.2. Penelitian Relevan (tentatif)

2.3 Kerangka Berpikir

2.4 Disain Produk (yang akan dikembangkan)

2.5 Hipotesis (jika ada)