=========================================
=
A. KEPALA SEKOLAH
Kepala Sekolah berfungsi sebagai Managerial, Supervisor, dan
Wirausaha
1
8. Kesiswaan
9. Ketatausahaan
10. Ketenagaan
11. Kantor
12. Keuangan
13. Perpustakaan
14. Laboratorium
18. OSIS
19. Serbaguna
22. 7K
2
Tugas Kepala sebagai Kewirausahaan:
3
Menerapkan perilaku tepat janji dapat dilakukan melalui kegiatan sehari-
hari. Hal ini harus tumbuh dalam jiwa seorang wirausaha karena dapat
mempengaruhi kepercayaan terhadap konsumen, masyarakat dan rekan
bisnis. Adapun ciri-ciri kepribadian perilaku tepat janji bagi calon wirausaha
adalah sebagai berikut :
a) Bermoral tinggi dalam menepati janji,
b) Bersikap mental tinggi dalam menepati janji,
c) Terampil dalam belajar dan berusaha.
4. Menerapkan Kepedulian Mental Dalam Bentuk Hasil Kerja, Penampilan Dan
Kinerja Lainnya
Wirausaha harus selalu memperhatikan mutu (kualitas) hasil kerja. Karena
erat dengan masalah keputusan konsumen. Menerapkan kepedulian terhadap
mutu dalam bentuk hasil kerja dapat diterapkan baik di lingkungan
masyarakat, sekolah dan keluarga yang berupa penampilan.
5. Menerapkan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri
Jika calon wirausaha yang ingin menerapkan komitmen tinggi terhadap
pengendalian diri harus melalui beberapa hal berikut ini:
a) Ketabahan
Artinya tetap kuat hati di dalam menghadapi cobaan dan kesulitan hidup
dalam berusaha. Semua kesulitan dan gangguan kita kembalikan kepada
kekuasaan Tuhan, karena semuanya dianggap berasal dari Tuhan juga.
Dalam kita hidup pasti akan mendapatkan cobaan, dimana cobaan itu
berbeda-beda antara orang satu dengan yang lainnya. Untuk mengatasi
berbagai macam cobaan, kita harus melatih ketabahan antara lain dengan
memelihara pendirian bahwa kita harus sukses.
Para wirausaha diharapkan memiliki ketekunan dan keuletan dalam berusaha.
Kemajuan dan sukses harus diperoleh melalui usaha kerja keras, keyakinan,
perjuangan, pengorbanan, dan ketabahan.
b) Keuletan
Artinya tangguh, kuat dan tidak mudah putus asa. Cita-cita yang tinggi akan
menjadi pendorong dan daya tahan dalam menghadapi segala rintangan,
hambatan, cobaan, dan kendala yang dihadapi. Banyak di antara orang cepat
berputus asa, menyerah kalah karena melihat adanya tanda-tanda kegagalan.
4
Mereka yang tidak putus asa merupakan orang-orang yang ulet, tabah, tekun,
dan berkepribadian tinggi. Ketekunan dan keuletan untuk mencapai tujuan
merupakan sumber keberhasilan.
c) Disiplin
Perkataan disiplin mempunyai arti latihan dan ketaatan kepada aturan. Dengan
melaksanakan disiplin berarti semua pihak dapat menjamin kelangsungan hidup
dan kelancaran kegiatan belajar bekerja, dan berusaha
Kemauan kerja keras yang kita peroleh dari disiplin, akan melahirkan mental
yang kuat dan tidak mudah menyerah walaupun dalam keadaan sulit. Disiplin diri
sendiri memberikan kekuatan-kekuatan, yaitu :
a) Menolong kita untuk mengontrol sikap mental,
b) Menguasai keadaan penghidupan
c) Mengatasi kegagalan, kemelaratan, dan nasib buruk
d) Membentuk pola berpikir logis,
e) Mengamankan dari perasaan takut,
f) Mengontrol batin dan mengarahkannya pada tujuan.
Konsep-konsep penerapan disiplin di lingkungan sekolah selalu memperhatikan
hal-hal sebagai berikut :
a) Peraturan-peraturan yang jelas dan tegas, serta sanksi-sanksi hukumnya
b) Konsep disiplin yang diterapkan pihak sekolah harus masuk akal serta
dapat dipahami semua pihak
c) Peraturan-peraturan yang akan ditentukan pihak sekolah harus masuk akal
serta dapat dipahami semua pihak.
d) Konsep disiplin yang dibuat sekolah adalah untuk kepentingan keadilan
dan kesejahteraan bersama.
e) Konsep disiplin harus dapat memberikan motivasi belajar, bekerja,
berkarya dan berpartisipasi.
5).Kerja SamaPara wirausaha harus bisa hidup dengan tidak merugikan orang
lain.
Pada hakikatnya kekuatan manusia itu terletak pada kemampuan fisik atau
kemampuan pada jiwanya semata. Kekuatan manusia terletak dalam
kemampuan untuk bekerja sama dengan manusia lainnya.
5
B. WAKIL KEPALA SEKOLAH
Wakil Kepala Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam
kegiatan-kegiatan sbb:
1. Penyusunan rencana, pembuatan program kegiatan dan
program pelaksanaan
2. Pengorganisasian
3. Pengarahan
4. Ketenagakerjaan
5. Pengkoordinasian
6. Pengawasan
7. Penilaian
8. Identifikasi dan pengumpulan data
9. Pengembangan keunggulan
10. Penyusunan laporan
1. URUSAN KURIKULUM
a. Menyusun dan menjabarkan Kalender Pendidikan
b. Menyusun Pembagian Tugas Guru dan Jadwal Pelajaran
c. Mengatur Penyusunan PRogram Pengajaran (Program Semester,
Program Satuan Pelajaran, dan Persiapan Mengajar, Penjabaran
dan Penyesuaian Kurikulum)
d. Mengatur pelaksanaan program penilaian Kriteria Kenaikan
Kelas, Kriteria Kelulusan dan Laporan Kemajuan Belajar Siswa
serta pembagian Raport dan STTB
e. Mengatur pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan
f. Mengatur pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar
g. Mengatur Pengembangan MGMP dan Koordinator mata pelajaran
h. Mengatur Mutasi Siswa
i. Melaksanakan supervisi administrasi dan akademis
j. Menyusun Laporan
2. URUSAN KESISWAAN
a. Mengatur pelaksanaan Bimbingan Konseling
6
b. Mengatur dan mengkoordinasikan pelaksanaan 7K (Keamanan,
Kebersihan, Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kesehatan
dan Kerindangan)
c. Mengatur dan membina program kegiatan OSIS meliputi:
Kepramukaan, Palang Merah Remaja (PMR), Kelompok Ilmiah
Remaja (KIR), Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), Patroli
Keamanan Sekolah (PKS) Paskibra
d. Mengatur pelaksanaan Kurikuler dan Ekstra Kurikuler
e. Menyusun dan mengatur pelaksanaan pemilihan siswa teladan
sekolah
f. Menyelenggarakan Cerdas Cermat, Olah Raga Prestasi
g. Menyeleksi calon untuk diusulkan mendapat beasiswa
7
c. Melaksanakan kegiatan Penilaian Proses Belajar, Ulangan
Harian, Ulangan Umum, Ujian Akhir
d. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian
e. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
f. Mengisi daftar nilai siswa
g. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan
pengetahuan) kepada guru lain dalam proses kegiatan belajar
mengajar
h. Membuat alat pelajaran / alat peraga
i. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni
j. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan
kurikulum
k. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah
l. Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi
tanggung jawabnya
m. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar
n. Mengisi dan meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai
pelajaran
o. Mengatur keberhasilan ruang kelas dan pratikum
p. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan
perangkatnya
6. WALI KELAS
a. Pengelolaan kelas
b. Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi : Denah tempat
duduk siswa, Papan absensi siswa, Daftar pelajaran kelas, Daftar
piket kelas,Buku absensi siswa, Buku kegiatan
pembelajaran/buku kelas, Tata tertib siswa, pembuatan statistik
bulanan siswa
c. Pengisian daftar kumpulan nilai (legger)
d. Pembuatan catatan khusus tentang siswa
e. Pencatatan mutasi siswa
8
f. Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar
g. Pembagian buku laporan hasil belajar
8. PUSTAKAWAN SEKOLAH
a. Perencanaan pengadaan buku/bahan pustaka/media elektronik
b. Pengurusan pelayanan perpustakaan
c. Perencanaan pengembangan perpustakaan
d. Pemeliharaan dan perbaikan buku-buku / bahan pustaka / media
elektronika
e. Inventarisasi dan pengadministrasian buku-buku / bahan
pustaka / media elektronika
f. Melakukan layanan bagi siswa, guru dan tenaga kependidikan
lainnya, serta masyarakat
g. Penyimpanan buku perpustakaan / media elektronika
h. Menyusun Tata tertib perpustakaan
i. Menyusun Laporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan secara
berkala
9
9. PENGELOLA LABORATORIUM
a. Perencanaan pengadaan alat dan bahan laboratorium
b. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium
c. Mengatur penyimpanan dan daftar alat-alat laboratorium
d. Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium
e. Inventarisasi dan pengadministrasian peminjam alat-alat
laboratorium
f. Menyusun laporan pelaksanaan kagiatan laboratorium
10
f. Berkoordinasi dengan Tim Penjaminan Mutu Fakultas (TPMF) FISIP dan
Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unila
dalam proses audit mutu jurusan.
12. Tugas dan fungsi Adiwiyata
Menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat
pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga di kemudian hari warga
sekolah tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam upaya-upaya penyelamatan
lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan.
11