Anda di halaman 1dari 2

VULVA HYGIENE

RSUD REDA BOLO No. Dokumen No. Revisi Halaman


SUMBA BARAT DAYA 0 1/1

Ditetapkan :
Direktur RSUD Reda Bolo
Sumba Barat Daya
Tanggal Terbit
STANDAR PROSEDUR
OPERASIAONAL

dr.Theresia Citra Mila Mesa


NIP.19880915 201502 2 003
Membersihkan daerah vulva dan sekitarnya, pada pasien
PENGERTIAN wanita yang tidak dapat melakukannya sendiri.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk :
1. Mencegah terjadinya infeksi di daerah vulva,
perineum maupun uterus.
2. Menjaga kebersihan perineum dan vulva.
3. Memberikan rasa nyaman.
KEBIJAKAN
PELAKSANA Bidan
PENANGGUNG JAWAB dr. Harold Immanuel Marceliano Rumopa, Sp. OG
PROSEDUR PERSIAPAN ALAT
1. Kapas sublimat.
2. Pinset anatomis.
3. Nearbeken.
4. Pispot.
5. NaCl.
6. Betadin cair.
7. Pengalas/perlak.
8. Sarung tangan.

PERSIAPAN PASIEN
1. Lakukan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun).
2. Identifikasi pasien.
3. Jelaskan tindakan/prosedur yang akan dilakukan pada
pasien dan keluarga.
4. Atur posisi dan privasi pasien.

PELAKSANAAN
1. Dekatkan alat kepada pasien.
2. Cuci tangan dengan 6 langkah.
3. Pasang pengalas dan letakkan pispot di bawah bokong
pasien.
4. Pakai sarung tangan.
5. Lakukan tindakan vulva hygiene dengan cara tangan
kiri membuka vulva, dan tangan kanan menyiram vulva
dengan cairan NaCl, kemudian bersihkan dengan kapas
sublimat setelah itu siram vulva dengan betadin cair
kemudian bersihkan dengan kapas sublimat.
6. Setelah selesai, ambil pispot dan atur posisi pasien.
7. Kaji respon pasien

TERMINASI
1. Jelaskan kepada pasien/keluarga pasien bahwa
tindakan telah selesai di kerjakan.
2. Lepas sarung tangan dan buang dalam nearbeken
3. Bereskan alat dan kembalikan pada tempat semula
4. Ucapkan terima kasih atas kerja samanya.
5. Cuci tangan dengan 6 langkah.
6. Dokumentasikan tindakan yang dilakukan dan hasil
observasi pada catatan terintegrasi (nama, waktu,
tanggal, tanda tangan).
7. Entry dalam SIMRS
UNIT TERKAIT 1. VK.
2. Rawat Inap.
3. Rawat Jalan.

Anda mungkin juga menyukai