Anda di halaman 1dari 9

MENGIDENTIFIKASI PELUANG BERBISNIS SEBAGAI PENOPANG

PEREKONOMIAN KELUARGA

Latar Belakang

Berwirausaha di era teknologi saat ini yang harus diperhatikan yaitu bagaimana seorang
founder atau pendirinya harus mampu hadir dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan
yang ada disekitar, sehingga dapat memudahkan pekerjaan, serta bagaimana berusaha
menciptakan added value atau nilai bagi bisnisnya, kemudian baru mencari profit atau keuntungan.
Dalam setiap berbisnis pastinya mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan laba dan mengejar
keutungan serta kesejahteraan semua pemangku kepentingan (stakeholders) maupun saham
(shareholders) bahkan meningkatkan kesejahteraan rakyat di suatu Negara. Terdapat banyak sekali
bisnis yang hanya membutuhkan skill untuk berbisnis, seperti salah satu maam dari bisnis onoline
atau bisnis berbasis teknologi yang sedang digemari oleh generasi millenial di Indonesia yang
hingga tahun 2021 ini masih akan terus berkembang jumlahnya. Namun untuk pebisnis pemula
yang ingin memulai bisnisnya secara offline, mungkin konsinyasi juga dapat menjadi altenatif
untuk memulai berbisnis karena hanya menitipkan barang dagangan ke toko, kios, atau
minimarket/supermarket. Kita tidak perlu memiliki toko sendiri dan tidak perlu memili karyawan.1

Bisnis merupakan kegiatan terpadu meliputi perdagagan dan pertukaran barang, jasa, atau
uang yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih dengan memperoleh manfaat serta keuntungan.
Istilah bisnis berhubungan erat denga aktivitas komersial yang terjadi di dalam kehidupan sosial.
Dalam menjalankan bisnis, perorangan atau kelompok akan dipengaruhi oleh proses sosial yang
ada disekitar lingkungannya. Kegiatan bisnis harus fleksibel dan adaptif terhadap perubahan-
perubahan lingkungan lokal dan internasional. 2

Diera yang global sekarang dalam berbisnis haruslah pintar dalam memilih memilah
faktor-faktor apa saja yang berpengaruh dalam berbisnis agar usahanya berkembang pesat. Untuk
mendapatkan keunggulan kompetitif maka dalam berbisnis harus memerhatikan beberapa faktor.

1
Ardhariksa Zukhruf Kurnuillah, dkk. KEWIRAUSAHAAN DAN BISNIS. (Medan; Yayasan Kita Menulis, 2021)
h. 1-3
2
Amalia Mustika, dkk. Pengantar Bisnis. (Bandung; Widina Bhakti Persada Bandung, 2020).
https://repository.penerbitwidina.com/media/325381-pengantar-bisnis-3e4e7b87.pdf
Faktor-faktor yang mempengaruhi pesatnya berbisnis antara lain yaitu lokasi, pengetahuaan,
infrastruktur, dan modal usaha. Lokasi sangat berpengaruh dan signifikan dalam strenght.
Pengetahuan harus didapatkan untuk menunjang ide-ide yang baru. Insfrastruktur sebagai layanan
dan fasilitas yang diperlukan dalam memulai bisnis. Modal usaha diperlukan untuk mendapatkan
hasil yang sesuai tujuan yang ingin dicapai.

Pemilihan lokasi akan mempengaruhi risiko dan keuntungan dalam berbisnis secara
keseluruhan. Lokasi sangat mempengaruhi biaya tetap maupun biaya variabel, biaya langsung
maupun biaya tidak langsung baik dalam jangka menengah maupun jangka pendek. Pemilihan
lokasi bisnis secara efektif akan meminimalisir risiko negetif. Pemilihan lokasi pun berdampak
pada biaya- biaya yang akan muncul dikemudian hari, semakin kecil biaya akan semakin besar
laba. Lokasi yang strategis juga harus didasari dengan pengetahuan yang baik dalam membedakan
lokasi yang menguntungkan maupun tidak. Insfrastruktur ekonomi digunakan dalam proses
produksi maupun yang dimanfaat oleh masyarakat semua prasarana umum seperti tenaga listrik,
telekomunikasi, perhubungan, irigasi, air bersih dan sanitari serta pembuangan limbah. Modal
usaha untuk membiayai kegiatan operasional bisnis sehari-hari.3

Pelaku usaha harus memperhatikan pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan


konsumen. Untuk meningkatkan kualitas jasa yang diberikan untuk memuaskan konsumen harus
selalu diperhatikan dan dijadikan acuan komitmen manajemen. Kepuasan konsumen sangat
penting, jika konsumen tidak puas maka akan mencari penyedia layanan jasa yang lain yang
mampu memberikakn kepuasan dalam diberikan pelayanan. Ada dua faktor utama yang
mempengaruhi kualitas pelayanan jasa yaitu expected sevice dan perceived service. Apabila jasa
yang diterima (expected sevice) atau yang dirasakan (perceived service) sesuai dengan yang
diharapkan maka kualitas layanan jasa dipersepsikan baik dan memuaskan , begitupun sebaliknya.
Pengelolaan kualitas pelayanan tentu penting pada dunia bisnis yang semakin kompetitif seperti
sekarang ini, tidak akan lepas dari saling berlomba-lomba para pelaku bisnis dalam memberikan

3
Selvi Yona Sari. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRENGH (KEKUATAN YANG DIMILIKI OLEH
PERUSAHAAN): LOKASI, PENGETAHUAN, INSFRASTRUKTUR DAN MODAL KERJA ( LITERATURE REVIEW MANAJEMEN
PEMASARAN). Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (JEMSI) Vol. 2, Issue 4, Maret 2021. Hlm 469-475
pelayanan yang berpedoman pada pemenuhan kebutuhan pelanggan yang mampu melampaui
harapan pelanggan.4

Kepuasan pelanggan selalu berubah dari waktu ke waktu, harapan pelanggan terhadap
sebuah produk atau jasa tidak akan pernah sama. Terkadang naik atau bahkan terkadang turun.
Pelanggan yang pernah merasakan pelayanan atau produk berkualitas baik pasti akan diidam-
idamkan. Sadar akan fakta tersebut, dunia bisnis berkompetisis membuat pelanggan merasa lebih
puas dan tidak akan berpaling ke produk lain. Sistem pelayanan pelanggan harus disetai fasillitas
yang baik seperti tempat duduk yang nyaman, produk yang banyak diminati, harga yang sesuai,
toilet bersih dan kenyamanan sekeliling.5

Kualitas produk itu sendiri memiliki kemampuan untuk melaksakan fungsi daya tahan
keandalan, ketepatan kemudahan operasi dan perbaikan serta atribut bernilai. Untuk mencapai
kualitas produk yang diingakan diperlukan standarisasi kualitas. Cara ini untuk menjaga agar
produk yang dihasilkan memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga konsumen tidak akan
kehilangan kepercayaan terhadap produk yang bersangkutan. Harga menjadi penilaian tersendiri
dari konsumen untuk melakukan keputusan pembelian. Apabila harga dianggap pantas oleh
konsumen maka keputuasan pembelian akan berakhir positif dan apabila dianggap tidak pantas
maka keputusan pembelian akan berakhir negatif. Harga memiliki empat ukuran dimensi yaitu
keterjangkauan harga, sekesuaian harga dengan kualitas, kesesuaian harga dengan daya saing dan
kesesuaian harga dengan manfaat. Harga perlu ditetapkan agar sebuah instansi dapat menakar laba
yang akan diterima saat produk dijual. Penentuan harga akan sangat mempengaruhi niar serta
keputusan pembelian konsumen. Tujuan penetapan harga yaitu bertahan, memmaksimalkan laba,
memaksimalkan penjualan, prestise atau memosisikan jasa sebagai produk yang ekslusif,
pengembangan aras investasi. 6

Di zaman modern seperti sekarang ini, masyarakat sudah memahami bahwa pria dan
wanita memiliki hak dan tanggung jawab yang berbeda namun memiliki kesempatan yang sama

4
Erza Rizky Achmad. PEGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus
Pada Vespa Box Kota Malang). UIN Maulana Malik Ibrahim. (2020; Malang) h. 2-4
5
Diky Octavian. PENGARUH FASILITAS DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN
(Studi Pada Pelanggan Bengkel AHASS di Lowokwaru Kota Malang). UNISMA. ( 2020; Malang) h. 61-64
6
Jonathan. PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN LOKASU TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
BUBBLE TEA CHATIME LIPPO KARAWACI (PT. FOODS BEVERAGES INDONESIA). UBD. (2020; Tangerang) h. 1-15
untuk memaksimalkan potensi mereka. Di dalam urusan ekonomi pun, wanita bisa sejajar dengan
pria untuk ikut mencari penghasilan yang akan menambah pundi- pundi penghasilan yang
diinginkan setiap bulannya. Bagi ibu rumah tangga, menjadi pebisnis online bisa jadi pilihan
tersendiri apalagi jika mempunyai anak dengan tanpa pengasuh. Dapat dibayangkan bahwa bisnis
online lah yang akan memberi ruang yang lebih banyak untuk mengerjakan semuanya. Analisis
situasi bergantung pada masyarakat sasaran.

Ide Bisnis Online Tanpa Modal Yang Menguntungkan dan Cocok Untuk Ibu Rumah
Tangga. Meskipun menjadi Ibu rumah tangga, bukan berarti jika anda tidak bisa menjajal usaha
yang bisa mendatangkan keuntungan besar. Ada banyak ide bisnis yang bisa dijalankan Ibu rumah
tangga dengan profit yang cukup menguntungkan. Apalagi kini teknologi serba maju, semuanya
bisa dilakukan secara online. sehingga banyak ide bisnis online tanpa modal yang bisa anda coba.
Seperti ide-ide bisnis di bawah ini akan sangat cocok untuk dijalankan Ibu rumah tangga dan tak
membutuhkan banyak modal. Rekomendasi Ide Bisnis Online Tanpa Modal Untuk Ibu Rumah
Tangga Banyak Ibu rumah tangga yang memutuskan untuk tidak bekerja dan fokus mengurus
rumah tangga, mengingat kedua hal pekerjaan ini memang terasa sulit dilakukan bersamaan bagi
sebagian besar wanita. Namun ada juga Ibu rumah tangga yang tetap memutuskan untuk bekerja
setelah menikah demi mendapatkan penghasilan tambahan untuk rumah tangga. Sebenarnya
bekerja tak harus membuat anda pergi ke luar rumah, karena banyak jenis pekerjaan lainnya yang
bisa dikerjakan di rumah dan mendatangkan penghasilan. Seperti ide bisnis tanpa modal yang bisa
dikerjakan secara online ini cocok dilakukan para Ibu rumah tangga.

1) Menjadi Drop shipper


Mungkin masih banyak orang yang mengetahui istilah yang satu ini. Dropshipper berbeda dari
pedagang maupun reseller. Dropshipper merupakan pihak yang bertindak seperti agen yang
menjual barang tanpa harus membelinya terlebih dahulu dari pihak penjual pertama. Misalnya
saja anda bertindak sebagai dropshipper dari toko baju, suatu saat ada pembeli yang ingin
memesan pakaian melalui anda. Pesanan dari pembeli bisa anda teruskan kepada penjual. Dan
setelah penjual menerimanya, mereka akan menyiapkan barang tersebut dan kemudian
mengirimkan kepada pembeli hanya saja dengan menggunakan nama anda. Dengan sistem
bisnis seperti ini tentunya anda tidak akan membutuhkan modal bukan? Lalu darimana
keuntungan didaparkan? Untuk keuntungan sebenarnya berasal dari harga yang anda tawarkan
kepada pembeli. Tentunya harga tersebut merupakan harga asli yang sudah ditambahkan
keuntungan dan pastikan jangan lupa menambahkan ongkos kirim. Meskipun keuntungan yang
didapatkan tak begitu banyak, namun anda tidak akan direpotakn untuk membeli produk
terlebih dahulu dan kemudian dijual atau disimpan menjadi stok. Selain itu anda juga tak perlu
menyiapkan tempat penyimpanan, biaya operasional, serta masih banyak lainnya
2) Menulis Blog
Ide bisnis online tanpa modal lainnya yang bisa dicoba Ibu rumah tangga adalah menulis blog
atau membuat website sendiri. Bisnis ini akan sangat cocok jika Ibu memiliki hobi menulis dan
senang berbagi informasi-informasi bermanfaat. Namun untuk bisa mendapatkan keuntungan,
pertimbangkan untuk memasukkan iklan ke dalam website atau blog yang anda buat. Sebagai
pemula, anda bisa membuat website atau blog secara gratis dengan menggunakan Blogger,
WordPress, Weebly, dan beberapa layanan website lainnya. Setelah mempunyai situs sendiri,
anda bisa menyertakan iklan ke dalamnya dengan memanfaatkan Google Adsense. Jadi hobi
menulis yang anda miliki bisa menjadi bisnis online yang menguntungkan tanpa harus
mengeluarkan banyak biaya. Namun untuk membuat banyak orang tertarik mengunjungi situs
yang anda miliki dan meningkatkan keuntungan yang anda miliki, tentunya membutuhkan
usaha. anda harus membuat banyak konten atau tulisan yang menarik yang membuat website
anda semakin populer dan banyak dikunjungi. Mengingat semakin banyak blog atau website
informative yang kini bermunculan. Jasa Titip atau Jastip.
Mungkin ide bisnis online yang satu ini akan sangat cocok bagi Ibu rumah tangga yang hobi
belanja. Jika anda sering berseluncur di instagram mungkin sudah tidak asing lagi jika banyak
akun-akun instragam yang sering menawarkan jastip (Jasa Titip) Online. Sebenarnya Jastip ini
bisa dibilang mirip seperti dropshipper. Namun ini jadi salah satu terobosan baru dalam usaha
online masa kini. Jastip merupakan usaha yang menawarkan jasa “nitip belanja”.7
Berdasarkan uraian diatas, maka muncul ketertarikan penulis membuat sebuah penelitian
dengan judul “Mengidentifikasi Peluang Berbisnis sebagai Penopang Perekonomian
Keluarga”.

Rumusan Masalah

7
Narasumber Nyimas. April (2021, Tegal)
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

1. Apa sajakah faktor-faktor yang mempengaruhi peluang berbisnis?


2. Bagaimana cara mengatasi berbisnis disaat sedang turun?
3. Apa saja yang harus diperhatikan sebelum memulai berbisnis?
4. Bisnis apa yang menguntungkan dalam berbisnis?

Tujuan Penelitian

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah

1. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi peluang berbisnis.


2. Mengidentifikasi cara mengatasi penurunan dalam berbisnis.
3. Mendeskripsikan hal apa yang harus diperhatikan sbelum berbisnis.
4. Mengideentifikasi bisnis yang menguntungkan.

Manfaat

1. Manfaat Teoritis
Hasil yang diharapkan didalam penelitian ini mampu dijadikan suatu informasi mengenai
hak apa yang harus diperhatikan sebelum memulai berwirausaha dan dapat dijadikan
referensi bagi para peneliti yang akan datang dalam melakukan penelitian lanjutan terkait
faktor-faktor apa saja yang menjadikan pesatnya berwirausaha.
2. Manfaat Praktis
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahab pertimbngan atau gambaran dari
pihak-pihak terkait mengenai faktor yang mempengaruhi pesatnya berwirausaha. Dan bagi
pelaku wirausaha, hasil dari penelitian ini dapat dijadikan bahan masukan dalam strategi
yang membuat pesatnya berwirausaha.

Kajian Penelitian
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa penelitian terdahulu untuk disajikan
sebagai kajian penelitian. Ada empat penelitian yang menjadi referensi utama penulis dalam
membuat penelitian.

Diky Octavian (2020) “Pengaruh Fasilitas Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan
Konsumen (Studi Pada Pelanggan Bengkel AHASS di Lowokwaru Kota Malang)”. Penelitian ini
menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendeketan kuantitatif dan juga
menggunakan penelitian kuisioner. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi linier
berganda. Sampel dalam penelitin ini diambil menggunakan rumus slovin dengan teknik purposive
sampling yaitu teknik pengambilan sempel dengan kriteria tertentu yaitu minimal dua kali datang
ke bengkel AHASS dan merupakan pelanggan bengkel. Diperoleh sampel 91 responden pada
popilasi 1000 konsumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fasilitas (X1) berpengaruh
signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) dengan nilai (sig 0.048), kualitas pelayanan (X2)
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen (Y) dengan nilai (sig 0.019).

Erza Rizky Achmad (2020) “Pegaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen
(Studi Kasus Pada Vespa Box Kota Malang)”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan jenis explanatory research. Sampel dalam penelitian ini adalah 125 responden. Data
dikumpulkan dengan kuesioner dan dokumentasi. Analisis dalam penelitian ini menggunakan
Regresi Linier Berganda. Berdasarkan hasil uji t dapat diketahui bahwa indikator bukti fisik,
keandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap kepuasan konsumen. Hasil uji t juga menunjukkan bahwa indikator empati (X5) memiliki
pengaruh yang paling kuat dibandingkan dengan variabel lainnya maka indikator empati (X5)
mempunyai pengaruh yang dominan terhadap kepuasan konsumen.

Jonathan (2020) “Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Lokasu Terhadap Keputusan
Pembelian Bubble Tea Chatime Lippo Karawaci (PT. Foods Beverages Indonesia)”. Penelitian ini
menggunakan kuesioner dalam pengumpulan data. Metode analisis yang digunakan adalah metode
deskriptif dan menggunakan teknik analisis SPSS versi 25. Analisis data yang dilakukan adalah
analisis deskriptif, uji frekuensi data, uji validitas, uji reliabilitas,uji normalitas, uji
multikolinearitas, Uji heteroskedastisitas, analisa korelasi berganda, analisa regresi berganda,
analisa koefisien determinasi, uji T statistik, dan uji F statistik untuk mengetahui besar pengaruh
dan signifikan strategi kualitas produk,harga dan lokasi terhadap keputusan pembelian bubble tea
pada Chatime Lippo Karawaci. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini
terdapat pengaruh antara variabel X1 dengan Y secara parsial membandingkan thitung sebesar
9.845 > nilai ttabel 1.661 dengan tingkat signifikan 0.000 < dari nilai 0.05, X2 dengan Y
membandingkan thitung dengan ttabel berdasarkan data di atas nilai dari thitung sebesar 2.879 >
nilai ttabel 1.661 dengan tingkat signifikan 0.005 < dari nilai 0.05 dan X3 dengan Y
membandingkan thitung dengan ttabel berdasarkan data di atas nilai dari thitung sebesar 3.584 >
nilai ttabel 1.661 dengan tingkat signifikan 0.001 < dari nilai 0.05 Kondisi tersebut menunjukkan
bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Pengaruh antara variabel X1, X2dan X3 dengan Y secara
simultan membandingkan Fhitung 54,525 > F tabel 2.70 dan tingkat signifikan 0.000 < 0.05.
Hasilnya adalah terdapat pengaruh antara kualitas produk, harga dan lokasi terhadap keputusan
pembelian bubble tea pada Chatime Lippo Karawaci

Selvi Yona Sari (2021) “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Strengh (Kekuatan Yang
Dimiliki Oleh Perusahaan) Lokasi, Pengetahuan, Insfrastruktur Dan Modal Kerja ( Literature
Review Manajemen Pemasaran)”. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan studi
literature atau Library Research. Hasil artikel literature review ini adalah Lokasi berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Strenght, Pengetahuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Strenght, dan Infrastruktur berpengaruh positif dan signifikan terhadap Strength, serta Modal Kerja
berpengaruh positif dan signifikan berpengaruh terhadap Strenght.

Metodologi Penelitian

Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian eksploratif yaitu pengumpulan data
untuk menjawab persoalan minat pribadi atau pengumpulan data yang bersifat kreatif, fleksibel,
terbuka dan semua sumber dianggap penting. Peneliti menggunakan metode kualitatif
pengumpulan data harus dilakukan sendiri oleh peneliti, karena pelaksanaannya dapat berubah
sesuai keputusan peneliti. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah
wawancara dengan sumber dan data.

1) Wawancara
1. Narasumber
Dalam penelitian ini Nyimas sebagai narasumber Drop shipper alamat Tegal, Jawa Tengah.
2. Tempat dan waktu
Menggunakan via telpon waktu pelaksanaan Minggu, 25 April 2021 hingga dinyatakan
selesai terkumpulnya data yang dibutuhkan dan dinyatakan berakhir serta bisa
dipertanggungjawabkan.

Anda mungkin juga menyukai