Anda di halaman 1dari 14

UKBM BIO-3.10/4.

10/6/10-35

BIOTEKNOLOGI

1. Identitas

: Biologi
a. Nama
Mata Pelajaran

b. Semester : VI
c. Materi Pokok : Bioteknologi dan aplikasinya
d. Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
e. Kompetensi Dasar :

3.10 Memahami tentang prinsip-prinsip bioteknologi yang menerapkan bioproses dalam


menghasilkan produk baru untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dalam berbagai
aspek kehidupan.
4.10 Merencanakan dan melakukan percobaan dalam penerapan prinsip-prinsip bioteknologi
konvensional untuk menghasilkan produk dan mengevaluasi produk yang dihasilkan serta
prosedur yang dilaksanakan

f. Tujuan Pembelajaran :

Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan model

pembelajaran Discovery Learning dan metode diksusi kelompok kalian dapat memahami

tentang prinsip-prinsip bioteknologi yang menerapkan bioproses dalam menghasilkan produk

baru untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dalam berbagai aspek kehidupan dan

merencanakan dan melakukan percobaan dalam penerapan prinsip-prinsip bioteknologi

konvensional untuk menghasilkan produk dan mengevaluasi produk yang dihasilkan serta

prosedur yang dilaksanakan sehingga kalian dapat menghayati dan mengamalkan ajaran

agama yang dianutnya, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta
dapat mengembangankan kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, komunikatif

(4C).

MGMP SMA SKS BIO JATENG


g. Materi Pembelajaran :
1. Buku Irnaningtyas. 2016. Biologi SMA Kelas XII. Jakarta : Penerbit Erlangga
2. PR Biologi, 2016. Kelas XII semester 1. Penerbit “Intan Pariwara”
3. Video Download di Internet

2. Peta Konsep

MGMP SMA SKS BIO JATENG


3.Kegiatan Pembelajaran

a. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami cerita di bawah ini.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memilih Ghana, Kenya dan Malawi sebagai negara negara
di mana vaksin pertama malaria di dunia akan diuji coba tahun depan pada anak -anak.

Vaksin yang dapat disuntikkan itu dinamakan RTS, S, atau Mosquirix, dikembangkan oleh
perusahaan farmasi Inggris, GlaxoSmithKline.

Uji coba tersebut akan dilakukan pada bayi dan anak -anak berusia 5 hingga 17 bulan.

Malaria adalah penyakit yang mengancam nyawa yang disebabka n oleh parasit yang ditularkan
kepada manusia melalui gigitan nyamuk betina yang terinfeksi.

WHO mengatakan dalam pernyataan program percontohan itu “akan menilai kemampuan empat
dosis RTS,S, yang diharuskan untuk mengurangi angka kematian anak -anak dan keselamatan anak
-anak dalam penggunaan rutin.

“Prospek vaksin malaria tersebut merupakan kabar yang sangat baik. Informasi yang terkumpul
melalui proyek percontohan itu, akan membantu kita dalam mengambil keputusan (lebih lanjut)
terkait penggunaan vaksin te rsebut,” kata Dr. Matshidiso Moeti, Direktur WHO untuk kawasan
Afrika. “(Apabila) Digabung dengan pencegahan malaria yang sudah ada, vaksin ini akan
mempunyai potensi untuk menyelamatkan nyawa puluhan ribu orang di Afrika.”

Banyak upaya telah dilakukan unt uk pencegahan malaria selama ini, termasuk kelambu yang diobati
dengan insektisida dan penyemprotan dinding dalam rumah dengan insektisida.

Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan ke kegiatan belajar
berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.

b. Kegiatan Inti
Pertemuan ke-1

MGMP SMA SKS BIO JATENG


1) Petunjuk Umum UKBM A. Baca
dan pahami materi pada:
1. Buku Irnaningtyas, 2016. Biologi SMA Klas XII. Jakarta : Penerbit Erlangga.
2. PR Biologi SMA Kelas XII, Intan Pariwara.
3. Browsing di Internet.

B. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berfikir tinggi
melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini, baik bekerja sendiri maupun
kelompok.
C. Kerjakan UKBM ini di buku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang
telah disediakan.
D. Apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan dalam kegiatan belajar 1, dan 2 kalian boleh sendiri atau
mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar
kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya

2) Kegiatan Belajar

Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan kritis dan kreatif !

Kegiatan Belajar 1 : Bioteknologi Konvensional

Cermati Gambar dibawah ini!


Sebelum melakukan kegiatan belajar 1, perhatikan dan amati gambar dibawah ini dulu!

MGMP SMA SKS BIO JATENG


Setelah mengamati ilustrasi gambar diatas kalian bentuk kelompok masing-
masing beranggotakan 6 orang. Diskusikan bersama anggota kalian :

MGMP SMA SKS BIO JATENG


1. Apa nama teknologi tersebut? Gambar tersebut merupakan
2. Bagaimana karakteristiknya?
3. Bagaimana tahapannya?
4. Apa dampaknya bagi lingkungan?
5. Buatlah Projek tentang Bioteknologi konfensional dengan Inovasi
menurut kelompok masing - masing dengan pilihan beberapa topik di
bawah ini :
a. Membuat tempe
b. Membuat tape
c. Membuat Telor asin
d. Membuat Nata decoco
e. Membuat Yogurt
6. Sebelum melakukan Projek buatlah proposal terlebih dahulu untuk
dipersentasikan di depan kelas berdasarkan pilihan topik masing -
masing.
7. Setelah Projek selesai dikerjakan buatlah laporan kelompok tentang
topik yg kalian pilih.

JAWABAN :
1. Gambar tersebut merupakan teknologi fermentasi
2. Karakteristik bioteknologi konvensional :
 Menggunakan alat tradisional dan modern
 Menggunakan cara yang sederhana
 Tidak memerlukan keahlian khusus
 Proses biokimia dan genetik terjadi secara alam

3. Tahapan bioteknologi konvensional :


 Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi yang
memanfaarkan secara langsung mikroorganisme, seperti
bakteri maupun jamur secara langsung. Kemudian enzim yang
dihasilan mikroorganisme dan melibarkan proses fermentasi
(proses peragian) untuk menghasilkan produk atau jasa juga
masuk ke dalam bioteknologi konvensional.

MGMP SMA SKS BIO JATENG


4. Beberapa dampak positif berasal bioteknologi dapat membantu
manusia, di antaranya:
 dapat menaikkan sifat resistensi tanaman terhadap hama serta
penyakit di tumbuhan.
 Membantu dalam mengatasi persoalan kesehatan dengan
menyediakan obat-obatan buat memberantas penyakit secara lebih
murah.
 bisa menaikkan nilai tambah sebuah bahan makanan. Hal ini
dapat ditemukan pada pengolahan bahan makanan susu yg diubah
menjadi keju, mentega, serta yogurt.
 bisa membantu pada mengatasi kekurangan bahan makanan.
Bioteknologi hadir buat memproduksi bahan makanan tadi lebih
cepat.
Selain akibat positif, bioteknologi pula memiliki akibat negatif.
 dampak Negatif
salah satu akibat negatif bioteknologi merupakan menyebabkan
wabah penyakit.
di bawah ini beberapa dampak negatif bioteknologi yang perlu
diketahui, antara lain:
 keseimbangan alam akan terganggu karena adanya pelepasan
organisme transgenik ke lingkungan.
 Adanya teknologi kloning pada tumbuhan maupun binatang yg
membentuk keturunan yang sama akan mengurangi keanekaragaman
organisme.
 Teknik DNA rekombinan dipergunakan buat menyembuhkan
penyakit.
Teknik tadi menggunakan mikroba patogen yg dapat mengakibatkan
endemi Jika mikroba lepas ke lingkungan.
1.  Produk transgenik bisa menyebabkan reaksi alergi di manusia.
Hal ini dikarenakan adanya penyisipan gen asing menjadi bahan
makanan, minuman, dan obat-obatan belum tentu diterima tubuh
insan.

MGMP SMA SKS BIO JATENG


Pertemuan ke-2

Kegiatan Belajar 2 : Bioteknologi modern dan dampaknya

Ayo Selesaikan permasalahan berikut :


Sebelum melakukan kegiatan belajar 2, perhatikan dan amati gambar dibawah ini dulu...

MGMP SMA SKS BIO JATENG


Buatlah kelompok (maximal 6 anggota), diskusikan permasalahan dibawah ini:

1. Perhatikan gambar diatas, berikan penjelasan tahapan dari 2 proses diatas!


Jawab:
A. Proses Bayi Tabung

Bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) adalah kehamilan yang terjadi dan
diawali dengan sel telur dibuahi oleh sperma di luar tubuh. Pembuahan tersebut pun
MGMP SMA SKS BIO JATENG
dilakukan di dalam sebuah tabung. Prosedur ini dilakukan bila kehamilan tidak
kunjung terwujud meski sudah mencoba berbagai macam cara, seperti
mengonsumsi obat-obatan dan melakukan operasi atau inseminasi buatan.

IVF adalah salah satu metode yang paling efektif dari kategori teknologi reproduksi
untuk mendapatkan kehamilan. Prosedurnya dapat dilakukan dengan menggunakan
sel telur sendiri dibantu dengan sperma pasangan. Di sisi lain, cara ini dapat
melibatkan sel telur, sperma atau embrio dari pemberi donor. Pada beberapa kasus,
ibu pengganti juga memungkinkan untuk menanamkan embrio di dalam rahimnya
jika dirasa sang wanita memiliki suatu masalah.

Proses bayi tabung yaitu :


Tahap 1: Stimulasi, atau disebut juga ovulasi super
Pada langkah awal ini, wanita akan diberikan obat kesuburan untuk meningkatkan
produksi sel telur. Selain itu, wanita tersebut juga akan menjalani USG transvaginal
secara teratur untuk memeriksa ovarium dan tes darah untuk memeriksa kadar
hormon.
Tahap 2 : Pengambilan telur

Kemudian operasi kecil, yang disebut aspirasi folikular, akan dilakukan untuk
mengeluarkan sel telur dari tubuh wanita. Dengan menggunakan gambar USG
sebagai panduan, dokter akan memasukkan jarum tipis melalui vagina ke dalam
ovarium dan kantung folikel yang berisi telur. Jarum tersebut terhubung ke alat
penghisap yang menarik telur dan cairan keluar dari setiap folikel satu per satu.
Prosedur ini diulang untuk ovarium lainnya

Tahap 3 : Inseminasi dan Fertilisasi

Sperma pria akan ditempatkan bersama dengan sel telur dengan kualitas terbaik.
Prosedur pencampuran sperma dan sel telur ini disebut inseminasi. Telur dan
sperma kemudian disimpan dalam ruang yang lingkungannya dikontrol. Sperma
biasanya akan membuahi sel telur beberapa jam setelah inseminasi

Tahap 4 : Kultur Embrio

Ketika telur yang dibuahi membelah, itu menjadi embrio. Staf laboratorium akan
secara teratur memeriksa embrio untuk memastikan embrio tumbuh dengan baik.
Dalam waktu sekitar 5 hari, embrio normal memiliki beberapa sel yang aktif
membelah.

Tahap 5 : Transfer Embrio

Embrio ditempatkan ke dalam rahim wanita 3 sampai 5 hari setelah pengambilan


sel telur dan pembuahan. Dokter memasukkan tabung tipis (kateter) yang berisi
embrio ke dalam vagina wanita, melalui leher rahim, dan naik ke dalam rahim. Jika
embrio menempel (implan) di lapisan rahim dan tumbuh, hasil kehamilan.

MGMP SMA SKS BIO JATENG


B. REKAYASA GENETIKA

Rekayasa genetika adalah proses mengidentifikasi dan mengisolasi DNA dari suatu
sel hidup atau mati dan memasukkannya dalam sel hidup lainnya. Rekayasa
genetika merupakan suatu cara memanipulasikan gen untuk menghasilkan makhluk
hidup baru dengan sifat yang diinginkan. Rekayasa genetika disebut juga
pencangkokan gen atau rekombinasi DNA. Dalam rekayasa genetika digunakan
DNA untuk menggabungkan sifat makhluk hidup. Hal itu karena DNA dari setiap
makhluk hidup mempunyai struktur yang sama, sehingga dapat direkombinasikan.
Selanjutnya DNA tersebut akan mengatur sifat-sifat makhluk hidup secara turun-
temurun. Rekayasa Genetika pada mikroba bertujuan untuk meningkatkan
efektivitas kerja mikroba tersebut (misalnya mikroba untuk fermentasi, pengikat
nitrogen udara, meningkatkan kesuburan tanah, mempercepat proses kompos dan
pembuatan makanan ternak, mikroba prebiotik untuk makanan olahan), dan untuk
menghasilkan bahan obat-obatan dan kosmetika, serta Pembuatan insulin manusia
dari bakteri ( Sel pancreas yang mempu mensekresi Insulin digunting , potongan
DNA itu disisipkan ke dalam Plasmid bakteri ) DNA rekombinan yang terbentuk
menyatu dengan Plasmid diinjeksikan lagi ke vektor, jika hidup segera di
kembangbiaakan.

Tahap dari Rekayasa Genetika :

a. Identifikasi gen yang disisipkan.

b. Memotong gen dengan menggunakan enzim restriksi.

c. Ekstraksi gen yang dipotong.

d. Ekstraksi plasmit bakteri.

e. Penyisipan gen dengan enzim endonuklease.

f. Memasukan plasmit ke bakteri.

g. Mengembangkan bakteri.

h. Memanen produk

2. Deskripsikan karakteristik dari 2 gambar diatas, bandingkan tahapan diatas dengan kegiatan 1!
Jawab :
Karakteristik Bayi tabung :
A. Faktor risiko bayi tabung :

 Kelahiran ganda.

MGMP SMA SKS BIO JATENG


 Persalinan prematur dan berat lahir rendah.
 Sindrom hiperstimulasi ovarium.
 Keguguran.
 Komplikasi saat prosedur pengambilan sel telur dilakukan.
 Kehamilan ektopik.
 Cacat lahir.

Factor yang mempengaruhi pertumbuhan embrio :

Pertumbuhan embrio dalam program bayi tabung juga bisa dipengaruhi oleh beberapa
faktor. Berikut di antaranya:

 Jumlah sel telur yang didapatkan


 Kualitas sel telur
 Jumlah sel telur yang matang
 Reseptivitas endometrium / kondisi penerimaan rahim terhadap embrio
 Kualitas sperma

B. KARAKTERISTIK REKAYASA GENETIKA


Rekayasa genetika merupakan bagian dari bioteknologi. Umumnya, rekayasa genetik dilakukan
dengan memanipulasi gen, DNA rekombinan, kloning gen, genetika modern dengan menggunakan
beragam prosedur, dan teknologi modifikasi genetik. Munculnya proses rekayasa genetika berawal
dari suatu usaha untuk menyingkap adanya materi genetik yang diwariskan dari satu generasi ke
generasi selanjutnya.
Ketika semakin banyak orang mengetahui bahwa kromosom merupakan materi genetik yang
membawa gen, maka pada saat itulah rekayasa genetika mulai dikenal. Perlu diketahui, rekayasa
genetik juga bisa dilakukan dengan menambah, mengurangi, atau bahkan menggabungkan dua
materi genetik atau DNA yang berasal dari dua organisme yang berbeda.

Berikut adalah dampak positif rekayasa genetik, yaitu:

1. Tanaman hasil rekayasa genetika biasanya tahan lebih lama terhadap hama serta dapat hasil
panen meningkat
2. Mamalia GMO seperti tikus dan kelinci digunakan dalam penelitian kesehatan
3. Virus dimodifikasi secara genetik untuk digunakan dalam terapi gen sehingga menghasilkan gen
di tubuh manusia guna mengobati penyakit manusia
4. Insulin sintetis telah diproduksi dan digunakan dalam perawatan pasien diabetes
5. Hal tersebut menjadi rekayasa genetik

Sedangkan dampak negetif atau kekurangannya adalah:

1. Keseimbangan ekosistem akan terganggu karena dominasi GMO atas spesies alami
2. Gangguan kesehatan akibat penggunaan hasil rekayasa genetik adalah reaksi alergis yang telah
dapat dibuktikan
3. Peperangan bisa berbahaya karena produksi senjata biologis melalui rekayasa genetika
4. Penelitian membuktikan bahwa beberapa produk makanan mempertahankan bahan genetik
buatan yang menciptakan efek merugikan pada kesehatan manusia

MGMP SMA SKS BIO JATENG


Perbandingan dengan kegiatan satu yaitu
 Biotek konvensional, seperti namanya, mengacu pada metode tradisional menggunakan
organisme hidup untuk menghasilkan produk baru atau memodifikasi makanan atau produk
berguna lainnya untuk digunakan manusia. Biotek konvensional didasarkan pada
teknik aktif yang memiliki efisiensi dan akurasi tinggi.Bioteknologi modern berbagi dasar yang
sama, tetapi mengacu pada teknik bioteknologi untuk manipulasi materi genetik, sel dan jaringan
hidup dalam lingkungan yang terkendali. Biotek modern melibatkan pembuatan produk dari
seluruh organisme atau bagian dari organisme.
 erbedaan bioteknologi konvensional dan modern selanjutnya terletak pada metodenya.
Bioteknologi konvensional dapat mencakup produk kultur jaringan, perbanyakan mikro,
atau berbagai strategi yang digunakan untuk menghilangkan penyakit, sementara
bioteknologi modern menggabungkan fokus khusus pada penggunaan industri rDNA,
fusi sel dan teknik bioproses baru. Teknologi DNA rekombinan adalah dasar dari
bioteknologi modern. Biotek modern menggunakan teknik GE, seperti probe diagnostik
DNA, DNA rekombinan, genomik fungsional dan struktural untuk modifikasi
genetik. Bioteknologi konvensional didasarkan pada teknik aktif yang memiliki efisiensi
dan akurasi tinggi, serta lebih murah.

3. Buatlah laporan tentang tahapan contoh teknologi yang lain selain gambar diatas!

4. Penutup
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, dan 2, berikut untuk
mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan
penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah dapat memahami pengertian
bioteknologi?
2. Apakah kalian telah dapat memahami pengertian
bioteknologi konvensional ?
3. Apakah kalian telah dapat memahami pengertian
bioteknologi modern?
4. Apakah kalian telah dapat membedakan bioteknologi
konvensional dan modern?

MGMP SMA SKS BIO JATENG


5. Apakah kalian telah dapat menganalisis dampak dari
bioteknologi?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi tersebut
dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini dengan bimbingan Guru atau teman
sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab

“YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap
untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?

Anda Pasti Bisa.!

MGMP SMA SKS BIO JATENG

Anda mungkin juga menyukai