Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN STUDI MINGGUAN

MATA KULIAH MKU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

Tanggal: Senin, 27 November 2023


NAMA MAHASISWA: Fariha Nidaul Hasanati
NIM: 1107623092
KODE SEKSI MATA KULIAH: 1000000184

SUMMARY

 Manusia diangkat oleh Allah sebagai khalifah. Kekhalifahan yang menuntut manusia agar
selalu memelihara, membimbing dan mengarahkan scgala sesuatu dalam mencapai
maksud dan tujuan penciptaannya. Dengan kedudukannya sebagai manusia diberi
tanggung jawab, yaitu diamanahi bumi dengan segala isinya dan tidak boleh diabaikan pula
melainkan harus melestarikannya, artinya hendaklah menjaga keseimbangan ekologi dan
hindari pencemaran dan manfaatkan alam dengan sehemat mungkin.
 Alam semesta haruslah dipahami sebagai wujud dari keberadaan Allah SWT, sebab alam
semesta dan seluruh isinya tidak ada tanpa keberadaan Allah. Seperti yang Allah
firmankan; "Segala sesuatu termasuk keberadaan Allah Yang Maha Esa. Seperti beberapa
langit dan bumi merupakan ciptan Allah Yang Maha Kuasa" (Ibrahim,14:11).
 Proses penciptaan alam semesta di dalam Al-Quran terdapat salah satu ayat yang
menjelaskan prosesnya seperti di surah (As-Sajdah, 32:4); yang artinya "Allah-lah yang
telah menciptakan langit dan bumi dan segala yang ada diantara keduanya dalam waktu
enam hari, kemudian dia bersemayam di atas Arsy, Kamu semua tidak memiliki seorang
penolong dan pemberi syafaat pun selain diri-Nya. Lalu, apakah kamu tidak
memperhatikannya?" .
 Dari salah satu ayat tersebut Allah menyebutkan penciptaan langit dan bumi dalam enam
masa (sittati ayyaamin). Selanjutnya para mufasir bersepakat dalam menafsirkan ayat ini,
bahwa yang disebut dengan (sittati ayyaamin) adalahenam tahapan atau proses bukan
enam hari sebagaimana mengartikan kata Ayyamin.
 Surah (An Naaziat, 79 : 27-33) yang menerangkan proses pencptaan alam semesta terbagi
menjadi enam masa.
 Prinsip dalam melestarikannya, yaitu:
1. Sikap Hormat terhadap Alam
2. Prinsip Tanggung Jawab
3. Solidaritas Kosmis (sikap solidaritas manusia dengan alam)
4. Prinsip Kasih Sayang dan Kepedulian terhadap Alam

 Kebanyakan semua kerusakan atau pencemaran lingkungan di di dunia ini di sebabkan


karena ulah tangan manusia, seperti yang sudah Allah firmankan;

{ ‫} َظ َهَر ٱۡل َفَس اُد ِفي ٱۡل َب ِّر َو ٱۡل َب ۡح ِر ِبَم ا َك َس َب ۡت َأۡي ِدي ٱلَّن اِس ِلُيِذيَقُهم َب ۡع َض ٱَّلِذي َعِم ُلوْا َلَع َّلُهۡم َي ۡر ِج ُعوَن‬
[Surat Ar-Rum: 41]
Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia; Allah
menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka
kembali (ke jalan yang benar).

 maka dalam hal pelestarian ini baruslah diingat hal-hal diantaranya adalah:

1. Penebangan pohon di hutan secara liar terkadang ada yang membakar hutan untuk
membuat lahan. Pohon yang ditebang pun tidak ditanam kembali, sehingga mengakibatkan
terjadinya banjir karena kurangnya resapan air yang ada, erosi, tanah longsor dan sebagainya
2. Membuang sampah sembarangan, limbah industri pabrik yang mengakibatkan pencemaran
lingkungan, air, sumber penyakit dan dapat memusnahkan habitat hewani.
3. Polusi udara menyebabkan menyebarnya penyakit bagi makhluk sehingga oksigen yang
terhirup itu sudah tercampur dengan zat kimia dari kendaraan. Oleh karena itu, kita harus
menjaga lingkungan dan pohon yang ada. Disarankan bepergian jarak dekat, lebih baik berjalan
kaki karena dapat mengurangi polusi dan badan pun akan sehat.

 Kerusakan lingkungan hidup dapat diartikan sebagai proses deteriorasi atau penurunan
mutu (kemunduran) lingkungan. Deteriorasi lingkungan ini ditandai dengan hilangnya
sumber daya tanah, air, udara, punahnya flora dan fauna liar, dan kerusakan ekosistem.
 Faktor alam: Beberapa peristiwa alam yang dapat memengaruhi kerusakan lingkungan,
antara lain letusan gunung berapi, gempa bumi, tanah longsor, banjir, badai dan angin
topan, kemarau panjang (kekeringan), dan tsunami

 Faktor manusia: bencana seperti banjir, abrasi, kebakaran hutan, dan tanah longsor bisa
terjadi karena adanya campur tangan manusia, dikarenakan kurangnya akan rasa
kesadaran untuk menjaga lingkungan sekitar.

 Pemanasan global atau global warming merupakan bencana penipisan lapisan ozon yang
diakibatkan meningkatnya karbondioksida dan menipisnya oksigen. Karbondioksida
semakin meningkat karena adanya penggundulan hutan, pembakaran hutan, dan
penggunaan batu bara yang berlebihan.
 Kebakaran hutan dapat berakibat fatal pada persediaan oksigen. Selain itu, keberadaan
flora dan fauna di hutan akan semakin terancam punah. Kebakaran hutan terjadi karena
faktor cuaca yang panas dan pembakaran lahan untuk pendirian pabrik.
 Pencemaran terjadi akibat adanya pembuangan limbah pabrik yang sembarangan. Limbah
pabrik akan mempengaruhi lingkungan udara dengan asapnya dan lingkungan air dengan
pembuangan ke aliran sungai. Dampak dari pencemaran akan mempengaruhi kesehatan
warga sekitar pabrik, seperti gangguan pernafasan.
 Konservasi lingkungan hidup merupakan suatu perlindungan dalam lingkungan agar
lingkungan terhindar dari kerusakan akibat dari pemakaian yang tidak sesuai dengan
kebutuhan yang ada Dalam melestarikan alam semesta tidak hanya dilakukan secara
lahiriyah saja, melainkan dari kesadaran manusia itu sendiri yang tidak lepas dari
keimanannya. Allah SWT telah menciptakan bumi beserta isinya yang dapat kita jadikan
sebagai tempat tinggal dan sumber kehidupan. Sebagai umat muslim kita harus bersyukur
dan mempunyai kesadaran untuk turut menjaga keseimbangan alam dan lingkungan sekitar

 Elemen Konservasi Lingkungan


1. Suaka margasatwa
2. Taman Hutan Raya
3. Taman wisata alam
4. Hutan konservasi
5. Cagar alam
6. Taman nasional
7. Taman buru

 Peranan Manusia dalam Konservasi Lingkungan


1. Penghijauan/reboisasi
2. Mengurangi penggunaan kertas
3. Hemat air
4. Menjaga kesuburan tanah
5. Menjaga flora dan fauna
6. Melakukan pengelolaan limbah

Anda mungkin juga menyukai